22
Penderita Fraktur radius distal di RS H.Adam Malik
2. Fraktur radius distal dengan cedera TFCC Triangular Fibrocartilage Complex.
5,6,7,8
II.2 Kerangka konsepsional
II.3 Definisi operasional
1. Usia
Usia adalah usia responden penelitian saat pertama kali didiagnosis dengan penderita fraktur radius distal. Berdasarkan DEPKES RI , Usia dikelompokkan dalam skala
nominal yaitu : 1. dewasa awal 18-41 tahun
2. dewasa madya 41-60 tahun 3. dewasa lanjut 61-80 tahun
2. Jenis kelamin
Jenis kelamin dikelompokkan menjadi skala nominal, yaitu pria atau wanita. 3. Lama keluhan
Lamanya keluhan nyeri atau lainnya yang dialami oleh pasien sesuai dengan anamnesa yang tercantum di rekam medis.
4. Jenis Pendidikan Jenis pendidikan pasien yang mengalami fraktur radius distal dikelompokkan
berdasarkan ketetapan pembagian DEPDIKNAS pada tahun 2003 yaitu : 1.
Dasar, setara dengan sekolah dasar 2.
Menengah, setara dengan sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas Karateristik :
1. Usia
2. Jenis kelamin
3. Lama keluhan
4. Tingkat pendidikan
5. Jenis pekerjaan
6. Lokasi frakturDidalam
atau Diluar Sendi 7.
Jenis Fraktur TertutupTerbuka
8. PenyebabEtiologi Fraktur
Universitas Sumatera Utara
23
3. Tinggi, setara dengan perguruan tinggi
5. Jenis pekerjaan Jenis pekerjaan yang tercantum di rekam medis pasien,pembagian pekerjaan di
klasifikasikan berdasarkan Sakernas Notoadmodjo 2012 yaitu : 1.
Pedagang 2.
Buruhtani 3.
PNS 4.
TNIPolri 5.
Pensiunan 6.
Wiraswasta 7.
Ibu rumah tangga
6. Lokasi Fraktur Apakah fraktur radius distal yang dialami, melewati sendi intraartikular atau diluar
sendi Ekstraartikular di RSUP. Haji Adam Malik Medan.
7. Jenis Fraktur Apakah fraktur radius distal yang dialami, merupakan fraktur terbuka atau fraktur
tertutup di RSUP. Haji Adam Malik Medan.
8. PenyebabEtiologi Fraktur Berdasarkan penyebabetiologi fraktur, menurut Barbara C Long, dibagi atas :
1. Fraktur akibat peristiwa trauma misalnya: terjatuh,tergelincir.
2. Fraktur akibat kecelakaan atau tekanan misalnya: kecelkaan lalu lintas.
Universitas Sumatera Utara
24
BAB III METODE PENELITIAN
III.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif retrospektif yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan penderita fraktur radius distal berdasarkan fakta-fakta
yang telah terjadi dan tercatat di rekam medik pada pasien rawat inap dan rawat jalan di RSUP. Haji Adam Malik Medan Periode Januari 2012 – 31 desember 2013
III.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian : RSUP. Haji Adam Malik Medan. Waktu penelitian : Dilakukan selama bulan Nopember 2014 – April 2015
III.3. Objek Penelitian
Pasien yang melakukan pengobatan baik berupa rawat jalan di poliklinik orthopaedi maupun pasien yang rawat inap di RSUP Haji Adam Malik Medan pada rentang waktu 1
Januari 2012 – 31 desember 2013.
III.4. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian dilakukan pada penderita yang datang berobat di RSUP Haji Adam Malik medan dengan diagnosis radius distal fraktur pada rentang periode waktu 1 Januari 2012 –
31 desember 2013 yang datanya diambil melalui telaah rekam medis.
III.5. Populasi dan Sampel Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah semua penderita yang pernah berobat di bagian Orthopedi RSUP H. Adam Malik Medan baik berobat jalan ke poliklinik maupun rawat inap
dari periode 1 Januari 2012- 31 desember 2013. Sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu hingga dianggap
dapat mewakili populasinya. Sampel pada penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode
total sampling. Pada teknik ini semua subyek yang datang dan memenuhi kriteria pemilihian
dimasukkan menjadi sampel penelitian. Kriteria inklusi dalam pemilihan sampel diantaranya:
Universitas Sumatera Utara