Umur Perusahaan TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

2.7 Model Penelitian

Berdasarkan uraian di atas, maka terbentuk model bagi penelitian ini sebagai berikut: Gambar 2.1 Model Penelitian 2.8 Hipotesis 2.8.1 Independensi Dewan Komisaris Terhadap Pengungkapan Triple Bottom Line Seperti diungkapkan Pound 1995 dalam Suhardjanto 2010, peran utama dewan komisaris adalah terkait dengan fungsi kontrol dan pengawasan. Komisaris independen khususnya, dapat bertindak sebagai penengah dalam perselisihan yang terjadi diantara para manajer internal, mengawasi kebijakan manajemen serta memberikan nasehat kepada manajemen. H H1 Independensi Dewan Komisaris H2 Luas Pengungkapan Triple Bottom Line H3 H Kepemilikan Institusional Kepemilikan Asing Kualitas Audit Total Aset Umur Perusahan H5 Keberadaan komisaris independen dapat meredam pengambilan keputusan dewan komisaris yang bersifat subjektif. Sebagai pihak yang independen, mereka akan mendorong anggota dewan komisaris lain untuk melakukan tugas pengawasan lebih baik lagi. Hal tersebut dilakukan agar dapat melindungi seluruh stakeholders dari tindakan agent yang menyimpang. Jika pengawasan telah dilakukan dengan efektif, maka pengelolaan perusahaan akan dilakukan dengan baik pula, dan manajemen akan mengungkapkan semua informasi yang ada, termasuk pengungkapan yang bersifat sukarela. Hal ini sejalan dengan Webb 2004 dalam Said, et al 2009 yang menyatakan bahwa perusahaan dengan pengungkapan lebih luas mempunyai anggota dewan komisaris lebih banyak dibandingkan yang tidak. Berdasarkan uraian di atas, maka hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah: H 1 : Independensi dewan komisaris berpengaruh positif terhadap pengungkapan Triple Bottom Line.

2.8.2 Kepemilikan Institusional Terhadap Pengungkapan Triple Bottom Line

Kepemilikan institusional dinilai memiliki peranan yang penting dalam sebuah perusahaan. Disamping sebagai salah satu sumber dana perusahaan, investor institusional ikut aktif dalam mengawasi efektivitas dan efisiensi pengelolaan perusahaan Sari et al., 2010. Investor institusional akan mendorong kinerja tanggung jawab sosial perusahaan dengan maksud meningkatkan kinerja financial jangka panjang, menjaga reputasi, serta mendapatkan legitimasi sosial. Menurut Oktaviana 2009 dalam Yunita 2012, semakin tingginya jumlah investor institusional, maka akan terdapat peningkatan insentif bagi perusahaan untuk berperan aktif dalam corporate governance, termasuk dalam hal

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pengungkapan Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, dan Dewan Komisaris Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Pertambangan dan Perkebunan yang Terdaftar di BEI Tahun 2010 – 2012

2 38 113

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 67 129

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAN STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN TRIPLE BOTTOM LINE (TBL) DI INDONESIA

1 6 68

Pengaruh Good Corporate Governance, Corporate Social Responsibility, dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan

1 4 8

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN,GOOD CORPORATE Pengaruh Ukuran Perusahaan,Good Corporate Governance Dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Peri

0 6 14

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN,GOOD CORPORATE Pengaruh Ukuran Perusahaan,Good Corporate Governance Dan Pengungkapan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Peri

0 2 18

PENGARUH PROFITABILITAS, GROWTH, UKURAN PERUSAHAAN DAN UMUR PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN Pengaruh Profitabilitas, Growth, Ukuran Perusahaan, Dan Umur Perusahaan Terhadap Pengungkapan Tanggungjawab Sosial Perusahaan(Studi Empiris Perusahaan Manufakt

1 15 15

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP Pengaruh Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Tahun 2009-2011).

0 2 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP Pengaruh Good Corporate Governance Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Tahun 2009-2011).

2 5 19

PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE, PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN

0 4 17