Sistem Informasi Penjualan Toko Fira Craft Berbasis Web

(1)

SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO FIRA CRAFT BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

MUHAMMAD FAHRIZA SIREGAR 102406109

PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2013


(2)

SISTEM INFORMASI PENJUALAN TOKO FIRA CRAFT BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat memperoleh Gelar Ahli Madya

MUHAMMAD FAHRIZA SIREGAR 102406109

PROGRAM STUDI D-III TEKNIK INFORMATIKA DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2013


(3)

PERSETUJUAN

Judul : SISTEM PENJUALAN TOKO FIRA CRAFT

BERBASIS WEB

Kategori : TUGAS AKHIR

Nama : MUHAMMAD FAHRIZA SIREGAR

Nomor Induk Mahasiswa : 102406109

Program Studi : DIPLOMA III TEKNIK INFORMATIKA

Departemen : MATEMATIKA

Fakultas :MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di Medan, Juni 2013

Diketahui / Disetujui oleh

Departemen Matematika FMIPA USU

Ketua, Pembimbing,

Prof. Dr. Tulus, M.Si. Dra. Elly Rosmaini Msi


(4)

PENGHARGAAN

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayat-Nya, sehingga penulis berhasil menyelesaikan tugas akhir yang berjudul

sistem informasi penjualan toko berbasis web ini tempat pada waktunya. Shalawat dan salam semoga selalu dilimpahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan para pengikut sampai akhir zaman.

Tugas ini disusun sebagai salah satu syarat unutk menyelesaikan pendidikan Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara. Dalam tugas akhir ini, penulisan banyak mendapatkan masukan dan serta dukungan dari berbagai pihak.

Secara khusus penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Ayahanda tersayang Zainal Abidin Siregar dan Ibunda terkasih Misnawaty yang telah mendidik dan membesarkan penulis dengan segala pengorbanan dan kasih sayang tulus yang tak terhitung harganya. Serta selalu memberikan doa dan dukungan baik moril dan materil, sehingga penulis dapat mengikuti kuliah diploma III Teknik Informatika dan menyelesaikan tepat pada waktunya. Semoga Allah membalas budi baik mereka. Amin.

Dalam kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dra. Elly Rosmaini, M.Si selaku dosen pembimbing tugas akhir yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada saya selama menyusun tugas akhir ini.

2. Bapak Dr.Sutarman, M.Sc selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Prof. Dr. Tulus, M.Si selaku ketua Departemen Matematika.

4. Syahriol Sitorus S.Si, M.IT selaku ketua program studi Diploma III Teknik Informatika.

5. Seluruh dosen program studi Diploma III Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama masa perkuliahan.

6. Para Pegawai FMIPA USU yang telah banyak membantu saya.

7. Muhammad Zulham, yang telah banyak memberikan dukungan dan masukan dalam menyusun Tugas Akhir ini.

8. Sahabat-sahabat penulis, Ayu Asyva Irfita, Deri Damara, Dimas Setio Wibowo, Gita Ermita, Isra‟ Mikrazi, Ade Rizka, Nadhira Umaiya Hadi, Nito Abdalla Tambunan, Putri Wulandari, Satriyo Wibowo. Terima kasih atas nasehat dan ilmunya selama ini. Banyak ilmu kehidupan yang saya pelajari dari kalian. Dan terima kasih kepada Desyara Firanda yang telah memberikan dukungan sehingga penulis semangat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

9. Teman-teman Kom A stambuk 2010 yang telah banyak memberikan ilmu kepada penulis baik dalam menyusun tugas akhir ini maupun pada masa perkuliahan.


(5)

Pada penulisan Tugas Akhir ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai kesempurnaan. Namun penulis menyadari terdapat kelemahan dan kekurangan dalam penulisan Tugas Akhir ini, untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran dari pembaca sekalian demi penyempurnaan Tugas Akhir ini.

Demikian Tugas Akhir ini saya buat, semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Juni 2013

Penulis


(6)

ABSTRAK

Tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sistem informasi penjualan di toko FiraCraft. Sistem informasi penjualan ini menawarkan kemudahan dalam melakukan pembelian barang ataupun pemesanan barang secara tidak langsung, karena user tidak harus datang mengambil barang pesanan, melainkan barang yang sudah dipesan melalui internet akan dikirim langsung ke alamat pemesan. Metode pendekatan yang digunakan terstruktur dan metode pengembangan sistem informasi penjualan pakaian berbasis web yang dibuat sekarang menggunakan sistem adalah

diagram konteks, flowchart system dan alat perancangan database yang diusulkan berupa ERD (Entity Relationship Diagram). Sedangkan pembuatan perangkat lunak dalam tugas akhir ini, penulis menggunakan perangkat lunak PHP dan Macromedia Dreamweaver dan untuk database menggunakan PhpMyAdmin. Selain itu, sistem informasi penjualan ini juga dapat memberi kemudahan kepada pengguna maupun pihak yang bersangkutan lainnya. Hasil akhir yang diperoleh dari sistem penjualan ini adalah berupa laporan pemesanan yang disimpan di database perusahaan.


(7)

DAFTAR ISI

Halaman

Persetujuan ii

Pernyataan iii

Penghargaan iv

Abstrak vi

Daftar Isi vii

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1

1.2 Rumusan Masalah 2

1.3 Batasan Masalah 3

1.4 Maksud dan Tujuan 3

1.5 Metodologi Penelitian 4

1.6 Tinjauan Pustaka 5

1.7 Sistematika Penulisan 6

Bab 2 Landasan Teori 2.1 Pengertian Sistem 8

2.2 Pengertian Informasi 9

2.3 Pengertian Sistem Informasi 11

2.4 Pengertian Data, Database, dan DBMS 12

2.4.1 Pengertian Data 12

2.4.2 Pengertian Database 13

2.4.3 Pengertian Database Management System (DBMS) 14 2.5 Entity Relationship Diagram (ERD) 16

2.6 Data Flow Diagram (DFD) 18

2.7 Flowchart 19

2.8 Pengertian E-commerce 21

2.8.1 Struktur E-commerce 23

2.8.2 Klasifikasi E-commerce 24

2.8.3 Manfaat E-commerce 25

2.9 Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web 27

2.10 Internet 27

2.10.1 Internet commerce 28

2.10.2 Website 28

2.10.3 Web server 29

2.10.4 Web browser 29

2.10.5 Web dan html 30

2.11 Personal Home Page (PHP) 31

2.12 MySQL 32

2.12.1 Pengertian MySQL 32

2.12.2 Keunggulan MySQL 32


(8)

2.14 Pengertian CSS (Cascading Style Sheet) 35

Bab 3 Analisis dan Perancangan Sistem 36

3.1 Analisis Sistem 36

3.2 Perancangan Sistem 37

3.2.1 Perancangan output 37

3.3 Perancangan Data Flow Diagram (DFD) 38

3.3.1 Diagram level konteks 38

3.4 Perancangan Entity Relationship Data (ERD) 40

3.5 Perancangan Database 41

3.6 Flowchart 45

3.6.1 Flowchart menu utama 45

3.6.2 Flowchart pemesanan pakaian 46

3.6.3 Flowchart login admin 47

Bab 4 Implementasi Sistem 48

4.1 Pengertian Implementasi Sistem 48

4.2 Tujuan Implementasi Sistem 49

4.3 Komponen Utama Implementasi Sistem 50

4.3.1 Perangkat keras (Hardware) 50

4.3.2 Perangkat lunak (Software) 51

4.3.3 Brainware 51

4.4 Uji Program 52

Bab 5 Kesimpulan dan Saran 57

5.1 Kesimpulan 57

5.2 Saran 58 Daftar Pustaka

Lampiran


(9)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Simbol-simbol Entity Relationship Diagram 17

Tabel 2.2 Simbol-simbol DFD 18

Tabel 2.3 Simbol-simbol Flowchart 20

Tabel 3.1 Keranjang belanja 41

Tabel 3.2 Admin 42

Tabel 3.3 Kategori 42

Tabel 3.4 Produk 42

Tabel 3.5 Order (Daftar Keranjang Belanja) 43

Tabel 3.6 Order 43

Tabel 3.7 Order Item 44


(10)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 3.1 Rancangan Output Halaman Utama 37

Gambar 3.2 DFD Level Konteks 38

Gambar 3.3 DFD Level 0 39

Gambar 3.4 ERD Tahap Pertama 40

Gambar 3.5 ERD Tahap Kedua 40

Gambar 3.6 ERD Tahap Ketiga 40

Gambar 3.7 Flowchart Menu Utama 45

Gambar 3.8 Flowchart Pemesanan Pakaian 46

Gambar 3.9 Flowchart Login Admin 47

Gambar 4.1 Halaman Utama 52

Gambar 4.2 Halaman Kategori Tops 53

Gambar 4.3 Halaman Kategori Bottoms 53

Gambar 4.4 Halaman Kategori Dresses 54

Gambar 4.5 Halaman Kategori Bags 54

Gambar 4.6 Halaman Detail Produk 55

Gambar 4.7 Halaman Buat Akun 55

Gambar 4.8 Halaman How to Order 56


(11)

