MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MACTH DI KELAS IV SD NEGERI NO. 101772 TANJUNG SELAMAT T.A 2016/2017.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN
MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A
MATCHDI KELAS IV SD NEGERI 101772
TANJUNG SELAMAT
T.A. 2016/2017
SKRIPSI
DiajukanUntukMemenuhiSyaratMemperolehGelarSarjanaPendidikan
JurusanPendidikanPraSekolahDasar S-1Program Studi
Pendidikan Guru SekolahDasar
Oleh:
NOVA HARLINA
NIM.1131111026
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
ABSTRAK
NOVA HARLINA , NIM : 1131111026, “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
pada Mata Pelajaran MATEMATIKA dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Macth di Kelas IV SD Negeri No.
101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017”.
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar
siswa pada mata pelajaran Matematika dengan menggunakan model pembelajaran
Kooperatif tipe Make A Macth materi operasi hitung bilangan bulat di kelas IV
SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017.
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A
2016/2017 yang berjumlah 37 siswa yang terdiri dari 18 siswa laki-laki dan 19
siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan selama 2 siklus dimana setiap
siklus dilakukan 2 kali pertemuan. Jadi, dalam 2 siklus terdapat 4 kali pertemuan.
Dalam setiap siklus dilakukan 4 tahap yaitu Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi,
dan Refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes hasil belajar dalam
bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal pada materi operasi hitung bilangan
bulat yang dilakukan siswa sebanyak 3 kali yaitu pretest, post test siklus I, post
test siklus II dan lembar observasi digunakan untuk menilai yang dilakukan oleh
peneliti.
Hasil perolehan dari 37 orang siswa, pada pretest sebanyak 10 orang
siswa yang mendapatkan nilai tuntas dengan persentase sebesar 27%, dan 27
orang siswa mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar 73% dan
nilai rata – rata klasikal siswa yaitu sebesar 58,10. Kemudian setelah pemberian
tindakan pada siklus I dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth
adanya peningkatan, yaitu sebanyak 22 orang siswa mendapatkan nilai tuntas
dengan persentase sebesar 59,45% dan 15 orang siswa mendapatkan nilai tidak
tuntas dengan persentase 40,54% dengan nilai rata – rata klasikal sebesar 70,54,
hal ini menunjukkan bahwa peningkatan yang terjadi belum mencapai nilai
ketuntasan dalam belajar oleh karena itu perlu dilakukan upaya perbaikkan pada
siklus II. Pada siklus II dapat dilihat peningkatan nilai rata – rata klasikal sebesar
76,08, sebanyak 32 orang siswa mendapatkan nilai tuntas dengan persentase
86,48% dan 5 orang siswa yang tidak tuntas dengan persentase sebesar 13,51%
sehingga tidak perlu adanya siklus III.
Dengan demikian berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat
disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth
dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran MATEMATIKA dengan
materi operasi hitung bilangan bulat di kelas IV SD Negeri 101772 Tanjung
Selamat T.A 2016/2017
i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Puji syukur penulis ucapkan sebesar-besarnya kepada sang Maha Pengasih
lagi Maha Penyayang, Penguasa seluruh alam, Allah SWT karena atas rahmatNya, anugerah-Nya dan ridho-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian ini
menjadi sebuah skripsi dan digunakan sebagai sebuah persyaratan untuk
mendapatkan gelar sarjana pendidikan di Universitas Negeri Medan.
Setelah proses yang panjang, akhirnya penyusunan skripsi ini dapat
terselesaikan tepat waktu. Adapun judul skripsi ini adalah “Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa pada Mata Pelajaran MATEMATIKA dengan Menggunakan
Model Pembelajaran Kooperatif TipeMake A Macth di Kelas IV SD Negeri
No. 101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017”.
Dalam proses penelitian ini, penulis menemukan berbagai kesulitan. Akan
tetapi, berkat segala bimbingan dan masukan yang sangat banyak dari Ibu Dra.
Mastiana Ritonga, M.Pd serta dukungan dari pihak lain, akhirnya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini sebagaimana mestinya.
Penyelesaian skripsi ini tak lepas dari bantuan, bimbingan dan masukan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1.
Keluarga di rumah, khususnya Ayahanda tercinta Suharto dan Ibunda Ely
Erlinawati Pane, adikku tercinta Harris Fadillah, kakakku tercinta Azalika
Nazela Marpaung, serta Ibu Nining Suriani dan Om Suhendra yang tidak
pernah berhenti memberikan dukungan, doa,
ii
semangat dan kepercayaan
penuh bahwa penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan sebaikbaiknya.
2.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan yang telah dengan baik memprogram, membina dan membimbing
seluruh mahasiswa sehingga dapat manghasilkan lulusan universitas yang
unggul.
3.
Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan
4.
Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Bapak
Drs. Elizon Nainggolan, M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan dan
Kepegawaian, serta Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua jurusan PGSD dan Ibu DR.
Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris jurusan PGSD.
6.
Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
tidak pernah lelah membimbing dan memberikan masukan-masukan yang
sangat bermanfaat dalam proses pembuatan skripsi ini menjadi sebaik
mungkin.
7.
Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd selaku Dosen Penguji Skripsi I, Ibu Dr.
Naeklan Simbolon, M.Pdselaku Dosen Penguji Skripsi II, dan Bapak Drs.
Rahim Sitompul, MS selaku Dosen Penguji Skripsi III yang memberikan
masukan-masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.
8.
Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd selaku Pembimbing Akademik yang
sudah memberikan perhatian terhadap perkembangan akademik penulis.
iii
9.
Ibu Siti Hawa Siregar, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri No. 101772
Tanjung Selamat yang dengan senang hati menerima penulis untuk
melakukan
penelitian
dan
memberikan
segala
kemudahan
dalam
menyelesaikan proses penulisan ini.
10. Wali kelas IV-b SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat, Ibu Witriani, S.Pd.I
yang banyak memberikan masukan dalam proses pembelajaran sehingga
dapat berlangsung dengan baik.
11. Seluruh guru dan staf
beserta seluruh siswa kelas IV-b SD Negeri No.
101772 Tanjung Selamat yang menerima kehadiran penulis dengan baik dan
membantu kelancaran penelitian ini.
12. Sahabat-sahabat penulis yang penulis sayangi dalam berjuang bersama-sama
selama kurang lebih 4 tahun ini yaitu Rara Sintia Lubis S.Pd (Jeber) , Nur
Elfi Syahrina S.Pd (Pesek), dan Nur Sa’adah Sitompul S.Pd (Endut),
Kurniawansyah S.Pd (Jelek) yang selalu membantu dan memberikan
dukungan moril kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
13. Seluruh teman seperjuangan di kelas A1 Reguler 2013 yang telah
memberikan penulis banyak cerita, pengalaman, dan berbagai canda tawa
yang tidak akan pernah penulis lupakan. Terutama kepada Rara Sintia Lubis,
Nilfa Dilla Lubis, Irfan Mahyaruddin Zaky, Lidiya Kanda Br.Ginting, Ilham
Makmur Hasibuan, Puji Lestari, Nirwana Herawati, dan teman A1 Reguler
lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terima kasih atas
nasehat dan dukungan dari teman-teman sekalian.
14. Seluruh teman PPLT di SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat tahun 2016
khususnya Nur Elfi Syahrina, Aditya Fitri Lubis S.Pd, Ridha Putri Chintami,
iv
Romian Siahaan, Rizki Ellayanti Berutu S.Pd, Lincewati Manulang, Herta
Batubara dan Imam Maulana Siregar S.Pd. Karena mereka semua, penulis
menjadi bersemangat untuk menyelesaikan skripsi ini dengan segera. Terima
kasih atas suka dan duka yang telah diberikan sehingga penulis tetap berusaha
menyelesaikan skripsi ini.
