IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

Pada bab ini membahas tentang analisis dan implementasi sistem dalam penelitian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya. Implementasi yang dibahas dalam penelitian ini terdiri dari 3 sub bab, yaitu analisis sistem usulan, validasi rancangan program aplikasi, dan instalasi sistem.

5.1 ANALISIS SISTEM USULAN

Pada bab sebelumnya, telah dilakukan analisis sistem transaksi penjualan pada toko online Fast Forward untuk sistem sekarang. Hasil analisis sistem sekarang digunakan untuk mengetahui permasalahan dan kekurangan yang ada pada sistem, sehingga bisa diketahui kebutuhan-kebutuhan dari sistem yang saat ini digunakan. Kebutuhan yang berhasil diidentifikasi selanjutnya dijadikan sebagai acuan dalam pengembangan sistem yang baru. Dengan demikian, sistem yang dirancang dapat memenuhi kebutuhan dari sistem transaksi penjualan pada toko online Fast Forward.

Hasil analisis sistem sekarang menunjukkan bahwa sistem transaksi penjualan yang sekarang digunakan mempunyai beberapa kekurangan dan memiliki kemungkinan untuk dikembangkan. Kebutuhan sistem transaksi penjualan pada toko online Fast Forward yang berhasil diidentifikasi dari analisis sistem sekarang, sebagai berikut:

a. Pendataan barang dapat tersimpan dengan baik.

b. History dari seluruh kegiatan dapat tersimpan dengan baik.

c. Kemudahan transaksi antara penjual dan pelanggan.

d. Kemudahan transaksi antara penjual dan supplier

e. Perhitungan masalah keuangan dengan sistem terotomasi.

f. Informasi mengenai produk cukup jelas dan detail.

g. Sistem pembayaran yang valid.

h. Pengantar bahasa yang mudah dengan menampilkan beberapa bahasa nasional.

i. Pemesanan dengan desain berasal dari konsumen dapat langsung diunduh ke website.

j. Sistem pencarian barang berdasarkan nama barang atau kategori barang dapat dilakukan dengan baik. k. Akses koneksi dengan jejaring sosial lainnya untuk mempermudah penyebaran informasi pada website. l. Sistem perhitungan pengiriman barang dapat dilakukan dengan mudah dan baik. m. Penggolongan barang berdasarkan kategori tertentu sehingga barang yangg ditawarkan lebih terstruktur.

Dari kebutuhan sistem tersebut, kemudian dilakukan perancangan sistem transaksi penjualan usulan untuk memenuhi semua kebutuhan yang telah disebutkan di atas.

5.2 VALIDASI RANCANGAN PROGRAM APLIKASI

Program aplikasi dibuat sesuai dengan rancangan user interface dan rancangan sistem yang dihasilkan pada tahap sebelumnya. Program aplikasi yang digunakan berbasis website dengan menggunakan Content Management System (CM S) dalam pembentukan fitur-fitur yang dibutuhkan. Validasi rancangan program aplikasi merupakan proses sistem operasi atau komponen menurut kondisi tertentu, pengamatan atau pencatatan hasil dan mengevaluasi beberapa aspek sistem atau komponen. M etode yang digunakan pada validasi yaitu black box (functionality) testing. M etode tersebut mengidentifikasi kesalahan yang berhubungan dengan kesalahan fungsionalitas pada rancangan website yang tampak dalam kesalahan output. Pengujian ini mengabaikan mekanisme internal sistem atau komponen dan fokus semata-mata pada output yang dihasilkan yang merespon input yang dipilih dan kondisi eksekusi. Pengujian yang dilakukan untuk mengevaluasi pemenuhan sistem atau komponen dengan kebutuhan fungsional tertentu. Pengujian dilakuakan oleh dua orang ahli di bidang software. Hasil dari validasi dapat dilihat pada tabel 5.1.

Tabel 5.1 Hasil Validasi dengan M etode Black Box Hasil

No.