ABSTRAK

Tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sistem informasi penjualan di toko FiraCraft. Sistem informasi penjualan ini menawarkan kemudahan dalam melakukan pembelian barang ataupun pemesanan barang secara tidak langsung, karena user tidak harus datang mengambil barang pesanan, melainkan barang yang sudah dipesan melalui internet akan dikirim langsung ke alamat pemesan. Metode pendekatan yang digunakan terstruktur dan metode pengembangan sistem informasi penjualan pakaian berbasis web yang dibuat sekarang menggunakan sistem adalah

diagram konteks, flowchart system dan alat perancangan database yang diusulkan berupa ERD (Entity Relationship Diagram). Sedangkan pembuatan perangkat lunak dalam tugas akhir ini, penulis menggunakan perangkat lunak PHP dan Macromedia Dreamweaver dan untuk database menggunakan PhpMyAdmin. Selain itu, sistem informasi penjualan ini juga dapat memberi kemudahan kepada pengguna maupun pihak yang bersangkutan lainnya. Hasil akhir yang diperoleh dari sistem penjualan ini adalah berupa laporan pemesanan yang disimpan di database perusahaan.


(12)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan aplikasi web yang semakin pesat sejak munculnya teknologi internet sangat membantu dalam kemudahan info r ma s i, serta kecepatan pengiriman, penyampaian dan penerimaan informasi. Mulai dari perusahaan-perusahaan, sekolah-sekolah, perguruan tinggi, dan lembaga atau organisasi lainnya telah banyak memanfaat aplikasi web dalam kegiatan penjualan, promosi, belajar dan kegiatan lainnya dimana dibutuhkan pengiriman, penyebaran dan penerimaan informasi sehingga memberikan kemudahan bagi pengguna (user) yang membutuhkan.

Aplikasi web pada mulanya hanya berupa situs web yang bersifat statis, serta lebih banyak digunakan sebagai brosur produk atau profil perusahaan online. Pada saat ini aplikasi web telah banyak yang bersifat dinamis, interaktif untuk digunakan dalam sistem informasi, telekomunikasi, perdagangan, perbankan dan lain-lain.

Meningkatnya penggunaan teknologi informasi, khususnya internet, telah membawa setiap orang dapat melaksanakan berbagai aktivitas dengan lebih berkualitas, dan tepat waktu. Setiap organisasi dapat memanfaatkan internet dan jaringan teknologi informasi untuk menjalankan berbagai aktivitasnya secara elektronis. Dengan digunakannya aplikasi web, diharapkan segala masalah dapat diatasi dengan mudah. Sistem inilah yang dapat menunjang kelancaran dalam melaksanakan suatu pekerjaan secara cepat dan akurat.


(13)

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk menyusun tugas akhir dengan judul “Sistem Informasi Penjualan Toko Fira Craft Berbasis Web”.

1.2 Rumusan Masalah

Informasi harus dikelola dengan baik dan memadai agar memberikan manfaat yang maksimal. Penerapan e-commerce dalam suatu aplikasi penjualan dimaksudkan untuk memberikan rumusan atau aturan dalam bertransaksi bisnis dalam situs. Sehingga disini dibutuhkan suatu sistem yang dapat mengolah data dengan baik sehingga dapat mempercepat serta mengefisienkan pekerjaan pengolahan data dan transaksi tersebut. Data yang dikelola adalah data yang tersedia di Toko Fira Craft. Dengan demikian diharapkan user dapat memanfaatkan sistem ini dengan baik.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah pada pembuatan sistem informasi ini adalah :

1. Bagaimana membuat sistem informasi tranksaksi jual beli berbasis online 2. Bagaimana membuat transaksi yang lebih cepat dalam hitungan detik 3. Database Management System menggunakan MySQL

4. Program bahasa script menggunakan PHP

1.4 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dari penelitian ini adalah :

1. Untuk menyajikan aplikasi yang mudah digunakan, sehingga dapat memperluas daerah pemasaran.

2. Memudahkan proses transaksi beli.

3. Meningkatkan efisiensi pengolahan data dari sistem yang berjalan, sehingga pengambilan keputusan dapat lebih efektif dan efisien.


(14)

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk membuat suatu sistem informasi penjualan kerajinan tangan yang tertata dengan baik, sehingga dapat membantu proses transaksi beli dari jarak jauh.

1.5 Metodologi Penelitian

Untuk menyusun tugas akhir ini, penulis melakukan penerapan metode penelitian dalam memperoleh data - data yang dibutuhkan sehingga penyusunan tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Adapun metode penelitian yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :

1. Penelitian Lapangan

Penelitian ini dilakukan penulis secara langsung di Toko Fira Craft. 2. Penelitian Pustaka

Penelitian yang dilakukan penulis di perpustakaan dan internet untuk mendapatkan bahan teoritis untuk membangun aplikasi yang efektif dan efisien.

3. Pengumpulan dan Analisis Data

Pada tahap ini penulis mengumpulkan semua data yang telah diperoleh dan mengelompokkan data ke dalam beberapa bagian, agar dapat mempermudah dalam perancangan sistem penjualan.

4. Mendesain Sistem Informasi

Setelah terkumpul data, penulis akan mendesain sistem informasi sesuai dengan data – data yang telah diperoleh.

5. Menguji Sistem Informasi

Setelah selesai melakukan pengumpulan data, analisis data, dan desain program, selanjutnya penulis akan melakukan pencobaan terhadap sistem informasi yang telah dibangun. Pengujian adalah tahapan yang sangat


(15)

penting, hal ini dikarenakan dari pengujian inilah diketahui apakah sistem informasi ini sudah berjalan dengan baik atau masih terdapat kesalahan /

error.

1.6 Tinjauan Pustaka

Sebagai suatu aplikasi yang ingin dinilai baik haruslah memiliki referensi dan program aplikasi pendukung yang cukup. Oleh karena itu penulis mengumpulkan bahan bacaan guna mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan materi yang terdapat dalam tugas akhir nantinya. Sebagai sumber bahan bacaan atau informasi tersebut penulis mendapatkannya dari perpustakaan Universitas Sumatera Utara, koleksi buku pribadi milik sendiri serta pinjaman dari teman – teman penulis. Kemudian adapun beberapa program aplikasi pendukung dalam pembentukkan sistem informasi ini, yaitu:

1. MySQL adalah sebuah perangkat lunak manajemen basis data SQL (database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

2. PHP adalah sebuah program bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya. Web Server yang mendukung php dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan. Dalam sisi pemahamanan, php adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak. PHP adalah bahasa open source

yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.


(16)

3. CSS merupakan program yang banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur – fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8. Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah yang ada dalam Adobe Creative Suite 5 (sering disingkat Adobe CS5). 4. HTML5 adalah suatu spesifikasi atau standard yang dikeluarkan oleh W3C

(World Wide Web Consortium) sebagai revisi dari standard HTML. Saat ini ditulis kita banyak menjumpai aplikasi web yang masih menggunakan standard HTML4 namun beberapa sudah mulai migrasi ke standard web HTML5. 5. Javascript adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berjalan disisi

klien. jika kita berbicara dalam konteks web, sederhananya, kita dapat memahami JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang berjalan di browser. 6. Web Browser adalah sebuah aplikasi perangkat lunak yang dingunakan untuk

mencari informasi tentang suatu halaman web yang tersimpan di komputer.

1.7 Sistematika Penulisan

Agar dapat memberikan gambaran yang jelas, maka penulisan dibagi dalam beberapa bab sebagai berikut:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan latar belakang pembuatan Sistem Informasi Penjualan Toko Fira Craft Berbasis Web, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, tinjauan pustaka, serta metodologi penelitian.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Bab ini menguraikan teori-teori yang menjadi landasan dalam pembuatan sistem informasi penjualan ini.


(17)

BAB 3 : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi tentang rancangan sistem yang akan dibuat yaitu sistem terpadu denga database, rancangan tampilan website, file yang digunakan serta algoritma pembuatan program.

BAB 4 : IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini berisi tentang pengertian dan tujuan implementasi sistem serta penjabaran elemen-elemen sistem baik dari segi hardware, software

dan brainware.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini menguraikan kesimpulan dan saran dari hasil laporan website penjualan online firacraft dengan web e- commerce ini.


