Standar Operasional dan Prosedur SOP

(1)

Standar Operasional dan

Prosedur

(SOP)

PEMBINAAN DAN PENGENDALIAN

TENAGA PENDAMPING PROFESIONAL

Direktorat Jenderal

Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan

(2)

(3)

(4)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...

i

PENGANTAR ...

iii

DAFTAR ISTILAH ... ...

v

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...

1 B. Maksud dan Tujuan ...

2 C. Landasan Hukum ...

2 D. Pelaksana Program Pembangunan dan Pemberdayaan

Masyarakat (P3MD) ...

3 BAB II

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

A. Satker Pusat ...

7 B. Sekretariat Nasional...

7 C. Satker P3MD Provinsi...

8 D. Sekretariat Satker P3MD Provinsi...

9 E. SKPD Kabupaten/Kota ...

9 F. Camat

...

10 G. Kepala Desa ...

10 H. Konsultan Nasional (KN) ...

10

I. Konsultan Pendampingan Wilayah (KPW)...

13 J. Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM)...

15 K. Pendamping Desa (PD) ...

27 L. Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PDTI) ...

29 M. Pendamping Lokal Desa (PLD)...

31 BAB III

ADMINISTRASI KONTRAK INDIVIDU

A. Pengelolaan Administrasi Surat Perjanjian Kerja (SPK).

33 B. Penerbitan Surat Perintah Tugas (SPT) ...

33 C. Data Pendamping Profesional ...

34 D. Laporan Individu ...

35 E. Laporan Kegiatan

.

37 F. Bukti Kehadiran ...

37 G. Administrasi Rencana Kerja Harian dan Perjalanan Dinas

38 H. Laporan Biaya Operasional Kantor ...

40 BAB IV

PENGELOLAAN PENDAMPING PROFESIONAL

A. Tata Perilaku dan Etika Profesi ...

41

B. Prosedur

Pemetaan dan

Penempatan Pendamping

Profesional

...

48 C. Mobilisasi (Penempatan) Pendamping Profesional...

51 D. Mobilisasi Pendamping Profesional Cadangan dan

dari Hasil Promosi...

51 E. Koordinator Pendamping Profesional...

52 F. Usia, Hari dan Jam Kerja Pendamping Profesional ...

52 G. Cuti dan Ijin ...

52 H. Relokasi ...

56

I. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ...

56 J. Masa Transisi... ...

58

(5)

BAB V

PEMBAYARAN HONORARIUM DAN BANTUAN BIAYA

OPERASIONAL

A. Latar Belakang...

60 B. Pembayaran Honorarium ...

60 C. Pembayaran Bantuan Biaya Operasional Pendamping

Profesional ...

61 D. Pembaruan Daftar Induk Pendamping Profesional ...

62 E. Daftar Nominatif Honorarium dan Biaya Operasional

Pendamping Profesional ...

63 F. Mekanisme Pembayaran Pendamping Profesional

Dan Operator Komputer... ...

64 G. Pembayaran Pendamping Profesional Yang Bertugas....

64 BAB VI

STRUKTUR ORGANISASI PENDAMPINGAN DESA ...

65 BAB VII

PELAPORAN PENDAMPING PROFESIONAL ...

66 A. Pendahuluan ...

66 B. Jenis Pelaporan...

67 C. Jenjang Pelaporan...

68 D. Waktu Pelaporan ...

69 BAB VIII PENUTUP

E. Penutup ...

70

(6)

ENGANTAR

Standar Operasional dan Prosedur (SOP)

Pembinaan dan Pengendalian Tenaga Pendamping Profesional

-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa telah mengatur bahwa

pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa ditempuh melalui upaya

pendampingan. Pendampingan menjadi salah satu langkah penting yang harus

dilakukan

untuk

percepatan

pencapaian

kemandirian

dan

kesejahteraan

masyarakat. Kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dapat dicapai diantaranya

melalui peningkatan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan,

kesadaran serta memanfaatkan sumber daya sesuai dengan esensi masalah dan

prioritas kebutuhan masyarakat desa.

Dalam rangka tercapainya kinerja pembangunan dan pemberdayaan masyarakat

desa

secara

efektif

dan

efisien,

Direktorat

Jenderal

Pembangunan dan

Pemberdayaan Masyarakat Desa (Ditjen PPMD) Kementerian Desa, Pembangunan

Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemen Desa PDTT) menetapkan dan

menerbitkan Standar Operasional dan Prosedur

(SOP)

Pembinaan dan

Pengendalian Tenaga Pendamping Profesional.

SOP ini memuat hal-hal pokok terkait dengan terselenggaranya pelaksanaan

Pembinaan dan Pengendalian Tenaga Pendamping Profesional melalui upaya yang

dilakukan oleh Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota,

pihak ketiga ataupun swadaya masyarakat desa secara partisipatif. SOP ini juga

digunakan sebagai sarana untuk membantu menjamin terciptanya transparansi dan

akuntabilitas dalam pelaksanaan Pembinaan dan Pengendalian Tenaga Pendamping

Profesional

sehingga

dapat

mencerminkan

tata

kelola

pembangunan

dan

pemberdayaan masyarakat desa yang mencerminkan s

elf governing community.

SOP ini disusun sebagai standar teknis pelaksaanan berdasarkan pada

kaidah-kaidah dan ketentuan regulasi keuangan dan administrasi pelaporan pemerintahan

yang berlaku.

Dengan hadirnya SOP Pembinaan dan Pengendalian Tenaga Pendamping

Profesional ini, setiap pelaku Pembinaan dan Pengendalian Tenaga Pendamping

Profesional harus menaati dan mematuhi seluruh ketentuan serta peraturan yang

ditetapkan.

Berdasarkan beban kerja dan tanggung jawab Ditjen PPMD Kemen Desa PDTT

selaku

Executing Agency

Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat

Desa (P3MD), maka wilayah pembinaan dan pengendalian program yang dikelola

oleh Ditjen PPMD Kemen Desa PDTT adalah pada skala nasional dan mencakup

seluruh lokasi desa. Sedangkan Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan Kabupaten

dan Pemerintahan Desa bertanggung jawab melaksanakan pembinaan pada jenjang

masing-masing sebagai bagian dari pelayanan umum (

public services

) institusi

pemerintahan yang membidangi pemberdayaan masyarakat. Terkait dekonsentrasi,

tetap berlaku dan mengikuti seluruh regulasi undang-undang dan peraturan

pemerintah di bawahnya yang mengatur pelaksanaan dan pertanggungjawaban

dekonsentrasi.

(7)

(8)

DAFTAR ISTILAH

1. Satker

: Satuan Kerja

2. P3MD

: Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa

3. KN

: Konsultan Nasional

4. KPW

: Konsultan Pendamping Wilayah

5. TOR

:

Term of Reference

6. SOP

: Standar Operasional dan Prosedur

7. PP

: Peraturan Pemerintah

8. TA

: Tenaga Ahli

9. PD

: Pendamping Desa

10. PLD

: Pendamping Lokal Desa

11. BUM Desa

: Badan Usaha Milik Desa

12. DIPA

: Daftar Isian Pelaksana Anggara

13. SPT

: Surat Perintah Tugas

14. SPK

: Surat Perjanjian Kontrak

15. PHK

: Pemutusan Hubungan Kerja

16. SPPD

: Surat Perintah Perjalanan Dinas

17. DNPHT

: Daftar Nominatif Pembayaran Honorarium dan Tunjangan

18. BPK

: Badan Pemeriksa Keuangan

19. BPKP

: Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan

20. KPA

: Kuasa Pengguna Anggaran

21. BUN

: Bendahara Umum Negara

22. PPK

: Pejabat Pembuat Komitmen

23. SAI

: Sistem Akuntansi Instansi

24. SPP

: Surat Perintah Pembayaran

25. SPM

: Surat Perintah Membayar

26. SP2D

: Surat Perintah Pencairan Dana

27. NPWP

: Nomor Pokok Wajib Pajak

28. APBN

: Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

29. APBD

: Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

30. LWK

: Lembar Waktu Kerja

31. TL

:

Team Leader

32. PPA

: Perusahaan Pengelola Administrasi

33. TA-PMD

: Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa

34. TA-ID

: Tenaga Ahli Infrastruktur Desa

35. TA-PP

: Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif

36. TA-PED

: Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa

37. TA-TTG

: Tenaga Ahli Teknologi Tepat Guna

38. TA-PSD

: Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar

39. RPJM Desa

: Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa

40. RKP Desa

: Rencana Kerja Pemerintah Desa

41. RAPB Desa

: Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

42. APB Desa

: Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa

43. RKUN

: Rekening Kas Umum Negara

44. RKUD

: Rekening Kas Umum Daerah

45. RKD

: Rekening Kas Desa

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

n

m

n

u

n

h

201 n

rj

m

rin

t

h

201 m

n

m

n

t

n

h

w

p

r

p

t

n

p

m

n

u

n

k

n

il

n

k

n

m

l

lu

i im

p

l

m

n

t

i

s

n

-u

n

o

m

r

h

u

n

2014

t

n

t

n

.

l

r

m

n

m

n

j

l

n

u

n

ru

n

i

n

p

m

n

u

n

p

n

m

r

y

n

m

s

y

r

t

m

k

i

lu

r

n

r

tu

n

r

s

i

n

r 12 t

o

m

h

u

n

201 t

n

t

n

m

t

n

ri

n

,

m

n

u

n

r

h

rtin

l

n

r

n

s

m

i

r

s

i

y

n

m

n

m

n

t

n

m

n

t

ri

n

s

,

m

n

u

n

r

h

rtin

l

n

r

n

s

m

i

r

s

i (

m

n

) u

n

tu

k

m

l

n

tu

s

n

u

n

s

i

t

r

u

t.