Unit yang Diuji

Ya T idak

Artike l Pendukung

T ombol "Contact Us" pada halaman utama telah ternavigasi ke 1 halaman artikel "Contact Us" dengan baik

√ T ombol "Our Store" pada halaman utama ternavigasi ke halaman

2 artikel "Our Store" dengan baik √ T ombol "Privacy Policy" pada halaman utama ternavigasi ke 3 halaman artikel "Privacy Policy" dengan baik

Modul Pe ndukung

Fungsi modul "Slider Gallery" pada top menu, gambar dapat 1 diinput dan dapat dijalankan dengan baik

√ Fungsi modul pemilihan bahasa berjalan dengan kurang baik karena membutuhkan waktu yang cukup lama untuk proses 2 kerjanya

√ Fungsi modul kategori barang berjalan dengan baik, data dapat dimasukkan dalam kategori dan dapat dicari di kategori yang 3 telah dimasukkan

√ Fungsi modul "search" barang berjalan dengan baik ketika 4 dilakukan pencarian barang pada kolom tersebut

√ Fungsi tombol "log in", "register", dan "forgot password or 5 username" berjalan dengan baik

√ Fungsi pengisian kolom "username" dan "password" pada fitur 6 "log in" dapat berjalan dengan baik

√ Fungsi pengisian setiap kolom pada halaman "register" dapat 7 berjalan dengan baik

√ Fungsi fitur apabila "username" dan "password" tidak sesuai,

8 maka akan muncul pesan √ Fungsi modul untuk pengguna yang belum melakukan registrasi 9 akan muncul pesan, berjalan dengan baik

√ Fungsi modul untuk mengubah informasi identitas pengguna 10 berjalan dengan baik

√ 11 Fungsi modul untuk pengisian testimonial berjalan dengan baik

√ Fungsi modul untuk berbagi alamat website antar pengguna 12 berjalan dengan baik

√ Fungsi modul "shopping chart" berjalan dengan baik ketika dilakukan pemesanan maka barang yang dipesan akan otomatis 13 masuk pada keranjang belanja tersebut

√ 14 Fungsi "product detail"dari setiap barang berfungsi dengan baik

√ Fungsi tombol "shopping chart" pada halaman produk berjalan 15 dengan baik

√ Fungsi tombol pilihan yang ada pada halaman produk berjalan 16 dengan baik

√ Fungsi modul "Check Out" berjalan dengan baik ketika ditekan 17 tombol tersebut maka akan tertuju pada halaman berikutnya

√ Fungsi perhitungan total biaya berjalan dengan baik, kuantitas 18 sampai perhitungan total biayanya

√ Fungsi seluruh tombol pada halaman "Shipment" berjalan 19 dengan baik

Hasil No.

Unit yang Diuji

Ya T idak 20 Fungsi modul pada shipment berjalan dengan baik

√ Fungsi perhitungan biaya pengiriman sesuai dengan kode pos atau 21 kota yang dituju

√ 22 Fungsi modul pada payment berjalan dengan baik

√ 23 Fungsi modul pada complete order berjalan dengan baik

√ 24 Fungsi konfirmasi setelah complete order berjalan dengan baik

√ 25 Fungsi tombol log out berjalan dengan baik

√ 26 Fungsi modul "Share Social Network" berjalan dengan baik

√ 27 Fungsi modul "Upload File" berjalan dengan baik

√ Fungsi penyimpanan data pada modul "Upload File" berjalan 28 dengan baik

√ 29 Fungsi modul "What's New" berjalan dengan baik

√ 30 Fungsi modul "Special Products" berjalan dengan baik

√ 31 Fungsi modul "Product Discount" berjalan dengan baik

√ 32 Fungsi modul "Who's Online" berjalan dengan baik

Hasil dari validasi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Top M enu Pada bagian paling atas dari website terdapat empat pilihan menu yaitu home, contact us, our store, dan privacy policy. M enu home untuk kembali ke halaman depan website. M enu contact us berisi mengenai cara menghubungi pihak toko. M enu our store berisi mengenai informasi toko “Fast Forward Shop”. Sedangkan menu p rivacy policy berisi mengenai ketentuan dan peraturan secara umum, pengiriman, proses pembayaran, return atau pengembalian barang, dan purchase order (permintaan suatu produk).