(18)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN E-commerce

Julian Ding dalam bukunya E-commerce : Law & Practice, mengemukakan bahwa e-commerce sebagai suatu konsep yang tidak dapat didefinisikan. E-commerce

memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda pula. Oleh karena itu disini penulis menyampaikan beberapa sudut dari para ahli mengenai e-commerce:

Definisi e-commerce menurut Laudon & Laudon (1998), e-commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan computer sebagai perantara transaksi bisnis.

E-commerce atau yang biasa disebut juga dengan istilah Ecom atau Emmerce

atau EC merupakan pertukaran bisnis yang rutin dengan menggunakan transmisi

Electronic Data Interchange (EDI) ,email, electronic bulletin board, mesin faksimili, dan Electronic Funds Transfer yang berkenaan dengan transaksi – transaksi belanja di internet shopping, stock online dan surat obligasi, download dan penjualan

software,dokumen, grafik, music, dan lain – lainnya serta transaksi Business to Business (B2B).

Sedangkan definisi E-commerce menurut david baum (1999) yaitu : e-commerce is a dunamic set of technologies, applications, and bussines process that link enterprises, consumer, and communities through electronics transactions and the electronic exchange of goods, service, and informations.


(19)

Diterjemahkan oleh Onno.W.Purbo : e-commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan, dan informasi yang dilakukan secara elektronik.

E-commerce adalah kegiatan – kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen (consumers), manufaktur (manufactures), service providers dan pedagang perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan – jaringan computer (computer networks) yaitu internet.

Definisi dari e- commerce menurut Kalakota dan Whinstone (1997) dapat ditinjau dalam 4 perspektif berikut :

1. Dari perspektif komunikasi , e-commerce adalah pengiriman barang, layanan, informasi, atau melalui jarongan computer atau melalui peralatan elektronik lainnya.

2. Dari perspektif proses bisnis, e-commerce adalah aplikasi dari teknologi yang menuju otomatisasi dari transaksi dan aliran kerja.

3. Dari perspektif layanan, e-commerce merupakan suatu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan managemen untuk memangkas biaya layanan (Service cost) ketika meningkatkan kualitas barang dan meningkatkan kecepatan layanan pengiriman.

4. Dari perspektif online, e-commerce menyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun informasi melalui internet dan sarana inline lainnya.

Triton (2006), menjelaskan bahwa e-commerce (electroniccommerce) sebagai perdagangan elektronik dimana untuk transaksi perdagangan baik membeli maupun menjual dilakukan melalui elektronik pada jaringan internet. Keberadaan e-commerce

sendiri dalam internet dapat dikenali melalui adanya fasilitas pemasang iklan, penjualan, dan service support terbaik bagi seluruh pelanggannya dengan menggunakan sebuah toko online berbentuk web yang setiap harinya beroperasi 24 jam.


(20)

Proses yang ada dalam e-commerce adalah sebagi berikut :

a. Presentasi elektronik (Pembuatan Website) untuk produk layanan. b. Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan.

c. Otomatis account pelanggan secara aman (baik nomor rekening maupun nomor kartu kredit)

d. Pembayaran yang dilakukan secara langsung (online) dan penanganan traksaksi.

2.1.1. Struktur E-Commerce

Infrastuktur e- commerce:

a. Internet : Jaringan Global

b. Intranet : Jaringan milik perusahaan atau organisasi yang menggunakan teknologi internet. Seperti protocol internet,browser internet. c. Extranet : Jaringan melalui internet yang menghubungkan beberapa

internet.

Selain infrasuktur, aplikasi e-commerce juga ditunjang oleh lima pilar : a. Sumber Daya Manusia (Human Resource)

b. Peraturan / perundangan public (Public Policy)

c. Pemasaran dan Periklanan (Marketing and Advertisement) d. Layanan – layanan pendukung (Support and Service) e. Kemitraan Usaha (Businnes Partnership)

2.1.2. Klasifikasi E-commerce

Penggolongan e-commerce yang lazim dilakukan orang adalah berdasarkan sifat transaksinya, antara lain:


(21)

1. Business to business (B2B)

Jenis transaksi ini dimana biasanya pembeli membeli dalam jumlah besar karena akan dijual kembali. Contoh : penjual grosir.

2. Business to Consumer (B2C)

Jenis transaksi dmana pembelinya perorangan dan tidak punya tujuan untuk menjualnya kembali biasanya semacam took online yang menjual berbagai macam barang.

3. Consumer to Consumer (C2C)

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai tujuan untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak menyesiakan bermacam-macam barang melainkan hanya beberapa saja. Contoh : online advertising.

4. Consumer to Business ( C2B)

Termasuk kedalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk atau layanan kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual interaksi dengan mereka dan menyepakati suatu transaksi.

2.1.3 Manfaat E-commerce

E-commerce memiliki beberapa manfaat, baik itu organisasi, perusahaan, dan masyarakat itu sendiri, berikut beberapa manfaat dari e-commerce:

a. Manfaat diperoleh bagi organisasi pemilik e- commerce :

1. Memperluas market place hingga kepasar nasional dan internasional

2. Dengan capital outplay yang minim, sebuah perusahaan dapat dengan mudah menemukan lebih banyak pelanggan, supplier yang lebih baik dan partner bisnis yang paling cocok dari seluruh dunia.

3. E-commerce menurunkan biaya pembuatan, pemrosesan, pendistribusian, penyimpanan, dan pencarian informasi yang menggunakan kertas.


(22)

4. E-commerce mengurangi waktu antara outlay modal dan penerimaan produk dan jasa.

5. E-commerce mendukung upaya – upaya business process reengineering. Dengan mengubah prosesnya, maka produktivitasnya sales-people, pegawai yang berpengetahuan, dan administrator bsia meningkat 100% atau lebih.

6. Akses informasi menjadi lebih cepat. b. Manfaat bagi konsumen antara lain :

1. E-commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan transaksi selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hamper setiap lokasi. 2. E-commerce memberikan produk dan jasa yang tidak mahal kepada

pelanggan dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.

3. E-commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, mereka bisa memilih berbagai dari banyak vendor.

4. Pelanggan bisa menerima informasi yang relevan secara detil dalam hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu.

5. E-commerce memberi tempat kepada para pelanggan untuk berinteraksi dengan pelanggan lain di electronic community dan bertukar pikiran serta pengalaman.

c. Manfaat bagi masyarakat lain:

1. E-commerce memungkinkan orang untuk bekerja didalam rumah dan tidak harus keluar rumah untuk berbelanja. Ini berakibat menurunkan arus kepadatan lalu lintas dijalan serta mengurani polusi udara.

2. E-commerce memnungkinkan orang dinegara- negara dunia ketiga dan wilayah pedesaan untuk menikmati aneka produk dan jasa yang akan susah mereka dapatkan tanpa e-commerce


(23)

2.1.4 Keamanan E-commerce

Keamanan E-commerce sangat penting sekali untuk menjaga data rahasia yang dimiliki oleh user atau admin. Berikut beberapa konsep dasar keamanan e-commerce:

1. Security Policy ( kebijakan keamanan yang digunakan)

Merupakan satu set aturan yang diterapkan pada semua kegiatan-kegiatan pengamanan dalam security domain. Security domain merupakan satu set sistem komunikasi dan computer yang dimiliki oleh organisasi yang bersangkutan.

2. Authorization (otorisasi)

Berupa pemberian kekuatan secara hokum untuk melakukan segala aktifitas. 3. Accountability (kemampuan dapat akses)

Memberikan akses ke personal security.

4. A threat (ancaman yang tidak diinginkan) merupakan kemungkinan munculnya seseorang, sesuatu atau kejadian yang bisa membahayakan asset – asset yang berharga khususnya hal – hal yang berhubungan dengan confidentiality, integrity, availability dan legitimate use.

5. An attack (serangan yang merupakan realisasi dari ancaman) Pada sistem ini jaringan computer ada 2 macam, yaitu : - Passive attack

Perusakan terhadap segala kegiatan pengiriman informasi rahasia yang dilakukan oleh orang- orang yang tidak berhak.

- Active attack

Perusakan informasi yang dilakukan dengan sengaja dan langsung mengenai sasaran.

6. Safeguard (pengamanan)

Meliputi control fisik, mekanisme, kebijaksanaan dan prosedur yang melindungi informasi berharga dari ancaman –ancaman yang mungkin timbuk setiap saat.


(24)

8. Risk (resiko kerugian)

Merupakan perkiraan nilai kerugian yang ditimbulkan oleh kemungkinan adanya attack yang sukses.

9. Risk Analysis (analisa kerugian)

Merupakan proses yang menghasilkan suatu keputusan apakah pengeluaran yang terhadap safeguard bisa menjamin tingkat keamanan yang diinginkan.