i tin

k

l

n

ju

t

ri

m

n

t t

r

u

t, m

k

m

n

k

n

m

l

k

s

n

k

n

k

i

t

n

p

n

m

p

in

n

m

l

lu

i p

n

y

i

n

t

n

p

n

m

p

in

p

ro

s

io

n

l.

s

l 12

43 2014

n

u

h

im

n

s

u

h

iu

h

n

4 h

u

n

201 m

n

y

t

n

h

w

t

n

t

n

p

n

m

in

p

ro

s

io

n

l

im

n

im

k

s

u

l

m

l 12

y

t (2) t

r

iri

t

(

) t

n

p

n

m

p

in

lo

l

s

y

n

rtu

s

i

u

n

tu

k

m

n

m

in

p

i

l

m

p

n

y

l

n

r

n

p

m

rin

t

h

n

, k

rj

m

, p

n

m

n

,

n

p

m

n

u

n

y

n

r

l

lo

l

(

) t

n

p

n

m

p

in

s

y

n

rtu

s

i

m

t

n

u

tu

n

k

m

n

m

p

in

i

l

m

p

n

y

l

n

r

n

p

m

rin

t

h

n

,

rj

m

, p

n

m

n

,

n

p

m

n

u

n

y

n

r

l

lo

l

s

(

) t

n

p

n

in

p

m

t

k

n

is

y

n

rtu

s

i k

m

t

n

u

n

tu

k

m

n

in

p

m

i

l

m

p

l

k

s

n

p

ro

r

m

n

k

i

t

n

k

to

r

l

n

(

) t

n

h

li p

m

r

y

n

m

s

y

r

t y

n

rtu

s

m

n

in

tk

n

p

s

it

s

t

n

p

n

m

p

in

l

m

r

n

k

p

n

y

l

n

r

n

p

m

rin

t

h

n

s

, p

l

n

p

m

n

u

n

,

p

m

in

n

k

m

s

y

r

t

n

s

,

n

p

m

r

y

n

m

s

y

r

t.

n

y

i

n

t

n

p

n

m

p

in

p

ro

n

io

s

l

il

k

u

n

m

l

lu

i r

k

ru

tm

n

r

t

r

u

r

s

r

n

k

t

n

tu

n

r

tu

n

t

ri

,

m

n

u

n

r

h

rtin

l

n

r

n

s

m

i

r

s

i

o

r 3

m

o

h

u

n

201 t

n

p

m

in

n

.

n

in

t p

tin

n

y

p

n

m

p

in

n

s

i

k

to

r p

n

tu

rh

s

il

n

im

p

l

(10)

m

n t

ri

n

%#&$

,

'%( )$

n

(

r

n

s

m

i

r

i

s

m

n

p

u

rlu

n

tu

k

m

l

k

u

k

n

p

m

in

n

p

n

li

n

t

#$ *$

n

p

n

in

p

m

p

ro

s

io

n

l.

l

m

r

n

*-$

m

l

k

u

n

p

m

in

$ $

n

p

n

) $

li

n

t

n

$ *$

p

#)$

n

m

p

in

p

ro

s

io

n

l,

m

k

p

rlu

)

is

u

s

u

n

t

n

r

p

r

s

i on

l

ro

s

# )

ur.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

t

n

r

p

r

s

io

n

l

n

'&#)

ro

u

r (

./'

)

m

in

$ $

n

)$$

li

n

( #

n

$ *$ '#

n

m

p

in

* '

ro

s

io

n

l in

i

im

k

s

u

)

k

n

m

p

u

n

y

i tu

ju

n

&#+$ *$

i

rik

u

t

1.

.#+$ *$

i p

o

m

n

l

m

r

n

*-$

p

m

in

$ $

n

t

n

$ *$

p

n

m

p

in

p

ro

s

io

n

l

2.

.#+$ *$

i p

o

m

n

p

n

li

n

t

n

$ *$

p

n

m

p

in

p

ro

s

io

n

l

.

C. LANDASAN HUKUM

lu

ru

h

rj

$ '#)$

n

m

p

in

* ',#

ro

n

io

s

l h

ru

s

m

n

*$2

u

n

rp

ij

k

p

$ )$

r

# *

u

l

s

i

n

-#+

ij

$-$

n

m

rin

t

h

, k

n

y

h

s

u

s

u

y

n

t

r

it

n

p

m

n

u

n

p

n

m

r

y

$ $

n

m

y

s

r

$-$

t

) #

s

.

3# *$

l

u

s

i r

# *

u

l

s

i p

o

k

o

k

y

n

m

n

j

$ )

i ru

ju

u

n

t

m

$)$

l

m

p

#$-&$

l

$ $

n

p

n

m

p

in

n

)# &$$

n

t

r

l

in

$ )$

l

h

&#+$ *$

i

rik

u

t

1. n

o

m

o

r

h

u

n

2014 t

n

t

n

%#&$1

2. n

o

m

o

r 23

( $

2014 t

n

u

h

n

t

n

*'##

m

rin

t

h

%$ #$

r

h

3. r

tu

r

n

m

rin

t

h

o

m

o

r 4

7 ( $

201 u

n

h

t

n

t

n

* '#

ru

h

n

'#$

r

tu

n

m

rin

t

h

r 43

o

m

o

u

h

n

2014 t

n

t

n

r

tu

r

n

l

k

s

n

* 4

n

o

m

o

r

6( $

h

u

n

2014

( #

n

t

n

*%#&$1

4. r

tu

r

n

m

t

rin

h

o

m

o

r

9 ( $

h

u

n

201 t

n

t

n

* '#

ru

h

n

k

# )

u

$ $

t

s

r

tu

r

n

'##

m

rin

t

h

o

m

o

r

0

( $

h

u

n

2014 t

t

n

* %$$

n

%#&$ :$

n

rs

u

m

r

ri

n

**$

r

n

'#)$

n

p

t

n

l

n

j

$5# *$

r

$1 8

.

r

tu

r

n

'##

m

t

rin

h

o

m

o

r 12

201 h

n

u

t

n

t

n

* "#

m

n

t

ri

n

%#&$

,

m

n

u

n

)$#

r

h

( #

rtin

**$

l

n

(

r

n

s

m

i

r

s

i

1 6

.

r

tu

r

n

m

rin

t

h

o

m

o

r

4 h

u

n

2010

( #

t

n

* '#

n

*$)$$

n

r

n

* )$

n

=$&$'#

m

rin

t

h

.

r

tu

r

n

>##

n

t

ri

%#&$

,

'%( )$

n

r

n

s

m

i

r

s

i

o

m

o

r 3

h

u

n

201

8 ( #

n

t

n

*'#

n

m

p

in

n

%#&$1

.

r

tu

r

n

t

ri

s

,

'%( )$

n

(

r

i

m

s

n

r

s

i

o

m

o

r

6($

h

u

n

201 t

n

r

n

i

s

i

n

( $$

t

rj

$ "#

m

t

n

ri

n

%#&$

,

'#+$

m

n

u

n

%$#

r

h

( #**$

rtin

l

n

(

r

i

n

m

s

r

s

i

.

r

tu

r

n

>##

n

t

ri

%#&$

,

'%( )$

n

r

n

s

m

i

r

s

i

o

m

o

r 01

( $

h

u

n

201 t

n

t

n

* /

r

*$&$

i

n

s

i

n

t

$ "#

rj

$ .#

k

r

t

ri

t

5$$

n

io

s

l

'#)$

n

m

p

in

n

y

s

r

$-$

t

ir

k

r

to

t

n

r

l

m

n

u

n

m

r

) $$

y

n

s

y

r

$-$

t

%#&$

, t

h

u

n

201 n

tu

r

n

p

ru

h

n

y

10. rm

n

)#&$5

o

4

201 u

n

h

t

n

t

n

(

tu

n

ju

k

n

is

n

o

k

s

n

tr

s

i

)

11. u

r

t

itj

n

' '>% 5

o

m

o

r 330/

%''>%

.

/

@AA

/201

6 ( $

n

**$

l 22

li 201

t

n

t

n

*'#

n

t

p

n

./'C<'( $

h

u

n

201

6 1

12. r

n

*-$ <2

u

n

rj

/

(D3 ''< "$

lt

s

u

n

o

n

5$$

s

io

n

l

n

m

n

ro

r

m

(

-

' '

)

(11)

m

G H

n

u

n

J F KH

(

L M

-

EEJ

)

14.

L F

r

n

IOH PQ

u

n

rj

/

RS T EEP LH

lt

s

u

n

o

n

s

io

l

n

m

G H

n

p

s

it

s

UHH

y

s

r

HOH

t

JF KH

(

L M

-

EL UJ

)

1 .

L F

r

n

IOH PQ WH

n

L F

rj

/

o

T R F

n

HIH P

h

li

m

G F

r

y

H H

n

s

y

r

HOH

t

s

(

R PEU

)

1 .

L F

r

n

IOHPQ

u

n

L F

rj

/

RS TEF

n

X H

m

p

in

IJ FKHEF

m

G F

r

y

H H

n

(

EJE

)

1 .

L F

r

n

IOHPQH

u

n

L F

rj

/

RS TEF

n

X H

n

p

m

s

HR F

k

n

ik

[

n

r

s

tru

k

tu

r (

-

)

1

]

.

L F

r

n

IOHPQ

u

n

L F

rj

/

RS TEF

n

X H

m

p

in

o

k

l

J F KH

.