15. Seluruh teman penulis dimanapun berada baik teman SD, SMP, dan SMA
serta semua pihak yang berjasa dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak bisa
penulis sebutkan satu persatu.
Atas segala bantuan dan kebaikan yang telah mereka berikan dengan
keikhalasan hati mereka semua, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya dan sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan
mereka.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini meskipun sudah diusahakan
sebaik mungkin namun tetap saja terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis
memohon maaf yang sebesar-besarnya. Saran beserta masukan yang diberikan
dari segala pihak, penulis sangat menghargainya. Penulis berharap hasil penelitian
ini bermanfaat bagi pembaac dan bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Medan,10April 2017
Penulis,
NOVA HARLINA
NIM. 1131111026
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK .................................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................. ii
DAFTAR ISI ...........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR...............................................................................ix
DAFTAR TABEL .................................................................................... x
DAFTAR GRAFIK .................................................................................xi
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... xii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1
1.2 Identifikasi Masalah .................................................................................... 5
1.3 Batasan Masalah .......................................................................................... 6
1.4 Rumusan Masalah ....................................................................................... 6
1.5 Tujuan Penelitian ........................................................................................ 6
1.6 Manfaat Penelitian ...................................................................................... 7
BAB II KAJIAN TEORI ........................................................................ 9
2.1 Kerangka Teoritis ........................................................................................ 9
2.1.1 Pengertian Belajar ............................................................................. 9
2.1.1.1 Pengertian Hasil Belajar .............................................................. 10
2.1.1.2 Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Belajar ............................... 12
2.1.1.3 Hakekat Model Pembelajaran ....................................................... 14
vi
2.1.4.1 Pengertian Model .............................................................14
2.1.4.2 Karakteristik Model Pembelajaran Kooperatif ................15
2.1.4.3 Model-Model Pembelajaran Kooperatif ..........................17
2.1.5 Model Pembelajaran Make a Match .............................................19
2.1.5.1 Karakteristik Model Pembelajaran Make a Match ..........20
2.1.5.2 Manfaat dan Tujuan Pembelajaran Make a Match ..........21
2.1.5.3 Langkah – Langkah Model Pembelajaran Make a
Match ...............................................................................22
2.1.5.4 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Make a
Match .............................................................................24
2.1.6 Pembalajaran Matematika ...........................................................25
2.1.7 Materi pelajaran ............................................................................25
2.2 Krangka Berpikir .................................................................................28
2.3 Hipotesis Tindakan...............................................................................30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................... 33
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................... 33
3.2 Lokasi dan Wkatu Penelitian .................................................................... 34
3.3 Subjek dan Objek Penelitian ..................................................................... 34
3.4 Definisi Operasional Variabel ................................................................... 34
3.5 Desain Penelitian ....................................................................................... 35
3.6 Prosedur Penelitian .................................................................................... 36
3.7 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 41
3.8 Teknik Analisis Data ................................................................................. 42
3.9 Jadwal Penelitian ....................................................................................... 44
vii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ..................... 45
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .......................................................... 45
4.2 Hasil Penelitian .......................................................................................... 46
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ..................................................................... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................. 93
5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 93
5.2 Saran ........................................................................................................... 94
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 96
LAMPIRAN ........................................................................................... 98
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar4.1
Lokasi Sekolah yang Diteliti ..........................................................45
Gambar4.2
Siswa Mengerjakan Soal Pretest ....................................................46
Gambar4.3
Peneliti Memberikan Apersepsi .....................................................51
Gambar4.4
Peneliti Menjelaskan Materi Pelajaran ...........................................52
Gambar 4.5 Peneliti Membimbing Siswa Kedalam Kelompok .........................53
Gambar 4.6 Siswa Mencocokkan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban ..........54
Gambar 4.7 Siswa Menjawab Pertanyaan Secara Lisan ....................................55
Gambar 4.8 Peneliti Memberikan Apersepsi Pada Pertemuan ke II ..................56
Gambar 4.9 Peneliti Membimbing Siswa Menyelesaikan Materi pelajaran ......57
Gambar 4.10 Guru Membagikan Kartu dan Siswa Mencocokkan Kartu
Pertanyaan dan kartu Jawaban........................................................58
Gambar 4.11 Siswa Mengerjakan Post Test Siklus I ...........................................59
Gambar 4.12 Siswa Mendengarkan Apersepsi Guru ...........................................70
Gambar 4.13 Media Gambar Garis Bilangan Bulat ............................................70
Gambar 4.14Peneliti Membimbing Siswa dalam Mencocokan Kartu .................71
Gambar 4.15Siswa Mencocokkan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban............72
Gambar 4.16 Peneliti Menunjuk Salah SatuSiswa Untuk Menjawab ..................73
Gambar 4.17 Peneliti Memberikan Apersepsi Pada Pertemuan ke II ..................74
Gambar 4.18 Peneliti Membimbing Siswa Menjawab Soal .................................74
Gambar4.19 Peneliti Membagikan Kartu Pertanyaan Kepada Siswa .................75
Gambar4.20 Siswa Mencocokan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban..............76
Gambar 4.21 Siswa Mengerjakan Post Test Siklus II ..........................................77
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Ketuntasan Hasil Belajar SiswaPada Tes Awal ( Pretest ) ..................48
Grafik 4.2 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus I .....................61
Grafik 4.3 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus II ...................80
Grafik 4.4 Peningkatan Hasil Pretest, Post Test Siklus I, Post Test Siklus II.......89
Grafik 4.5 Penigkatan Nilai Rata – Rata Klasikal ................................................90
Grafik 4.6 Peningkatan Ketuntasan Belajar Klasikal............................................91
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam era globalisasi saat ini menuntut adanya sumber daya manusia yang
berkualitas. Kualitas sumber daya manusia salah satunya dapat diperoleh dari
proses pembelajaran yaitu melalui pendidikan. Pendidikan merupakan sebuah
program. Program melibatkan sejumlah komponen yang bekerja sama dalam
sebuah proses untuk mencapai tujuan yang diprogramkan. Sebagai sebuah
program, pendidikan merupakan aktifitas sadar dan sengaja yang diarahkan untuk
mencapai suatu tujuan.
Pendidikan dewasa ini menuntut adanya pemahaman kepada peserta didik.
Pemahaman yang dimaksud bukanlah pemahaman dalam arti sempit yaitu
menghafal materi pelajaran, namun pemahaman dalam arti luas yaitu lebih
cenderung menekankan pada kegiatan proses pembelajaran yang meliputi
menemukan konsep,mencari dan lain sebagianya serta peserta didik dituntut untuk
dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari. Namun sayangnya,
praktek
pembelajaran
yang
demikian
masih
belum
diterapkan
secara
keseluruhan,sehingga tujuan dan hasil pendidikan belum sesuai dari apa yang
diharapkan.
Sekolah sebagai salah satu lembaga pendidikan yang secara langsung
bertanggung jawab penuh terhadap kinerja pendidikan yang bermutu harus
mampu memperbaiki segala aspek menejemen sekolah.
1
2
Matematika merupakan salah satu bidang studi yang ada pada semua
jenjang pendidikan, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
Bahkan matematika diajarkan di taman kanak – kanak secara informal.