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini bukan termasuk dari kebutuhan sistem dari Fast Forward Shop melainkan fitur tambahan di luar kebutuhan sistem. Bukan termasuk kebutuhan sistem usulan tetapi dibutuhkan untuk suatu toko online.

b. Keberhasilan Program Program ini telah berjalan dengan baik. Saat menekan tombol pada menu yang tertera, maka program akan terhubung pada halaman yang telah dipilih. M isalnya saat menekan tombol home, maka pengguna akan

terhubung pada halam depan website. Begitu juga pada tombol contact us, akan terhubung pada halaman yang berisi artikel mengenai contact us.

Hasil uji coba tersebut dapat dilihat pada gambar L.5 sampai dengan gambar L.8.

2. Slider Galery Fitur ini digunakan sebagai tampilan galery para inspirator yang menjadi inspirasi desain dari produk Fast Forward. Sebagai wujud apresiasi dan kebanggaan, foto para inspirator dimasukkan dalam sebuah galery. Galery ini terletak di bagian atas top menu dan dibuat seperti filmtrip.

a. Kebutuhan Sistem Sama halnya dengan top menu, fitur ini merupakan fitur tambahan untuk website.

b. Keberhasilan Program Foto-foto yang ditampilkan pada galeri dapat berjalan dengan baik saat menekan tombol panah ke kanan atau ke kiri, maka foto-foto yang terdapat pada galeri dapat bergerak seperti filmtrip. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.9.

3. Fitur Pemilihan Bahasa Fitur ini digunakan sebagai translator seluruh tampilan pada website. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Inggris, tetapi tidak semua orang bisa menggunakan bahasa Inggris. Dengan fitur ini, seluruh konten dari website akan diterjemahkan oleh Google terjemahan. Bahasa yang disediakan hanya bahasa yang sering digunakan misalnya bahasa Indonesia, bahasa Jerman, bahasa Italia, bahasa Arab, dan sebagainya. Fitur ini ditampilkan di sebelah kiri paling atas dari tampilan website.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini merupakan fitur yang dibutuhkan oleh sistem untuk pemilihan bahasa. Pada fitur ini tersedia pilihan beberapa bahasa yang dapat digunakan.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Ketika pengguna memilih pilihan bahasa yang diinginkan, maka seluruh tampilan dari website akan berubah sesuai bahasa yang telah dipilih oleh pengguna. Kendalanya adalah membutuhkan waktu proses yang cukup lama untuk merubah seluruh b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Ketika pengguna memilih pilihan bahasa yang diinginkan, maka seluruh tampilan dari website akan berubah sesuai bahasa yang telah dipilih oleh pengguna. Kendalanya adalah membutuhkan waktu proses yang cukup lama untuk merubah seluruh

4. Fitur Categories Fitur ini berfungsi untuk identifikasi barang yang dapat mempermudah dalam penggolongan dan pencarian produk. Fitur ini terletak di kiri tampilan website , di bawah fitur pemilihan bahasa.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini sesuai dengan kebutuhan sistem yang berhubungan dengan pendataan barang, kemudahan pelanggan dalam melakukan dan transaksi, dan informasi produk yang bersifat informative.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik dan terhubung sesuai dengan pilihan pengguna. M isalnya saat pengguna memilih kategori dresses, maka akan terhubung pada sekumpulan produk yang berkat egori dresses. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.11.

