Strategi .1 Pengertian Strategi Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

15 BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Strategi 2.1.1 Pengertian Strategi Menurut Chandler Rangkuti, 2003, strategi merupakan alat untuk mencapai tujuan perusahaan dalam kaitannya dengan tujuan jangka panjang,program tindak lanjut serta alokasi sumber daya, Sedangkan menurut Muslich 1997:11 strategi adalah rencana yang di satukan menyeluruh dan terpadu yang mengaitkan antara keunggulan strategi perusahaan faktor intern dengan tantangan lingkungannya faktor ekstern. Rencana yang disatukan artinya rencana yang satu dengan rencana yang lain saling berkaitan dan tak dapat di pisahkan satu dengan lainnya yang tergabung dengan strategi perushaan. Rencananya yang menyeluruh berarti meliputi berbagai aspek-aspek yang penting dalam strategi dimana aspek-aspek tersebut meliputi internal maupun eksternal perusahaan dan saling mencakup satu sama lain dalam strategi ini, dengan adanya rencana yang terpadu yaitu rencana yang dibuat dalam perusahaan harus harus terintegritasi, dimana dalam rencana perusahaan tersebut harus saling berkaitan,saling mendukung antara satu dengan yang lainnya yang ada di internal maupun eksternal perusahaan, Sedangkan menurut Amstrong 2003: 39-42 dalam buku The Art of HRD menambahkan bahwa setidaknya terdapat tiga pengertian strategi, 1 Strategi merupakan deklarasi maksud untuk mendefenisikan suatu carauntuk mencapai 16 tujuan, dan memperhatikan sungguh-sungguh alokasi sumber daya perusahaan yang penting untuk jangka panjang dan mencocokkan sumber daya dan kapabilitas dengan lingkungan eksternal. 2 Strategi merupakan perspektif dimana isu kritis atau faktor keberhasihan dapat di bicarakan, serta keputusan strategis yang bertujuan untuk membuat dampak yang besar serta jangka panjang kepada perilaku dan kebersihaan organisasi. 3 Strategi pada dasarnya adalah mengenai penetapan tujuan tujuan strategis dan mengalokasikan atau menyesuaikan sumber daya dengan peluang strategi berbasis sumber daya sehingga dapat mencapai kesesuaian strategi antara tujuan strategi dan basis sumber dayanya. Menurut Hamel dan Prahalad Rangkuti, 2000: 4 strategi merupakan tindakan yang bersifat intremental senantiasa meningkat dan terus menerus dilakukan berdasrkan sudut pandang tentang apa yang di harapkan oleh para pelanggan di masa yang akan datang.dengan demikian perencanaan strategi hampir selalu di mulai dari “apa yang dapat” terjadi bukan di mulai dari apa yang terjadi. Selain memerlukan strategi, kemampuan inovasi mampu melakukan yang terbaik demi perkembangan usaha, setelah berkembangnya usaha tersebut perlu akan adanya strategi pemasaran agar usaha itu mampu bertahan.

2.1.2 Tingkatan Strategi

Dalam suatu organisasiperusahaan manajer strategis itu sangat penting. Dimana manajer pada umumnya berpikir dengan tiga pola yang dapat di terapkan dalam organisasi atau perusahaan tersebut yaitu antara lain: 17 1. Strategi di tingkat perusahaan Dimana strategi tingkat perusahaan ini saling berkaitan antara perusahaan secara menyeluruh yang membentuk kombinasi antara unit bisnis dan rangkaian produk yang membentuk kesatuanperusahaan, dalam tingkatan strategi ini berkaitan dengan akuisisi usaha yang baru yaitu penambahaan di investasi unit bisnis yang samadengan perusahaan yang baru di luar area tapi dengan kesatuan yang sama. 2. Strategi di tingkat bisnis Dimana strategi ini sangat berpengaruh kesetiap unit bisnis dan rangkaian antara produk, strategi tingkat bisnis ini berfokus pada bagaimana unit bisnis ini berkompetisi di industrinya demi konsumen, tingkatan strategis yaitu berhubungan dengan jumlah iklan, arah dan besran penelitian dan pengembangan, perubahan produk, peralatan, fasilitas, maupun pengurangan produk. 3. Strategi di tingkat fungsionl Dimana strategi ini saling berkaitan dengan seluruh fungsi utama yang terdiri dari produksi dan operasi, pemasaran, keuangan, sumber daya manusia SDM.

2.2 Manajemen Strategis

Dokumen yang terkait

Analisis Usaha Pengolahan Batu Bata di Kabupaten Deli Serdang (Studi Kasus : Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Pagar Merbau)

29 221 76

Studi Kelayakan Pengembangan Usaha Penggilingan Padi UD. Kilang Padi Bersama Di Kabupaten Padang Lawas Utara

18 181 140

Prospek Pengembangan Usaha Ternak Kambing Di Kabupaten Karo (Studi Kasus : Desa Gurukinayan, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo)

2 41 68

Peran Usaha Industri Kecil Pangan Terhadap Pengembangan Wilayah (Studi Kasus Di Kecamatan Bangko Kabupaten Merangin Provinsi Jambi)

1 53 137

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

5 144 107

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

0 0 11

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

0 0 2

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

0 0 14

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

0 0 2

Analisis Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Pada Usaha Batu Bata Kembar Di Desa Saba Sitahul-tahul, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Padang Lawas Utara)

0 0 9