HUBUNGAN PANJANG LENGAN DENGAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP HASIL SMASH BOLA VOLI PUTRA EKSTRAKURIKULERSISWA SMA NEGERI 1 AIR JOMAN TAHUN AJARAN 2016/2017.
HUBUNGAN PANJANG LENGAN DENGAN PANJANG
TUNGKAI TERHADAP HASIL SMASH BOLA VOLI
PUTRA EKSTRAKURIKULER SISWA SMA NEGERI 1
AIR JOMAN TAHUN AJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Sebahagian Syarat – Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
SYAFRI SYAHPUTRA SIRAIT NIM : 609321079
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
(2)
(3)
(4)
i
ABSTRAK
SYAFRI SYAHPUTRA SIRAIT NIM. 609321079. Hubungan Panjang Lengan Dengan Panjangn Tungkai Terhadap Hasil Smash Bola Voli Putra Ekstrakurikuler Siswa SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017. Pembimbing: SYAHBUDIN SYAH
Skripsi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, UNIMED Tahun 2016.
Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah memprioritaskan olahraga bola voli sebagai olahraga pilihan karena lapangan yang relatif kecil, perlengkapan yang diperlukan juga sederhana, dan mudah dimainkan. Di sekolah harus dilakukan pembinaan olahraga bola voli yang mengarah kepada pembinaan prestasi. Karena pada usia sekolah yakni 16-18 tahun merupakan usia yang ideal dalam melakukan pembinaan olahraga. Apalagi pemerintah saat ini telah menggalakkan pembinaan olahraga usia dini melalui sokolah-sekolah.
Kendala yang dihadapi peneliti kurangnya latihan para siswa SMA Negeri 1 Air Joman sehingga mereka melakukan smash sangat lemah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan panjang lengan dan panjang tungkai terhadap kemampuan smash dalam permainan bola voli pada siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.
Populasi dalam penelitian ini adalah 22 siswa putra yang mengikuti ekstrakurikuler bola voli yang berjumlah 15 orang. Sampel penelitian sebanyak 15 orang (random sampling). Data dianalisis dengan menggunakan analisis korelasi. Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan pengujian dari hasil analisis diperoleh bahwa ketiga variabel.
Dari hasil perhitungan pada taraf signifikan = 0,05, dapat disimpulkan bahwa 1. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang lengan terhadap kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017 sebesar r = 0,033 dengan kontribusi sebesar 0,114%, 2. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai terhadap kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017 sebesar r = 0,000139 dengan kontribusi sebesar 1,94%, 3. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang lengan dan panjang tungkai terhadap kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017 sebesar r = 0,6668 dengan nilai F= 1,0084. Dengan demikian panjang lengan dan panjang tungkai tidak berhubungan secara signifikan dengan kemampuan smash dalam Permainan bola voli.
(5)
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat serta karunia-Nya penulis masih diberi kesempatan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan walaupun dalam wujud yang sangat sederhana.
Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan
dengan judul “Hubungan Panjang Lengan Dengan Panjang Tungkai
Terhadap Hasil Smash Bola Voli Putra Ekstrakurikuler Siswa Sma Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.”
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini sangat banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya sebagai manusia biasa yang tak luput dari kesalahan dan kekhilafan, penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan yang mewarnai skripsi ini.
Selama penyusunan skripsi ini, tentu saya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terimakasih sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. Selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd. Selaku Dekan Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Suharjo M.Pd. Selaku Wakil Dekan I Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
4. Bapak syamsul gultom, S.KM, M.Kes. Selaku Wakil dekan II Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
5. Bapak Drs. Mesnan, M.Kes. Selaku Wakil Dekan III Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
6. Ibu Dr. Novita, M.Pd. Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga dan Bapak Yan Indra Siregar, S.Pd, M.Pd. selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
7. Bapak Drs. Syahbuddin Syah B, M.Kes. Selaku Pembimbing Skripsi dan Sebagai Penasehat Akademik yang telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis demi selesainya penulisan skripsi ini.
(6)
iii
9. Bapak Drs. Amansyah, M.Pd. Selaku dosen pengarah II yang memberikan
arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.
10.Bapak dan Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu dan pengalaman selama mengikuti perkuliahan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
11.Bapak dan Ibu Perpustakaan dan Kepegawaian FIK Unimed, yang telah banyak membantu.
12.kepada Guru SMA Negeri 1 Air Joman yang telah memberikan izin dan membantu dalam penelitian di SMA Negeri 1 Air Joman tersebut.
