12 Pada bagian landasan teori akan dibahas mengenai teori-teori yang akan
digunakan dalam rangka penyusunan tugas akhir ini.
2.2.1. Konsep Pengukuran
Performansi
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kinerja performansi memiliki pengertian sesuatu yang dicapai atau prestasi yang diperlihatkan. Menurut
Masrukhin dan Waridin 2004 kinerja juga dapat diartikan sebagai perbandingan hasil kerja yang dicapai oleh pegawai dengan standar yang telah ditentukan
.
Dengan kata lain kinerja ini dapat diartikan sebagai sebuah pencapaian yang dilakukan oleh sebuah alat maupun individu. Kinerja merupakan hal yang penting
untuk diamati, dievaluasi, dan diperbaiki karena tanpa adanya tindakan-tindakan tersebut kinerja sebuah alat maupun individu akan cenderung menurun. Dalam
melakukan pengamatan dan perbaikan kinerja, sebuah organisasi maupun kelompok tertentu harus memiliki suatu target. Target tersebut merupakan
pedoman yang akan digunakan untuk menentukan langkah perbaikan apa saja yang harus dilakukan.Tanpa ada tujuan atau target, kinerja seseorang atau
organisasi tidak dapat teridentifikasi karena tidak ada tolok ukurnya. Setelah membahas mengenai pengertian kinerja maka selanjutnya akan dibahas
lebih dalam mengenai pengertian dan konsep pengukuran kinerja. Menurut Anthony et. al. 1997, pengukuran kinerja merupakan aktivitas perhitungan
performansi dari seluruh aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan tertentu.Dari pengertian pengukuran kinerja tersebut dapat diketahui bahwa pengukuran
kinerja harus bersifat objektif dan dalam melakukan pengukurannya pun diperlukan ukuran-ukuran yang tepat agar output dari pengukuran tersebut dapat
dijadikan sebagai dasar perbaikan. Ukuran-ukuran yang biasanya digunakan dalam aktivitas pengukuran kinerja antara lain kualitas dan kuantitas kerja.
Berdasarkan definisi mengenai pengukuran kinerja yang sudah dijelaskan maka dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa cara pengukuran kinerja.
a. Membandingkan kinerja sebenarnya dengan kinerja yang sudah direncanakan
b. Membandingkan kinerja sebenarnya dengan sasaran yang akan dicapai c.
Membandingkan kinerja sekarang dengan periode sebelumnya d. Membandingkan kinerja satu perusahaan dengan perusahaan lainnya yang
serupa serta memilih pembanding yang unggul di bidang yang sedang diteliti e. Membandingkan kinerja sekarang dengan standar yang telah ditetapkan
pengertian sesuatu yang g
di dicapai atau pres
s ta
ta si
s yang diperlihatkan. Menurut
Masrukhin dan Waridi di
n n 2004 kinerja juga dapat dia
rt rt
ik ik
an sebagai perbandingan hasil kerja yang
ng dicapai oleh pegawai dengan standar y yan
a g telah ditentukan
.
Dengan kat ata lain kinerja ini d
d ap
ap at
at d ia
art rtik
ik a
an s s
eb eb
agai sebuah p
p encapaian yang
dilakuka ka
n oleh sebua a
h h
a alat
at mau
pu n indivi
i du. Ki
K ne
ne rj
rj a
a me merupakan ha
l l
ya y
ng penting untu
u k
k diamati, , d
die ie
valuasi, dan an
d d
ip ip
er b
ba ik
ik i
i ka
ka re
re na
na tanpa adany
ny a
a tindakan
n- tindakan
te tersebut k
k in
iner er
ja ja sebua
ua h
h al at maupun individu akan
ce cend
n erun
ng g
me menurun.
Dalam mela
ku kuka
ka n
n peng
ngam at
an dan perba
ik an kinerja,
se bu
ah h org
g an
anis is
as asi
i mau
upun kelo
o mp
mp ok
k ter
er te
ntu ha rus
memiliki sua
tu target. Target te rs
rsebut t
m m
er e
upak k
an a
pe pe
do do
ma m
n y ya
ng akan digu na
kan untu k
menentuk an
langkah per ba
b ikan
an a
a pa
pa saja
a ya
ya ng
ng ha
ar us dilakukan.Tanp
a ada tu
ju an ata
u ta
rget, kinerja se
e se
s or
ran ang
g atau
or orga
g nis
sasi tidak
da pat terident
ifik asi
ka re
na t
id ak
ada tol ok
uku rnya.
Setela ah
membahas m en
gena i pe
ng er
tian kin erja
mak a selanjutnya
ak kan dibah
ahas s
le le
bih da
lam mengenai penge rtian dan kons
ep pengukuran kine
rj j
a. M M
e enuru
ut Anth
h on
on y
et .
al .
1 99
99 7
7, pe
pe ng
ng ukuran kinerja
ja m
m er
er up
up ak
ak an
a kt
iv itas
p p
e erhitung
g an
an performansi da
ri selur
uh aktiv
it it
as as
y yan
a g be
berk rk
ai ai
t tan dengan p
ek erjaan tertentu.
. Da
Da r
ri pe
pengertian pengukuran kinerja ters s
eb e
ut dapat diketahui bahwa pengu guku
kura ra
n ki
kine n rj
rj a
a harus bersifat objektif dan dalam melakukan pengukur
ur an
anny ny
a a
p pun
di dipe
pe rl
rl uk
uk an
an u
u ku
ku ra
ra n
n- uk
uk ur
uran y y
an an
g g te
te pa
pat ag g
ar ar o
o ut
utpu pu
t t
da da
ri ri
p p
en en
gu gu
ku ku
ra ra
n n
te ters
rs eb
ebut ut
d dapat
di di
ja jadi
dika ka
n n
seba ba
ga ga
i i d
dasa sa
r r
pe pe
rb rb
ai a
kan. n
U U
k kuran-
n- uk
uk ur
ur an
an yan
ang g bi
bi asanya
ya d d
g ig
u unakan
dalam ak
ak ti
ti vi
vi ta
ta s
s pe
pengukuran kinerja ja antara
a l
lain kualitas dan ku
ku an
an ti
ti ta
ta s
s ke
kerja. Berdasarkan definisi mengenai p
pengukuran n kinerja yang sudah dijelaskan maka
dapat disimpulkan bahwa terdap at
a beberap
pa cara pengukuran kinerja. a. Membandingkan kinerja
s s
eb e
enar r
ny a dengan kinerja yang sudah
direncanakan b.
Membandingkan kinerja sebenarny n
a dengan sasaran yang akan dicapai
13
2.2.2. Konsep Produktivitas