Indeks Massa Tubuh dan Morfometri Monyet Ekor Panjang (Macaca facicularis) di Bali

Indeks Massa Tubuh dan Morfometri Monyet Ekor Panjang
( M a c a c a facicularis) di Bali
(BODY MASS INDEX AND MORPHOMETRY OF THE LONG TAILED
MACAQUES (Macaca fascicularis) ON BALI )

l)Mahasiswa S,, Program Studi Primatologi, Sekolah Pascasajana, IPB, a'Jurusan
Produksi Ternak, Fapet, Unud, a)LaboratoriumFisiologi, FKH, Unud,
q)LaboratoriumAnatomi, FKH,Unud,
5'Program Studi Primatologi, Sekolah Pascasarjana, IPB

Untuk memperoleh indeks massa tubuh dan morfometri monyet ekor panjang (Macaca
fascicdaris)yanghidup bbas di lapangan, U u k a npwelitian di herah Sangeh, Uluwatu,Alas Kedatm,
Ubud, Pulaki d m Bukit Gumang. Monyet dibius dengan campuran ketamine d m xylmine yang
disuntikkan secara intramuskuler menggunakan tuluplsenapan. Dalam keadaan terbiw, monyet
ditimbang untuk mendapatkan berat badan serta diukur tinggi dud*
panjang &or, hgm
lengan bawah, paha, dan betisnya. Indeks maasa tubuh diperoleh d a r i w t b a t h di ' 9;(kg@). Hasil yang dipero1eh menuqjulJunbahwa bemt bdan
jptan*%
-t
betina. Indeks massa tub& monyet jantan di Bukit Gtrmang m m
relatif lebih seragam ukurannya daripada yimgjmu. LebihjeliB, perbed- padaWbmpokkdim

dapat ditentukan oleh paqjang lengan atas, lengan bawah, paha dan W.

m,

@d,-bw

Kata kunci:Monyet ekor panjang (Macacafasckulark), indeks massa tubuh,morfometri

ABSTRACT
A study to determine the body mass index and the morphometry of wild long-tailedmacaques was
carried out in Sangeh,Aka W t o n , Ubud,Pulaki and Bukit Gumang. The macaques were anaesthetized

intramuscularly with combined ketamine and xylasine using blow pipe or pistol. The body weight and
the length of c r o w n - m p , tail,upper arm, fore arm, thigh and leg, were measured under anaesthetized
conditions. The body mass index was calculated by dividing the body weights with crown rump length
(kg/m2).The result showed that male macaques weighed almost 1.5 times heavier than those of female
macaques. The body mass index of male macaques of Bukit Gummg is the smallest. Meanwhile, the
sizes of female macaques were more relatively uniform than those of male macaques. Moreover, distinction
among female groups can be made by determination upper and fore arm length, thigh length, and leg
length.

Key words: long tailed macaques (Macacafasckularis), body mass index, morphometry

Jurnal Veteriner, September 2006

119

J . Vet 2006 7 (3) :119 - 124
. .....-.
-.. --------.

-

A

.. ..

, .

,


.

.

- . ..

.
.-.
.-

.. . .
-

.. -. ..-

- . . .- . - ...-. ... -.
- - -. .--. ..- -- - .. . .
.

Perubahan indeks massa tubuh akan

mempengaruhi bentuk hewan tersebut.
Monyet ekor panjang merupakan Penelitian tentang perubahan bentuk
salah satu primata non-manusia yang tubuh pada monyet yang hidup bebas di
berhasil. Monyet ini tersebar di Asia alam, terutama yang diakibatkan oleh
Tenggara antara 20°LU-10°LSdan antara kegemukan belum pernah dilakukan.
920-1280 BT
(Wheatley, 1980). Penelitian ini b e r t u j u a n u n t u k
Penyebarannya di Bali juga sangat luas. memperoleh indeks massa tubuh dan
Berdasar pada hasil survei yang morfometri monyet ekor panj ang yang
dilakukan oleh Suaryana et al. (2001), hidup bebas di alam.
sedikitnya ada 44 lokasi habitat monyet
yang tersebar di seluruh Bali. Beberapa
MATERI DAN MXTODE
lokasi tersebut digunakan sebagai obyek
wisata, seperti Sangeh, Ubud, Alas
Kedaton, Uluwatu, Pulah, dan Bedugul. Materi
Hewan coba yang digunakan dalam
W a l a u p u n hidup bebas di alam,
monyet ekor panjang yang ada di daerah penelitian ini adalah monyet ekor panjang
pariwisata di Bali banyak yang yang ada di Sangeh, Uluwatu, Alas