13.Teristimewa kepada Ayahanda Tercinta dan Ibunda Tersayang, Syahri Sirait, Asliyah Lailani, S.Pd yang tidak pernah lelah mengasuh, memanjatkan doa-doanya dan membesarkan penulis, serta memberikan jalan terbaik pada penulis dengan berbagai dukungan baik bersifat moril, materil untuk keberhasilan ananda dalam menempuh pendidikan ini. 14.Kepada adik Siti Nurhalizah S, S.Pd, Khirul Muslim Abdillah Sirait dan
Aulia Anida Sirait yang telah banyak memberikan dukungan dan motivasi.
15.Kepada teman-teman seperjuangan PKO 2009, Roby Fahrizal, Patuh
Rahman Berutu, Nurjanah Sinaga, Taufik Muhefi. beserta semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu.
16.Terima kasih kepada adik saya yang membantu membuat video dan terima
kasih kepada guru SMA Negeri 1 Air Joman yang telah membantu dalam penelitian saya dan terima kasih juga kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Air Joman Bapak Irawadi, S.Pd. yang telah memberikan kesempatan saya untuk meneliti di SMA Negeri 1 Air Joman.
Semoga kebaikan bapak/ibu/saudara/I menjadi amal yang baik dan dapat balasan yang setimpal dari Tuhan. Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Agustus 2016 Penulis,
Syafri Syahputra Sirait NIM. 609321079
(7)
iv
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iii
DAFTAR GAMBAR ... v
DAFTAR LAMPIRAN ... iv
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah... 4
C. Pembatasan Masalah... 4
D. Rumusan Masalah... 5
E. Tujuan Penelitian... 5
F. Manfaat Penelitian... 6
BAB II. LANDASAN TEORITIS A. Kajian Teoritis ... 7
1. Hakikat Permainan Bola Voli ... 7
2. Hakikat Panjang Lengan ... 12
3. Hakikat Panjang Tungkai ... 13
4. Hakikat Smash ... 14
B. Kerangka Berpikir ... 18
C. Hipotesis ... 18
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 20
B. Populasi Dan Sampel ... . 20
C. Metode Penelitian... 21
D. Desain Penelitian... 21
E. Instrumen Penelitian... 22
(8)
v
BAB IV. HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data ... 26 B. Pengujian Hipotesis ... 27 C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 28
BAB V. KESIMPULAN
A. Kesimpulan... 31 B. Saran ... 31
(9)
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Data Mentah Hasil Tes Panjang Lengan ... 33 2. Data Mentah Hasil Tes Panjang Tungkai... 34 3. Data Mentah Hasil Tes Smash ... 35 4. Data Hasil Tes Panjang Lengan, Panjang
Tungkai dan Hasil Smash... 36 5. Kuadrat dan Perkalian Hasil Tes Setiap Variabel 37 6. Perhitungan Korelasi Masing-masing variabel dan
Determinasi ... 38 7. Perhitungan Koefisien Korelasi Multipel Antara 8. Variabel X1 , X2 Dan variabel Y ... 42
(10)
vi
GAMBAR
Gambar Halaman
1. Melakukan Smash Bola Voli ... 15 2. Disain Penelitian ... 20 3. Lapangan Tes Smash ... 22
(11)
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Prinsip dasar permainan bola voli adalah untuk memenangkan pertandingan yang dalam hal ini berarti mengusahakan agar bola jatuh ke daerah lawan. Sebagaimana dijelaskan oleh Muhajir (2007:16), tujuan utama permainan bola voli adalah memasukkan bola ke daerah lawan sebanyak-banyaknya.
Faktor-faktor yang berpengaruh untuk mencapai hasil memasukkan bola ke sasaran dalam permainan bola voli antara lain: (a) pelatih; (b) metode latihan; (c) hasil smash; (d) sarana dan prasarana.
Awal dari serangkaian pelajaran bermain bola voli, adalah guru yang mendiagnosis hasil kondisi awal anak didiknya dan menganalisis gerak teknik yang diajarkan. Dengan cara demikian, guru akan mengetahui kondisi hasil awal anak didik, sehingga dapat memilih bentuk latihan yang tepat dan sesuai dengan kondisi mereka. Untuk itu tentulah diperlukan seorang guru yang berkualitas dan teliti dalam mendiagnosis serta menganalisis hasil dan teknik yang akan diajarkan. Banyak faktor yang ikut menentukan dalam menguasai teknik smash dalam permainan bola voli. Teknik smash sebagai kegiatan praktek tidak dapat dilepaskan dari kegiatan latihan. Di antara hal/faktor yang mempengaruhinya adalah: faktor isi dan informasi dari keterampilan yang diajarkan, susunan dan prosedur yang memudahkan pembelajaran, hubungan interaksi antara pelatih dan siswa.