Pembelajaran Matematika yang berkembang di kelas umumnya ditentukan
oleh peran guru dan siswa sebagai individu – individu yang terlibat langsung di
dalam proses tersebut. Proses belajar Matematika itu sendiri sedikit banyak
tergantung pada cara guru menyampaikan pelajaran pada anak didiknya. Oleh
karena itu kemampuan serta kesiapan guru dalam mengajar memegang peranan
penting bagi keberhasilan proses pembelajaran pada siswa. Dalam proses
pembelajaran Matematika di kelas, sebagai guru hendaknya lebih kreatif dalam
menggunaan media dan model pembelajaran yang sesuai dengan materi
pembelajaran.
Mengingat tuntutan kompetesni yang harus dicapai oleh siswa, perlu
adanya perubahan dalam strategi pembelajaran. Stretegi pembelajaran yang
seharusnya dikembangkan diharapkan dapat melayani dan memfasilitasi siswa
untuk mampu berbuat dan melakukan sesuatu. Peranan guru dalam menentukan
keberhasilan belajar siswa, khususnya pada pembelajaran Matematika di sekolah
haruslah mempunyai peranan yang baik dan berpengaruh kepada pola perilaku
siswa, hal ini dapat dilihat melalui karakteristik peserta didik berdasarkan jenjang
pendidikannya salah satunya karakteristik siswa tersebut, maka tentu sebagai
seorang pendidik yang profesional harus dapat menciptakan suasana atau
pengalaman belajar Matematika yang menyenangkan bagi siswa. Oleh karena itu,
guru harus mampu secara efektif berinovasi dalam mengajar dengan menerapkan
model pembelajaran se– kreatif mungkin untuk memecahkan masalah. Hanya
3
guru yang kreatif, fleksibel, dan cerdas yang dapat memperoleh keuntungan
maksimal dari model – model pengajaran.
Berdasarkan hasil pengamatan peneliti di SDN No. 101772 Tanjung
Selamat melalui keterangan wali kelas IV bahwa hasil belajar siswa kelas IV pada
mata pelajaran Matematika masih rendah, dimana rata – rata nilai perolehan
ulangan tengah semester kelas IV yaitu 57,89, merupakan nilai yang rendah dan
masih dibawah KKM sebesar 70. Hal itu disebabkan karena masih banyaknya
siswa yang tidak memperhatikan pelajaran yang diajarkan guru, dan tidak adanya
rasa ketertarikan para siswa untuk mengikuti pelajaran dengan baik. Selain itu,
dalam pembelajaran yang juga saya amati di kelas tersebut, guru kurang kreatif
dalam menggunakan model pembelajaran, dalam kegiatan belajar mengajar.
Dalam melaksanakan pembelajaran guru selalu menggunakan metode ceramah,
akibatnya siswa cenderung hanya diam memperhatikan penjelasan guru tanpa ada
bertanya sedikitpun, akhirnya pembelajaran pun terlihat dominan satu arah.
Akibat lain yang ditimbulkan dari pembelajaran yang seperti itu adalah banyaknya
siswa yang berbicara dengan temannya sehingga kelas menjadi ribut, ada siswa
yang mengantuk, dan ada siswa yang permisi keluar dengan alasan ke kamar
kecil.
Pengelolaan kelas kurang baik, disebabkan pada kondisi tertentu ada
gangguan yang tidak dikehendaki datang dengan tiba – tiba. Suatu gangguan yang
datang dengan tiba – tiba di luar kemampuan guru adalah kendala spontanitas
dalam pengelolaan kelas. Pembelajaran yang digunakan selama ini kepada siswa
di SDN No. 101772 Tanjung Selamat hanya sampai pada tahap memberi bekal
pengetahuan dan keterampilan hanya sebatas sekedar tahu saja. Dan jarang sekali
4
siswa mendapatkan kesempatan untuk menyatakan pendapat. Pendekatan
pembelajaran yang dipilih dan digunakan oleh guru masih kurang tepat, sehingga
memiliki dampak hasil belajar siswa yang masih di bawah standar yang
diharapkan.
Selain itu, proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran
Matematika umumnya masih bersifat menoton, dimana siswa kurang dilibatkan
dalam pembelajaran sehingga siswa tidak aktif dan cenderung pasif dikarenkan
guru kurang memotivasi siswa untuk meningkatkan rasa ingin tahu siswa dalam
belajar. Kebiasaan siswa bersifat pasif dalam pembelajaran dapat mengakibatkan
sebagian besar siswa takut dan malu bertanya pada guru mengenai materi yang
kurang dipahaminya.
Selain itu guru kurang memanfaatkan fasilitas sekolah
seperti, sarana dan prasarana yang sudah ada di sekolah. Kurangnya kreativitas
guru dalam membuat media pembelajaran maupun alat peraga dalam kegiatan
belajar mengajar,
dapat menunjang hasil belajar siswa menjadi meningkat
maupun menurun.
Proses pembelajaran yang baik adalah yang dapat menciptakan
pembelajaran yang efektif dengan adanya komunikasi dua arah antara guru
dengan peserta didik yang tidak hanya menekan pada apa yang dipelajari tetapi
menekan bagaimana ia harus belajar. Dengan demikian diharapkan proses
pembelajaran
harus
memperlihatkan
karakteristik
mata
pelajaran
dan
perkembangan para peserta didik sehingga tercipta kelas yang menyenangkan.
Salah satu alternatif untuk pengajaran tersebut adalah menggunakan model
pembelajaran Kooperatif
Tipe Make A Match. Model pembelajaran Make A
Match merupakan model pembelajaran yang dikembangkan Lorna Curran. Ciri
5
utama model Make A Match adalah siswa diminta mencari pasangan kartu yang
merupakan jawaban atau pertanyaan materi tertentu dalam pembelajaran. Salah
satu keunggulan teknik ini adalah siswa mencari pasangan sambil belajar
mengenai suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Teknik ini
bisa digunakan pada semua mata pelajaran dan untuk semua tingkat usia. (Isjoni,
2011: 78).
Berdasarkan penjelasan diatas maka saya tertarik membuat penelitian yang
berjudul “ Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Matematika
Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match
Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 101772 Tanjung Selamat “. Tahun ajaran
2016/2017.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat diidentifikasi beberapa
permasalahan sebagai berikut :
1) Pembelajaran matematika selama ini dilakukan dengan menggunakan
metode ceramah.
2) Guru kurang kreatif dalam memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada
di sekolah.
3) Pendekatan pembelajaran yang digunakan masih kurang tepat sehingga
siswa kurang termotivasi.
4) Pengelolaan kelas pada saat pembelajaran kurang baik.
6
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang
diuraikan di atas, maka masalah dibatasi pada meningkatan hasil belajar siswa
pada pelajaran Matematika materi “ Operasi Hitung Bilangan Bulat “ dengan
menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match siswa di kelas
IV SD Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan maka rumusan
masalahnya adalah “ apakah dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
pelajaran Matematika dengan materi operasi hitung bilangan bulat”. Di kelas IV
SD Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
1.5 Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah tersebut di atas, maka tujuan penelitian
ini adalahUntuk mengetahui dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran
Matematika dengan materi “ Operasi Hitung Bilangan Bulat” di kelas IV SD
Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
7
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang diharapkan yaitu :
a.
Bagi siswa
a. Menumbuhkan dan meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran
matematika di kelas IV SD 101772 Tanjung Selamat;
b. Melatih keberanian siswa untuk mengungkapkan ide, pendapat atau
merumuskan konsep-konsep matematika.
c. Siswa semakin termotivasi untuk belajar karena partisipasi aktif dalam
proses pembelajaran dan suasana pembelajaran semakin variatif dan tidak
monoton.
b.