5. Fitur Search Fitur ini digunakan untuk mempermudah pencarian produk berdasarkan nama atau kategori produk. Fitur ini terletak di kiri tampilan website, di bawah fitur categories.

a. Kebutuhan Sistem Fitur mesin pencari ini sesuai dengan kebutuhan sistem dalam hal sistem pencarian data berupa nama barang atau pun kategori barang.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Setelah pengguna memasukan kata kunci pada kotak mesin pencari, akan muncul tampilan mengenai produk yang sesuai dengan kata kunci. Pada uji coba dilakukan pencarian data dengan kata kunci “harem”, tidak lama kemudian muncul produk “brown harem pants”. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.12.

6. Fitur Log In dan Shopping Chart Sebelum pengguna melakukan transaksi pada website, diharuskan melakukan registrasi untuk mendapatkan izin akses sebagai pengguna. Setelah 6. Fitur Log In dan Shopping Chart Sebelum pengguna melakukan transaksi pada website, diharuskan melakukan registrasi untuk mendapatkan izin akses sebagai pengguna. Setelah

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini telah memenuhi kebutuhan sistem yang mengenai pendataan pelanggan dan history yang telah dilakukan oleh pelanggan tersimpan dengan baik.

b. Kebutuhan Program Fitur ini telah berjalan dengan baik. Uji coba yang dilakukan adalah melakukan proses registrasi dengan mengisi lembar formulir, lembar formulir tersebut berisi mengenai informasi identitas diri pelanggan yang berhubungan dengan transaksi penjualan. Setelah pelanggan melakukan registrasi, maka akan dikirim konfirmasi email pada email pelanggan yang telah dicantumkan. Pelanggan dapat melakukan proses log in dengan memasukan username dan password. Setelah itu pengguna dapat mengakses website dan melakukan transaksi pembelian pada website. Shopping chart dapat digunakan ketika pengguna telah memasukkan produk yang akan dibeli pada chart yang telah ditetapkan. Shopping chart ini sebagai keranjang belanja untuk toko online. Hasil uji coba proses registrasi sampai dengan log in dapat terlihat pada gambar L.13 sampai dengan L.15. Sedangkan untuk hasil uji coba pada shopping cart dapat dilihat pada gambar L.19 sampai dengan L.24 dengann urutan product details, chart, checkout, shipment method, payment method, dan confirm order.

7. Fitur User Menu Fitur ini akan muncul setelah pengguna melakukan proses log in pada website. Fitur ini digunakan sebagai menu untuk pengguna yang berisi informasi 7. Fitur User Menu Fitur ini akan muncul setelah pengguna melakukan proses log in pada website. Fitur ini digunakan sebagai menu untuk pengguna yang berisi informasi

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini dapat memenuhi kebutuhan sistem yang berhubungan dengan pendataan pelanggan.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Saat pengguna telah log in pada website “Fast Forward”, maka fitur ini akan muncul. Uji coba yang dilakukan

adalah mencoba beberapa menu yang terdapat pada fitur ini, yaitu menu identitas diri pengguna, unduh testimonial atau artikel, unduh alamat website rekomendasi dari pengguna, dan log out. Saat pengguna menekan menu “edit identity”, tampilan akan terhubung pada halaman pengubahan identitas. Saat pengguna menekan menu “submit an article”, tampilan

akan berubah pada pengisian artikel dan unduh gambar. Begitu juga dengan menu “log out”, pengguna akan keluar dari akses website setelah

menekan tombol menu tersebut. hasil uji coba dapat terlihat pada gambar L.16 sampai dengan gambar L.18.

