e. Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan
keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara,
hukum, pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
f. Tahanan adalah tersangka atau terdakwa yang ditempatkan di dalam rutan untuk
kepentingan penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan di sidang pengadilan. g.
Tersangka adalah seorang yang karena perbuatannya atau keadaannya berdasarkan bukti permulaan patut diduga sebagai pelaku tindak pidana.
h. Terdakwa adalah seorang tersangka yang dituntut, diperiksa dan diadili di sidang
pengadilan. i.
Narapidana adalah terpidana yang menjalani pidana hilang kemerdekaan di lapas.
G. Metode Penelitian
1. Tipe atau Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dan juga penelitian hukum empiris atau sosiologis. Sebab di samping dilakukan dengan meniliti bahan-bahan
kepustakaan yang berhubungan dengan permasalahan yang telah dirumuskan juga dilihat kenyataan dalam praktek dengan melihat bagaimana pelaksanaan penegakan
hukum dan perlindungan terhadap hak asasi tahanan dan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Anak Medan selanjutnya disebut Lapas Anak Medan.
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now Hamdi Hasibuan : Peranan Lembaga Pemasyarakatan Dalam Penegakan Hukum Dan Perlindungan Hak Asasi Tahanan Dan Narapidana
Studi Pada Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Anak Medan, 2009
Jadi dapat dibandingkan antara ketentuan hukum secara normatif dengan pelaksanaannya di lapangan.
Menurut Sunaryati Hartono, penerapan metode penelitian sosiologis terhadap hukum akan memberikan bobot lebih pada penelitian yang bersangkutan.
Meskipun demikian metode penelitian yang normatif juga harus digunakan supaya penelitian yang dilakukan benar-benar dinilai sebagai suatu penelitian
hukum.
37
2. Sumber Data Penelitian
Adapun jenis data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu sumber bahan hukum yang bersumber dari kepustakaan, yaitu bahan hukum
primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tertier. Berdasarkan jenis dan sumber data tersebut maka penelitian ini lazim disebut penelitian kepustakaan
library research. Sebagai penunjang bagi data sekunder tersebut penelitian ini juga
membutuhkan data primer, yakni data yang diperoleh secara langsung dari lapangan, masyarakat dan pemerintah.
38
Data-data yang dimaksud antara lain data yang didapat dari Lapas Anak Medan dan lain-lain.
3. Teknik Pengumpulan Data