Bagi guru
a. Memberi pengalaman dan mengembangkan metode mengajar yang lebih
bervariasi.
b. Guru
dapat
memperbaiki
dan
meningkatkan
mutu
pembelajaran
memperbaiki
dan
meningkatkan
mutu
pembelajaran
matematika.
c. Guru
dapat
matematika.
c.
Bagi Sekolah
a. Sebagai bahan masukan untuk pengembangan kualitas pembelajaran
dalam mutu pendidikan
b. Sebagai pedoman dan bahan masukan untuk lebih memahami pelajaran
8
d.
Bagi Peneliti
a. Bagi peneliti diharapkan penelitian dapat menambah wawasan dan
pengalaman dalam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
make a match dalam pembelajaran matematika dimasa yang selanjutnya.
b. Sebagai bahan latihan sekaligus ilmu pengetahuan dalam menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe Make A Macth.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan
menggunakan model pembelajaran Make A Macth pada pelajaran Matematika
materi opeasi hitung bilangan bulat di kelas IV SDN 101772 Tanjung Selamat
T.A 2016/ 2017 maka, dapat di ambil beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut:
1.
Setelah dilakukan kegiatan belajar mengajar oleh guru pada siklus I
dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth, hasil
observasi kegiatan mengajar guru pada siklus I pertemuan 1 diperoleh
persentase nilai observasi sebesar 75% tergolong cukup baik sedangkan
pada siklus I pertemuan 2 mengalami peningkatan menjadi 78,33% dan
tergolong cukup baik. Pada siklus II setelah melakukan perbaikan
pembelajaran model Make A Macth memperoleh hasil observasi kegiatan
mengajar guru di pertemuan 1 diperoleh persentase nilai observasi
sebesar 85% tergolong baik sedangkan pada pertemuan 2 mengalami
peningkatan menjadi 98,33% dan tergolong sangat baik.
2.
Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan. Pada saat pretest
dimana dari 37 siswa, yang mendapatkan nilai tuntas sebanyak 10 siswa
dengan persentase sebesar 27% dan 27 siswa mendapatkan nilai tidak
tuntas dengan persentase sebesar 73%, pada Post Test Siklus I
mengalami kenaikan yaitu dimana dari 37 orang siswa terdapat 22 siswa
mendapatkan nilai tuntas dengan persentase 59,45% dan 15 siswa
93
94
mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar 40,54%. Pada
post test siklu II juga mengalami peningkatan dimana dari 37 siswa
terdapat 32 siswa mendapatkan nilai tuntas dengan persentase 86,48%
dan 5 siswa mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar
13,51%.
3.
Berdasarkan temuan variabel hasil belajar oleh siswa dan variabel
penggunaan model pembelajaran Make A Macth oleh peneliti, maka
hipotesis yang berbunyi bahwa “Penggunaan Model Pembelajaran Make
A Macth dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran
Matemtika di Kelas IV SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A
2016/2017” dapat dibuktikan kebenarannya.
5.2 Saran
Dari hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka peneliti mangajukan
beberapa saran yang diajukan oleh peneliti untuk meningkatkan kualitas belajar
siswa serta minat belajar siswa dalam pembelajaran Matematika di kelas IV SD
Negeri 101772 Tanjung Selamat adalah sebagai berikut :
1.
Bagi Siswa, diharapkan agar lebih aktif dalam proses pembelajaran agar
diperoleh hasil belajar yang lebih baik dan disarankan untuk lebih berani
untuk bertanya tentang pelajaran yang belum dipahami,
2.
Bagi Guru, hendaknya menggunakan model pembelajaran Make A Macth
dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar agar pembelajaran dapat
berlangsung
dengan
menarik
dan
menyenangkan
meningkatkan keaktifan siswa di dalam kelas.
serta
dapat
95
3.
Bagi Sekolah, disarankan agar Kepala Sekolah mengembangkan atau
melatih
guru
untuk
meningkatkan
keterampilan
guru
dalam
menggunakan macam-macam model pembelajaran terutama model
pembelajaran Make A Macth
4.
Bagi Peneliti Lain, penelitian ini masih memiliki kekurangan, jika
peneliti selanjutnya yang berminat melakukan penelitian sejenis agar
melakukan penelitian yang lebih sempurna, seperti melakukan dengan
materi yang lebih mendalam yang sesuai dengan model pembelajaran
Make A Macth, serta sebaiknya memperhatikan kelemahan – kelemahan
model pembelajaran Make A Macthagar menjadi lebih baik dalam
pencapaian tujuan indikator. Peneliti juga hendaknya memperhatikan
seluruh tahapan pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran
Make A Macth dapat diajarkan dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Zainal.dkk.2010.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : Yrama Widya
Artini, Luh M. Arcana, Nyoman.dan Arini, Ni Wayan.2014.Penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Macth Berbasis Budaya Lokal
Bali Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SDN
2 Cempaga. Journal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha
(Online), Vol.2, No.1 diakses 20 Januari 2017
Dewi, Rosmala.2015. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan
Kelas.Medan : Unimed Press\
Djamarah, Syaiful B.dan Zain, Aswan.2013.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rineka Cipta
Fathurrohman,
Muhammad.2015.Model
–
Model
Pembelajaran
Inovatif
(Alternatif Design Pembelajaran Yang Menyenangkan). Jogjakarta : Ar –
Ruzz Media
Hamdani.2011.Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia
Hamalik, Oemar.2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Huda, Miftahul. 2014.
Model – Model Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Isjoni.2011. Cooperative Learning. Bandung : Alfabeta
Istarani.2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Kurniasih, Imas.dan Sani, Berlin, 2014.Teknik dan Cara Mudah Membuat
Penelitian Tindakan Kelas (Untuk Pengembangan Profesi Guru).
Malang : Kata Pena
_________.2015.
Ragam
Pengembangan
Model
Pembelajaran
Meningkatkan Profesionalitas Guru. Malang : Kata Pena
96
Untuk
97
Khafid, M.dan Suyati.2007. Pelajaran Matematika Untuk Sekolah Dasar Kelas
IV. Jakarta : Erlangga
Mustaqim, Burhan.dan Astuty, Ary.2008. Ayo Belajar Matematika Untuk SD dan
MI Kelas IV. Jakarta : Aneka lmu
Purwantari, Teguh. dkk. 2004. Hitunganku Matematika 4 Untuk Sekolah Dasar
Kelas IV. Jakarta : Bumi Aksara
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Rusman. 2012. Model – Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme
Guru. Bandung : Raja Grafindo Persada
Saefuddin, Asis.dan Berdiati, Ika.2014.Pembelajaran Efektif. Bandung : Remaja
Rosdakarya
Shoimin, Aris.2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta : Ar – Ruzz Media
Sinaga, Mangatur. dkk. 2004. Terampil Berhitung Matematika Untuk SD Kelas
IV. Jakarta : Erlangga
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta :
Rineka Cipta
Suprijono, Agus.2010. Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Susanto, Ahmad.2016. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Prenadamedia Group
Taniredja, Tukiran, dkk.2014. Model – Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif.
Bandung : Alfabeta
Thachir, dkk. 2012. Matematika Untuk SD/MI Kelas IV. Sidoarjo : Masmedia
Trianto. 2011. Model – Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara
_________.2011.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta:
Kencana.
MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A
MATCHDI KELAS IV SD NEGERI 101772
TANJUNG SELAMAT
T.A. 2016/2017
SKRIPSI
DiajukanUntukMemenuhiSyaratMemperolehGelarSarjanaPendidikan
JurusanPendidikanPraSekolahDasar S-1Program Studi
Pendidikan Guru SekolahDasar
Oleh:
NOVA HARLINA
NIM.1131111026
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
ABSTRAK
NOVA HARLINA , NIM : 1131111026, “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
pada Mata Pelajaran MATEMATIKA dengan Menggunakan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Macth di Kelas IV SD Negeri No.