D. PELAKSANA

PROGRAM

PEMBANGUNAN

DAN

PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT (P3MD)

1. SATKER PUSAT

tu

n

L F

rj

(

_HF

tk

r)

ir

k

to

r

t

` F

n

r

l (

itj

n

)

E F

m

G H

n

u

n

m

r

X H

y

H H

n

sy

r

k

t

JF KH

(

EEUJ

)

L F

m

n

s

H EJ R R H

t

u

y

n

I X

i

KFG

u

t

tk

r

u

s

t

HX H

l

h

i

ntuk

X H

l

m

r

n

IOH

m

n

u ku

n

impl

m

nt

si

n

-

n

I M

r

m

o

Y RH

h

u

n

2014

t

nt

n

I JF KH

s

F QH

r

n

s

io n

l

ri

sp

k m

n

j

m

n

H X

min

tr

is

s

i,

G HH

tu

n

t

n

is

(

k

technical

assistance),

p

m

in

H H

n

n p

n

lo

l

H H

n pro

r

m.

_ F

l

in

itu

,

t

r

u

t

ju

m

milik

i

tu

s

n

un

s

i

m

n

IFH

lo

l

k

onsult

n y

n

I GF

r

OF X

u

uk

n

i

pus

t

n

p

ro

vin

i.

s

ru

ju

k

p

HXH E F

rm

FXF

n

s

o

m

o

r 11

n

u

h

201 t

n

t

n

I EF X

o

m

n

E F

r

n

H H

n

,

l

k

s

n

,

E F

n

I F

n

li

n

E FH

l

o

r

n

ro

r

m

n

IIH

r

n ,

tk

r

u

s

t

r

n

ot

k

n

p

r

p

j

HG H

t

p

n

lo

l

k

u

n

itj

n

EEUJ

y

n

t

r

iri

t

s

.

n

u

n

IIH

r

n (

)

.

LHKH

u

n

IIH

n

u

n

IIH

r

n

(

L E P

)

N Qc EF

j

HG H

t

m

u

t

omitm

n

(

EEL

)

.

L F

p

l

H dHI

i

n

u

n

I H

n

itj

n

EEUJ

s

l

ku

EFH

j

t

n

uji

_EE XH

n

t

n

_ EUNXH

n

.

t

H\ dHI

i

n

L F

u

n

itj

n

E EUJ

y

n

I GF

r

rt i

i

t

G F

n

h

r

s

l

ku

n

X H

h

r

H E F

n

lu

r

n.

2. SEKRETARIAT NASIONAL

k

r

t

ri

t

s

io

n

l

n

XHIH

p

m

in

n

sy

r

k

t

J F KH

y

n

s

l

nju tn y

H X

i

KFG

ut

k

r

t

ri

t

s

io n

l

EUJ

(

k

n

s

EUJ

)

,

n

I X

ip

im

p

in

o

l

h

o

r

n

National Team Leader

(

MR ^

)

i

G H

n

tu

ol

h

GF GF

r

p

H JF

p

u

ty

,

n

H IH P

hli,

t

H\ RF

knis

n st

H\ HX

minis

tr

s

i, y

n

m

n

k

o

r

in

ik

s

n

o

n

s

u

lt

n

s

io

n

l

n

o

n

s

u

lt

n

m

p

in

n

i

l

y

h

.

3. SATKER P3MD PROVINSI

t

r

3

UJ E

i

s

in

v

ro

i

ntuk

l

m r

n

IOH

m

n

uku

n

impl

m

nt

s

i

n

-

n

I M

o

m

o

r

Y RH

h

u

n

2014

t

nt

n

I JF

s

H XH

ri

sp

k m

n

j

m

n

minis

tr

s

i

n p

n

lo

l

H H

n t

n

HIH

p

n

m

p

in

p

ro

n

s

io

l p

HXH

tin

IOH

t

LH G

u

p

t

n

/

t

o

,

L FQH

m

t

n

J F KH KF

s

u

i

i p

s

k

o

ip

HXH dHG [[

.

t

r

3

UJ E

ro

v

in

s

i

r

OF X

u

uk

n

i

p

ro vin

s

i.

t

r

3

UJ E

ro

v

in

s

i

r

n

ot

k

n p

j

HG H

t p

n

I F

lo

l

k

u

n

G HXH

n p

ro vin si y

n

t

r

i ri

t

s

b H

.

u

H KHE F

n

IIH

n

u

n

IIH

r

n

(

L EP

)

(12)

.

h i

j

jk j

t

h i

n

uji

mhhnj

n

h i

n

n j

t

n

m hop

.

n

n j

h

r

j h i

n

lu

r

n

y

itu

st

p

j n j qj n j

n/

in

s/

t j

nto r

h i

m

k i

r

n j

y

j j

n

o j

s

u j

r

jv j

t

n j

n

m

r in t

h

n

s

j h

ro

i

v

nsi y

n

m

m pu

n y

i s

rt i

ik

t

n

n j

h

r

j n j

n

itu

n ju

k

s

rt

j n

i

w i

r

hi tu

s u

n tuk

m

n

rim

, m

n yimp

n , m

n y

tor

n j

n

m

n

t

us

h

k

n

j n

minis

tr

s

i

n i

ko

n s

ntr

s

i.

4. SEKRETARIAT SATKER P3MD PROVINSI

s j

l

m r

n

lv j

m

nj

l

nk

n

t u

sny

j m j

t

v i

r

3

os h

in

s

i

ro

v

kh

u susny

j hi

j

jk j

t

m

u

t

o

m itm

n

k

n

i

ukun

ol

h

k

r

t

ri

t

m j

t

v i

r

3

o s h

ro

v

in

s

i

y

n

l k i

r

n

ot

k

n

t

jr qj n j

n

h os

/

m

l

in

ro

vin

s

i s

rt

j n

i

ntu ol

h st

t

knis

n j

n

j n

minis

tr

s

i.

5. SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) KABUPATEN/KOTA

YANG MEMBIDANGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

s j

l

m

r

n

lv j

p

m

in

j j

n

p

n

njj

li

n

t

n

j lj

p

n

njl

in

p

m

p

ro

s

io

n

l

,

i

t jk

u

p

t

n

/

o

t

,

mt hs

y

n

m

i

n j

n

i p

m

k i

r

njj j

y

n

m

s

y

r

jv j

t

n j

n

n iw j n j

p

t m

m

n

tu

k

tu

n

t i

rj

y

n

l ki

rtu

s

u

n

tu

k

m

n

o

r

in

s

i

v j

n

p

n

n j

m

p

in

p

ro

s

io

n

l

n i

n

stakeholder

i w

il

y

h

n

y

.

6. CAMAT

m

t

s

i kj lj

i

p

m

n

k

u

w

il

y

h

t i gj

m

t

n

y

n

l nj

l

m

p

l

j vw j

n

j j

n

p

m

k j

n

u

n

n j

n

p

ik i

m

n j

r

y

j j

n

m

s

y

r

k

t

i

n

tu

o

l

h

v i

p

l

jw i

k

s

i y

n

m

i

n

i p

ik j

m

n

u

n

p

m

r

n j

y

j j

n

m

y

s

r

jv j

t

n iw j

,

k i

rtu

s

u

n

tu

k

m

n

r

o

k

in

s

i

v j

n

p

in j

n

m

p

in

p

ro

r ij

n

io

s

l

n

stakeholder

i

w

il

y

h

n

y

.

7. KEPALA DESA

t i

p

l

js iw j

/

xjj

m

in

w i k j lj

i p

m

n

k

u

w

il

y

h

s iw jn j

l

m

p

l

jvw j

n

j j

n

p

m

k j

n

u

n

n j

n

p

m

k i

r

n j

y

j j

n

m

s

y

r

j v j

t

, m

l

k

u

k

n

k

o

r

in

s

i

n i

n

w ij

m

u

p

ih

k

t

rm

s

u

k

p

n

n jl

m

in

p

ro

r i

s

io

n

l

i

s iw j n i

n

stakeholder

l

in

n

y

.

8. PENDAMPING PROFESIONAL

s j

l

m

r

n

lv j

m

n

u

h

i

v i k

u

tu

h

n

p

n

n j

m

p

in

l j

n

n iw j n

u

s

u

is

n

k

o

m

p

o

s

is

i

p

in j

n

m

p

in

p

ro

n

s

io

s

l

w i k jl j

i

k i

rik

u

t

{

A. KONSULTAN NASIONAL

1. o

n

s

u

lt

n

x j

s

io

n

l

h i

n

l i

m

n

l j

n

ro

r

m

(

-

)

{ t

n

o

s

u

lt

n

xjj

s

n

io

l

h i

n

m

k j

n

ro

r

m

(

t xh h

)

v i ki

r

j n jj

n

y

j n j

l

h

u

n

tu

k

m

k i

ri

v j

n

u

n

u

k

n

lis

is

n j

n

r

m

o

k

in j

n

s

i

v i

p

jnj

m j

t

v i

r

itj

n

hos s

itj

n

hhos nj

l

m

r

n

lv j

p

u

n

s

u

y

n

{

r

n

v i kjv j

ij

n

r j

s

ilit

i

s

n j

p

n

n j

in

p

m

n

p

m

n

u

n

n iw j

, r

n

v i kjv j

ij

n

s

ilit

i

s

n j

n

p

n

n j

in

p

m

n

p

m

r

n jj j

y

n

m

s

y

r

jv j

t

n iw j

, r

n

p

ro

r

m

r j

s

ilit

s

i

n

p

in j

n

m

p

in

p

n

m

k j

n

u

n

n iw j

,

w i

rt

r

jgj

n

p

ro

r

m

r j

s

ilit

s

i

n j

p

n

n j

m

p

in

n

p

m

k i

r

y

j j

m

n

s

y

r

jv j

t

n iw j

.

