52
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit yang akan diteliti yang merupakan sekumpulan unsur atau elemen yang menjadi informasi serta
diharapkan mampu menjawab permasalahan dalam penelitian. Populasi penelitian ini adalah seluruh manajer pada industri pengolahan es balok di Kota
Semarang. 2. Sampel
Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian populasi maka semua populasi dijadikan sebagai sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah manajer
pada industri pengolahan es balok yang berada di Kota Semarang yang berjumlah 8 perusahaan. Adapun responden dalam penelitian ini adalah 32
responden.
No Responden Alasan
1 Direktur
Utama pemilik
Memiliki tanggung
jawab secara
keseluruhan terhadap kinerja perusahaan 2
Manajer Umum Memiliki
tanggung jawab
manajerial terhadap perusahaan secara keseluruhan.
3 Manajer Operasional
Memiliki tanggung
jawab terhadap
operasional perusahaan. 4
Manajer Pemasaran Memiliki tanggung pemasaran produk yang
telah dihasilkan perusahaan
53
3.2. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah obyek atau apa yang menjadi titik pusat perhatian peneliti Arikunto 2006;99.
1. Variabel Terikat Y
Variabel terikat atau variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja manajerial. Kinerja manajerial yaitu kinerja individu anggota organisasi dalam
kegiatan-kegiatan manajerial antara lain perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan.
Variabel dependen tersebut diukur dengan menggunakan indikator empat dimensi kinerja personal. Keempat dimensi tersebut adalah sebagai gerikut :
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian c.
Pengarahan d. Pengawasan
2. Variabel Bebas X Variabel bebas atau independen dari penelitian ini ada dua, yaitu :
A. Desentralisasi X1 Desentralisasi merupakn bentuk limpahan wewenag dalam pengambilan
keputusan dari manajer puncak kepada manajer yang lebih rendah. Variabel independen yang pertama desentralisasi diukur dengan
menggunakan instrument untuk mengetahui seberapa jauh pengambilan keputusan didelegasikan manajer yaitu dengan indikator sebagai berikut :
a. Pengembangan produk atau jasa baru
54
b. Perkembangan yang objektif dalam pengambilan keputusan c. Kebijakan dalam pengembangan investasi
d. Perencanaan dalam pengalokasian anggaran e. Perencanaan harga jual
B. Sistem Akuntansi Manajemen X2 Sistem akuntansi manajemen, merupakan instrument yang digunakan
untuk mengukur tingkat keandalan informasi akuntansi manajemen. Instrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat keandalan informasi
akuntansi manajemen dibagi menjadi empat. Keempat indikator tersebut adalah sebagi berikut :
a. Informasi Broad Scope
b. Informasi Timelines c.
Informasi Aggregation d. Informasi Integration
3.3 Sumber dan Jenis Data