(12)
2
Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian dengan melibatkan fisik siswa dengan hasil dalam melakukan smash pada permainan bola voli. Dengan tujuan untuk lebih meningkatkan keefektifan pelaksanaan proses belajar mengajar bola voli.
Semua cabang olahraga memerlukan kondisi fisik yang baik dan maksimal, kondisi fisik merupakan salah satu prasyarat yang sangat diperlukan dalam setiap peningkatan hasil belajar seseorang. Untuk mencapai hasil latihan yang tinggi harus memiliki suatu kondisi fisik yang baik, terkait dengan hal itu cabang olahraga bola voli merupakan olahraga yang memerlukan kondisi fisik yang baik dan maksimal bertujuan mengembangakan hasil fisik dan psikis secara
menyeluruh seperti dikatakan Sajoto (1988 : 25) bahwa “Seorang olahragawan
tidak akan dapat melakukan teknik-teknik secara sempurna jika kondisi fisiknya
jelek”. Kondisi fisik ini merupakan modal dasar untuk mencapai keterampilan
yang optimal.
Panjang lengan dan panjang tungkai hal yang harus dipertimbangkan dalam permainan bola volli terutama bagi spiker, sehingga dengan memiliki panjang lengan dan tungkai yang baik maka smash yang dilakukan akan sulit dibendung. Untuk menghasilkan pukulan yang mematikan permainan lawan, maka pemain harus melakukan smash pada saat bola berada pada ketinggian maksimal guna menghindari bendungan yang dilakukan oleh lawan.
Latihan bola voli di SMA 1 Air Joman telah diprogramkan yakni 2 kali dalam seminggu. Dari hasil pengamatan dan pantauan pada kegiatan olahraga yang dilaksanakan, terpantau bahwa latihan smash siswa dalam kategori rendah,
(13)
3
hal ini dibuktikan dari smash yang dilakukan selalu dapat dibendung dan dikembalikan lawan, bola selalu tidak sampai kelapangan lawan serta bola mengenai net. Padahal jika dilihat dari sarana dan prasarana yang dimiliki dapat dikategorikan baik.
Dari smash yang selalu dapat dibendung, hal ini merupakan ada beberapa faktor yang kurang mendukung, salah satu faktor disebabkan karena kurangnya kemampuan siswa dalam hal lengan meraih bola pada saat bola tinggi berada di atas net, siswa tidak dapat memukul bola dengan maksimal dan panjang tungkai merupakan salah satu faktor yang menghambat dalam meraih bola pada saat bola berada dia atas net, hal ini mengindikasikan bahwa smsah yang dilakukan siswa putra SMA Negeri 1 Air Joman kurang baik.
Tabel 1. Data Tes Awal Kemampuan Smash SMA Negeri 1 Air Joman
No Nama Kemampuan Smash Skor Waktu
1 Ridho
5 73
2 Doni
10 75
3 Jordi
5 71
4 Irwan
5 72
5 Elmi
5 70
6 Firman
6 69
7 Aldi
14 75
8 Alwi
6 72
9 Rio
8 69
10 Bima
17 73
11 Sandi 12 70
12 Bambang 9 74
(14)
4
14 Fahmi 4 70
15 Yudi 6 72
Maka salah satu solusi yang terbaik menurut anggapan peneliti adalah perlu diberikan untuk menyeleksi siswa-siswa yang mempunyai panjang lengan dan panjang tungkai yang baik.
Berangkat dari kenyataan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul hubungan panjang lengan dengan panjang tungkai terhadap hasil Smash Bola Voli Siswa Putra Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman 2016/2017.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian dan latar belakang masalah di atas, dapat dikemukakan masalah penelitian sebagai berikut : Faktor-faktor apa sajakah yang dapat mendukung hasil siswa dalam latihan olahraga bola voli? Faktor-faktor apa saja yang mendukung hasil smash dalam permainan bola voli ?, Apakah ada hubungan panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa? Apakah ada hubungan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa? Bagaimanakah hubungan panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash Bola Voli Siswa Putra Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman 2016/2017.