101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017”.
Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar
siswa pada mata pelajaran Matematika dengan menggunakan model pembelajaran
Kooperatif tipe Make A Macth materi operasi hitung bilangan bulat di kelas IV
SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017.
Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A
2016/2017 yang berjumlah 37 siswa yang terdiri dari 18 siswa laki-laki dan 19
siswa perempuan. Pelaksanaan penelitian dilakukan selama 2 siklus dimana setiap
siklus dilakukan 2 kali pertemuan. Jadi, dalam 2 siklus terdapat 4 kali pertemuan.
Dalam setiap siklus dilakukan 4 tahap yaitu Perencanaan, Pelaksanaan, Observasi,
dan Refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes hasil belajar dalam
bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal pada materi operasi hitung bilangan
bulat yang dilakukan siswa sebanyak 3 kali yaitu pretest, post test siklus I, post
test siklus II dan lembar observasi digunakan untuk menilai yang dilakukan oleh
peneliti.
Hasil perolehan dari 37 orang siswa, pada pretest sebanyak 10 orang
siswa yang mendapatkan nilai tuntas dengan persentase sebesar 27%, dan 27
orang siswa mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar 73% dan
nilai rata – rata klasikal siswa yaitu sebesar 58,10. Kemudian setelah pemberian
tindakan pada siklus I dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth
adanya peningkatan, yaitu sebanyak 22 orang siswa mendapatkan nilai tuntas
dengan persentase sebesar 59,45% dan 15 orang siswa mendapatkan nilai tidak
tuntas dengan persentase 40,54% dengan nilai rata – rata klasikal sebesar 70,54,
hal ini menunjukkan bahwa peningkatan yang terjadi belum mencapai nilai
ketuntasan dalam belajar oleh karena itu perlu dilakukan upaya perbaikkan pada
siklus II. Pada siklus II dapat dilihat peningkatan nilai rata – rata klasikal sebesar
76,08, sebanyak 32 orang siswa mendapatkan nilai tuntas dengan persentase
86,48% dan 5 orang siswa yang tidak tuntas dengan persentase sebesar 13,51%
sehingga tidak perlu adanya siklus III.
Dengan demikian berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat
disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth
dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran MATEMATIKA dengan
materi operasi hitung bilangan bulat di kelas IV SD Negeri 101772 Tanjung
Selamat T.A 2016/2017
i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Puji syukur penulis ucapkan sebesar-besarnya kepada sang Maha Pengasih
lagi Maha Penyayang, Penguasa seluruh alam, Allah SWT karena atas rahmatNya, anugerah-Nya dan ridho-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian ini
menjadi sebuah skripsi dan digunakan sebagai sebuah persyaratan untuk
mendapatkan gelar sarjana pendidikan di Universitas Negeri Medan.
Setelah proses yang panjang, akhirnya penyusunan skripsi ini dapat
terselesaikan tepat waktu. Adapun judul skripsi ini adalah “Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa pada Mata Pelajaran MATEMATIKA dengan Menggunakan
Model Pembelajaran Kooperatif TipeMake A Macth di Kelas IV SD Negeri
No. 101772 Tanjung Selamat T.A 2016/2017”.
Dalam proses penelitian ini, penulis menemukan berbagai kesulitan. Akan
tetapi, berkat segala bimbingan dan masukan yang sangat banyak dari Ibu Dra.
Mastiana Ritonga, M.Pd serta dukungan dari pihak lain, akhirnya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini sebagaimana mestinya.
Penyelesaian skripsi ini tak lepas dari bantuan, bimbingan dan masukan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1.
Keluarga di rumah, khususnya Ayahanda tercinta Suharto dan Ibunda Ely
Erlinawati Pane, adikku tercinta Harris Fadillah, kakakku tercinta Azalika
Nazela Marpaung, serta Ibu Nining Suriani dan Om Suhendra yang tidak
pernah berhenti memberikan dukungan, doa,
ii
semangat dan kepercayaan
penuh bahwa penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan sebaikbaiknya.
2.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan yang telah dengan baik memprogram, membina dan membimbing
seluruh mahasiswa sehingga dapat manghasilkan lulusan universitas yang
unggul.
3.
Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan
4.
Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Bapak
Drs. Elizon Nainggolan, M.Pd, selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan dan
Kepegawaian, serta Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan
Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua jurusan PGSD dan Ibu DR.
Naeklan Simbolon, M.Pd selaku Sekretaris jurusan PGSD.
6.
Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
tidak pernah lelah membimbing dan memberikan masukan-masukan yang
sangat bermanfaat dalam proses pembuatan skripsi ini menjadi sebaik
mungkin.
7.
Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd selaku Dosen Penguji Skripsi I, Ibu Dr.
Naeklan Simbolon, M.Pdselaku Dosen Penguji Skripsi II, dan Bapak Drs.
Rahim Sitompul, MS selaku Dosen Penguji Skripsi III yang memberikan
masukan-masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.
8.
Bapak Drs. Akden Simanihuruk, M.Pd selaku Pembimbing Akademik yang
sudah memberikan perhatian terhadap perkembangan akademik penulis.
iii
9.
Ibu Siti Hawa Siregar, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri No. 101772
Tanjung Selamat yang dengan senang hati menerima penulis untuk
melakukan
penelitian
dan
memberikan
segala
kemudahan
dalam
menyelesaikan proses penulisan ini.
10. Wali kelas IV-b SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat, Ibu Witriani, S.Pd.I
yang banyak memberikan masukan dalam proses pembelajaran sehingga
dapat berlangsung dengan baik.
11. Seluruh guru dan staf
beserta seluruh siswa kelas IV-b SD Negeri No.
101772 Tanjung Selamat yang menerima kehadiran penulis dengan baik dan
membantu kelancaran penelitian ini.
12. Sahabat-sahabat penulis yang penulis sayangi dalam berjuang bersama-sama
selama kurang lebih 4 tahun ini yaitu Rara Sintia Lubis S.Pd (Jeber) , Nur
Elfi Syahrina S.Pd (Pesek), dan Nur Sa’adah Sitompul S.Pd (Endut),
Kurniawansyah S.Pd (Jelek) yang selalu membantu dan memberikan
dukungan moril kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
13. Seluruh teman seperjuangan di kelas A1 Reguler 2013 yang telah
memberikan penulis banyak cerita, pengalaman, dan berbagai canda tawa
yang tidak akan pernah penulis lupakan. Terutama kepada Rara Sintia Lubis,
Nilfa Dilla Lubis, Irfan Mahyaruddin Zaky, Lidiya Kanda Br.Ginting, Ilham
Makmur Hasibuan, Puji Lestari, Nirwana Herawati, dan teman A1 Reguler
lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terima kasih atas
nasehat dan dukungan dari teman-teman sekalian.
14. Seluruh teman PPLT di SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat tahun 2016
khususnya Nur Elfi Syahrina, Aditya Fitri Lubis S.Pd, Ridha Putri Chintami,
iv
Romian Siahaan, Rizki Ellayanti Berutu S.Pd, Lincewati Manulang, Herta
Batubara dan Imam Maulana Siregar S.Pd. Karena mereka semua, penulis
menjadi bersemangat untuk menyelesaikan skripsi ini dengan segera. Terima
kasih atas suka dan duka yang telah diberikan sehingga penulis tetap berusaha
menyelesaikan skripsi ini.