2.2 Penjualan

Penjualan menurut Rangkuty (2008, hal 48) adalah suatu proses kegiatan yang dipengaruhi oleh berbagai factor social, budaya, politik dan ekonomi dan managerial. Akibat dari berbagai factor tersebut masing –masing individu maupun kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan enggan menciptakan, menawarkan, dan menukarkan produk yang memiliki nilai komuditas.

Menurut Basu (2001) penjualan adalah sistem keseluruhan dari kegiatan yang ditunjukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang, jasa, ide kepada pasar sasaran agar dapat mencapai tujuan organisasi.

Dari beberapa definisi di atas, Nampak dengan jelas bahwa penjualan itu merupakan sejumlah kegiatan yang terjadi akibat perpindahan barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen dan tercakuo di dalamnya segala kegiatan sebelm dan sesudah pemindahan barang atau jasa tersebut.

2.3 Internet

Internet (interconnected-networking) adalah sistem global dari seluruh jaringan computer yang saling terhubung menggunakan standar internet protocol suite

(TCP/IP) untuk melayani milyaran pengguna di seluruh dunia, yang berhubungan secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protocol pertukaran paket ( packet


(25)

switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah dinamakan internet working.

2.3.1 Internet Commerce

Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan komersil ini seperti iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang dapat dilakukan di nternet antara lain pemesanan dan pembelian barang dimana barang akan dikirim melalui pos atau sarana lain setelah pembeli mentransfer uang ke rekening penjual. Harga lebih murah biayanya dibandingkan dengan membuka outlet retail di berbagai tempat. Internet media promosi perusahaan dan produk yang paling tepat dengan harga yang relative murah serta pembelian melalui internet akan di ikuti dengan pengantaran barang sampai pemesanan.

2.3.2 Web Server

Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari world wide web

(www). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser seperti internet explorer, Mozilla firefor, safari, google chrome dan browser lainnya, jika ada permintaan dari browser, maka web server akan memproses permintaan itu kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGLM (

standart general markup language). Data yang berupa format ini kemudian akan ditampilkan oleh browser sesuai dengan kemampuan browser tersebut. Contohnya, bila data yang dikirim berupa gambar, browser hanya mampu menampilkan teks (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkan gambar tersebut , dan jika ada akan tampil alternatifnya. Web server , untuk berkomunikasi dengan client-nya (web browser) mempunyai protocol sendiri, yaitu HTTP (hypertext transfer protocol).


(26)

2.3.3 Web Browser

Web broser adalah software yang digunakan pada computer pemakai (client) yang meminta informasi dari web server dan penerjemah dari kode-kode instruksi yang ada pada halaman web untuk di tampilkan pada monitor computer sesuai dengan yang diinginkan oleh user.

2.3.4 WEB dan HTML

Menurut Sampurna (1996) web adalah sekelompok kode berbasis teks yang sederhana dan universal, disebut Hyper Text Markup Languange (HTML). Karena berbasis teks, HTML dikenali dan diterjemahkan segala jenis computer dalam bentuk tampilan informasi yang sama. HTML adalah kreasi Tim benners Lee, ilmuwan European Laboratory for Particle physics (CERN organisasi penelitian 18 negara Eropa) di Geneva Swiss. Maret 1989 Tim memperkenalkan WEB dan HTML sebagai standar antar muka distribusi dengan metode navigasi menu pada mesin UNIX.

HTML adalah bahasa kode pemograman yang menjadi dasar bagi terwujudnya

web. Dengan HTML seluruh sistem kompuetr yang saling berbeda dapat mengenali format yang ditampilkan dalam situs internet tanpa perbedaan yang berarti, termasuk didalamnya penampilan multimedia(grafik, suara dan citra video). HTML berbasis teks yang sangat sederhana dan praktis sehingga dapat dipahami oleh berbagai jenis computer dalam platform sistem yang berbeda.

Document HTML mengandung perintah teks yang di sebut tag untuk menampilkan tulisan, gambar, warna, suara, video, dan animasi. Serta link yang menghubungkan berbagai topic. Dengan bentuk hypertext maka halaman internet (website) akan dapat dibangun dengan cepat serta ditampilkan dengan cantik. Dalam konsep hypertext ini pembacaan suatu document tidak harus berurutan namun bisa melompat antar topic bahkan di print maupun dicopy ke media penyimpanan local (harddisk misalnya). Format hyperteks juga memungkinkan pemakai mesin yang


(27)

hanya bisa mengenali teks untuk mengakses dokumen dalam bentuk teks. Perbedaannya terletak pada tidak tampilnya gambar, grafik, animasi, video, suara dan warna.

Intranet adalah konsep LAN yang mengadopsi tekologi internet, di perkenalkan pada akhir tahaun 1995. Khoe Yao Thung (1997) mengatakan : intranet adalah LAN yang menggunakan standar komunikasi dan segala fasilitas internet, diibaratkan berinternet dalam lingkungan local. Intranet umumnya juga terkoneksi ke internet sehingga memnungkinkan informasi dan data dengan jaringan intranet lainnya (internetworking) melalui backbone internet.

2.4 Pengertian Sistem Informasi

Pengertian Sistem Informasi menurut Henry C.lucas “Sistem informasi adalah kegiatan dari suatu prosedur yang di organisasikan yang bila dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian didalam organisasi”.

Pengertian sistem informasi menurut John F. Nash dan Martin B. Robert “sistem informasi adalah suatu kompbinasi dari orang-orang, fasilitas teknologi, media, prosedur – prosedur dan pengendalian ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada managemen dan yang lainnya terhadap kejadian – kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar untuk pengembalian keputusan yang cerdik”.

Dalam menguraikan sistem informasi managemen, terkandung didalamnya pengertian sistem, subsistem, data, informasi dan managemen. Seperti yang di uraikan oleh Gordon B. Davis dapat di terjemahkan sebagai berikut :

1. Sistem adalah sususan yang teratur dari gagasan – gagasan atau konsepsi – konsepsi yang saling bergantungan ataupun serangkaian unrusr yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan.


(28)

3. Data adalah bahan mentah bagi informasi, di rumuskan sebagai sumber informasi. Data- data di susun untuk mengolah tujuan- tujuan menjadi susunan data , susunan kearsipan dan pusat data atau landasan data.

4. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi sipenerima dan mempunyai nilai yang nyata atau yang dapat dirasakan dlama keputusan-keputusan yang sekarang atau yang akan datang.

Whitten dan kawan – kawan menyatakan bahwa : Sistem informasi merupakan sususan dari orang – orang, kegiatan, data, jaringan(network), dan teknologi yang di integrasikan sedemikian rupa dengan tujuannuntuk mendukung dan memperbaiki operasi sehari – hari perusahaan serta untuk memenuhi kebutuhan baik untuk pengambilan keputusan maupun pemecahan masalah para manager.

2.4.1 Sistem

Sistem berasal dari bahasa latin (systēma) dan bahasa yunani (sustēma) adalah sekumpulan unsur /elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan.

Contoh :

a. Sistem komputer, terdiri dari software, hardware, dan brainware

b. Sistem akuntansi Definisi sistem menurut para ahli :

1. Ludwig Von Bartanfy

Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi diantara unsur – unsur tersebut dengan lingkungan

2. Anatol Raporot

Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan perangkat hubungan satu sama lain. 3. L. Ackof

Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri dari bagian – bagian dalam keadaan saling ketergantungan satu sama lainnya.


(29)

4. L. James Havery

Sistem adalah prosedur logis dan rasioanl untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan lainnya dengan maksud unutk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.

5. John Mc Manama

Sistem adalah sebuah sturktur konseptual yang tersusun dari fungsi –fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organic untuk mencapai suatu hasill yang diinginkan secara efisien dan efektif .

6. C. W .Churchman

Sistem adalah seperangkat bagian – bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan.

7. J.C. hinngins

Sistem adalah seprangkat bagian – bagian yang saling berhubungan. 8. Edgar F huse dan James L.Bowdict

Sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian – bagian yang saling berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dansaling pengaruh dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan.

Syarat – syarat sistem :

1. Sistem harus dibentuk unutk menyelesaikan masalah. 2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan. 3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.

4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energy dan material) lebih penting dari pada elemen sistem.

5. Tujuan organisasi lebih penting dari tujuan elemen.

Definisi sistem menurut Gordon B. Davis :

a. Sistem terdiri dari bagian – bagian yang saling berkaitan yang saling beroperasi bersama untuk mencapai saasaran dan tujuan.

b. Sistem terdiri juga dari berbagai sub sitem. Masing – masing sistem dibatasi batasan.


(30)

Interface dapat berupa masukan ataupun keluaran ( materi, energy, informasi). Definisi sistem menurut Whitten :

a. Kumpulan / sususan komponen – komponen yang saling berhubungan dan mempunyai tujuan yang sama.

b. Suatu jaringan kerja dari prosedur yang saling berhubungan , berkumpul bersama melakukan kegiatan atau menyelesaikan sasaran tertentu.