C. Pembatasan Masalah
Beranjak dari identifikai masalah yang telah dikemukakan maka penelitian ini dibatasi dua variabel yaitu :
(15)
5
2. Variabel terikat : hasil smash dalam permainan bola voli
Penelitian ini dilaksanakan pada pemain bola voli siswa putra yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikai masalah dan pembatasan masalah maka dapat dirumuskan masalah, yakni :
1. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
2. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
3. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Hubungan antara panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
2. Hubungan antara panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
(16)
6
3. Hubungan antara panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
F. Manfaat Penelitian
Dari kegiatan penelitian yang dilakukan penulis ini akan memberikan manfaat pada pengembangan ilmu pengetahuan dibidang olahraga khususnya bola voli. Oleh karena itu penelitian ini diharapkan dapat :
1. Bagi guru sebagai bahan masukan tentang pentingnya siswa yang mempunyai
panjang lengan dan panjang tungkai dalam meningkatkan smash dalam permainan bola voli.
2. Bagi guru olahraga sebagai bahan masukan dalam proses belajar-mengajar permainan bola voli khususnya smash.
3. Sebagai bahan acuan bagi para peneliti untuk selanjutnya dalam penelitian yang lebih luas lagi ruang lingkupnya, dan juga dapat memberikan suatu inspirasi yang lebih baik dalam mengembangkan olahraga.
(17)
31
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil analisis data, pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang lengan terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.
2. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan panang tungkai terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Jomn Tahun Ajaran 2016/2017.
3. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan panjang lengan dan panjang tungkai terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017. 4. Kurangnya latihan secara rutin setiap minggunya sehingga para siswa merasa
bosan untuk melakukan latihan 5. Kurangnya latihan fisik para siswa.
(18)
32
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti memberi saran sebagai berikut: 1. Masukan kepada pelatih SMA Negeri 1 Air Joman, agar memperhatikan panjang lengan dan panjang tungkai dalam meningkatkan Kemampuan smash pemain bola voli
2. Kepada pelatih hendaknya memilihi siswa yang memiliki tinggi dan berat badan yang ideal diatas rata-rata 180 cm.
3. Kepada pelatih hendaknya melakukan pelatihan secara rutin setiap minggunya dan dibarengi latihan fisik agar siswa mampu melakukan permainan dan melakukan smash dengan baik.
4. Bagi siswa jangan malas latihan agar kelak menjadi atlet masa depan.
5. Informasi bagi atlet khususnya bola voli untuk meningkatkan prestasi yang lebih tinggi, agar melakukan latihan-latihan yang dapat meningkatkan kondisi fisik.
(19)
33
DAFTAR PUSTAKA
Aip Sarifudin. 1996. Evaluasi Olahraga. Rora karya : Jakarta.
Beutelstahl, Dieter, 2005. Belajar Bermain Bola Volly. Bandung, Pioneer. Durrwachter Gerhard, (1990). Bola volley. Jakarta. PT.Gramedia
Kartono Kartini. (1990). Pengantar Metodologi Riset Sosial. Penerbit CV. Mandar Maju. Bandung
Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani untuk kelas 1 SMP Bandung Yudistira. ______. 2004. Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek 1. Jakarta: Erlangga
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani. Direktorat Jenderal Olahraa Depdiknas
Nur Ichsan. 2009. Tes Pengukuran Kesegaran Jasmani. Makasar, Universitas Negeri Makasar.
Sajoto (1988). Pembinaan Kondisin fisik dalam Olahraga. Jakarta; Depdikbud Dirjen Dikti
Suharno H.P,1982 Suharno, H.P, 1984, Dasar-Dasar Permainan Bola Volley, Yogyakarta : IKIP Negeri Yogyakarta.
Sukarma. 2000. Tes Pengukuran Evaluasi. Bahan Penataran Atletik. Pekan Baru. Yunus. M. (1992). Olahraga Pilihan Bola Voli. Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Drektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Pendidik. Jakarta
(1)
4
14 Fahmi 4 70
15 Yudi 6 72
Maka salah satu solusi yang terbaik menurut anggapan peneliti adalah perlu diberikan untuk menyeleksi siswa-siswa yang mempunyai panjang lengan dan panjang tungkai yang baik.
Berangkat dari kenyataan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul hubungan panjang lengan dengan panjang tungkai terhadap hasil Smash Bola Voli Siswa Putra Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman 2016/2017.