15. Seluruh teman penulis dimanapun berada baik teman SD, SMP, dan SMA
serta semua pihak yang berjasa dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak bisa
penulis sebutkan satu persatu.
Atas segala bantuan dan kebaikan yang telah mereka berikan dengan
keikhalasan hati mereka semua, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya dan sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan
mereka.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini meskipun sudah diusahakan
sebaik mungkin namun tetap saja terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis
memohon maaf yang sebesar-besarnya. Saran beserta masukan yang diberikan
dari segala pihak, penulis sangat menghargainya. Penulis berharap hasil penelitian
ini bermanfaat bagi pembaac dan bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Medan,10April 2017
Penulis,
NOVA HARLINA
NIM. 1131111026
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK .................................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................. ii
DAFTAR ISI ...........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR...............................................................................ix
DAFTAR TABEL .................................................................................... x
DAFTAR GRAFIK .................................................................................xi
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................... xii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1
1.2 Identifikasi Masalah .................................................................................... 5
1.3 Batasan Masalah .......................................................................................... 6
1.4 Rumusan Masalah ....................................................................................... 6
1.5 Tujuan Penelitian ........................................................................................ 6
1.6 Manfaat Penelitian ...................................................................................... 7
BAB II KAJIAN TEORI ........................................................................ 9
2.1 Kerangka Teoritis ........................................................................................ 9
2.1.1 Pengertian Belajar ............................................................................. 9
2.1.1.1 Pengertian Hasil Belajar .............................................................. 10
2.1.1.2 Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Belajar ............................... 12
2.1.1.3 Hakekat Model Pembelajaran ....................................................... 14
vi
2.1.4.1 Pengertian Model .............................................................14
2.1.4.2 Karakteristik Model Pembelajaran Kooperatif ................15
2.1.4.3 Model-Model Pembelajaran Kooperatif ..........................17
2.1.5 Model Pembelajaran Make a Match .............................................19
2.1.5.1 Karakteristik Model Pembelajaran Make a Match ..........20
2.1.5.2 Manfaat dan Tujuan Pembelajaran Make a Match ..........21
2.1.5.3 Langkah – Langkah Model Pembelajaran Make a
Match ...............................................................................22
2.1.5.4 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Make a
Match .............................................................................24
2.1.6 Pembalajaran Matematika ...........................................................25
2.1.7 Materi pelajaran ............................................................................25
2.2 Krangka Berpikir .................................................................................28
2.3 Hipotesis Tindakan...............................................................................30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................... 33
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................... 33
3.2 Lokasi dan Wkatu Penelitian .................................................................... 34
3.3 Subjek dan Objek Penelitian ..................................................................... 34
3.4 Definisi Operasional Variabel ................................................................... 34
3.5 Desain Penelitian ....................................................................................... 35
3.6 Prosedur Penelitian .................................................................................... 36
3.7 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 41
3.8 Teknik Analisis Data ................................................................................. 42
3.9 Jadwal Penelitian ....................................................................................... 44
vii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ..................... 45
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .......................................................... 45
4.2 Hasil Penelitian .......................................................................................... 46
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ..................................................................... 86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................. 93
5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 93
5.2 Saran ........................................................................................................... 94
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 96
LAMPIRAN ........................................................................................... 98
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar4.1
Lokasi Sekolah yang Diteliti ..........................................................45
Gambar4.2
Siswa Mengerjakan Soal Pretest ....................................................46
Gambar4.3
Peneliti Memberikan Apersepsi .....................................................51
Gambar4.4
Peneliti Menjelaskan Materi Pelajaran ...........................................52
Gambar 4.5 Peneliti Membimbing Siswa Kedalam Kelompok .........................53
Gambar 4.6 Siswa Mencocokkan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban ..........54
Gambar 4.7 Siswa Menjawab Pertanyaan Secara Lisan ....................................55
Gambar 4.8 Peneliti Memberikan Apersepsi Pada Pertemuan ke II ..................56
Gambar 4.9 Peneliti Membimbing Siswa Menyelesaikan Materi pelajaran ......57
Gambar 4.10 Guru Membagikan Kartu dan Siswa Mencocokkan Kartu
Pertanyaan dan kartu Jawaban........................................................58
Gambar 4.11 Siswa Mengerjakan Post Test Siklus I ...........................................59
Gambar 4.12 Siswa Mendengarkan Apersepsi Guru ...........................................70
Gambar 4.13 Media Gambar Garis Bilangan Bulat ............................................70
Gambar 4.14Peneliti Membimbing Siswa dalam Mencocokan Kartu .................71
Gambar 4.15Siswa Mencocokkan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban............72
Gambar 4.16 Peneliti Menunjuk Salah SatuSiswa Untuk Menjawab ..................73
Gambar 4.17 Peneliti Memberikan Apersepsi Pada Pertemuan ke II ..................74
Gambar 4.18 Peneliti Membimbing Siswa Menjawab Soal .................................74
Gambar4.19 Peneliti Membagikan Kartu Pertanyaan Kepada Siswa .................75
Gambar4.20 Siswa Mencocokan Kartu Pertanyaan dan Kartu Jawaban..............76
Gambar 4.21 Siswa Mengerjakan Post Test Siklus II ..........................................77
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Ketuntasan Hasil Belajar SiswaPada Tes Awal ( Pretest ) ..................48
Grafik 4.2 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus I .....................61
Grafik 4.3 Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Post Test Siklus II ...................80
Grafik 4.4 Peningkatan Hasil Pretest, Post Test Siklus I, Post Test Siklus II.......89
Grafik 4.5 Penigkatan Nilai Rata – Rata Klasikal ................................................90
Grafik 4.6 Peningkatan Ketuntasan Belajar Klasikal............................................91
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam era globalisasi saat ini menuntut adanya sumber daya manusia yang
berkualitas. Kualitas sumber daya manusia salah satunya dapat diperoleh dari
proses pembelajaran yaitu melalui pendidikan. Pendidikan merupakan sebuah
program. Program melibatkan sejumlah komponen yang bekerja sama dalam
sebuah proses untuk mencapai tujuan yang diprogramkan. Sebagai sebuah
program, pendidikan merupakan aktifitas sadar dan sengaja yang diarahkan untuk
mencapai suatu tujuan.
Pendidikan dewasa ini menuntut adanya pemahaman kepada peserta didik.
Pemahaman yang dimaksud bukanlah pemahaman dalam arti sempit yaitu
menghafal materi pelajaran, namun pemahaman dalam arti luas yaitu lebih
cenderung menekankan pada kegiatan proses pembelajaran yang meliputi
menemukan konsep,mencari dan lain sebagianya serta peserta didik dituntut untuk
dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari. Namun sayangnya,
praktek
pembelajaran
yang
demikian
masih
belum
diterapkan
secara
keseluruhan,sehingga tujuan dan hasil pendidikan belum sesuai dari apa yang
diharapkan.
Sekolah sebagai salah satu lembaga pendidikan yang secara langsung
bertanggung jawab penuh terhadap kinerja pendidikan yang bermutu harus
mampu memperbaiki segala aspek menejemen sekolah.
1
2
Matematika merupakan salah satu bidang studi yang ada pada semua
jenjang pendidikan, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
Bahkan matematika diajarkan di taman kanak – kanak secara informal.
