Prosedur Kegiatan Penelitian PENDAHULUAN

42 kembali dilakukan dengan 3 tiga komponen yang saling berinteraksi yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan simpulan. Namun demikian tidak menutup kemungkinan bahwa ada sejumlah kelemahan dalam pengolahan data secara kualitatif yang dikemukakan oleh Adam dan Smith, yaitu data menggunung sehingga sulit untuk diringkas, kecenderungan informasi yang mendukung konsep lebih diperhatikan dan yang tidak mendukung diabaikan, serta terlalu yakin dengan hasil keputusannya.

E. Prosedur Kegiatan Penelitian

Prosedur kegiatan penelitian merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan secara berurutan oleh peneliti dalam kegiatan penelitiannya.Langkah-langkah tersebut akan membimbing peneliti dalam proses penelitian mulai dari tahap pembuatan proposal sampai dengan penyusunan laporan yang biasanya juga diikuti dengan jadwal pelaksanaan penelitian. Prosedur kegiatan penelitian biasanya akan mencakup penjelasan tentang subjek, metodologi, operasionalisasi variabel, hipotesis, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data. Mengingat penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, maka penjelasan tentang hipotesis dan operasionalisasi variabel ditiadakan. Adapun subjek, metodologi, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data akan tercakup dalam tahapan proposalprotokol, tahap pengumpulan data dan tahap analisis data sebagaimana tergambar dalam skema prosedur kegiatan penelitan. Kegiatan penelitian ini dilakukan sebagai berikut : 43 a. Persiapan 1 Mengurus ijin penelitian dari universitas untuk kepentingan penelitian . 2 Mendatangi atau melakukan kajian pustaka pada buku-buku, media massa, maupun websitejurnal di internet-internet untuk memantapkan permasalahan dalam penelitian. 3 Menyusun proposal penelitian b. Pengumpulan Data 1 Mengumpulkan data ke lokasi sasaran dengan melakukan wawancara mendalam kepada pengurus pondok Darush Shalihin dan masyarakat desa Giri Sekar. 2 Mengumpulkan data dengan studi dokumen. 3 Melakukan refleksi atas data-data yang terkumpul. 4 Mengatur data dalam kelompok untuk kepentingan analisis. c. Analisis Data 1 Melakukan analisis awal, ketika data terkumpul. Mengembangkan bentuk sajian data, dengan menyusun koding dan matriks untuk kepentingan analisis lanjut. 2 Melakukan verifikasi dan pendalaman data bila data dirasa kurang lengkap, termasuk mengumpulkan data kembali. 3 Merumuskan simpulan akhir. 4 Merumuskan hasil temuan sebagai bagian dari laporan akhir. d. Penyusunan Laporan Penelitian 44 1 Penyusunan laporan awal. 2 Mendiskusikan laporan dengan orang-orang yang berkompeten termasuk sesama peneliti. 3 Perbaikan laporan. 4 Penggandaan laporan sesuai kebutuhan.

F. Sistematika Penelitian

Dokumen yang terkait

Strategi Komunikasi Persuasif Pesantren Al-Istiqlaliyyah Dalam Mempertahankan Ngahol Syekh Abdul Qadir Al-Jailani

3 75 137

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI PADA PROGRAM KAMPUNG TERNAK DOMPET DHUAFA TERHADAP RELIGIUSITAS MASYARAKAT GUNUNG BUTAK, GIRI PANGGUNG, TEPUS, GUNUNG KIDUL, YOGYAKARTA

0 18 110

MODEL PENDIDIKAN JIHAD PONDOK PESANTREN TA’MIRUL ISLAM SURAKARTA Model Pendidikan Jihad Pondok Pesantren Ta’mirul Islam Surakarta dan Pondok Pesantren Darusy Syahadah Boyolali 2015-2016.

0 5 20

MODEL PENDIDIKAN JIHAD PONDOK PESANTREN TA’MIRUL ISLAM SURAKARTA Model Pendidikan Jihad Pondok Pesantren Ta’mirul Islam Surakarta dan Pondok Pesantren Darusy Syahadah Boyolali 2015-2016.

0 6 21

PERAN PONDOK PESANTREN MODERN “IMAM SYUHODO” DALAM PEMBINAAN MASYARAKAT DESA WONOREJO PERAN PONDOK PESANTREN MODERN “IMAM SYUHODO” DALAM PEMBINAAN MASYARAKAT DESA WONOREJO KECAMATAN POLOKARTO KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2010.

0 1 14

TRADISIONALISASI PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN MODERN DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSINYA STUDI KASUS Di PONDOK PESANTREN AL-AMIEN PRENDUAN SUMENEP.

0 2 60

PROSES DAN DAMPAK SOSIAL DALAM IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI DESA (SID) DI DESA NGLEGI, KECAMATAN PATUK, GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

0 2 21

TERHADAP KINERJA KEPALA DESA DI KABUPATEN GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA

0 0 13

BAB II PONDOK PESANTREN, FUNGSI DAKWAH DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT A. Batasan Tentang Pondok Pesantren 1. Pengertian Pondok Pesantren - Fungsi Dakwah Pondok Pesantren Muhammadiyah Sabilil Muttaqien dalam Pengembangan Masyarakat Islam Gisting Bawah Kabupat

0 2 51

BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN SPIRITUAL SANTRI DI PONDOK PESANTREN RIYADUS SHALIHIN BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 2 111