Dana Bagi Hasil DBH Pendapatan Asli Daerah PAD

5 dimana daerah yang memiliki kemajuan di bidang industri dan memiliki kekayaan alam yang melimpah cenderung memiliki PAD yang lebih besar di banding daerah lainnya, begitu juga sebaliknya. Di satu sisi ada daerah yang sangat kaya karena memiliki PAD yang tinggi dan di sisi lain ada daerah yang tertinggal karena memiliki PAD yang rendah.

2.10 Metode Analisis Data

Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda yang bertujuan untuk menguji hubungan pengaruh antara satu variabel terhadap variabel lain. Variabel yang dipengaruhi disebut variabel dependen, sedangkan variabel yang mempengaruhi disebut variabel bebas atau independen. Sehingga analisis regresi linear berganda yang digunakan dapat dirumuskan sebagai berikut: Y= α + β1X1 + β2X2 + β3X3 + β4X4 + β5X5 +e Keterangan: Y : Belanja Daerah α : Konstanta X1 : DAU X2 : DAK X3 : DBH X4 : PAD β1 β2 β3 β4 :Koefisien regresi e : error

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Analisis Regresi Berganda Variabel Standardized Coefficients T Sig Keterangan B Konstanta 376.778,664 DAU 0,001 0,611 0,543 Tidak signifikan DAK 9,474 7,973 0,000 Signifikan 6 DBH -0,106 -0,125 0,901 Tidak Signifikan PAD 2,039 11,918 0.000 Signifikan R 2 = 0,759 F hit = 55,203 Adjusted R 2 = 0,746 F tab = 2,73 t table = 4,319 Sumber: Data sekunder yang diolah, 2016 Dari hasil analisis regresi berganda di atas, dapat diperoleh persamaan sebagai berikut: BD= 376.778,664 + 0,001 DAU + 9,474 DAK – 0,106 DBH + 2,039 PAD + e Hasil pengujian asumsi klasik menunjukkan bahwa data penelitian ini terdistribusi dengan normal serta penelitian ini bebas dari gejala multikolinearitas dan heteroskedastisitas. Hasil Uji Hipotesis: Nilai Konstanta α = 376.778,664 Nilai konstanta sebesar 376.778,664dengan nilai positif. Hal ini menunjukkan jika variabel DAU, DAK, PAD dan DBH diasumsikan konstan atau sama dengan nol maka besarnya variabel BD sebesar 376.778,664. Variabel DAU β1 = 0,001 Besarnya nilai koefisien variabel DAU sebesar 0,001 dengan nilai positif, menunjukkan bahwa setiap terjadi peningkatan terhadap DAU maka akan berdampak pada peningkatan BD sebesar 0,001 dengan asumsi variabel lain konstan. Hal itu berarti semakin tinggi tingkat DAU maka akan meningkatkan Belanja Daerah BD. Variabel DAK β2 = 9,474 Besarnya nilai koefisien DAK sebesar 9,474 dengan nilai positif, menunjukkan bahwa setiap terjadi peningkatan terhadap DAK maka akan berdampak pada peningkatan BD sebesar 9,474 dengan asumsi variabel lain konstan. Hal itu berarti semakin tinggi tingkat DAK maka akan meningkatkan Belanja Daerah BD. Variabel DBH β4 = -0,106 Besarnya nilai koefisien variabel DBH sebesar -1,106 dengan nilai negatif, menunjukkan bahwa setiap terjadi peningkatan terhadap DBH maka akan berdampak pada penurunan BD sebesar -0,106 dengan asumsi variabel lain konstan. Hal itu berarti semakin tinggi tingkat DBH maka akan menurunkan Belanja Daerah BD. Variabel PAD β3 = 2,039 Besarnya nilai koefisien variabel 3.1

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

6 106 122

Pengaruh Rasio Efektifitas Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Dana Bagi Hasil Terhadap Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten/Kota Di Provinsi Riau

12 97 86

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah di Provinsi Aceh

1 50 99

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Dan Luas Wilayah Terhadap Belanja Modal Dengan Dana Alokasi Khusus Sebagai Variabel Moderating Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Di Sumatera Utara

2 91 90

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah Pada Pemerintahan Kabupaten Dan Kota Di Provinsi Jambi

6 89 104

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum Terhadap Belanja Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Utara

0 35 106

Pengaruh Dana Alokasi Khusus, Dana Alokasi Umum, Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pendapatan Perkapita

0 52 113

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Analisis Pengaruh Dana Alokasi Khusus, Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia melalui Belanja Modal di Sumatera Utara

0 0 15

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

0 0 13

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dan Jumlah Penduduk Terhadap Belanja Daerah Pada Pemda Di Sumatera Utara

0 0 16