Pembelajaran Matematika yang berkembang di kelas umumnya ditentukan
oleh peran guru dan siswa sebagai individu – individu yang terlibat langsung di
dalam proses tersebut. Proses belajar Matematika itu sendiri sedikit banyak
tergantung pada cara guru menyampaikan pelajaran pada anak didiknya. Oleh
karena itu kemampuan serta kesiapan guru dalam mengajar memegang peranan
penting bagi keberhasilan proses pembelajaran pada siswa. Dalam proses
pembelajaran Matematika di kelas, sebagai guru hendaknya lebih kreatif dalam
menggunaan media dan model pembelajaran yang sesuai dengan materi
pembelajaran.
Mengingat tuntutan kompetesni yang harus dicapai oleh siswa, perlu
adanya perubahan dalam strategi pembelajaran. Stretegi pembelajaran yang
seharusnya dikembangkan diharapkan dapat melayani dan memfasilitasi siswa
untuk mampu berbuat dan melakukan sesuatu. Peranan guru dalam menentukan
keberhasilan belajar siswa, khususnya pada pembelajaran Matematika di sekolah
haruslah mempunyai peranan yang baik dan berpengaruh kepada pola perilaku
siswa, hal ini dapat dilihat melalui karakteristik peserta didik berdasarkan jenjang
pendidikannya salah satunya karakteristik siswa tersebut, maka tentu sebagai
seorang pendidik yang profesional harus dapat menciptakan suasana atau
pengalaman belajar Matematika yang menyenangkan bagi siswa. Oleh karena itu,
guru harus mampu secara efektif berinovasi dalam mengajar dengan menerapkan
model pembelajaran se– kreatif mungkin untuk memecahkan masalah. Hanya
3
guru yang kreatif, fleksibel, dan cerdas yang dapat memperoleh keuntungan
maksimal dari model – model pengajaran.
Berdasarkan hasil pengamatan peneliti di SDN No. 101772 Tanjung
Selamat melalui keterangan wali kelas IV bahwa hasil belajar siswa kelas IV pada
mata pelajaran Matematika masih rendah, dimana rata – rata nilai perolehan
ulangan tengah semester kelas IV yaitu 57,89, merupakan nilai yang rendah dan
masih dibawah KKM sebesar 70. Hal itu disebabkan karena masih banyaknya
siswa yang tidak memperhatikan pelajaran yang diajarkan guru, dan tidak adanya
rasa ketertarikan para siswa untuk mengikuti pelajaran dengan baik. Selain itu,
dalam pembelajaran yang juga saya amati di kelas tersebut, guru kurang kreatif
dalam menggunakan model pembelajaran, dalam kegiatan belajar mengajar.
Dalam melaksanakan pembelajaran guru selalu menggunakan metode ceramah,
akibatnya siswa cenderung hanya diam memperhatikan penjelasan guru tanpa ada
bertanya sedikitpun, akhirnya pembelajaran pun terlihat dominan satu arah.
Akibat lain yang ditimbulkan dari pembelajaran yang seperti itu adalah banyaknya
siswa yang berbicara dengan temannya sehingga kelas menjadi ribut, ada siswa
yang mengantuk, dan ada siswa yang permisi keluar dengan alasan ke kamar
kecil.
Pengelolaan kelas kurang baik, disebabkan pada kondisi tertentu ada
gangguan yang tidak dikehendaki datang dengan tiba – tiba. Suatu gangguan yang
datang dengan tiba – tiba di luar kemampuan guru adalah kendala spontanitas
dalam pengelolaan kelas. Pembelajaran yang digunakan selama ini kepada siswa
di SDN No. 101772 Tanjung Selamat hanya sampai pada tahap memberi bekal
pengetahuan dan keterampilan hanya sebatas sekedar tahu saja. Dan jarang sekali
4
siswa mendapatkan kesempatan untuk menyatakan pendapat. Pendekatan
pembelajaran yang dipilih dan digunakan oleh guru masih kurang tepat, sehingga
memiliki dampak hasil belajar siswa yang masih di bawah standar yang
diharapkan.
Selain itu, proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran
Matematika umumnya masih bersifat menoton, dimana siswa kurang dilibatkan
dalam pembelajaran sehingga siswa tidak aktif dan cenderung pasif dikarenkan
guru kurang memotivasi siswa untuk meningkatkan rasa ingin tahu siswa dalam
belajar. Kebiasaan siswa bersifat pasif dalam pembelajaran dapat mengakibatkan
sebagian besar siswa takut dan malu bertanya pada guru mengenai materi yang
kurang dipahaminya.
Selain itu guru kurang memanfaatkan fasilitas sekolah
seperti, sarana dan prasarana yang sudah ada di sekolah. Kurangnya kreativitas
guru dalam membuat media pembelajaran maupun alat peraga dalam kegiatan
belajar mengajar,
dapat menunjang hasil belajar siswa menjadi meningkat
maupun menurun.
Proses pembelajaran yang baik adalah yang dapat menciptakan
pembelajaran yang efektif dengan adanya komunikasi dua arah antara guru
dengan peserta didik yang tidak hanya menekan pada apa yang dipelajari tetapi
menekan bagaimana ia harus belajar. Dengan demikian diharapkan proses
pembelajaran
harus
memperlihatkan
karakteristik
mata
pelajaran
dan
perkembangan para peserta didik sehingga tercipta kelas yang menyenangkan.
Salah satu alternatif untuk pengajaran tersebut adalah menggunakan model
pembelajaran Kooperatif
Tipe Make A Match. Model pembelajaran Make A
Match merupakan model pembelajaran yang dikembangkan Lorna Curran. Ciri
5
utama model Make A Match adalah siswa diminta mencari pasangan kartu yang
merupakan jawaban atau pertanyaan materi tertentu dalam pembelajaran. Salah
satu keunggulan teknik ini adalah siswa mencari pasangan sambil belajar
mengenai suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Teknik ini
bisa digunakan pada semua mata pelajaran dan untuk semua tingkat usia. (Isjoni,
2011: 78).
Berdasarkan penjelasan diatas maka saya tertarik membuat penelitian yang
berjudul “ Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran Matematika
Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match
Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 101772 Tanjung Selamat “. Tahun ajaran
2016/2017.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat diidentifikasi beberapa
permasalahan sebagai berikut :
1) Pembelajaran matematika selama ini dilakukan dengan menggunakan
metode ceramah.
2) Guru kurang kreatif dalam memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada
di sekolah.
3) Pendekatan pembelajaran yang digunakan masih kurang tepat sehingga
siswa kurang termotivasi.
4) Pengelolaan kelas pada saat pembelajaran kurang baik.
6
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah yang
diuraikan di atas, maka masalah dibatasi pada meningkatan hasil belajar siswa
pada pelajaran Matematika materi “ Operasi Hitung Bilangan Bulat “ dengan
menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match siswa di kelas
IV SD Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dikemukakan maka rumusan
masalahnya adalah “ apakah dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada
pelajaran Matematika dengan materi operasi hitung bilangan bulat”. Di kelas IV
SD Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
1.5 Tujuan Penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah tersebut di atas, maka tujuan penelitian
ini adalahUntuk mengetahui dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif
tipe Make A Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran
Matematika dengan materi “ Operasi Hitung Bilangan Bulat” di kelas IV SD
Negeri 101772 Tanjung Selamat Tahun Ajaran 2016/2017.
7
1.6 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang diharapkan yaitu :
a.
Bagi siswa
a. Menumbuhkan dan meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran
matematika di kelas IV SD 101772 Tanjung Selamat;
b. Melatih keberanian siswa untuk mengungkapkan ide, pendapat atau
merumuskan konsep-konsep matematika.
c. Siswa semakin termotivasi untuk belajar karena partisipasi aktif dalam
proses pembelajaran dan suasana pembelajaran semakin variatif dan tidak
monoton.
b.