8. Fitur Shipment Method Fitur ini merupakan fitur untuk menentukan cara pengiriman yang akan

dilakukan. Pihak perusahaan menyediakan dua jenis metode yaitu dengan menggunakan jasa perusahaan JNE dan metode lain yang tarifnya ditentukan oleh module khusus pengiriman. Pada metode dengan menggunakan jasa perusahaan yang telah ditentukan oleh pihak perusahaan yaitu JNE, parameter yang diambil adalah wilayah. “Fast Forward” membagi wilayah pengiriman di Indonesia dilakukan. Pihak perusahaan menyediakan dua jenis metode yaitu dengan menggunakan jasa perusahaan JNE dan metode lain yang tarifnya ditentukan oleh module khusus pengiriman. Pada metode dengan menggunakan jasa perusahaan yang telah ditentukan oleh pihak perusahaan yaitu JNE, parameter yang diambil adalah wilayah. “Fast Forward” membagi wilayah pengiriman di Indonesia

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini dapat memenuhi kebutuhan sistem mengenai total biaya yang dikenakan untuk melakukan pengiriman paket produk yang telah dibeli. Sistem awal, besarnya biaya dilakukan dengan cara manual sehingga perhitungan seluruh biaya yang dikenakan juga menggunakan cara manual. Fitur ini membantu perhitungan seluruh biaya secara otomatis berdasarkan metode yang dipilih oleh pelanggan.

b. Keberhasilan Sistem Fitur ini berjalan dengan baik. Validasi untuk metode dengan menggunakan perusahaan jasa JNE, kode pos telah sesuai dengan biaya yang harus dikeluarkan begitu juga dengan perhitungan tiap satuan beratnya. Validasi untuk metode reguler di mana penetuan biaya ditentukan langsung dari module yang ada. Kelemahannya dari metode reguler adalah tidak adanya perician biaya yang ada. Biaya pengiriman yang dikeluarkan langsung muncul pada kolom biaya. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.22.

9. Fitur Share pada Jejaring Sosial lain Fitur ini berfungsi sebagai sarana perluasan pasar, dengan menggunakan fitur ini pengguna dapat merekomendasikan atau menyebarkan informasi mengenai website Fast Forward ke jejaring sosial yang ada seperti facebook, twitter, google, myspace, blog, dan sebagainya. Fitur ini diletakkan di sebelah kiri paling bawah dari tampilan website.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini dapat memenuhi kebutuhan sistem yang berhubungan dengan akses koneksi dengan jejaring social yang ada.

b. Keberhasilan Program Fitur ini dapat berjalan dengan baik. Pengiriman alamat website pada jejaring social yang diinginkan dapat berjalan dengan baik. M isalnya saat b. Keberhasilan Program Fitur ini dapat berjalan dengan baik. Pengiriman alamat website pada jejaring social yang diinginkan dapat berjalan dengan baik. M isalnya saat

10. Fitur Upload File Fitur ini digunakan untuk mengirim atau upload file dari pengguna ke admin. Untuk memecahkan masalah mengenai sulitnya pengiriman data ke server, maka digunakan fitu ini.fitur ini bisa digunakan untuk mengirim tanda bukti pembayaran berupa foto atau pun file lainnya. Selain itu, Fast Forward menerima massukan atau ide desain dari konsumen. Untuk pengirim contoh modelnya, dapat dikirim pada perusahaan melalui fitur website ini. M enu ini diletakkan di sebelah kanan paling atas pada tampilan website.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini dapat memenuhi kebutuhan sistem yang berhubungan dengan pemesanan desain yang sesuai dengan keinginan pelanggan.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan cukup baik. File yang diunduh dapat besaran ukurannya dibatasi. Kendalanya adalah file yang masuk pada direktori yang dituju, tidak menampilkan informasi lain pada file selain file dan nama file itu sendiri. Sehingga pengguna harus tetap menginformasikan pada admin telah mengirim file pada website. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.27.

