Kerangka Konsep Definisi Operasional

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. Kerangka Konsep

Berdasarkan tujuan penelitian yang ingin dijalankan seperti yang di atas, maka kerangka konsep dalam penelitian ini adalah: Gambar 3.1. Kerangka konsep

3.2. Definisi Operasional

1. Penderita rematik adalah orang yang dinyatakan menderita rematik berdasarkan diagnosa dokter dan tercatat di rekam medis. 2. Jenis penyakit rematik merupakan pembagian penyakit rematik menjadi lebih spesifik. Terbagi atas: a. Osteoartritis adalah penyakit degeneratif yang berkaitan dengan kerusakan kartilago sendi dengan kondisi dimana sendi terasa nyeri akibat inflamasi ringan yang timbul karena gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi. Vertebra, panggul, lutut dan pergelangan kaki paling sering terkena OA Soeroso, J., Isbagio, H., Kalim, H., Broto, R., Pramudiyo, R., 2010. Penyakit Rematik Gambaran karakteristik Penyakit Rematik Jenis Penyakit Rematik Universitas Sumatera Utara b. Artritis piraigout adalah penyakit yang sering ditemukan. Gout merupakan kelompok penyakit heterogen sebagai akibat deposisi kristal monosodium urat pada jaringan atau akibat supersaturasi asam urat di dalam cairan ekstraselular Roddy, E., Mallen, C.D., dan Doherty, M., 2013. c. Artritis reumatoid adalah penyakit autoimun penyakit yang terjadi pada saat tubuh diserang oleh sistem kekebalan tubuhnya sendiri yang mengakibatkan peradangan dalam waktu lama pada sendi Muirden, K.D., 2005. d. Dan lain-lain. 3. Distribusi lokasi sendi yang diserang adalah lokasi-lokasi pada bagian tubuh pasien yang mengalami keluhan-keluhan penyakit rematik. Lokasi sendi yang diserang terbagi atas: o Ekstremitas atas o Vertebrae o Ekstremitas bawah 4. Tingkat nyeri pasien adalah tingkat keparahan yang dirasakan penderita dan bersifat subyektif. Diukur dengan menggunakan Visual Analogue Scale Setiyohadi, B., Sumariyono, Kasjmir, Y.I., Isbagio, H., Kalim, H., 2010 a. Skala 4 : nyeri ringan b. Skala 4-7 : nyeri sedang c. Skala 7 : nyeri hebat Universitas Sumatera Utara 5. Sosiodemografi adalah suatu komponen variable sosial dan demografi suatu masyarakat. Dalam penelitian ini penulis menetapkan 5 kriteria faktor sosiodemografi, yaitu : a. Umur adalah satuan waktu dipandang dari segi kronologis sepanjang waktu hidup manusia. b. Jenis kelamin adalah setiap individu yang berdasarkan ciri-ciri tertentu yang khas di milikinya tercatat di rekam medis dan dikategorikan menjadi laki-laki dan perempuan. c. Suku adalah etnik yang melekat pada pasien yang mengalami keluhan rematik yang tercatat di rekam medis dan dikategorikan menjadi Suku Batak Toba, Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Nias, Jawa, Aceh, Padang, dan lain-lain. d. Pendidikan adalah tingkat pendidikan formal terakhir yang dijalani pasien yang mengalami keluhan penyakit rematik yang tercatat di rekam medis dan dikategorikan atas:  Belum sekolah  Sekolah Dasar SD  Sekolah Menengah Pertama SMP  Sekolah Menengah Atas SMA  AkademiPerguruan Tinggi e. Pekerjaan adalah kegiatan utama penderita rematik yang tercatat di rekam medis. Alat ukur : Rekam medik Cara ukur : Metode Observasional Universitas Sumatera Utara Hasil ukur :Gambaran karakteristik dan jenis penyakit rematik Skala ukur : Nominal jenis kelamin, suku, pekerjaan, lokasi keluhan Ordinal pendidikan Interval visual analogue scale Ratio umur Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODE PENELITIAN