(13)

|}~~

rt

n

u

j

w

m

n

m

n

p

l

s

k

n

s

n

m

n

m

ti

s

n

k

u

lit

s

k

in

rj

p

r

n

im

p

l

m

n

t

s

i

p

ro

r

m

.

|}~~

k

n

rj

m

n

~~ |}~~

,

~~ |}~~

n

(tu

h

)

ju

~ ~|~

.

2. o

n

s

u

lt

n

}

s

io

n

l

n

li

n

m

n

u

n

(

-

)

u

ju

n

p

n

|}~~

l

h

m

ri

n

u

k

u

n

lis

is

n

r

k

o

m

n

i

s

p

t

r

itj

n

itj

n

l

m

r

n

p

n

u

s

u

n

y

n

.

n

y

i

n

u

k

u

n

t

ik

n

k

n

m

n

j

m

n

u

n

tu

k

t

n

s

p

s

i

lis

y

n

i p

in

s

i m

ro

v

u

p

u

n

t

n

p

n

m

p

in

y

n

i k

u

p

t

n

m

t

n

s

h

in

p

t

ip

s

ti

n

h

w

p

l

n

p

n

li

n

p

m

n

u

n

s

r

k

o

m

p

r

h

n

s

i

,

is

i

n

,

n

p

t

s

u

i

n

m

n

t

.

n

u

k

u

tk

r

itj

n

itj

n

r

it

n

s

p

k

t

k

n

is

n

m

n

j

ri

l

ri p

l

n

k

h

u

s

u

s

n

y

rk

it

n

p

r

n

, p

l

n

p

n

w

n

p

m

n

u

n

s

, p

n

m

n

t

s

p

m

n

u

n

, p

n

m

n

u

it

r

is

k

s

n

it

u

m

o

s

, m

o

n

ito

rin

r

s

is

k

n

it

u

m

o

s

, p

n

p

n

u

n

m

s

l

h

,

rt

p

n

lo

l

n

p

u

li

s

i

n

p

n

y

r

n

in

o

rm

s

i

t

n

t

n

p

m

n

u

n

s

.

3. o

n

s

u

lt

n

}

s

n

io

l

n

m

n

p

s

it

s

y

r

t

(

-~ |

)

-

~ |

rtu

ju

n

u

n

tu

k

m

tu

n

t

r

3 m

n

t

ri

n

,

n

r

n

s

m

i

r

s

i

l

m

h

l

i

rik

u

t

a.

_m

n

lo

l

p

n

m

n

p

s

it

s

m

s

y

r

t

b.

_m

n

lo

l

s

m

u

r

y

m

i

n

s

u

t

n

p

n

m

p

in

n

c.

_m

n

lo

l

p

m

l

j

r

n

m

s

y

r

t

n

d.

_m

n

lo

l

ri

s

i m

s

y

r

t

.

| }

-

~ |

rt

n

u

j

w

m

n

m

n

p

l

k

s

n

m

s

ti

k

n

u

lit

s

p

n

m

n

p

s

it

s

m

s

y

r

t

.

| }

-

~ |

n

rj

m

n

~~ |}~~

,

~~ |}~ ~

n

~~ |~

1 s

.

B. KONSULTAN PENDAMPINGAN WILAYAH (KPW).

o

n sult

n

m

p

in

n

il

y

h (

)

l

h s

u

h or

ni

s

i

y

n

i

ntuk ol

h

t

r

u

t

,

n

w

n

il

y

h

k

rj

n

y

m

lip

u

ti

1)

- 1

h,

um

t

r

t

r

,

i

u,

p

u l

u

n

i

u

2)

- 2

um

t

r

t,

m

i,

n

kulu,

n

litu

n

,

um

t

r

l

t

n,

mpun

,

nt

n

3)

- 3

w

r

t,

lim

n

t

n

r

t,

lim

nt

n

h,

lim

nt

n

l

t

n,

lim

nt

n

im

u r,

lim

nt

n

(14)

t

r

4)

- 4

w

n

h,

¡ ¢£

o

y

k

rt

,

w

imur,

li

)

-

¥ ¦§

u

n

r

t,

u

n

r

imur,

ul

w

s

i

l

t

n,

ul

w

s

i

r

t,

luku

)

-

ª ¨

ul

w

s

i

n

h,

ul

w

s

i

n

r

,

ul

w

s

i

t

r

,

Goront

lo

,

lu

k

u

t

r

;

7) KPW

7 : Papua, Papua Barat.

Selain KPW ditingkat pusat dengan wilayah kerja dalam cakupan

wilayah/region, ada juga KPW di masing-masing Provinsi dibawah

koordinasi KPW pusat sesuai wilayahnya.

C. TENAGA AHLI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (TAPM)

Dalam rangka mendukung implementasi Undang-undang Nomor 6 Tahun

2014

tentang

Desa,

Pemerintah

menyediakan

Tenaga

Ahli

Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) yang berkedudukan di kabupaten.

Pembinaan dan pengelolaan Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat

akan dilaksanakan oleh Satker P3MD Provinsi melalui mekanisme

dekonsentrasi.

Sesuai

dengan

tugas

dan

fungsinya

Tenaga Ahli Pemberdayaan

Masyarakat (TAPM), dibedakan atas:

1) Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa (TA-PMD);

2) Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TA-ID);

3) Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif (TA-PP);

4) Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa (TA-PED);

5) Tenaga Ahli Pengembangan Teknologi Tepat Guna (TA-TTG);

6) Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar (TA-PSD).

D. PENDAMPING DESA

Dalam rangka mendukung implementasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun

2014 tentang Desa, Pemerintah menyediakan Pendamping Desa yang

berkedudukan di kecamatan, terdiri dari:

1. Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP);

2. Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PDTI), untuk setiap

Kecamatan 1 (satu) orang.

Pembinaan, pengelolaan dan pengendalian PDP dilaksanakan oleh

Satker P3MD Provinsi melalui mekanisme dekonsentrasi.

E. PENDAMPING LOKAL DESA (PLD)

Dalam rangka mendukung implementasi Undang-undang Nomor 6 Tahun

2014 tentang Desa, Pemerintah menyediakan Pendamping Lokal Desa

(PLD) yang berkedudukan di desa. Pembinaan dan pengelolaan PLD

akan dilaksanakan oleh Satker P3MD Provinsi melalui mekanisme

dekonsentrasi.

(15)

BAB II

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

A. SATKER PUSAT

«¬

r

it

n

¯ ¬

n

° ®

n p

l

k

±®

n

®®

n

¯ ¬

kon

±¬

ntr

si

¯®

ri

s p

k p

m

in

® ®

n

¯ ®

n

p

n

° ¬

n

¯®

li

n t

n

®°®

p

n

¯ ®

m

p

in

p

ro

³¬

s

io

n

l

,

´®

tk

r

us

t m

mpuny

i tu

°®

s

¯®

n

un

s

i

m

l

kuk

n

p

m

in

® ®

n

¯ ®

n

p

n

°¬

n

¯ ®

li

n

kin

rj

® ´®

tk

r

¶¬

kons

ntr

si, m

li puti:

1.

·¬¸ ¬¹ ®º® ¸º» »

-

º»» ¬² ¼½ ® ® ¸¯ ¬» ¸±¬¸ ¹¾® ±¼

;

2.

·¬¸ ¿À±À ¸

D

Á µ

A

¯ ¬»¸ ±¬¸ ¹ ¾® ±¼

;

3.

·¬¸ ¿À ±À¸ÂÀ Ã ® ¯®¸ÂÀ¸ ¼±

D

Áµ

A

¯ ¬» ¸ ±¬ ¸¹ ¾® ±¼

;

4.

·¬¸¼¸° ®¹® ¸ ® º®±¼¹ ® ± ´® ¹ ¬¾ µ

3 D

µ¾»Ä ¼¸ ± ¼ Å ¬Ã® ÃÀ ¼ ¾®º ® ¹ ¬¾½ ®

/

Æ»¾±Ç»º

/

º ¬Ã® ¹¼Ç ® ¸

;

5.

·¬Å ²¼¸®¯®¸Å¬¸ ±Àº¬¾Ä¼ ± ¼ ¼¸¬¾½®´ ® ¹¬¾µ

3 D

µ ¾»Ä ¼ ¸ ± ¼

;

6.

·¬¸ ° ®Æ® ±¼´® ¹ ¬¾µ

3 D

µ¾»Ä¼ ¸ ±¼¯®Ã® Åº ¬ ¸°¬Ã» Ã ® ®¸¯ ® ¸®¯ ¬ » ¸ ±¬ ¸ ¹¾® ±¼

;

7.

·¬Å³® ±¼ Ã¼ ¹® ±¼ º ¬¾±¬Ã ¼±¼Ç® ¸ ® ¸ ¹® ¾® ´® ¹¬ ¾ µ

3 D

µ¾»Ä¼¸±¼ ¯ ¬ ¸ ° ® ¸

º ¬¸¯®Åº¼¸°º¾»³¬ ±±¼»¸® Ã

;

8.

·¬Ã ® À ® ¸ ±À º ¬¾Ä¼± ¼ ´ ® ¹¬¾ µ

3 D

µ ¾» Ä ¼¸ ± ¼ ¯®Ã® Å Å¬ ¸ ¼¸ ¯ ® Ã® ¸½À ¹ ¼ Ç ® ±¼ Ã ® À¯¼ ¹

B

µÈµ

/B

µÈ

;

9.

·¬Ã ® À ® ¸ ±Àº ¬¾Ä¼± ¼ ´® ¹¬¾ µ

3 D

µ¾»Ä¼¸ ±¼ ¯®Ã® Å º¬ ¸ ® ¸° ® ¸® ¸ Å ® ±® Ã ®Ç ²¬¾® ¼¹ ® ¸¯¬¸° ®¸º ¬Å² ¼ ¸ ® ® ¸¯® ¸º¬¸°¬Ã » Ã® ®¸º¬¸¯®Åº ¼¸ °º ¾»³ ¬ ±±¼»¸ ®Ã

;

10.