2.4.2 Data

Beberapa pengertian data yang di rangkum dari beberapa sumber :

a. Menurut kamus bahasa inggris – indonesia , data di terjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata “datum” yang berarti fakta atau bahan- bahan keterangan.

b. Dari sudut pandang bisnis, terdapat pengertian data bisnis yaitu “Bussiness

data is an organization’s description of thing (resource) and events

(transactions) that it faces”. Jadi, data dalam hal ini disebut sebagai data

bisnis, merupakan deskripsi organisasi tentang sesuatu (resources) dan kejadian (transactions) yang terjadi.

2.4.3 Informasi

Pengertian informasi menurut Azhar susanto (2004, hal:40) “informasi adalah hasil pengolahan data yang memberikan arti dan manfaat”. Menurut Gordon B. davis(1999, hal:28), “informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau mendatang”. Zulkifli Amsyah (2005, hal :5) menyatakan “ informasi adalah data yang sudah diolah dengan cara tertentu sesuai dengan bentuk yang diperlukan”.

Mc Leod (2001, hal:145) berpendapat bahwa informasi dikatakan berkualitas jika data tersebut bersifat relevan, akurat, tepat pada waktunya dan lengkap.


(31)

1. Relevan artinya informasi yang di berikan harus sesuai dengan yang di butuhkan.

Apabila kebutuhan informasi ini unutk suatu organisasi, maka informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi di berbagai tingkatan dan bagian yang ada dalam organisasi tersebut.

2. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Pengujian terhadap hal ini biasanya dilakukan melalui pengujian yang di lakukan oleh dua orang atau lebih yang berbeda dan apabila hasil pengujiannya tersebut menghasilkan hasil yang sama data tersebut di anggap akurat.

3. Tepat waktu artinya informasi harus tersedia pada saat yang di butuhkan untuk memecahkan masalah sebelum situasi krisis menjadi tidak terkendali atau kesempatan menghilang. Informasi yang datang pada oenerima tidak boleh terlambat karena yang sudah using tidak mempunyai nilai lagi.

4. Lengkap artinya bahwa informasi yg diperoleh menyajikan gambaran lengkap dari suatu permasalahn atau penyelesaian.

Komaruddin (2001, hal: 30), mengemukakan bahwa informasi itu dianggap berguna apabila informasi tersebut :

1. Relevan

Relevansi informasi dinilai dari:

a. Nilai prediktif (predictive value) agar dapat digunakan untuk meramalkan kinerja di waktu yang akan datang.

b. Nilai umpan balik (feedback value) agar dapat memberikan penilaian terhadap status kinerja berdasarkan standar.

c. Tepat waktu (timeliness) agar informasi itu tersedia pada saat dibutuhkan. 2. Dapat diandalkan.

Keterandalan (realibily) informasi tergantung pada :

a. Verifiabilitas (verifiability) agar kebenaran dapat di buktikan.

b. Netralitas (neutrality) yang tinggi sehingga informasi itu obyektif, tidak bias, dan tidak berpihak.

c. Dapat di percaya (faithfulness) karena dapat mengandalkan keadaan yang sebenarnya.


(32)

3. Dapat dibandingkan.

Informasi itu signifikan (bermakna) dan bermutu untuk digunakan oleh para pembuatan keputusan jika mempunyai daya untuk dibandingkan (comparable). 4. Seragam.

Keseragaman (uniformity) dalam metode pencarian, penerimaan, penyimpangan, penganalisian dan penyajia diperlukan agar informasi itu dapat dibandingkan.

2.5 Website

World Wide Web (www) atau biasanya disebut dengan web, merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Informasi web didistribusikan melalui pendekatan hypertext,yang memungkinkan suatu teks pendek menjadi acuan untuk membuka dokumen lain, dengan hypertext ini seseorang dapat memperoleh informasi dengan melompat dari suatu dokumen ke dokumen lainnya. Dokumen – dokumen yang di aksespun dapat tersebar diberbagai mesin dan bahkan berbagai Negara. Perubahan informasi dalam halaman – halaman web dapat ditangani melaui perubahan data, bukan melalui perubahan program kecuali jika memang diharuskan adanya perubahan dari sintaksnya kode program kecuali jika memang diharuskannya adanya perubahan dari sintaksnya atau kode programnya, sebagai implementasinya, aplikasi

web dapat dikoneksikan ke basis data terutama macromedia dreamweaver dengan sintak program PHP dengan PHPMyadmin (sunarto, 2009, hal : 52).

Website atau situs dapat juga diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabunagn dari semuanya, baik yang bersifat statis ataupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing – masing dihubungkan dengan jaringan – jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi iinformasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah – ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna


(33)

2.5.1 Unsur – Unsur Website

Untuk menyediakan keberadaan sebuah website , maka harus tersedia unsur – unsur penunjangnya. Unsur – unsur tersebut adalah :

1. Nama domain (Domain Name / URL –Uniform resource Locator)

Pengertian nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang di gunakan untuk mengidentifikasi untuk sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada internet.

Nama domain diperjual belikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi ekstensi / akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain berekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domainber-ekstensi local Negara indonesia adalah co.id

(untuk nama domain website perusahaan),ac.id (nama domain website

pendidikan), go.id (nama domain website instansi pemerintahan), or.id (nama domain website organisasi).

2. Rumah tempat website (web hosting)

Pengertian web hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam

hard disk tempat menyimpan berbagai data, file-file , gambar dan lainnya yang akan di tampilkan di website. Besarnya data yang bisa di masukkan tergantung dari besarnya web hosting yang di sewa/dipunyai, semakin besar web hosting

semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam

website.

Web hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan hard disk dengan ukuran MB (Mega Byte) atau GB (Giga Bite). Waktu penyewaan web hosting rata – rata di hitung pertahun.


(34)

Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan – perusahaan penyewa web hosting yang banyak di jumpai baik di indonesia maupun luar negeri.

3. Bahasa pemograman (script program)

Adalah bahasa yang di gunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam

website pada saat di gunakan. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website. Semakin banyak ragam bahasa progeam yang di gunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, interaktif serta terlihat bagus.

Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas

website. Jenis bahasa program banya k dipakai para designer website anatara lain HTML, APS, PHP, JSP, Java Script, Java applets dan sebagainya. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.

Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa di buat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.

4. Desain website

Setelah melakukan penyewaan domain name dan web hosting serta penguasaan bahasa program (script program), unsur website yang penting dan utama adalah desain. Desain website menentukan kualitas dan keindahan sebuah website. Desain sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah website.

Untuk membuat website biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewakan jasa website designer. Saat ini sangat banyak jasa web designer,


(35)

terutama di kota-kota besar. Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat di tentukan oleh kualitas designer. Semakin banyak penguasaan web designer

tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang semakin berkualiat, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya tergantung kualitas designer.

2.6 Pengertian Komputer

A. Menurut buku Computer Annual, karangan Robert H. Blissmerr :

Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, diantaranya :

a. Menerima input

b. Memproses input tersebut sesuai dengan programnya c. Menyimpan perintah- perintah dan hasil pengolahan d. Menyediakan output dalam bentuk informasi

B. Menurut buku Intruction to computers karangan Gordon B. davis :

Komputer adalah tipe khusus alat penghitung yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.

C. Menurut buku Computer Today karangan Donald H. Sander :

Komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan di organisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya dan menghasilkan output dibawah pengawasan suatu langkah – langkah instruksi – instruksi program yang tersimpan di memori (stored program).

Hamacher dalam buku Computer Organization menyebutkan bahwa computer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dapat menerima


(36)

informasi input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yang tersimpan di memorinya dan menghasilan output informasi.

2.7 Personal Home Page

2.7.1 Pengertian PHP

Menurut Swastika (2006) PHP(Personal Home Page) merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan dalam server dan di proses di server. Hasilnya akan dikirimkan ke client, tempat pemakai menggunakan browser. PHP dikenal sebagai sebuah bahasa scripting, yang menyatu dengan tag-tag HTML, dieksekusi di server, dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis seperti halnya Active Server Pages (ASP) atau Java Server Pages (JSP). PHP merupakan sebuah software open source.

Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, dia membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip saperti ASP, Cold fusion, maupun Perl.

Metode kerja PHP diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser, berdasarkan Uniform Resource Locator (URL) atau dikenal dengan sebutan alamat internet. Browser mendapatkan alamat dari web server, mengindentifikasikan halaman yang akan dikehendaki, dan meyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya web server akan mencarik berkas PHP yang diminta dan setelah didapatkannya, isinya akan segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilahh yang memproses dan memberikan hasilnya berupa kode HTML ke web server. Lalu

web server akan menyampaikan isi halaman web tersebut kepada klien melalui browser.