11. Fitur What’s New Fitur ini digunakan sebagai fitur tambahan informasi mengenai produk- produk baru yang ditawarkan oleh Fast Forward. Fitur ini diatur berdasarkan waktu produk tersebut diumumkan dan dinyatakan dapat dilakukan pemesanan. Dengan adanya fitur ini, mempermudah konsumen untuk mengetahui produk- produk baru yang ditawarkan oleh toko online. Fitur ini diletakkan di sebelah kanan setelah fitur upload file pada tampian website.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini merupakan fitur tambahan untuk mempermudah pelanggan dalam mendapatkan informasi mengenai produk baru yang ditawarkan oleh toko online.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Pengaturan yang dilakukan yaitu berdasarkan waktu produk tersebut dinyatakan dapat dilakukan pemesanan bukan berdasarkan waktu unduh data produk. Fitur ini berupa gambar berjalan yang dapat langsung dipilih untuk dimasukkan ke shopping chart. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.28.

12. Fitur Special Products Fitur ini digunakan untuk mempermudah konsumen mengetahui sepuluh produk terlaris dari toko online. Produk-produk yang paling diminati oleh konsumen akan terdaftar pada fitur ini, sehingga konsumen juga mendapatkan suatu rekomendasi secara tidak langsung dari kosumen lainnya. Fitur ini diletakkan di sebaelah kanan website, tepat di bawah fitur What’s New.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini merupakan fitur tambahan untuk mempermudah pelanggan dalam mendapatkan informasi mengenai produk terlaris atau yang palik diminati oleh pelanggan lain.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Pengaturan yang dilakukan adalah mengambil sepuluh produk yang sering diminati atau dibeli oleh pelanggan sebelumnya. Saat dilakukan uji coba dengan melakukan pembelian pada produk tertentu secara berkala, maka produk tersebut akan muncul pada kotak yang telah disediakan. Tampilan dari fitur ini hanya berupa nama produk. Hasil dari uji coba dapat dilihat pada gambar L.29

13. Fitur Products Discount Fitur ini merupakan fitur tambahan berupa keterangan tambahan mengenai produk yang mengalami pengurangan harga. Fitur ini merupakan intergrasi dari component VirtueM art. Untuk membuat fitur ini, dilakukan kategori khusus 13. Fitur Products Discount Fitur ini merupakan fitur tambahan berupa keterangan tambahan mengenai produk yang mengalami pengurangan harga. Fitur ini merupakan intergrasi dari component VirtueM art. Untuk membuat fitur ini, dilakukan kategori khusus

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini merupakan fitur tambahan untuk mempermudah pelanggan dalam mendapatkan informasi mengenai produk yyang mengalami pengurangan harga.

b. Keberhasilan Sistem Fitur ini berjalan dengan baik. Ketika barang termasuk dalam kategori produk yang mengalami pengurangan harga, maka produk tersebut akan tampil pada kotak fitur yang telah tersedia. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.29.

14. Fitur Who’s Online Fitur ini hanya digunakan sebagai informasi jumlah pengguna yang sedang mengakses website Fast Forward. Tujuan untuk fitur ini adalah dengan pelanggan mengetahui jumlah pengguna, maka akan terbentuk suatu kredibilitas. Fitur ini dibuat dalam usaha pembangunan citra dari perusahaan pada pelanggannya.

a. Kebutuhan Sistem Fitur ini merupakan fitur tambahan dan tidak termasuk pada kebutuhan sistem yang ada.

b. Keberhasilan Program Fitur ini berjalan dengan baik. Saat dilakukan uji coba di localhost, dengan menggunakan username yang berbeda-beda maka informasi jumlah pengguna yang sedang mengakses berubah. Hasil uji coba dapat dilihat pada gambar L.30.

Dengan adanya fitur-fitur yang telah disebutkan diatas, aktivitas atau prosedur yang dibutuhkan dapat terpenuhi. Selain itu, data yang sudah tersimpan dalam database menjadi lebih terorganisir dan tersimpan dengan baik. Kemudahan antara penjual dan pembeli dapat terpenuhi dengan baik.