·¬¸ °¬Ã» Ã ®Ã®º» ¾® ¸¯¬» ¸±¬¸ ¹¾® ±¼±¬±À ®¼º ¬¾®¹À ¾® ¸¿® ¸°¯ ¼¹¬ ¹ ®º ®¸

.

B. SEKRETARIAT NASIONAL

´¬¸® ± µ

3 D

Å¬Ã® ± ® ¸ ® ® ¸ ¹À° ® ± Å¬ Å ²¬¾¼®¸ ¯À À ¸° ® ¸ ¹¬ ¸ ¼± ¯ ®¸ ®¯Å ¼¸ ¼ ±¹¾® ±¼ º ¬Ã ® ±®¸® ® ¸ ¹À° ® ± ¯¼¾¬¹» ¾® ¹ µ·

D,

¯¬¸° ® ¸ ¹À° ® ± º » » ¯ ® ¸ ¹ ® ¸°° À ¸°½ ®Æ ® ²´¬¸ ®±µ

3 D

Å¬Ã¼ºÀ ¹ ¼

:

1.

·¬¸ ° » » ¾¯¼ ¸ ® ±¼®¸ º¬¾À ÅÀ±® ¸ ¬ ² ¼½ ® ®¸ ¬² ¼½ ® ® ¸ º ¬ ¾¬ ¸É ® ¸® ® ¸ ¯ ®¸ º ¬Ã® ±®¸® ®¸ ® ¸°° ® ¾® ¸ ÇÀ ±À ±¸¿® ²¬¾¬¸® ® ¸ ¯¬¸°® ¸ º¬ ¸°¬ Å² ® ¸° ®¸ ®º® ±¼¹® ± ¯ ¬±®

,

º¬¾¬ ¸É ® ¸® ® ¸ º¬Å² ®¸° À ¸®¸ º® ¾¹¼ ±¼º ® ¹ ¼³

,

º¬ ¾® ¹À ¾®¸ ¯ ¬ ±®

,

¬¹®Ç ®¸ ®¸ Å® ±¿® ¾® ®¹ ¯¬±® ¯®¸ ¬¾½® ±® Å® ±¬¾¹® ¬ Å¼ ¹¾®® ¸ Å ®±¿® ¾® ® ¹ ¯ ¬±®

;

2.

·¬¸ ¯¼±¹ ¾¼ ² À ±¼®¸±¬ÃÀ ¾ÀÇ ¬ ² ¼½ ® ® ¸º¾» ° ¾® Å¬º¾»Ä¼ ¸ ±¼¯ ® ¸® ²À º ® ¹¬ ¸

;

3.

·¬¸ ½ ® Ã®¸ ® ¸ ³À ¸° ±¼ É» À ¸ ¹¬¾º® ¾¹ ² ®° ¼ ¹¬ ¸®°® ®ÇÃ ¼ º ¬ ¸¯ ®Åº ¼¸° ® ¸ À ¸¯ ® ¸°

À ¸¯ ® ¸° ¯ ¬±® ¯® Ã® Å Å¬¾¬¸É® ¸ ® ® ¸ ¯®¸ Å¬¸°¬¸¯ ® Ã ¼® ¸ º¬ Ã®±® ¸ ®® ¸ º¾» ° ¾® Å

;

4.

·¬¸ ½ ® Ã®¸ ® ¸ ³À¸° ±¼ º¬ ¸¿¬² ® ¾® ¸ ¼¸³» ¾Å ® ±¼

,

±»±¼ ® Ã¼ ±® ±¼ ¬ ² ¼½® ® ¸

,

¯ ®¸ º À ² Ã¼ ¾¬Ã ® ¹¼ » ¸

;

5.

·¬¸ ½ ® Ã®¸ ® ¸ ³ À ¸° ±¼ º¬Å ² ¼¸ ® ®¸ ±®¹¬¾ ¯¬» ¸ ±¬ ¸ ¹ ¾® ±¼ ±¬ ¾¹® º¬ ¸°¬ Ã » Ã® ® ¸ ±¼±¹¬Å® À ¸¹®¸ ±¼¼¸ ±¹®¸ ±¼

(

A

),

º¬Å® ¸³ ®® ¹® ¸¯® ¸®¯¬» ±¬ ¸ ¹ ¾® ±¼

;

6.

·¬¸ ½ ® Ã®¸ ® ¸ ³À¸° ±¼ º ¬¸°¬Ã» Ã ®® ¸ ®¯ Å¼ ¸ ¼±¹¾® ±¼ ¯® ¸ ¬ À ®¸° ® ¸

,

Å¬ Ã¼º À ¹¼ º ¬¸°¬Ã » Ã®® ¸®¯Å ¼¸ ¼ ±¹¾® ±¼À Å ÀÅ

,

º ¬¸°¬Ã» Ã ®®¸®¯ Å¼ ¸ ¼±¹ ¾® ±¼ ¬ À® ¸° ® ¸

,

³® ¹À ¾

(

¼ ¸Ä» ¼É ¼ ¸°

)

±¬¾¹ ®Ä¬¾¼³¼®±¼¬À® ¸° ® ¸ ¼ ¸¹¬¾¸® Ã

;

7.

·¬¸ ° » » ¾¯¼ ¸ ® ±¼®¸º ¬ Ã ® ±® ¸ ®® ¸Æ» ¾±Ç»º

,

¾®º® ¹» ¾¯ ¼¸ ® ±¼ ¸® ±¼» ¸ ®Ã

,

¾®º ® ¹

-¾®º® ¹ ¬¾½ ®

,

º ¬Ã® ¹ ¼Ç® ¸ º ¬Ã ® ¹¼Ç ® ¸ ±¬¾¹® ¬ ° ¼ ® ¹® ¸ º¬¾¹¬ ÅÀ ®¸ Ã® ¼¸ ¸¿® ¯ ® Ã®Å ¬¾®¸° ®º¬¸¯ ® Åº¼ ¸° ® ¸¯¬±®

;

8.

·¬Ã ® À ® ¸ Å» ¸ ¼ ¹» ¾¼¸°

,

±Àº ¬¾Ä¼±¼ ¯® ¸ ¬ÄÃÀ ® ±¼ º ¬ ® ±® ¸® ®¸ ¬ ° ¼® ¹ ® ¸ º ¬Å² ®¸° À ¸ ® ¸¯®¸º¬ Å ²¬¾¯®¿® ® ¸Å ® ±¿® ¾®® ¹¯¬±®¯¼¯ ®¬ ¾®Ç

.

(16)

C. SATKER P3MD PROVINSI

u

ËÌ

s

ÍÌ

n t

n

ËË

un

j

w

Ì Î ÏÌ

t

ÐÑ

r

3

ÓÔ Ò

ro

v

in

s

i

Î Ñ

r

Ð Ì

it

n

ÍÑ

n

ËÌ

n

p

l

k s

n

Ì Ì

n

ÍÑ

k o

n s

ntr

s

i

ÍÌ

ri

sp

k

p

m

in

Ì Ì

n

Í Ì

n

p

n

Ë Ñ

n

ÍÌ

li

n

p

n

Í Ì

m

p in

Ë ÕÑ

ro

p

s

io

n

l

m

lip uti:

1.

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì ÙÑ×ÌÐ ÚÌÖÌÌ Ö Í Ñ Ð Ø ÖÚÑ ÖÛÜÌÚÝ ÚÑ ÚÞÌÝ Í ÑÖËÌÖ ÐÑ Î Ý ß ÌÐ Ì Ö àÌÖ Ë Í ÝÛÑÛ Ì ÙÐÌÖÒÑ áÑ ÜÝÖÛÌâ

.

2.

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì ÙÑ ÖËÌÍáÝ ÖÝÚÛÜ Ì ÚÝÌÖ ÍÌÖ ÙÑ ÖàÌ ×Þ ÜÌ Ö ÍÌ ÖÌ Í Ñ ÐØ ÖÚÑ ÖÛÜ Ì ÚÝ àÌÖË á Ñ×Ý ÙÞÛÝ

:

)

ÓÑ ÖËÌ ßÞ Ð ÌÖ ÏÞ ÜÌ Û ÒÑ Ü áÝ ÖÛ Ì ÌÖ ÒÑáÎÌàÌÜ ÌÖ

/

ÏÒÒ ÐÑ Ù ÌÍ Ì ãÞ Ì ÚÌ Ò Ñ ÖËËÞ ÖÌ

A

ÖËËÌÜ ÌÖàÌÖËÍÝ ×Ñ ÖËÐ Ì ÙÝÍ ØÐÞáÑÖ ÙÑÖ Í Þ ÐÞ Ö Ë àÌÖ Ë ÚÌ â

;

)

ÓÑ Ö ÑÜÎ ÝÛÐ Ì ÖÏÞ ÜÌ ÛÒÑ ÜÝÖÛ Ì âÓÑ áÎÌ àÌÜ

(

ÏÒ Ó

);

)

ÓÑ ÖËÌ ßÞ Ð ÌÖÏÒ ÓÐÑãÒÒ å

;

)

ÓÑá ÌÖÛÌÞ ÙÑ Ö Ñ ÜÎ Ý ÛÌÖ ÏÞ ÜÌ Û ÒÑ ÜÝÖ ÛÌâ Ò ÑÖ äÌÝ ÜÌÖ

D

ÌÖ Ì

(

ÏÒ

2D)

ÚÑ Î Ì ËÌ Ý ÍÌÚÌÜÙÑáÎÌàÌÜ ÌÖÐÑËÝ ÌÛÌÖ

-

ÐÑËÝ ÌÛÌÖàÌÖËÍ Ý ÎÝ ÌàÌÝÍ Ì Ö ÌÍ Ñ ÐØ ÖÚÑ Ö ÛÜ Ì ÚÝ

.