(37)

Setiap statement/perintah dari PHP harus diakhiri dengan menggunakan tanda titik koma (;). Umumnya setiap statement ditulliskan dalam satu baris. Penulisan skrip PHP dalam tag HTML dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu embedded script dan non-embedded script.

2.7.2 Keunggulan PHP

Adapun kelebihannya yaitu :

a. Mudah dibuat dan berkecepatan tinggi.

b. PHP dapat berjalan lintas platform, yaitu berjalan dalam sistem operasi dan

web server apapun.

c. Dapat digunakan secara gratis.

d. Termasuk bahasa embedded, yakni dapat diletakkan dalam tag HTML.

e. Termasuk server side programing, sehingga kode asli/soured code tidak dapat dilihat di browser pengguna, yang terlihat hanya kode dalam format HTML. f. Dapat memanfaatkan sumber-sumber aplikasi yang dimiliki oleh server,

seperti misalnya untuk keperluan database conection. PHP dapat melakukan koneksi dengan berbagai database Mysql, Oracle,Sybase,Msql, Solid, Generic ODBC, Postgres SQL, dbase, Direct MS-SQL,velocis, IBM, BD2, Interbase, Frontbase, Empress dan semua database yang mempunyai profider ODBC seperti misalnya MS access dan lain-lain.

g. PHP dapat melakukan semua aplikasi program CGI, seperti mengambil nilai form, menghasilkan halaman web yang dinamis, mengirimkan dan menerima

cookies.

h. PHP juga mendukung komunitasi dengan layanan lain melalui protocol IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP dan lainnya.


(38)

2.8 MySQL

2.8.1 Pengertian Mysql

Mysql adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (databases management system) atau DBMS yang multi threat, multi-user dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dengan lisensi GNU General Public License (GPL), tetap mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus – kasus dimana penggunanya tidak cocock dengan pengguna GPL.

Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing- masing. Msql dimilik dan disponsori oleh perusahaan komersial swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang swedia dan satu orang FInlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : David axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.

2.8.2 Keistimewaan MySQL

MySQL Memiliki beberapa keistimewaan, antara lain: 1. Portabilitas.

MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti : Windows, Linux, FreeBSD , Mac Os X server, solaris, amiga dan masih banyak lagi.

2. Perangkat lunak sumber terbuka.

MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.


(39)

3. Multi User.

MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.

4. Performance Tuning.

MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query

sederhana, dengan kata laindapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu. 5. Ragam tipe data.

MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya seperti signed/unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp dan lain-lain.

6. Perintah dan fungsi.

MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah

select dan where dalam perintah (query). 7. Keamanan.

MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.

8. Skalbilitas dan pembatasan.

MySQL mampu menangani basis data dala skala besar, dengan jumlah rekamam(record) lebih dari 50 juta dan 60 juta table serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat

ditampung mencapai 32 indeks pda tiap tabelnya. 9. Konektivitasnya.

MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protocol TCP/IP, Unix soket(UNIX), atau Named Pipes(NT).


(40)

10.Lokalisasi.

MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meskipun demikian, bahasa indonesia belum termasuk di dalamnya.

11.Antar muka.

MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Aplication Programming Interface).

12.Klien dan peralatan.

MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan(tools) yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunujuk online.

13.Struktur table.

MySQL memiliki struktur table yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam postgree SQL atau Oracle.

2.9 Pengertian Database

1. Menurut Gordon C. Everest :

Database adalah koleksi atau kumpulan data yang mekanis, terbagi/tershared, terdefinisikan secara formal dan dikontrol terpusat pada organisasi.

2. Menurut C.J. Date:

Database adalah koleksi data operasional yang tersimpan dan dipakai oleh sistem aplikasi dari suatu organisasi.

a. Data input adalah data yang masuk dari luar sistem b. Data output adalah data yang dihasilkan sistem


(41)

3. Menurut Toni Fabbri :

Database adalah sebuah file-file yang terintegrasi yang mempunyai minimal

primary key untuk pengulangan data. 4. Menurut S.Attre :

Database adalah koleksi data- data yang saling berhubungan mengenai suatu organisasi / enterprises dengan macam-macam pemakaiannya.

Jadi sistem database adalah sistem penyimpanan data pemakai komputer.

Gambar 2.1 Jenjang data

Adapaun penjelasan dari tingkatan tersebut sebagai berikut :

1. Database merupakan kumpulan dari file/table membentuk database.

2. File merupakan kumpulan dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis. Misalnya file mata pelajaran berisi data tentang semua mata pelajaran yang ada.

3. Record merupakan kumpulan dari field membentuk suatu record. Record

menggambarkan satu unit data individu yang tertentu . kumpulan dari record

membentuk suatu file. Misalnya file personalia, tiap-tiap record dapat mewakili data tiap- tiap karyawan.

Database

File

Record

Field


(42)

4. Field mempresentasikan suatu atribut dari record yang menujukkan suatu item dari data, seperti misalnya nama, alamat dan lain sebagainya. Kumpulan dari

field membentuk suatu record.

5. Character merupakan bagian data yang terkecil, dapat berupa karakter numeric, huruf ataupun karakter-karakter khusus (special character) yang membentuk suatu item data / field .

2.10 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model jaringan yang menggunakan sususan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak. ERD merupakan model jaringan data yang menekankan pada struktur-struktur dan relation data.

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan gambaran data yang dimodelkan dalam suatu diagram yang digunakan untuk mendokumentasikan data dengan cara menentukan apa saja yang terdapat dalam tiap entity dan bagaimana hubungan antara entity satu dengan lainnya.

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah diagram yang dipakai untuk mendokumentasikan data yang dipresentasikan dalam bentuk :

a. Entity

Entity cukup kompleks untuk didefenisikan sehingga tidak bisa dapat defenisi yang memuaskan dan bisaditerima oleh semua pihak. Suatu entity bisa merupakan environmental element, resource, dan transaksi.

b. Attribute


(43)

c. Relationship

Hubungan antar entity. Relationship dipakai untuk menghubungkan dua entity

atau lebih dengan arti tertentu. Cardinality dari relationship dipakai untuk mengindentifikasi struktur dari relationship.

2.10.1 Simbol – simbol Entity Relationship Diagram

ERD merupakan alat untuk pembuatan model data secara grafik, maka ERD memiliki simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan model data seperti terdapat pada table berikut :

Table 2.1 simbol-simbol Entity Relationship Diagram

No. Simbol Arti Definisi

1 Entitas Suatu kumpulan objek atau sesuatu dapat

dibedakan atau didefenisikan secara unik

2 Relationship Hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entitiy

3

4

5

Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unuik

Karakteristik dari entity atau relationship yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut.

Atribut kunci Atribut

Atribut komposisi Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap intansi entity.


(44)

2.11 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem. DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data dimana komponen-komponen tersebut, asal, tujuan, dan penyimpanan data. DFD memiliki simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan model data seperti terdapat pada table berikut :

Table 2.2 Simbol Data Flow Diagram

Keterangan

DeMarco and Yourdan Symbols Gane and Sarson Symbols

Source (Kesatuan Luar)

Proses

Data Flow (Arus Data)

Data Store (Penyimpanan Data)

2.12 Pengertian Flowchart

Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan ururtan prosedur dari suat program. Flowchart menolong analisis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternative-alternative lain dalam pengoprasian.

Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut.


(45)

2.12.1 Simbol – simbol Flowchart

Flowchart merupakan penggambaran urutan prosedur suatu program secara grafik, maka flowchart memiliki simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan urutan program seperti tabel berikut :

Tabel 2.3 Simbol – simbol Flowchart

No. Simbol Arti Definisi

1 Proses Mempresentasikan operasi.

2 Input/Output Keputusan dalam program

3

4 I/O dalamformat cetak

Mempresentasikan input data atau output data yang di proses atau informasi

Dokumen Keputusan

5 Terminal point Awal/akhir flowchart

6

7

Preparation

Manual Input Input yang dimasukan secara manual dari keyboard

Penghubung Keluar atau masuk dari bagian lain flowchart khususnya halaman yang sana Pemberian harga awal

8

Keluar atau masuknya bagian lain flowchart khususnya halaman lain Penghubung

Anak panah Mempresentasikan alur kerja 9

10


(46)

2.13 Pengertian Sublime Text 2

Sublime Text 2 adalah aplikasi editor teks dan kode yang bisa dijalankan secara portable. Aplikasi ini sangat berguna bagi para programmer dalam mengedit dan menulis kode programan. Sublime Text 2 bisa pula digunakan untuk mengedit atau membuat banyak macam kode pemrograman, disamping juga melakukan catch dan memparssing keluaran compiler, membuat halaman web, membandingkan versi kode, dan banyak lagi.