5.3 INSTALASI SISTEM

Setelah sistem usulan selesai dirancang, tahap selanjutnya adalah melakukan instalasi sistem pada lingkungan yang sebenarnya. Tahap instalasi merupakan Setelah sistem usulan selesai dirancang, tahap selanjutnya adalah melakukan instalasi sistem pada lingkungan yang sebenarnya. Tahap instalasi merupakan

5.3.1 Konversi Sistem

Konversi sistem merupakan tahapan yang digunakan untuk mengoperasikan sistem baru dalam rangka menggantikan sistem yang lama atau proses pengubahan dari sistem lama ke sistem baru. Ada empat metode untuk mengkonversi sistem, yaitu konversi langsung, paralel, bertahap, dan pilot. Pada perancangan website Fast Forward dilakukan konversi sistem secara paralel (Parallel Conversation). Konversi paralel merupakan suatu pendekatan dimana baik sistem lama maupun sistem baru beroperasi secara bersamaan untuk beberapa periode tertentu. Cara seperti ini merupakan cara yang paling aman dan paling mahal karena pemakai harus menggunakan dua sistem secara bersamaan.

Pada perancangan yang dilakukan antara sistem lama yang berjalan pada facebook dan sistem baru yang berjalan pada website, dilakukan secara bersamaan. Sistem lama yaitu facebook tidak ditutup. Hal ini dilakukan agar konsumen yang terbiasa dengan sistem lama, dapat melakukan konversi ke sistem baru yaitu website. Hal ini hanya berhubungan dengan waktu karena untuk memperkenalkan suatu sistem baru pada masyarakat membutuhkan waktu. Jika sistem baru telah diterima dengan baik oleh pengguna, maka sistem lama dapat dihentikan. Untuk memperkenalkan website yang digunakan oleh toko online Fast Forward perlu dilakukan penyebaran informasi baik pada sistem lama maupun media informasi lainnya.

5.3.2 Faktor Penentu Keberhasilan

Faktor penentu keberhasilan atau yang lazim disebut dengan critical success factor (CSF) adalah serangkaian status atau keadaan yang harus dicapai agar sistem dapat menjalankan fungsinya sesuai harapan (Dhewanto, 2007).

Keberhasilan implementasi sistem informasi transaksi penjualan pada toko online Fast Forward ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu:

1. Dukungan M anajemen Satu hal penting yang perlu dilakukan adalah dukungan dari manajemen dalam pengguna wahana atau tempat baru untuk melakukan transaksi. Dukungan tersebut dapat berupa pengenalan atau tata cara penggunaan dari website Fast Forward Shop kemudian dilakukan implementasinya.

2. Keterlibatan Pengguna Keterlibatan pengguna di sini baik dari sisi admin maupun calon pembeli. Agar sistem dapat berjalan sesuai harapan, semua user yang terlibat harus benar- benar mengikuti sistem yang diusulkan. Apabila ada salah satu pihak tidak melakukan aktivitas sesuai ketentuan, maka jalannya sistem baru akan terganggu.

3. Komitmen Perusahaan untuk Berubah Implementasi sistem informasi transaksi penjualan Fast Forward Shop akan berjalan dengan baik jika ada komitmen dari masing-masing pihak yang terkait untuk berubah. Sistem ini berdiri sendiri, tidak seperti sistem sebelumnya yaitu Facebook yang sering diakses oleh masyarakat umum. Sedangkan sistem ini, harus diakses dengan alamat website yang berbeda, memerlukan peran dari perusahaan dalam memasarkan atau pun menyebarkan informasi pada masyarakat mengenai sistem baru ini.

4. Sosialisasi Implementasi sistem informasi transaksi penjualan berbasis website ini memerlukan sosialisasi yang dilakukan dengan rutin dan jangkauan yang cukup luas. Sosialisasi yang dilakukan di awal bisa dari Facebook Fast Forward Shop pada sistem sekarang dengan melakukan pengenalan mengenai website yang ada sekarang ini. Sosialisasi lainnya bisa dilakukan hal serupa pada social networking lainnya atau pun pada Google Advertisement.