menunjukkan gej ala kegemukan karena Kedaton, Ubud, Pulaki dan Bukit
pakan yang tersedia banyak, baik yang Gumang. Bahan dan alat yang digunakan
disediakan pengelola m a u p u n yang untuk memperoleh data morfometri
diberikan oleh pengunjung. Kegemukan adalah tulup dengan peluru spuitnya,
juga terjadi pada monyet yang digunakan senapan dengan pelurunya, ketamin,
sebagai hewan model dan dipelihara dl xylazine, timbangan, pita ukur dan
laboratorium dalam kandang yang kaliper
ukurannya terbatas (Chen et d.2000).
Dengan dernikian, kelebihan pakan dan Metode
kurangnya aktivitas akan menyebabkan
Monyet dibius dengan c a m p u r a n
ketidakseimbangan antara asupan dan ketamin ( 10rnglkg)dan xylazine (2mg/kg).
penggunaan energi, yang selanjutnya O b a t bius
disuntikkan secara
menyebabkan kegemukan.
intramuskuler dengan alat bantu berupa
Indeks massa tubuh pada monyet ekor t u l u p (Hall dan Clarke, 1983) a t a u
panjang merupakan indeks massa tubuh senapan. Parameter yang diukur adalah
yang sudah dimodifikasi (Angeloni et al. berat badan, tinggi duduk, panjang ekor,
2004; Kaufman et al. 2005;Kemnitz et al. panj ang lengan atas, panj ang lengan

1994). Indeks ini ditentukan oleh berat bawah, panjang paha dan panjang betis.
badan dan tinggi duduk, sedangkan pada Tinggi duduk (TD)
diukur dari bagian atas
manusia, indeks tersebut ditentukan oleh kepala (vertex) sampai pangkal ekor
berat badan dan tinggi badan. Dengan (Kaufman et al. 2005). Panjang lengan
demikian, adanya perubahan pada kedua atas (PLa) diukur dari acromion sampai
komponen i t u akan menyebabkan ujung distal condylus lateral humerus.
perubahan pada indeks massa tubuh. Panj ang lengan bawah (PLb) diukur dari
Pada manusia, indeks massa tubuh ujung distal condylus lateral humerus
dipakai untuk menentukan tingkat sampai ujung distal processus styloideus.
kegemukan (WHO, 1997).
Panjang paha (PPh) diukur dari ujung
trochanter sampai ujung distal condylus
120

Jurnal Veteriner, September 2006

--

----


Arta Putra eb aL,:Ilsdeks M a m a Tubuh tian Morfomebn' Monyet
Ekor Paqjang
-.. -- -

lateral femur. Panjang betis (PBt) diukur
dari ujung distal condylus later& femur
sampai ujung distal malLeolus lateral.
Panjang ekor (PE)diukur dari ujung
sarnpai pangkal ekor (Watanabe et al.
1987). TD dan PE diukur dengan pita
ukur sedangkan PLa, PLb, PPh, PBt
diukur dengan kaliper. Sebelum
pengukuran
dilakukan, monyet
ditimbang untuk mendapatkan berat
badannya. Indeks massa tubuh (IMT)
dihitung dari berat badan (kg) dibagi
(Angeloni et
tinggi-duduk kuadrat (m2)

al. 2004; Kaufman et al. 2005; Kemnitz et
al. 1994).
Uji-t dilakukan untuk mengetahui
perbedaan antara jantan dan betina.
Analisis ragam satu arah dilakukan
untuk mengetahui perbedaan jantan atau
betina di masing-masing lokasi. SeIuruh
analisis statistik menggunakan program
Minitab Release 14 (Minitab Inc. 2003).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Jurnal Veteriner, September 2006

Tabel 1, Indeks massa tubuh dan morfometri monyet ekor panjang
Jantan (n=64) Betina (n=28)

IMT (kg/m2)
PE (cm)
PLa (cm)

PLb (cm)
PPh (cm)
PBt (cm)

*

Data yang disajikan dalam tabel adalah
xataan*galat baku
Nilai dengan humf yang berbeda dalam baris
yang sama adalah berbeda sangat nyata
(P