2.14 Pengertian PhpMyAdmin

Setiap RDBMS (Relation Database Management System) seperti Oracle, SQL server, MySQL dan lain-lain, pasti memiliki tool yang dapat digunakan untuk mempermudah pengoprasian database. Oracle memiliki TAOD. SQL Server memiliki Enterprise manager dan SQL Query Analyzer. SedangkanMySQL memiliki tool atau aplikasi yang disebut PhpMyAdmin.

PhpMyAdmin merupakan aplikasi berbasiskan web yang di kembangkan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Melalui PhpMyAdmin, User dapat melakukan perintah Query. Perintah tersebut misalnya administrasi user dan

privileges, export dan import database, manajemen database, manajemen table dan struktur table, dan sebagainya. PhpMyAdmin sangat user friendly, shingga mudah untuk digunakan walaupun pengguna baru.

2.15 Pengertian CSS (Casscading Style Sheet)

CSS digunakan dalam kode HTML untuk menciptakan suatu kumpulan style yang terkadang dapat digunakan unutk memerjelas kemampuan HTML, sebagai contoh, kode HTML murni tidak memungkinkan untuk mengatur font yang di terapkan pada setiap sel dan bahkan tag <BASEFONT> pun tak berpengaruh pada sel sel table.


(47)

BAB 3

PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perancangan Sistem

Perancangan sistem yang dilakukan merupakan analisis perangkat lunak, analisis program dan model yang akan dibuat. Oleh karena itu semua data yang ada didalam sistem akan dikemas dalam suatu basis data, kemudian dideksripsikan kedalam Data Flow Diagram (DFD) , Entity Relationship Diagram (ERD), dan Flowchart Sistem. Tahap ini bertujuan unutk menghasilkan sistem penjualan online pakaian yang baik.

3.2 Data Flow Diagram (DFD)

3.2.1 Diagram Level Konteks

Dalam perancangan sistem ini penulis mencoba untuk mencoba memberikan gambaran mengenai alur arus dari sis tem penjualan. Ini bertujuan untuk mempermudah pembuatan dan perancangan sistem yang baik. Adapun rancangan Data Flow Diagram pada sistem penjualan ini adalah sebagai berikut :


(48)

ADMINISTRATOR

KATEGORI PRODUK INFORMASI

SISTEM PENJUALAN

PEMBELI

DATA BARANG YANG SUDAH DIBELI

Gambar 3.1 Aliran Data Level Konteks Penjualan Pakaian

3.3 Diagram Level Konteks

Dalam perancangan sistem ini, penulis mencoba untuk memberikan gambaran mengenai alur arus data dari sistem ini, khususnya untuk alur pemesanan produk. Adapun rancangan Data Flow Diagram (DFD) pada perancangan ini terdiri atas 2 sistem, yaitu :


(49)

1. Sistem DFD Level Konteks

SISTEM E-COMMERCE

ADMIN PEMESANAN

PENGIRIMAN

DATA PEMESANAN PRODUK KATEGORI PRODUK

PRODUK INFORMASI

INFO PEMESANAN PRODUK INFO DATA KATEGORI PRODUK INFO DATA PAKAIAN

LAPORAN PEMESAN PRODUK


(50)

2. Sistem DFD Level 0

1.0 INPUT DATA PEMESANAN

ADMIN

KATEGORI PRODUK

PRODUK

INFORMASI PRODUK

2.0 PEMBUATAN

LAPORAN

PENGIRIMAN

Data Produk

Data kategori pakaian Data Informasi Produk


(51)

3.4 Perancangan Database

Database merupakan kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan disimpanan luar computer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi yang berbasis e-commerce, karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya. Karena database merupakan kumpulan dari beberapa file, dalam hal ini file-file tersebut dikelompokkan secara terstruktur dalam beberapa table sesuai dengan informasi yang terkandung didalamnya. Berikut adalah ringkasan dari tabel-tabel apa saja yang diperlukan untuk membentuk keranjang belanja dengan penjelasannya.

Tabel 3.1 Tabel yang dibutuhkan dalam pembentukan Kernjang Belanja Nama Tabel Keterangan

tbl_user Akun user admin

tbl_category Berisi kategori produk dan menyimpan semua kategori produk tbl_product Berisi daftar produk-produk pakaian dan aksesoris yang dijual di

toko Firacraft

tbl_order Berisi data-data pemesan yang melakukan transaksi tbl_order_item Berisi item-item yang dipesan

tbl_cart

Berisi item yang telah dipilih oleh pemesan. Ketika pemesan memutuskan untuk memasukkan sebuah item kedalam keranjang belanjanya, item tersebut akan masuk kedalam daftar cart di tabel ini.

tbl_shop_config Berisi data toko. Seperti nama toko, alamat, nomor telepon, email, dan lainnya.


(52)

Tabel 3.2 Kategori Nama Tabel Type Length Keterangan

cat_id* Int 10 Id kategori, auto increment

cat_parent_id* Int 11 Id kategori induk/ utama, default 0

cat_name* Varchar 50 Nama kategori

cat_deksription Varchar 200 Keterangan kategori cat_image Varchar 250 Gambar kategori keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.3 Admin

Field Name Type Length Keterangan

user_id int 10 Primary key, id user, auto_increment

user_name varchar 20 Nama user

user_password varchar 30 Password user

user_regdate varchar Waktu registrasi

user_last_login varchar Waktu terakhir user login keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.4 Kategori

Field Name Type Length Keterangan

cat_id int 10 Primary key, id kategori, auto_increment

cat_parent_id int 20 Id kategori induk/utama, default 0

cat_name varchar 50 Nama kategori

cat_description varchar 200 Keterangan dari kategori

cat_image varchar 250 Gambar kategori


(53)

Tabel 3.5 Produk

Field Name Type Length Keterangan

pd_id int 10 Primary key, id produk, auto_increment

cat_id int 10 Foreign key, id kategori

pd_name varchar 100 Nama produk

pd_description text Deskripsi produk

pd_price decimal 9,2 Harga produk, default 0.00

pd_qty smallint 5 Jumlah stok produk

pd_image varchar 200 Gambar produk

pd_thumbnail varchar 200 Gambar icon produk pd_date date time - Waktu data produk diterima

pd_last_update date time - Waktu terakhir data produk di update keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.6 Order (Daftar Keranjang Belanja)

Field Name Type Length Keterangan

ct_id Int 10 Primary key, id cart, auto_increment

pd_id Int 10 Foreign key, id produk

ct_qty medium int 8 Jumlah produk yang dikirim

ct_session char 32 Untuk menyimpan id belanja

ct_date date time - Waktu saat item dimasukkan ke keranjang belanja

keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.7 Order

Field Name Type Length Keterangan

od_id int 10 Primary key, id order,

auto_increment=1001

od _date date time - Waktu memesan

od_last _update date time - Waktu memesan diperbaharui

od _status enum - Status pemesanan (dikirim atau

belum

od _memo varchar 255 Pesan singkat

od_shipping_first_name varchar 50 Nama awal pemesan od_shipping_last_name varchar 50 Nama akhir pemesan od_shipping_address1 varchar 100 Alamat pemesan


(54)

od_shipping_city varchar 100 Kota pemesan

od_shipping_state varchar 32 Provinsi pemesan

od_shipping_postal_code varchar 10 Kode pos pemesan od_shipping_cost decimal 50,2 Biaya yang dikeluarkan od_payment_ first_name varchar 50 Nama awal pembayar od_ payment_ last_name varchar 50 Nama akhir pembayar od_ payment_ address1 varchar 100 Alamat pembayar od_ payment_ phone varchar 32 No telepon pembayar

od_ payment_city varchar 100 Kota pembayar

od_ payment_state varchar 32 Provinsi pembayar

od_ payment_postal_code varchar 10 Kode pos pembayar keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.8 Order Item

Field Name Type Length Keterangan

od_id int 10 Primary key, id pemesan

pd_id int 10 Foreign key, id produk

od_qty int 10 Jumlah produk yang dipesan

keterangan : *=primary key, **=foreign key

Tabel 3.9 Shop Config (Konfigurasi Toko)

Field Name Type Length Keterangan

sc_name varchar 50 Nama toko

sc_address varchar 100 Alamat toko

sc_phone varchar 30 No telepon toko

sc_email varchar 30 Alamat email toko

sc_shipping_cost decimal 5,2 Biaya pengiriman barang sc_order_email enum - Pengiriman data dengan email keterangan : *=primary key, **=foreign key


(55)

3.5 Flowchart

3.5.1 Flowchart menu utama

START Buka Halaman

Utama Menu halaman

utama

Homepage

END Kategori Akun saya

Keranjang Belanja

1. Home 2. Akun saya 3. Keranjang belanja 4. Kekasir

5. Informasi 1. Pelanggan lama 2. Pelanggan baru

Daftar barang belanja

1. Antaran pinangan 2. Bros bunga 3. Gantungan bando 4. flanel

Information

1. Tentang Firacraft 2. Cara memesan dan

membeli

3. Kebijakan privacy 4. Syarat dan ketentuan


(56)

3.5.2 Flowchart pemesanan pakaian

N

Y

Y

Y

Gambar 3.4 Flowchart Pemesanan Pakaian START

Pilih kategori

Dresses

Pilih produk

Beli

Ke keranjang belanja

Ke kasir

Isian lengkap

Confirm order

END


(1)

$file = basename($filename) . '.' . md5(rand()); // Hide the uploaded file name so people can not link to it directly.

