Efek Kosmetika Terhadap Kulit Kepala dan Rambut

109 k. Seng oksida zinc oxide Berwujud sebagai serbuk putih, digunakan bersama seng karbonat dalam “calamine lotion”, Calamine lotion sangat berguna untuk mengatasi perasaan terbakar pada kulit, sebagai akibat pengecatan rambut. l. Minyak dan lemak Dapat berasal dari: 1 Tumbuh-tumbuhan minyak nabati seperti minyak jarak casfor oil, minyak zaitun olive oil, minyak kemiri, minyak kelapa. Ada pula minyak-minyak yang berasal dari bunga, daun, akar-akaran, kayu-kayuan, kulit buah-buahan, yang disebut minyak atsiri minyak eteris yang mudah menguap dan berbau khas. Contoh: minyak sereh, minyak jeruk orange dan lain-lain. 2 Hewan minyak hewani seperti: x Lemak biri-biri adeps lanee. Lanolin diperoleh dari lemak biri-biri dengan mencampurkannya dengan air. x Lemaklilin lebah. 3 Minyaklemak pelikan mineral diperoleh sebagai hasil samping pengilangan minyak bumi, contoh: vaselin, parafin. m. Damar gandarukan resins Diperoleh dari tumbuh-tumbuhan dan dipergunakan dalam setting lotion untuk mempercepat pengeringan setting lotion dan menyebabkan rambut menjadi mengkilap. Kadang-kadang damar menimbulkan iritasi kulit. n. Emulsi Emulsi adalah campuran stabil dua cairan yang lazimnya tidak dapat dilarutkan satu ke dalam yang lain, untuk membuat emulsi diperlukan bahan ketiga emulgator atau bahan pengemulsi yang menghasilkan pembagian bahan-bahan tersebut satu dalam yang lain secara tetap stabil. Bahan-bahan emulsi tidak dapat lagi dipisahkan satu dari yang lain. Contoh: Emulsi minyakair ada 2 macam: 1 Emulsi minyak dalam air. 2 Emulsi air dalam minyak. Contoh bahan pengemulsi ini antara lain adalah; trietanolamina getah-getah.

G. Efek Kosmetika Terhadap Kulit Kepala dan Rambut

Secara prinsip ada 2 efek atau pengaruh yang ditimbulkan oleh kosmetika terhadap kulit kepala dan rambut. 2 efek tersebut adalah efek positif dan efek negatif. Khusus efek positif memang semua kita mengharapkan agar terjadi pada kulit kepala dan rambut, yaitu; untuk Di unduh dari : Bukupaket.com 110 dapat membersihkan, menyehatkan dan menyuburkan serta memperindah. Sedangkan efek negatif jelas semua orang tidak menginginkan, karena ia akan menimbulkan kelainan-kelainan pada kulit kepala dan rambut, misalnya kulit kepala jadi bengkak-bengkak, merah- merah, mengelupas atau gatal-gatal. Sementara pada rambut akan menimbulkan seperti; rambut rontok, merah dan pecah-pecah, rambut mutiara, berketombe, kering atau berminyak dan sebagainya. Untuk itu ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi efek kosmetika terhadap kulit kepala dan rambut, yaitu: 1. Faktor Manusia Perbedaan warna kulit dan tipe kulit dapat menyebabkan perbedaan reaksi kulit terhadap kosmetika yang dipakai. Sebab kosmetika yang dibuat untuk ras kulit Kaukasia, misalnya orang Amerika dan Eropa, jelas akan menimbulkan efek negatif yang merugikan apabila dipakai oleh ras kulit yang lain seperti orang-orang Asia atau Indonesia. Hal ini disebabkan karena struktur dan jenis pigmen melaninnya berbeda. Karena pandangan lintang rambut yang cantik dan menarik itu bagi orang Kaukasia yang berkulit putih adalah bahwa rambut yang coklat itu sehat, cantik dan menarik. Sedangkan pada orang-orang Asia atau Indonesia yang berkulit coklat atau sawo matang, maka rambut yang hitam dan berkikaukah yang cantik dan menarik. 2. Faktor Lingkungan Setiap lingkungan memberikan pengaruh tersendiri terhadap kondisi kulit kepala dan rambut, karena kosmetika untuk iklim yang panastropis, misalnya Indonesia, haruslah berbeda dengan kosmetika. Untuk iklim dinginsubtropis, misalnya negara Amerika dan Eropa yang mempunyai empat musim yaitu; panas, gugur, dingin dan semi. Pada kondisi seperti ini jelas sinar matahari sedikit dan lemah karena terletak jauh dari garis khatulistiwa. Hal ini akan mempengaruhi terhadap kesehatan kulit kepala dan rambut, bisa kulit kepala mengelupas-mengelupas atau rambut bertambah kering atau berminyak. Sementara negara Indonesia juga dipengaruhi oleh lingkungan pantai yang panas, sehingga menyebabkan kulit kepala dan rambut ikut mengering, sebaliknya udara pegunungan yang dingin atau tinggal lama diruangan berAC, hal ini jelas akan cepat mempengaruhi kelembaban pada kulit kepala dan rambut. Untuk itu haruslah menggunakan kosmetika perawatan kulit kepala yang tepat. 3. Faktor Kosmetika Apabila pemilihan dan pemakaian kosmetika yang dibuat dari bahan- bahan yang berkualitas rendah atau bahan-bahan yang berbahaya bagi kulit secara keseluruhan kulit tubuh, kulit kepala dan rambut tentu akan menimbulkan kerusakanefek sampingnya. Begitu pula dengan pengolahannya yang kurang baik, ataupun diformulasi tidak sesuai dengan kondisi manusianya dan lingkungan pemakai, jelas akan dapat Di unduh dari : Bukupaket.com 111 menimbulkan reaksi negatif atau kerusakan terhadap kondisi kulit tubuh, kulit kepala dan rambut. 4. Faktor Kebersihan Untuk mencapai kulit kepala dan rambut yang bersih dan sehat, dibutuhkan perawatan yang kontinu dan pemilihan air, udara dan pemakaian peralatan yang bersih. Karena semua itu bila tidak diperhatikan, jelas memberikan efek negatif atau merusak akan pertimbulkan dan kesegaran dari kulit kepala dan rambut. Hal ini disebabkan karena tidak sesuainya antara kondisisifat dari kosmetika dengan penggunaan air, udara dan peralatan yang digunakan. Diharapkan para siswa dapat mengetahui dan memahami tentang kosmetika dan efek-efek yang ditimbulkannya baik terhadap kulit kepala maupun terhadap rambut itu sendiri. Karena itu dengan selesainya materi ini maka siswa mampu membedakan mana kosmetika yang cocok dengan jenis kulit, lingkungan, iklim dan sebagainya.

H. Uji Kompetensi