Gambar 2.16. Strategi Rapid Aplication Development.
Sumber: Whitten, 2004
Pendekatan Rapid Application Development RAD menawarkan beberapa keunggulan seperti berikut:
Keunggulan Rapid Application Development RAD menurut Whitten, 2004 adalah :
1. Berguna untuk
proyek-proyek tempat
persyaratan-persyaratan pengguna tidak pasti dan tidak tepat.
2. Mendorong pengguna aktif dan partisipasi manajemen berkebalikan dengan reaksi pasif pada model-model sistem yang tidak bekerja. Hal
ini meningkatkan antusiasme pengguna yang ekstensif selama proses. 3. Proyek-proyek memiliki visibilitas dan dukungan lebih tinggi karena
keterlibatan pengguna yang ekstensif selama proses. 4. Para pengguna dan manajemen melihat solusi-solusi yang berbasis
perangkat lunak dan bekerja lebih cepat dari pada pengembangan model-driven.
5. Error dan penghilangan cenderung untuk dideteksi lebih awal dalam prototipe dari pada model sistem.
6. Pendekatan berulang adalah proses yang lebih “alami” karena perubahan adalah faktor yang diharapkan selama pengembangan.
2.9. Konsep Pendekatan Analisis OOA, OOD dan Model Driven
Saat menganalisa sistem, beberapa pendekatan dilakukan seperti menggunakan analisa Object Oriented Analysis, Object Oriented Design sampai
Model Driven .
2.9.1. Definisi Object Oriented Analysis.
Sebelum mengartikan sebaiknya kita tahu arti dari objek Menurut ditman, Objek adalah pembungkusan data disebut properti yang mendeskripsikan orang,
objek, tempat, kejadian, atau sesuatu yang berlainan, dengan semua proses disebut metode yang diizinkan untuk menggunakan atau memperbaharui data
dan properti-properti tersebut Whitten, 2004. Object Oriented Analysis Analisis Berorientasi Objek adalah sebuah
teknik model driven yang mengintegrasikan data dan proses kedalam konstruksi yang disebut objek. Model-model OOA adalah gambar-gambar yang
mengilustrasikan objek-objek sistem dari berbagai macam perpsektif, seperti struktur, kelakuan, dan interaksi objek-objek Whitten, 2004.
2.9.2. Pengertian Object Oriented Design
Object Oriented Design Perancangan Berorientasi Objek adalah sebuah
pendekatan yang digunakan untuk menentukan solusi perangkat lunak khususnya pada objek yang berkolaborasi, atribut mereka dan metode mereka Whitten,
2004.
2.9.3. Pendekatan Model Driven
Pendekatan model driven analysis analisis model driven yaitu penggunaan gambar, diagram, atau grafis dalam mengkomunikasikan suatu
masalah, memecahkan masalah, persyaratan-persyaratan bisnis, dan solusi-solusi bisnis Whitten, 2004.
2.10. Definisi UML
UML adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh model-model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak,
khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman berorientasi objek. UML merupakan satu kumpulan konvensi pemodelan yang digunakan
untuk menentukan atau menggambarkan sebuah sistem software yang terkait dengan objek Whitten, 2004. Jeffrey L. Whitten menambahkan bahwa UML
menawarkan diagram yang dikelompokkan menjadi beberapa perspektif berbeda untuk memodelkan suatu sistem, seperti satu set cetak biru blueprint yang
digunakan untuk membangun sebuah rumah Whitten, 2004.
2.10.1. Diagram UML
UML mempunyai sejumlah elemen grafis yang bisa dikombinasikan menjadi diagram. UML memiliki sejumlah aturan untuk menggabungkan
mengkombinasikan elemen-elemen tersebut. Berikut adalah diagram yang terdapat di dalam UML :
1. Use Case Diagram Use Case
adalah diagram yang menggambarkan interaksi antara sistem dengan eksternal sistem dan pengguna. Dengan kata lain, secara grafis
menggambarkan siapa yang akan menggunakan sistem dan dengan cara apa pengguna mengharapkan untuk berinteraksi dengan sistem
Whitten, 2004. Adapun simbol-simbol dari use case diagram terdapat pada daftar simbol.
Simbol-simbol yang digunakan dalam Usecase Diagram yaitu :