$json['file'] = $this->encryption->encrypt($file);

move_uploaded_file($this->request->files['file']['tmp_name'], DIR_DOWNLOAD . $file); }

$json['success'] = $this->language->get('text_upload'); }

$this->response->setOutput(json_encode($json)); }

} ?>

4. ORDER.PHP

<?php

class ModelAccountOrder extends Model { public function getOrder($order_id) {

$order_query = $this->db->query("SELECT * FROM `" . DB_PREFIX . "order` WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "' AND customer_id = '" . (int)$this->customer->getId() . "' AND order_status_id > '0'");

if ($order_query->num_rows) {

$country_query = $this->db->query("SELECT * FROM `" . DB_PREFIX . "country` WHERE country_id = '" . (int)$order_query->row['shipping_country_id'] . "'");

if ($country_query->num_rows) {

$shipping_iso_code_2 = $country_query->row['iso_code_2'];

$shipping_iso_code_3 = $country_query->row['iso_code_3'];

} else {

$shipping_iso_code_2 = ''; $shipping_iso_code_3 = ''; }

$zone_query = $this->db->query("SELECT * FROM `" . DB_PREFIX . "zone` WHERE zone_id = '" .

(int)$order_query->row['shipping_zone_id'] . "'");


(2)

$shipping_zone_code = $zone_query->row['code'];

} else {

$shipping_zone_code = ''; }

$country_query = $this->db->query("SELECT * FROM `" . DB_PREFIX . "country` WHERE country_id = '" . (int)$order_query->row['payment_country_id'] . "'");

if ($country_query->num_rows) {

$payment_iso_code_2 = $country_query->row['iso_code_2'];

$payment_iso_code_3 = $country_query->row['iso_code_3'];

} else {

$payment_iso_code_2 = ''; $payment_iso_code_3 = ''; }

$zone_query = $this->db->query("SELECT * FROM `" . DB_PREFIX . "zone` WHERE zone_id = '" .

(int)$order_query->row['payment_zone_id'] . "'");

if ($zone_query->num_rows) {

$payment_zone_code = $zone_query->row['code'];

} else {

$payment_zone_code = ''; }

return array(

'order_id' => $order_query->row['order_id'],

'invoice_no' => $order_query->row['invoice_no'],

'invoice_prefix' => $order_query->row['invoice_prefix'],

'store_id' => $order_query->row['store_id'],

'store_name' => $order_query->row['store_name'],

'store_url' => $order_query->row['store_url'],

'customer_id' => $order_query->row['customer_id'],

'firstname' => $order_query->row['firstname'],


(3)

'lastname' => $order_query->row['lastname'],

'telephone' => $order_query->row['telephone'],

'fax' => $order_query->row['fax'], 'email' =>

$order_query->row['email'],

'shipping_firstname' => $order_query->row['shipping_firstname'],

'shipping_lastname' => $order_query->row['shipping_lastname'],

'shipping_company' => $order_query->row['shipping_company'],

'shipping_address_1' => $order_query->row['shipping_address_1'],

'shipping_address_2' => $order_query->row['shipping_address_2'],

'shipping_postcode' => $order_query->row['shipping_postcode'],

'shipping_city' => $order_query->row['shipping_city'],

'shipping_zone_id' => $order_query->row['shipping_zone_id'],

'shipping_zone' => $order_query->row['shipping_zone'],

'shipping_zone_code' => $shipping_zone_code,

'shipping_country_id' => $order_query->row['shipping_country_id'],

'shipping_country' => $order_query->row['shipping_country'],

'shipping_iso_code_2' => $shipping_iso_code_2,

'shipping_iso_code_3' => $shipping_iso_code_3,

'shipping_address_format' => $order_query->row['shipping_address_format'],

'shipping_method' => $order_query->row['shipping_method'],

'payment_firstname' => $order_query->row['payment_firstname'],

'payment_lastname' => $order_query->row['payment_lastname'],

'payment_company' => $order_query->row['payment_company'],

'payment_address_1' => $order_query->row['payment_address_1'],

'payment_address_2' => $order_query->row['payment_address_2'],


(4)

'payment_postcode' => $order_query->row['payment_postcode'],

'payment_city' => $order_query->row['payment_city'],

'payment_zone_id' => $order_query->row['payment_zone_id'],

'payment_zone' => $order_query->row['payment_zone'],

'payment_zone_code' => $payment_zone_code,

'payment_country_id' => $order_query->row['payment_country_id'],

'payment_country' => $order_query->row['payment_country'],

'payment_iso_code_2' => $payment_iso_code_2,

'payment_iso_code_3' => $payment_iso_code_3,

'payment_address_format' => $order_query->row['payment_address_format'],

'payment_method' => $order_query->row['payment_method'],

'comment' => $order_query->row['comment'],

'total' => $order_query->row['total'], 'order_status_id' =>

$order_query->row['order_status_id'],

'language_id' => $order_query->row['language_id'],

'currency_id' => $order_query->row['currency_id'],

'currency_code' => $order_query->row['currency_code'],

'currency_value' => $order_query->row['currency_value'],

'date_modified' => $order_query->row['date_modified'],

'date_added' => $order_query->row['date_added'],

'ip' => $order_query->row['ip'] );

} else {

return false; }

}

public function getOrders($start = 0, $limit = 20) { if ($start < 0) {


(5)

}

$query = $this->db->query("SELECT o.order_id, o.firstname, o.lastname, os.name as status, o.date_added, o.total, o.currency_code,

o.currency_value FROM `" . DB_PREFIX . "order` o LEFT JOIN " . DB_PREFIX . "order_status os ON (o.order_status_id = os.order_status_id) WHERE o.customer_id = '" . (int)$this->customer->getId() . "' AND o.order_status_id > '0' AND os.language_id = '" . (int)$this->config->get('config_language_id') . "' ORDER BY o.order_id DESC LIMIT " . (int)$start . "," . (int)$limit);

return $query->rows; }

public function getOrderProducts($order_id) {

$query = $this->db->query("SELECT * FROM " .

DB_PREFIX . "order_product WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "'"); return $query->rows;

}

public function getOrderOptions($order_id, $order_product_id) { $query = $this->db->query("SELECT * FROM " .

DB_PREFIX . "order_option WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "' AND order_product_id = '" . (int)$order_product_id . "'");

return $query->rows; }

public function getOrderVouchers($order_id) {

$query = $this->db->query("SELECT * FROM `" .

DB_PREFIX . "order_voucher` WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "'"); return $query->rows;

}

public function getOrderTotals($order_id) {

$query = $this->db->query("SELECT * FROM " .

DB_PREFIX . "order_total WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "' ORDER BY sort_order");

return $query->rows; }

public function getOrderHistories($order_id) {

$query = $this->db->query("SELECT date_added, os.name AS status, oh.comment, oh.notify FROM " . DB_PREFIX . "order_history oh LEFT JOIN " . DB_PREFIX . "order_status os ON oh.order_status_id = os.order_status_id WHERE oh.order_id = '" . (int)$order_id . "' AND oh.notify


(6)

= '1' AND os.language_id = '" . (int)$this->config->get('config_language_id') . "' ORDER BY oh.date_added");

return $query->rows; }

public function getOrderDownloads($order_id) {

$query = $this->db->query("SELECT * FROM " .

DB_PREFIX . "order_download WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "' ORDER BY name");

return $query->rows; }

public function getTotalOrders() {

$query = $this->db->query("SELECT COUNT(*) AS total FROM `" . DB_PREFIX . "order` WHERE customer_id = '" .

(int)$this->customer->getId() . "' AND order_status_id > '0'"); return $query->row['total']; }

public function getTotalOrderProductsByOrderId($order_id) { $query = $this->db->query("SELECT COUNT(*) AS total FROM " . DB_PREFIX . "order_product WHERE order_id = '" .

(int)$order_id . "'");

return $query->row['total']; }

public function getTotalOrderVouchersByOrderId($order_id) { $query = $this->db->query("SELECT COUNT(*) AS total FROM `" . DB_PREFIX . "order_voucher` WHERE order_id = '" . (int)$order_id . "'");

return $query->row['total']; }

} ?>