BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kemajuan teknologi yang begitu pesat saat ini memudahkan setiap orang menyampaikan informasi kepada orang lain. Namun, kemudahan yang diperoleh
dalam menyampaikan informasi pesan tidak berarti menjamin keamanan pesan tersebut sampai ke tujuan. Kemungkinan pihak-pihak tertentu ingin mengetahui isi
pesan yang dikirimkan. Oleh karena itu, salah satu cara agar pesan yang disampaikan tidak diketahui atau menarik perhatian orang lain adalah dengan menggunakan teknik
penyembunyian pesan steganografi.
Steganografi adalah ilmu dan seni menyembunyikan pesan rahasia di dalam pesan lain sehingga keberadaan pesan tersebut tidak dapat diketahui. Dengan
steganografi, pesan yang dikirim tidak menarik perhatian dan media penampung tidak menimbulkan kecurigaan. Steganografi membutuhkan dua properti, yaitu media
penampung dan pesan rahasia. Media penampung yang umum digunakan adalah gambar, suara, video, atau teks. Pesan yang disembunyikan dapat berupa sebuah
artikel, gambar, daftar barang, kode program, atau pesan lain Munir, 2006.
Metode steganografi yang paling sederhana dan paling mudah diimplementasikan adalah metode LSB Least Significant Bit. Dan media penampung
yang umumnya digunakan adalah citra digital. Karena keterbatasan kemampuan manusia, maka citra digital yang telah disisipi pesan dengan metode LSB tidak dapat
diketahui oleh mata manusia.
Universitas Sumatera Utara
Teknik untuk mengetahui apakah ada suatu pesan tersembunyi dalam suatu media disebut steganalisis. Dengan melakukan steganalisis, kemudian dapat dilakukan
tindak lanjut terhadap media penampungnya, apakah akan dihancurkan agar pesan tidak dapat diketahui oleh siapapun, ataukah akan dilakukan ekstraksi sehingga isi
pesan yang dikirimkan dapat diketahui.
Jika seseorang mengirimkan pesan kepada kerabatnya, maka tidak dapat dipastikan apakah terdapat pesan tersembunyi di dalamnya. Ada kalanya, mengetahui
apakah terdapat pesan tersembunyi di dalam pesan yang dikirimkan oleh seseorang menjadi begitu penting. Dengan mengetahui isi pesan yang disembunyikan,
diharapkan dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Hal ini yang memotivasi untuk dapat mengetahui cara mendeteksi pesan yang disisispkan dengan metode steganografi LSB dalam suatu citra digital, karena media
penampung yang umum digunakan untuk menyembunyikan pesan rahasia dan tidak menimbulkan kecurigaan adalah citra digital. Sementara, metode steganografi LSB
adalah metode steganografi yang sederhana dan mudah diimplementasikan oleh banyak orang. Pada citra digital hasil penyisipan pesan dengan metode LSB, metode
pendeteksian pesan secara visual yang umum digunakan adalah Enhanced LSB. Sebagai tindak lanjut, akan dilakukan ekstraksi pesan terhadap citra digital yang
dideteksi memiliki pesan tersembunyi, sehingga isi pesan dapat diketahui.
1.2 Rumusan Masalah