B. Identifikasi Masalah
Dari uraian dan latar belakang masalah di atas, dapat dikemukakan masalah penelitian sebagai berikut : Faktor-faktor apa sajakah yang dapat mendukung hasil siswa dalam latihan olahraga bola voli? Faktor-faktor apa saja yang mendukung hasil smash dalam permainan bola voli ?, Apakah ada hubungan panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa? Apakah ada hubungan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa? Bagaimanakah hubungan panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash Bola Voli Siswa Putra Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman 2016/2017.
C. Pembatasan Masalah
Beranjak dari identifikai masalah yang telah dikemukakan maka penelitian ini dibatasi dua variabel yaitu :
(2)
2. Variabel terikat : hasil smash dalam permainan bola voli
Penelitian ini dilaksanakan pada pemain bola voli siswa putra yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikai masalah dan pembatasan masalah maka dapat dirumuskan masalah, yakni :
1. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
2. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
3. Apakah ada hubungan yang signifikan antara panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Hubungan antara panjang lengan terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
2. Hubungan antara panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017?
(3)
6
3. Hubungan antara panjang lengan dan panjang tungkai terhadap hasil smash bola voli siswa putra SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017? F. Manfaat Penelitian
Dari kegiatan penelitian yang dilakukan penulis ini akan memberikan manfaat pada pengembangan ilmu pengetahuan dibidang olahraga khususnya bola voli. Oleh karena itu penelitian ini diharapkan dapat :
1. Bagi guru sebagai bahan masukan tentang pentingnya siswa yang mempunyai panjang lengan dan panjang tungkai dalam meningkatkan smash dalam permainan bola voli.
2. Bagi guru olahraga sebagai bahan masukan dalam proses belajar-mengajar permainan bola voli khususnya smash.
3. Sebagai bahan acuan bagi para peneliti untuk selanjutnya dalam penelitian yang lebih luas lagi ruang lingkupnya, dan juga dapat memberikan suatu inspirasi yang lebih baik dalam mengembangkan olahraga.
(4)
31 A. Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil analisis data, pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang lengan terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017.
2. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan panang tungkai terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Jomn Tahun Ajaran 2016/2017.
3. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan panjang lengan dan panjang tungkai terhadap Kemampuan smash dalam Permainan bola voli pada Siswa ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Air Joman Tahun Ajaran 2016/2017. 4. Kurangnya latihan secara rutin setiap minggunya sehingga para siswa merasa
bosan untuk melakukan latihan 5. Kurangnya latihan fisik para siswa.
(5)
32
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti memberi saran sebagai berikut: 1. Masukan kepada pelatih SMA Negeri 1 Air Joman, agar memperhatikan panjang lengan dan panjang tungkai dalam meningkatkan Kemampuan smash pemain bola voli
2. Kepada pelatih hendaknya memilihi siswa yang memiliki tinggi dan berat badan yang ideal diatas rata-rata 180 cm.
3. Kepada pelatih hendaknya melakukan pelatihan secara rutin setiap minggunya dan dibarengi latihan fisik agar siswa mampu melakukan permainan dan melakukan smash dengan baik.
4. Bagi siswa jangan malas latihan agar kelak menjadi atlet masa depan.
5. Informasi bagi atlet khususnya bola voli untuk meningkatkan prestasi yang lebih tinggi, agar melakukan latihan-latihan yang dapat meningkatkan kondisi fisik.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
Aip Sarifudin. 1996. Evaluasi Olahraga. Rora karya : Jakarta.
Beutelstahl, Dieter, 2005. Belajar Bermain Bola Volly. Bandung, Pioneer. Durrwachter Gerhard, (1990). Bola volley. Jakarta. PT.Gramedia
Kartono Kartini. (1990). Pengantar Metodologi Riset Sosial. Penerbit CV. Mandar Maju. Bandung
Muhajir. 2007. Pendidikan Jasmani untuk kelas 1 SMP Bandung Yudistira. ______. 2004. Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek 1. Jakarta: Erlangga
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani. Direktorat Jenderal Olahraa Depdiknas
Nur Ichsan. 2009. Tes Pengukuran Kesegaran Jasmani. Makasar, Universitas Negeri Makasar.
Sajoto (1988). Pembinaan Kondisin fisik dalam Olahraga. Jakarta; Depdikbud Dirjen Dikti
Suharno H.P,1982 Suharno, H.P, 1984, Dasar-Dasar Permainan Bola Volley, Yogyakarta : IKIP Negeri Yogyakarta.
Sukarma. 2000. Tes Pengukuran Evaluasi. Bahan Penataran Atletik. Pekan Baru. Yunus. M. (1992). Olahraga Pilihan Bola Voli. Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Drektorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Pendidik. Jakarta