Bagi guru
a. Memberi pengalaman dan mengembangkan metode mengajar yang lebih
bervariasi.
b. Guru
dapat
memperbaiki
dan
meningkatkan
mutu
pembelajaran
memperbaiki
dan
meningkatkan
mutu
pembelajaran
matematika.
c. Guru
dapat
matematika.
c.
Bagi Sekolah
a. Sebagai bahan masukan untuk pengembangan kualitas pembelajaran
dalam mutu pendidikan
b. Sebagai pedoman dan bahan masukan untuk lebih memahami pelajaran
8
d.
Bagi Peneliti
a. Bagi peneliti diharapkan penelitian dapat menambah wawasan dan
pengalaman dalam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe
make a match dalam pembelajaran matematika dimasa yang selanjutnya.
b. Sebagai bahan latihan sekaligus ilmu pengetahuan dalam menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe Make A Macth.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan
menggunakan model pembelajaran Make A Macth pada pelajaran Matematika
materi opeasi hitung bilangan bulat di kelas IV SDN 101772 Tanjung Selamat
T.A 2016/ 2017 maka, dapat di ambil beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut:
1.
Setelah dilakukan kegiatan belajar mengajar oleh guru pada siklus I
dengan menggunakan model pembelajaran Make A Macth, hasil
observasi kegiatan mengajar guru pada siklus I pertemuan 1 diperoleh
persentase nilai observasi sebesar 75% tergolong cukup baik sedangkan
pada siklus I pertemuan 2 mengalami peningkatan menjadi 78,33% dan
tergolong cukup baik. Pada siklus II setelah melakukan perbaikan
pembelajaran model Make A Macth memperoleh hasil observasi kegiatan
mengajar guru di pertemuan 1 diperoleh persentase nilai observasi
sebesar 85% tergolong baik sedangkan pada pertemuan 2 mengalami
peningkatan menjadi 98,33% dan tergolong sangat baik.
2.
Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan. Pada saat pretest
dimana dari 37 siswa, yang mendapatkan nilai tuntas sebanyak 10 siswa
dengan persentase sebesar 27% dan 27 siswa mendapatkan nilai tidak
tuntas dengan persentase sebesar 73%, pada Post Test Siklus I
mengalami kenaikan yaitu dimana dari 37 orang siswa terdapat 22 siswa
mendapatkan nilai tuntas dengan persentase 59,45% dan 15 siswa
93
94
mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar 40,54%. Pada
post test siklu II juga mengalami peningkatan dimana dari 37 siswa
terdapat 32 siswa mendapatkan nilai tuntas dengan persentase 86,48%
dan 5 siswa mendapatkan nilai tidak tuntas dengan persentase sebesar
13,51%.
3.
Berdasarkan temuan variabel hasil belajar oleh siswa dan variabel
penggunaan model pembelajaran Make A Macth oleh peneliti, maka
hipotesis yang berbunyi bahwa “Penggunaan Model Pembelajaran Make
A Macth dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran
Matemtika di Kelas IV SD Negeri No. 101772 Tanjung Selamat T.A
2016/2017” dapat dibuktikan kebenarannya.
5.2 Saran
Dari hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka peneliti mangajukan
beberapa saran yang diajukan oleh peneliti untuk meningkatkan kualitas belajar
siswa serta minat belajar siswa dalam pembelajaran Matematika di kelas IV SD
Negeri 101772 Tanjung Selamat adalah sebagai berikut :
1.
Bagi Siswa, diharapkan agar lebih aktif dalam proses pembelajaran agar
diperoleh hasil belajar yang lebih baik dan disarankan untuk lebih berani
untuk bertanya tentang pelajaran yang belum dipahami,
2.
Bagi Guru, hendaknya menggunakan model pembelajaran Make A Macth
dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar agar pembelajaran dapat
berlangsung
dengan
menarik
dan
menyenangkan
meningkatkan keaktifan siswa di dalam kelas.
serta
dapat
95
3.
Bagi Sekolah, disarankan agar Kepala Sekolah mengembangkan atau
melatih
guru
untuk
meningkatkan
keterampilan
guru
dalam
menggunakan macam-macam model pembelajaran terutama model
pembelajaran Make A Macth
4.
Bagi Peneliti Lain, penelitian ini masih memiliki kekurangan, jika
peneliti selanjutnya yang berminat melakukan penelitian sejenis agar
melakukan penelitian yang lebih sempurna, seperti melakukan dengan
materi yang lebih mendalam yang sesuai dengan model pembelajaran
Make A Macth, serta sebaiknya memperhatikan kelemahan – kelemahan
model pembelajaran Make A Macthagar menjadi lebih baik dalam
pencapaian tujuan indikator. Peneliti juga hendaknya memperhatikan
seluruh tahapan pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran
Make A Macth dapat diajarkan dengan baik.
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Zainal.dkk.2010.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : Yrama Widya
Artini, Luh M. Arcana, Nyoman.dan Arini, Ni Wayan.2014.Penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Macth Berbasis Budaya Lokal
Bali Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SDN
2 Cempaga. Journal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha
(Online), Vol.2, No.1 diakses 20 Januari 2017
Dewi, Rosmala.2015. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan
Kelas.Medan : Unimed Press\
Djamarah, Syaiful B.dan Zain, Aswan.2013.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rineka Cipta
Fathurrohman,
Muhammad.2015.Model
–
Model
Pembelajaran
Inovatif
(Alternatif Design Pembelajaran Yang Menyenangkan). Jogjakarta : Ar –
Ruzz Media
Hamdani.2011.Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia
Hamalik, Oemar.2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Huda, Miftahul. 2014.
Model – Model Pengajaran dan Pembelajaran.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Isjoni.2011. Cooperative Learning. Bandung : Alfabeta
Istarani.2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Kurniasih, Imas.dan Sani, Berlin, 2014.Teknik dan Cara Mudah Membuat
Penelitian Tindakan Kelas (Untuk Pengembangan Profesi Guru).
Malang : Kata Pena
_________.2015.
Ragam
Pengembangan
Model
Pembelajaran
Meningkatkan Profesionalitas Guru. Malang : Kata Pena
96
Untuk
97
Khafid, M.dan Suyati.2007. Pelajaran Matematika Untuk Sekolah Dasar Kelas
IV. Jakarta : Erlangga
Mustaqim, Burhan.dan Astuty, Ary.2008. Ayo Belajar Matematika Untuk SD dan
MI Kelas IV. Jakarta : Aneka lmu
Purwantari, Teguh. dkk. 2004. Hitunganku Matematika 4 Untuk Sekolah Dasar
Kelas IV. Jakarta : Bumi Aksara
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Rusman. 2012. Model – Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme
Guru. Bandung : Raja Grafindo Persada
Saefuddin, Asis.dan Berdiati, Ika.2014.Pembelajaran Efektif. Bandung : Remaja
Rosdakarya
Shoimin, Aris.2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013.
Yogyakarta : Ar – Ruzz Media
Sinaga, Mangatur. dkk. 2004. Terampil Berhitung Matematika Untuk SD Kelas
IV. Jakarta : Erlangga
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta :
Rineka Cipta
Suprijono, Agus.2010. Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Susanto, Ahmad.2016. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Prenadamedia Group
Taniredja, Tukiran, dkk.2014. Model – Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif.
Bandung : Alfabeta
Thachir, dkk. 2012. Matematika Untuk SD/MI Kelas IV. Sidoarjo : Masmedia
Trianto. 2011. Model – Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara
_________.2011.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif – Progresif. Jakarta:
Kencana.