3.

ÓÑ ÖËÌß Þ Ð ÌÖ ÞÚÞ×ÌÖ ÙÑÜÞÎ ÌâÌÖ ÌÖ ËËÌÜÌÖ Í ÝÍÌ × ÌáÙ Ì ËÞ

D

æÒ

A D

Ñ Ð ØÖ ÚÑ Ö ÛÜÌ ÚÝ

àÌÖË Í ÝËÞ ÖÌÐ ÌÖ Þ ÖÛÞ Ð ÙÑáÎÝ ÌàÌ Ì Ö ÙÑ Ö Í Ì áÙÝ ÖË Ù Ü ØÕÑÚÝØ ÖÌ × ÐÑ Ù ÌÍ Ì ÏÌ ÛÐÑ Ü ÒÞÚÌ Û ÚÑÎ Ì ËÌÝ ÎÌâ ÌÖ ÙÑ Ü ÛÝáÎÌÖËÌÖ ÍÌ × Ìá ÜÌ Ö ËÐÌ ÜÑ çÝÚÝ

D

æ Ò

A

D

Ñ Ð Ø ÖÚÑ ÖÛÜÌÚÝ

.

4.

ÓÑ×ÌÐÞÐ ÌÖ ÜÑ ÐÜÞÛ áÑ Ö Þ ÖÛÞÐ áÑ áÑ Ö ÞâÝ ÐÑ Î Þ ÛÞâ Ì Ö ÙÑ ÖÍ Ìá ÙÝÖ Ë ÙÜØ ÕÑ ÚÝ ØÖ Ì × ÚÑÚÞÌ ÝÍ Ñ ÖËÌÖÙ ÌÖÍ Þ ÌÖàÌÖËÍÝ ÛÑÛÌ Ù ÐÌ Ö ÏÌ ÛÐÑ ÜÒÞÚÌÛ

.

5.

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì ÐØ ÖÛÜ ÌÐ ÝÖÍ Ý çÝ Í ÞÌ × ÙÑ Ö ÍÌá ÙÝ ÖË ÍÌÖ ÌÍáÝ Ö Ý ÚÛÜÌ ÚÝ ÐØ ÖÛÜ ÌÐÛÞ Ì ×

,

áÑ×ÝÙÞÛÝ

:

)

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì Í Ø ÐÞáÑ Ö ÐØ ÖÛÜ ÌÐ ÐÑ Üß Ì ÌÖÛÌ ÜÌ Ï ÌÛÐÑ Ü Ò

3 D

ÒÜØ çÝÖ ÚÝ Í Ñ ÖËÌÖ ÙÑ ÖÍÌá ÙÝÖËÙÜØ ÕÑÚÝ Ø Ö Ì ×

;

)

ÓÑ Ö ÑÜÎ ÝÛÐ Ì ÖÏÞ ÜÌ ÛÒÑÜÝ ÖÛÌ âÊÞËÌ Ú

(

Ï Ò Ê

)

Þ ÖÛÞ Ð ÙÑÖ Í Ì áÙ ÝÖ ËÙÜØ ÕÑ ÚÝØ Ö Ì ×

;

)

ÓÑ ÖËÌ ÍáÝÖ Ý ÚÛÜÌ ÚÝÐ ÌÖÍ Ø ÐÞáÑÖÐØ ÖÛÜ ÌÐÝÖ Í Ý çÝÍ ÞÌ ×

;

)

ÓÑ× ÌÐÞ Ð ÌÖ ÙÑáÎÌàÌÜ ÌÖ Í ÌÖ Ù Ñ ÖËÌÍ áÝÖ ÝÚÛÜÌ ÚÝ ÌÖ ÙÑ áÎ Ì àÌÜ ÌÖ ÚÑÎ Ì ËÌ Ý Î ÑÜÝ ÐÞÛ

:

.

ÓÑáÎÞÌ Û

D

ÌÕÛÌ Ü åØáÝÖÌÛÝÕ ÒÑáÎÌàÌÜÌÖ èØ Ö Ø Ü ÌÜÝÞ á Í Ì Ö ÎÝÌàÌ Ø ÙÑÜÌÚÝØÖ Ì×

(D

åÒ è

B

)

Ò Ñ Ö Í Ì á ÙÝÖËÒÜØ ÕÑÚÝ ØÖ Ì ×

;

ÝÝ

.

ÓÑ ÖàÌ ×Þ ÜÐ ÌÖ âØ Ö ØÜÌÜÝ Þá ÍÌÖ ÎÝÌàÌ Ø ÙÑÜÌÚÝØÖ Ì× ÚÑ ÚÞ ÌÝ Í Ñ ÖËÌÖ ÙÑ Ü Ì ÛÞ ÜÌÖàÌÖËÚÞ ÍÌâÍ ÝÛÑÛ Ì ÙÐ Ì Ö

;

Ý ÝÝ

.

ÓÑáÌÚÛÝ ÐÌ ÖÙÑáÎÌàÌÜÌÖ âØÖ Ø Ü ÌÜÝÞá ÍÌÖÎ ÝÌàÌØÙÑ ÜÌ ÚÝ ØÖ Ì ×Í ÝÛÑ ÜÝ áÌ ÛÑÙ Ì ÛêÌÐ ÛÞ Ø×ÑâÙ Ñ ÖÍ Ì á ÙÝÖËÙÜØ ÕÑÚÝ Ø Ö Ì ×

;

)

ÓÑ Ö ÑÜÎ ÝÛÐ Ì Ö ÚÞ Ü Ì ÛÒèã ÛÑ Ü â ÌÍÌ Ù ÙÑÖ Í Ì á ÙÝ Ö Ë ÙÜØÕÑ ÚÝ Ø Ö Ì × Ì Ù ÌÎ Ý ×Ì ÛÑ Üß Ì Í Ý ÙÑ×ÌÖËËÌÜÌÖÐØ ÖÛÜ ÌÐÐÑÜßÌàÌÖËÍ Ý×ÌÐÞÐ ÌÖØ×Ñâ Ù Ñ Ö Í Ì á ÙÝÖ ËÙÜØ ÕÑ ÚÝØ Ö Ì ×

;

)

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì× Ì ÙØ Ü ÌÖÝ Ö Í ÝçÝÍ ÞÌ×ÙÑ Ö ÍÌáÙ ÝÖËÙÜØ ÕÑ ÚÝØÖ Ì×

.

6.

ÓÑ×ÌÐ ÚÌÖÌÐÌÖÕÞ ÖËÚÝÌÍáÝÖ ÝÚÛÜ Ì ÚÝÞ áÞ á àÌÖËáÑ×Ý ÙÞÛÝ

:

)

ÓÑ ÖËÑÚÌ â Ð ÌÖÍ Ø ÐÞ áÑÖÏÒÒ

D

ÙÑ Ö ÍÌ áÙ ÝÖËÙÜØ ÕÑ ÚÝØÖ Ì×

;

)

ÓÑ Ö ÑÜÎ ÝÛÐ Ì Ö Þ Ö ÍÌÖËÌÖ àÌÖË ÍÝÎ ÞÛÞâ Ð ÌÖ ÍÌ ×Ì á Ü Ì Ö ËÐ Ì ÐÑÙÑ Ü ×Þ ÌÖ ÜÌ Ù Ì Û

,

ÙÑ×Ì ÛÝ âÌÖ

,

êØÜÐ ÚâØÙ ÍÌÖ ÐÑËÝ Ì Û ÌÖ ÙÑ Ö Þ ÖßÌÖ Ë ×Ì ÝÖ àÌÖË Í ÝÚÑ ×Ñ ÖËË ÌÜ ÌÐ ÌÖ ÍÝÙÜØçÝ ÖÚÝÍÌÖÌ Û ÌÞÛÑ áÙÌÛ×ÌÝÖ

.

7.

ÓÑ áÎ ÝÖ Ì Í ÌÖ áÑÖËÑÖÍÌ×ÝÐÌÖ ÙÑÖÍ ÌáÙÝÖË ÙÜØ ÕÑ ÚÝØ Ö Ì × Í Ì ÜÝ ÌÚÙÑ Ð ÐÝÖÑ ßÌ

,

ÌÍ áÝÖ Ý ÚÛÜÌ ÚÝÍÌ Ö ÐØ Ø ÜÍÝÖ Ì ÚÝàÌÖËá Ñ×Ý ÙÞÛÝ

:

)

ÏÞÙÑ ÜçÝ ÚÝ ÙÑ ÖËÑ×Ø× Ì ÌÖ ÌÍáÝÖ Ý ÚÛÜÌÚÝ àÌÖË Í ÝÐÑ×Ø× Ì Ø ×Ñ â ÙÑ Ö Í Ì áÙ ÝÖ Ë ÙÜØ Õ ÑÚÝØÖÌ ×

;

)

ÓÑ ÖËÑ×Ø×Ì ÍÌ Ö áÑ×ÌÐÞ Ð ÌÖ ÙÑ áÞÛ ÌÐâÝÜ ÌÖ Í Ì ÛÌ ÙÑ Ö Í Ì áÙ ÝÖ Ë ÙÜØ ÕÑ ÚÝ Ø Ö Ì × ÚÑäÌÜÌ Î ÑÜÐ Ì × Ì Î Þ×ÌÖ Ì Ö àÌÖË Í Ý ÛÑÛ Ì ÙÐÌÖ Í Ì ×Ìá ÍØ ÐÞ áÑ Ö

