10 Gambar 4. Penaburan Pupuk organik
Gambar 5. Bedengan Siap Tanam
Sub Kegiatan : Pembuatan Lubang Tanam dan Jarak Tanam A. Definisi dan Tujuan
Pembuatan lubang tanam dan jarak tanam adalah membuat lubang tanam dengan jarak yang sesuai untuk penanaman benih.
Tujuannya agar diperoleh lubang tanam dengan jarak yang sesuai rencana
B. Standar Tentang Pembuatan Lubang Tanam dan Jarak Tanam
1. Pembuatan larikan dan lubang tanaman menggunakan kayu yang diruncingkan dengan kedalaman sama dengan panjang siung.
2. Jika musim hujan digunakan mulsa plastik yang dipasang sebelum tanam. 3. Pada penggunaan mulsa plastik, Jarak tanam antar barisan 15 cm jarak tanam dalam
barisan 10 cm diameter 4 – 5 cm
4. Jika musim kemarau menggunakan mulsa jerami yang di lakukan setelah kegiatan tanam.
5. Jarak tanam antar baris 10 cm dengan jarak tanam dalam barisan 10 cm.
11
C. Alat dan Bahan
1. kayu yang diruncingkan untuk membuat larikan 2. mulsa plastik
3. kaleng untuk mebuat lubang pada mulsa platik 4. arang kayu untuk memanasi kaleng.
5. Meteranalat ukur untuk mengukur jarak. 6. Tali dengan tanda jarak antar baris
7. Alat tulis dan blangko isian untuk mencatat kegiatan
D. Prosedur Pelaksanaan
1. Buat kayu yang diruncingkan dan tali yang telah diberi tanda sesuai dengan jarak yang direncanakan
2. Buat larikan dan lubang tanaman dengan kayu yang telah diruncingkan pada kedalaman sama dengan panjang siung.
3. Jarak antar baris 10 cm jarak tanam dalam barisan 10 cm. 4. Pada penggunaan mulsa plastik, Jarak tanam antar barisan 15 cm jarak tanam dalam
barisan 10 cm diameter 4 – 5 cm
5. Lakukan pencatatan sebagaimana format yang ditentukan Tabel 6
Tabel. 6. Form Kegiatan Pembuatan Lubang Tanam Jarak Tanam Nama Petani
:.............. Alamat Lahan :..............
Tgl Petak
Luas ha
Ukuran Lubang Tanam jarak
Tanam Pembuatan Lubang
Tanam Penetapan Jarak
Tanam Petugas
Alat Cara
Alat Cara
E. Validasi Pembuatan Lubang Tanam dan Jarak Tanam Buku Pengolahan benih hortikultura seri kentang dan bawang putih, Direktorat Bina
Produksi Hortikultura, tahun 1991 Pengalaman produsen benih bawang putih di Desa Tuwel, Kecamatan Bojong
Kabupaten Tegal serta petunjuk dari BPTP dan BPSBTPH Jawa Tengah
Gambar 6. Pemberian mulsa jerami
12 Gambar 7. Pemasangan mulsa plastik
Gambar 8. Melubangi mulsa plastik
13 Gambar 9. Bedengan siap tanam
14
Standar Prosedur Operasional
Nomor: POS BP. IV
Tanggal Dibuat ……………..
Penyiapan Benih Revisi………..
Tanggal…………. Disahkan
…………….. IV. PENYIAPAN BENIH SUMBER
A. Definisi dan Tujuan
Penyiapan benih adalah menyiapkan benih sumber dari varietas yang sudah dilepas oleh Menteri Pertanian.
Tujuannya adalah menjamin benih yang ditanam berkualitas memiliki keseragaman, kekuatan tumbuh, dan sehat dan menghasilkan benih dengan klasifikasi sesuai dengan
yang telah ditetapkan.
B. Standar Tentang Penyiapan Benih Sumber
1. Benih yang digunakan adalah benih bersertifikat yang dikeluarkan oleh BPSBTPH atau lembaga yang telah terakreditasi dari produsen benih atau penangkar yang
telah terdaftar. 2. Benih tersebut siap tanam telah disimpan 5-6 bulan .
3. Benih yang dipergunakan mempunyai kelas benih yang lebih tinggi dari kelas benih yang akan dihasilkan.
4. Benih harus sehat, segar dan tegar atau keras tidak berkerut 5. Pemisahan siung dilakukan 1 – 2 hari sebelum tanam.
C. Alat dan Bahan
1. Benih sumber bersertifikat. 2. Pikulan untuk membawa benih.
3. Keranjang kantong jala untuk menampung benih. 4. Pisau untuk memisahkan daun dan umbi.
5. Alat tulis dan blangko isian untuk mencatat kegiatan.
D. Prosedur Kerja Penyiapan Benih Sumber 1. Memilih benih sumber dengan kelas benih yang lebih tinggi dari kelas benih yang
akan dihasilkan. 2. Pilih benih yang telah siap tanam telah disimpan 5-6 bulan , dengan tanda ujung
titik tumbuh telah berwarna putih kehijauan, panjang tunas melebihi setengah panjang siungnya.
3. Lakukan pencatatan sebagaimana format yang digunakan Tabel 3
Tabel. 3 Form Catatan Kegiatan Penyiapan Benih Nama Petani :.............
Alamat Lahan :.............
Tgl Petak
Luas ha Jml Benih kg
Asal Benih sumber Perlakuan benih
Sumber Petugas
Referensi Penyiapan Benih
Buku Pengolahan benih hortikultura seri kentang dan bawang putih, Direktorat Bina Produksi Hortikultura, tahun 1991
15 Pengalaman produsen benih bawang putih di Desa Tuwel, Kecamatan Bojong Kabupaten
Tegal serta petunjuk dari BPTP dan BPSBTPH Jawa Tengah
Ganbar 10. Penyiapan benih bawang putih
16
Standar Prosedur Operasional
Nomor: POS BP. VI
Tanggal Dibuat ……………..
Penanaman Revisi……….
Tanggal…………. Disahkan
…………….. V. PENANAMAN
A. Definisi dan Tujuan