Tekun Pendidikan Agama Islam 3 Kelas 3 Nanang Achmad Aminudin dan Cucu Suhendar 2011

Pendidikan Agama Islam untuk SD Kelas III 32 Waktu pengerjaannya pun akan sesuai target. Bahkan, bisa lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan. Sumber: dokumentasi Adang Rahmat, 2010 Gambar 3.4 Rizal merupakan pekerja yang tekun Sebagai siswa kita harus tekun belajar. Saat belajar di kelas, perhatikanlah penjelasan guru dengan saksama. Setelah pulang sekolah, ulang kembali pelajaran yang diterima. Tugas atau PR selalu dikerjakan dengan baik. Siswa tekun pun akan mempelajari dahulu pelajaran yang akan dibahas di sekolah. Sumber: dokumentasi Adang Rahmat, 2010 Gambar 3.5 Ratih sangat tekun dalam belajar . Percaya Diri, Tekun, dan Hemat 33 Sikap tekun merupakan sikap terpuji. Anak yang tekun akan disayang Allah, orang tua, dan guru. Ia pun akan menjadi siswa yang pintar di sekolahnya. Selain itu, teman-temannya akan senang bersamanya. Sumber: dokumentasi Adang Rahmat, 2010 Gambar 3.6 Adnan menjadi juara kelas karena tekun belajar Lawan dari tekun adalah malas. Anak yang malas akan sulit untuk belajar, baik di sekolah maupun di rumah. Jika ia mengalami kesulitan, ia akan meninggalkan pekerjaannya. Jika ia gagal, ia akan putus asa. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan ciri-ciri orang tekun, yaitu: 1. rajin dan disiplin dalam mengerjakan sesuatu, 2. pantang menyerah dalam menyelesaikan sesuatu, Pendidikan Agama Islam untuk SD Kelas III 34 3. bersungguh-sungguh dalam mengerjakan sesuatu, dan 4. tidak putus asa jika mengalami kegagalan. Tugas 3.2 Sikap tekun sangat menguntungkan bagi kita. Cobalah kamu tuliskan keuntungan-keuntungan dari bersikap tekun. Diskusikan hasil kerjaanmu dengan teman sebangku. Kemudian, perlihatkan kepada gurumu.

C. Hemat

Hemat artinya berhati-hati dalam membelanjakan uang. Orang yang hemat akan cermat dalam membeli barang yang dibutuhkan. Ia tidak akan membeli barang yang sekiranya kurang perlu. Oleh karena itu, orang yang hemat dapat menyimpan uangnya dengan baik. Jika ada keperluan mendadak, ia tidak akan kesulitan karena punya simpanan uang. Orang yang hemat akan hidup sederhana dan rendah hati. Hidupnya tidak akan berlebih-lebihan. Keperluan hidupnya dipenuhi secara cukup. Misalnya, meskipun Pak Ahmad memiliki mobil, namun ketika berangkat kerja ia menggunakan sepeda motor. Percaya Diri, Tekun, dan Hemat