D

ÌÕÛ ÌÜ æÖ Í Þ Ð Ò Ñ Ö Í Ì á ÙÝ ÖËÒ ÜØÕ ÑÚÝØÖÌ ×

;

(1)

KONSULTAN NASIONAL

PENGENDALIAN

PEMBANGUNAN DESA

KONSULTAN NASIONAL

PENINGKATAN KAPASITAS

MASYARAKAT DESA

KONSULTAN

PENDAMPINGAN WILAYAH

PUSAT

KONSULTAN

PENDAMPINGAN WILAYAH

PROVINSI

TENAGA AHLI KABUPATEN

PENDAMPING DESA

DIRJEN PPMD

PENDAMPING LOKAL DESA

SATKER PUSAT DIRJEN PPMD

SKP KABUPATEN

KECAMATAN

DESA

SEKRETARIAT NASIONAL

PENDAMPINGAN DESA

MENTERI

TAPM

PD (PDP,PDTI)

PLD

KPW Provinsi

KONSULTAN NASIONAL

PENGEMBANGAN PROGRAM

SATKER P3MD PROVINSI

KPW Pusat

3 Konsultan Nasional

(2)

! "

#$ %&' (#)*+ *#'

n

- .

n

-

n

/ 0

om

o

r

1 2. 3

u

n

2014 t

nt

n

/ 54

s

t

l

. 3

m

n

/ .

tur

6 . 3

w

p

m

6 .

n

un

n

- .

n p

m

r

- .

y

n m

s

y

r

k

t

s

. -7

t

u

p

m

l

lu

up

y

p

n

- .

mp

n

/ .

n.

n

mp

n

n m

n

9. -7

s

l

. 3

s

tu l

n

k

p

nt

n

y

n

/ 3 .

ru

s

-7

l

kuk

n untuk p

r

p

t

n

p

n

p

.7.

n k

m

n

-7

r

n

- .

n k

s

49. 3

t

r

n

m

s

y

r

k

t.

m

n

-7

r

n

- .

n k

s

49. 3

t

r

. .

n

m

sy

r

k

t

- .

p

t

-7 :.

p

.7 -7.

nt

r

n

y

m

l

lu

p

n

k

t

n p

n

/ 4

t

. 3

u

n, s

k

p

,

k

t

r

mp

l

n, p

r

l

ku

,

k

m

mp

u

n, k

s

.-.

r

n s

rt

m

n

<. .

tk

n sum

r

y

s

su

.7 -4

n

s

n

s

m

s

l

. 3 - .

n pr

or

t

s k

utu

3 .

n m

s

y

r

k

t

5 4

s

.

ntu

k

p

m

n

, p

n

lo

l

. .

n

n p

n

-.7.

l

n

- .

mp

n

/ 8

ro

<4 >7

o

n

l

ususn

y

untu

k

m

n

m

n t

rt

76 .

tur

n, t

t

l

k

s

n

. . -

m

n

str

s

7 - .

n

k

u

n

/ .

n,

u

un

/ .

n

nt

r

p

l

ku

- .

l

m

r

n

k

t

r

p

ny

k

n

r

m

n

un

n

m

r

y

. .

n

@..

y

s

.?.

r

t

5 4

s

4:.

r

.4<4

kt

7< - .

n

4<7

s

n

,

m

k

t

n

8 8@5 ;4

m

n

t

r

n

s

,

m

n

u

n

5.4

r

.3 24

rt

n

/ / .

l

- .

n

r

n

s

m

r

. >7

m

n

t

pk

n

- .

n

m

n

r

tk

n

t

n

- .

r

p

4. >7

r

o

n

l

n

ro

s

4 -

u

r

(

AB8

)

n

mp

n

s

.

t

n

r

p

r

s

o

n

l

n

84 -

ro

s

u

r (

AB8

)

n

m

u

t

3 .

l-

3 .

l p okok

t

rk

t

-4

n

/ .

n

t

r s

l

n

// .

r

ny

p

l

k

s

n

m

p

n

/ .

n

s

m

l

lu

up

y

n

/ -7

l

kuk

n

ol

4 3 84

m

r

nt

,

m

r

nt

rov

n

s

,

m

r

nt

. 3

;. 6

up

t

n/

;

o

t

,

873 .

k

t

7/ .

t

upun

w

.-.

y

m

s

y

r

k

t

-4

s

4:.

r

. .

p

rt

s

p

t

.

A B8 7

n

u

/ . -7/

un

k

n s

4 6 ./.7

s

r

n

untu

k

m

6 .

ntu m

n

m

n

t

r

: 7

pt

n

y

tr

nsp

r

s

n

7 -.

n

kunt

. 67

l

t

s

- .

l

m p

l

k

s

n

. .

n

- .

mp

n

/ .

n

s

437

n

// . - .

p

t m

n

rm

n

k

n t

t

k

lo

l

p

m

n

un

n

- .

n

p

m

r

y

n

m

s

y

r

.?.

t

-4

s

y

n

m

n

: 4

rm

nk

n

Self Governing Community.

m

r

nt

.3 - .

l

m m

n

- .

l

k

n

m

p l

m

nt

.>7 ,

n

- .

n

-u

n

- .

n

/ 0

o

m

o

r

1 2 .3

u

n

2014

t

nt

n

/ 54>. -76 .

ntu

ol

p

n

- .

m

p

n

p

r o

<4 >7

on

l.

su

.7 - 4

n

r

tur

n

m

r

nt

. 3 0

o

.

4

7

2 . 3C D

2015

E4D E.D /

84 F C 6 .3 .D .E .> 84 F. E CF .D 84G4 F7D E.3 0H

. 43

2 .3 CD

2014

E4D E.D / 84 F.E CF. D 84 I .?>.D . .D ,D- .D /

-

, D- .D / 0H GHF

6

2 .3 CD

2014

E4 D E .D / 54>.

.

-.D 84 F.E CF.D @4 D E4 F7 54>.

,

84G6.D / CD .D 5.4 F . 3 2 4 FE7D // . I - .D 2F .D>G7/F. >7 0H

. 3

2 . 3CD

2014

E4 D E .D /84 D- .G J7D /

.

5. I. G F.D/?. G4 G 4DC37 ?46 CEC 3 .D J4 D-.G J7D/ .D 7GJ I4 G 4 D E. >7 ,D - .D/

-,D- .D/ 0H GHF

6

2. 3 CD

2014

E4 D E.D/ 54> .

,

-7>C>CD ?H GJH >7>7 J4 D - .GJ7D / JFH<4>>7H D. I>46 . / .76 4 F7 ?CEK

1.

;H D> CIE.D 0 .>7HD.IE 4 F -7F7- . F7K

.

;H D> CIE.D0.>7H D.I84D/ 4 G6.D/.D8FH/ F .G

(

;088

)

L 6

.

;H D> CIE.D0.>7H D.I84D/ 4 D- .I7. D 84 G6.D/C D. D

5 4>.

(

;0885

)

.

;H D> CIE.D 0 .>7H D.I 84 D/ 4 G6 . D/.D ;.J .>7E . D @. > M. F.?. E 54>.

(3)

2. o

n

s

u

lt

n

P Q

n

R O

m

p

n

T O

n

US VOWOX

WOYT ZQ[ \QR ]R]\O Y R SP ] ^O _`

3.

N aY^ ]V_OY PQ YR ObcSYTO Y USVOWOXWOYT ZQ[ \QR]R]\O Y R SP[a dS Y ^ S`

4.

eQYOT OfX VSPQb ZQ[R OWO OYgO^ WO [O \O _

,

WOYTZQ[\Q R]R]\OY R SN OZ] c O _Q Y `

5.

PQ YROb c SY T hQ ^ O R OY PQYR ObcSYT eQ\Y S^

,

WOYT ZQ[\QR] R] \OY RS NQiO bO _O Y`

6.

PQ YROb c SY Tj a\OVh Q^ O

,

WOYTZQ[\QR]R]\OY RShQ ^O

.

k O XlO] Y_]\bQYT]\] [\QZQ[X O^S V OYc QV O \^ OYO OYc QY R Obc S Y T OY RQ ^ OS Y S

,

c Q [V] O R OYWO ^ _O YR O [ cQVOca [OY WOY T O \][O _

,

_Q cO _ R OY iQ cO_

,

ZQ [mQ Y OY T ^Q ^] OS _SYT \O _OY YWO

.

no p qr stuq v wux ywr

z O VO X^O _]\Q lO mS Z OYPQ YROb c SYTP[a{Q^S aY O VWOY T^]R O XRS \aY _ [O\a VQ Xz O _ \Q [ P

3

gh P[adSY ^S O R O V O X b Qb Z] O _ jOca [OY

,

cQ Y T O Z OSOY _Q[XO ROc VOc a [OY R Oc O_ RS \Q YO \OY ^ OY\^S c QY] YRO OY cQb Z O WO [O Y Xa b a [O [S ] b ROY Z S O WO ac Q [O^S aaY O V

,

^ Obc OS cOR O P| N

.

hO VO b c QVO \ÔYOOY c QYR Ob c SY T OY RQ Ô WOY T RS VO \] \OY a VQX PQ Y R Ob c S Y T P[a {Q ^S a Y O V R O VO b X OV SY S PQ Y R Ob c SY T j a \O V hQÔ

,

PQ YROb c SY T hQ ^ O

,

eQ YOT O f X VS NOZ ]cO _QY

,

bO] c] Y WOY T RS V O \] \OY a VQ X NaY ^]V_OYP [adS Y ^SR OYNa Y ^]V_ OY } O^SaYO V

,

R S Z OTSR O V ObZQ ZQ [Oc OmQ Y S ^V Oc a [OY WO \YS~

1.

v n s

,

Z OS\ c QY R Obc S Y T c [a{ Q ^^SaY O V bO]c ] Y \aY ^]V _OY R O VOb bQVO \^ OY O \OY _] T O^ c QYR Ob c SY T OY Y WO _Q[S\O _ \aY _ [O\ SYR SdS R]O V RQY T OY zO _\Q[ P[adSY ^S bO]c] Y PPf

,

b O \O ^Q Z OT OS c Q[_OY TT] YT mOlO Z OY O Rb SY S^ _ [O ^S X O [] ^ b QbZ] O _ VOc a [OY Z] V OY OY S Y RSdS R] O V WOY Tb Q b ] O _ZQZQ[ Oc OX O V^QZ OT OSZQ[S\]_ ~

.

z][O _PQ Y T OY _O[jOca [OY`

.

}O [O^S j Oc a [O YWOY T^S Y T \O _cO RO _R OY O \][O_` i jQ b Z O [UO\_] NQ[mO`

.

QO VS^ O^S NQ[mOk]VO YkQ[mO V OY`

.

Q YiOY O NQ[m Ok]VOYOY Tf \OYh O _OY T`

{

.

k]\_SN]Ym] Y T OY jOcOY T OY Z OS \a [bN] Ym]Y T OY` T

.

k]\_S

-

Z]\_S

/

Ra \]bQ Y VOS Y YWOWOY T RSc Q[V]\OY

.

2.

v u

.

jOc a [OY SY S b Qb]O_ \X]^] ^ _Q [\OS _ RQ Y T OY VOc a [OY cQ Y iOS[O Y R OY cQ Y TT] Y O OY h OY O h Q ^ O

(

)

RQ Y T O Y \Q_Q Y _]OY^Q Z O T OSZQ[S\]_~

.

j Oc a [OYbQVO V]S QbOS V\Q cOR O mQYmOY T^Q_SY T \O _RS O _ O^Y WO

,

Pjh\Q Ph

,

Ph \Q ef Pg

,

ef Pg\Q NPU P[adSY ^S

,

NPU P [adSY ^S \Q NPU P] ^ O _ RO YNPU P] ^ O _ \Q N }

-

PPh

,

N }

-

P Ph\QzQ\Y O^ PghROYN}

-

P P`

.

UO\_] PQVOca[OY gS Y TT]OY~

.

P jh\QPhcOR O^Q_SOcXO [SzQ Y SY` S S

.

Ph\Qef PgcO RO^Q _S OcXO [Sz QVO^O`

SS S

.

e fPg\QejNPU P[adSY ^S^Q_SOc XO [SO Z]`

.

ejNPU P[adSY ^S\Qe jNPU P] ^ O _ ^Q_SOc XO [SNOb S^` d

.

ejNPU P] ^ O _\QN }

-

PPh^Q_S OcXO [S]b O_ `

.

ejN}

-

PPh\Q}jezQ \YO^ROYejN}PP^Q_SOc| O [Sz QY SY` i a [b O _ j Oca[OYgS YTT ]OY^QZ OT OSbOY O_Q[VOb c S [

.

3.

v n u

,

VOca [OY S Y S bQ b]O _X O V X O V Oc O ^ O mOWOY T_Q[\OS _RQ Y TOYc QYRObc SY T OY^Q ^]OSVQ dQVYWObO^SY TbO^S Y T

,

WOY T

(4)

m

n

m

r

n

p

n

r

n

tu

o

p

n

m

p

n

,

t

-

t

n

,

t

-

t

n

p

r

o

r

t

s

p

m

n

u

n

,

t

n

p

m

r

y

n

,

t

n

p

l

t

, k

n

t

n

p

n

m

p

n

, s

u

p

rv

, l

s

l

,

r

n

l

n

s

y

n

m

n

m

r

n

k

t

n

r

u

tu

rt

p

n

y

l

m

w

k

tu

m

p

n

u

l

n

r

l

n

.

«¦ ¤ ¨¬¥ ¥¨ ¤¡ ¢ £ ¤ ¥

.

¬ ¥ ¦ §¦¥®

.

¯¥ § ¥² § ®

.

° £©¥ ® ±

.

¬ ¥¦¨¦ ¢

.

³ ¡ ©¢¤ ¥

.

´ ¨ ´ ¤

(

¦ § ¥ ¥

)

.

´ ¨ ´ ¥ ´

(

µ§ £

,

¬ ¥ ¤¥ ¥¬ ¥ ¦¥ ¥

) (

¦ § ¥ ¥

)

.

´ ¨ °¦ § ´

(

¨ ¦ § ¥ ¥

)

.

´ ¨ ¬ ¤£¤¯ ¨ ¥´

(

¦§ ¥ ¥

)

.

´ ¨ ¬ § ¨ ¥ ¥¯ ¨ ¥¬ ¥ ¤¥

(

¨ ¦ § ¥ ¥

)

® ±

.

(

¨ ¦ §¥ ¥

)

® ±

.

´ ¨ ¹¢ ¥

,

¬¤ ¥ ¥ ¥ ¥¬ § ¥ ¥¯¨¥

(

¦ § ¥ ¥

)

® ±

.

´ ¨ ¯¨ ¥¨ ¤ ¨¹¹º

(

¨¦ § ¥ ¥

)

.

(

¨ ¦ § ¥ ¥

)

® »

.

´ ¨ ² § ¥¬ ¥ ¥ ¥ ¥ ¥

(

¦ §¥ ¥

)

.

°¥ ¥¯ ¤¹¥ ¡¥¦¨

(

°¯¹¡

) (

¦ § ¥ ¥

)

® »

.

´ ¥§ ¥§ ¥ ¥ ¢ ¤§¦ ¥

(

§ ¢ ¤§¦ ¥

).

,

¯¬¼ ¬¤£ ± ¥

,

¯¬¼ ¬¦¨ ¥ ¯£¥ ¦ § ¨ ¥ £¥§

,

.

4.

¾¿ ÀÁÂ ¿ Ã Ä ÃÅ ÆÇ È ÃÉ¿ Ê

,

§¢ £ ¤¥ ¥ ¦¨ ¨ ¤¢¤ ¨ ½ ¨ ¤¨ ¥¨¦ ¢ ¤¨ ¥ ¢ ¥ § ½¥ ¥

,

force majoure

,

.

ÌÍ Î ÏÐÎÑÐÒÓÏ ¾ÑÓ Ô Õ ÑÐ

,

.

-

.

(5)

×Ø ÙÚÛ ÜÝÞßàÚÞá âÚ ã

äå

l

p

o

r

n

p

n

çæè

m

p

n

p

ro

ê åëëè

o

n

l

çæ

n

k

lt

o

u

n

s

n

p

ro

v

n

ëè

m

u

k

u

n

p

o

u

lt

n

s

n

æ ëè

o

n

l

ç èæ

tu

r w

ææ

y

n

tu

k

ëå ì æ éæ èì å

r

k

u

t

1.

äåîçæ ïð è î é ñ ò óæ ô õåëæ ç æ î äåîçæ ïð èîé õ åëæ

/

äåîç æ ïð èîé õå ëæ öå ó îè ó ïå ôæð ò÷óæî óå éèæøæ î ð åîç æ ïð èîéæî ç æî ôæ ð ò÷æî èîç è ùèç ú æ ô î ûæ óå üæ ø óå ÷ ä ÷òùè î ëèç æîýæ ïæ øð æôèîéô æïì æøø æ îééæ ô

3

ëåøèæðì ú ô æ î î ûæþ

2.

ö å îæ éæ ÿ ôè æì úð æ øåî ïå ô æ ðò÷æ óæî óå éèæ ø æî ð åîç æ ïð è îéæ î çæ î ôæ ðò ÷æ î è îçè ùèç ú æ ôî ûæ óå üæ ø óå ÷ ä ÷òùè î ëè ç æî üæ ø óå÷ æ ì úð æ øåî ð æ ôè îé ôæ ïì æ ø ø æîééæ ô

5

ëå øè æðìú ô æîî ûæþ

3.

òî ëú ô øæî äåîçæïð èîé è ôæûæ

(

)

ä ÷òùè î ëè ïå ôæ ð ò ÷óæ î óå éè æ øæ î ð å çæïð è îéæî ç æî ô æ ðò÷æî èîç è ùè ç ú æ ô î ûæ óå ääÿ ç æî üæ ø óå ø ä ÷ò ùèî ëè ð æ ô è îé ôæïìæ øøæîééæ ô

10

ø èæ ðì ú ôæîî î ûæþ

4.

òî ëú ô øæî æëèòîæ ô çæî äåîç æ ïð èîé èôæûæ

(

)

äú ëæ ø ïå îûæ ïðæ èóæ î ôæ ðò÷æî óå éèø æî ð å îç æ ïð è îéæîç æî ôæð ò÷æî èîç è ùè ç ú æ ô î ûæ óå ääÿ çæ î üæ øóå ÷ äúëæ øð æ ô è îéôæ ïì æøøæ îééæ ô

15

ëå ø èæðìú ôæîîûæþ

5.

ö åæï ñå æ çå÷ æëè òîæ ô ïåî ûæïð æ è óæ î ôæ ðò÷æî è îçè ùèç ú æ ôî ûæ ð æ ôèîé ôæ ïì æ ø øæîééæ ô

15

ëå ø èæ ð ìúôæî î ûæ ç æî ôæ ðò÷æî óå éè æ øæî ð å îç æ ïð è îéæî ð æ ôèîé ôæïìæ øøæîééæ ô