Identifikasi Sistem Kebijakan Ekonomi Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Cakalang Di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah

Gambar 33 menunjukkan input dari sub sistem ekologi yaitu stok sumberdaya ikan cakalang, pertumbuhan alami, carrying capacity, dan jumlah effort. Sedangkan, output dari sub sistem ekologi adalah hasil tangkapan dan kematian alami sumberdaya ikan cakalang. Output dari model ini yang akan mempengaruhi pendapatan dan keuntungan usaha perikanan ikan cakalang pada sub model ekonomi. Gambar 33 Sistem dinamik sub model ekologi Sub model ekonomi Sub model ekonomi digunakan untuk menggambarkan keberlanjutan usaha perikanan cakalang pada dimensi ekonomi. Input dari sub model ekonomi adalah hasil tangkapan, harga ikan, biaya penangkapan dan jumlah effort. Sedangkan output dari sub model ekonomi adalah pendapatan, pengeluaran, dan rente ekonomi keuntungan uasaha. Indikator keberlanjutan pada sub model ekonomi adalah tingkat keuntungan. Tinggi rendahnya rente ekonomi usaha penangkapan dipengaruhi oleh biaya penangkapan, harga ikan, dan hasil tangkapan Gambar 34. Biaya penangkapan c dan harga ikan p didasarkan pada hasil analisis bioekonomi. Gambar 34 Sistem dinamik sub model ekonomi Stok SDI Pert Alami Hasil Tangkapan Laju Pertumbuhan Carry ing Capacity Kematian Alami Koef Tangkap CPUE Jml Ef f ort Perub Ef f ort Fraksi Tangkap Degradasi SDI Prod Aktual Alpha Rasio CC Laju Kematian Harga Ikan Biay a Ef f ort Sub Model Ekologi Pendapatan Pengeluaran Harga Ikan Biaya Effort Suku Bunga Rente Ekonomi Jml Effort Net PV Perub NPV Discount Factor Pajak Keunt Per Trip Hasil Tangkapan Net Benefit Total Cost Perawatan Retribusi Penyusutan Nilai Sisa Inves Investasi Pend ABK Per Thn Sub Model Ekonomi Diagram sub model ekonomi pada Gambar 34 di atas menjelaskan bahwa keuntungan usaha penangkapan mempunyai pengaruh besar terhadap tercapainya keberlanjutan pada dimensi ekonomi. Faktor yang sangat berpengaruh terhadap keuntungan adalah total pendapatan TR dan total biaya TC. Sub model sosial Sub model sosial menggambarkan tingkat kesejahteraan nelayan ABK purse seine. Keberlanjutan pada dimensi sosial sangat dipengaruhi oleh keberlanjutan pada dimensi ekologi dan ekonomi. Input dari sub model sosial adalah rente ekonomi usaha penangkapan. Sedangkan output dari sub model sosial yaitu pendapatan nelayan ABK purse seine Gambar 35. Gambar 35 Sistem dinamik sub model sosial Sub model sosial pada Gambar 35 di atas menunjukkan bahwa variabel yang menjadi pendorong pada dimensi sosial adalah rente ekonomi usaha penangkapan. Peningkatan pendapatan berpengaruh positif terhadap keuntungan usaha. Keuntungan usaha penangkapan akan mengalami penurunan jika terjadi peningkatan biaya operasional yang dipengaruhi peningkatan jumlah effort. Meningkat dan menurunnya rente ekonomi usaha penangkapan dipengaruhi oleh hasil tangkapan dan harga ikan sehingga berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan nelayan ABK purse seine baik pendapatan per trip, per tahun, per bulan, dan pendapatan per orang. Apabila keuntungannya berada di atas nilai UMR maka nelayan diasumsikan dapat meningkatkan kesejahteraannya. Simulasi Model Dinamik Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Cakalang Model pengelolaan sumberdaya perikanan cakalang di Kabupaten Parigi Moutong, dipengaruhi variabel atau indikator dari sub model satu dengan lainnya mempunyai hubungan yang saling terkait. Adanya hubungan tersebut menyebabkan terjadinya dinamika dalam model. Jika nilai suatu variabel pada suatu sub model berubah maka akan berpengaruh terhadap nilai variabel pada sub model lainnya. Keputusan untuk melakukan intervensi model dilakukan setelah diperoleh nilai dari parameter-parameter yang terkait dengan pengelolaan sumberdaya berkelanjutan. Dalam penelitian ini nilai-nilai parameter dalam model didapat berdasarkan hasil analisis bioekonomi. Simulasi model pengelolaan Keunt PS Per Unit Pend ABK Per Thn Trip PS Per Thn Trip PS Per Bln Pend ABK Per Bln Jml ABK Pend ABK Per Org Rente Ekonomi Jml Effort Pend ABK Per Trip Sub Model Sosial sumberdaya perikanan cakalang disimulasikan dalam rentang waktu 50 tahun. Adapun persamaan perhitungan model pengelolaan sumberdaya perikanan cakalang di Kabupaten Parigi Moutong berdasarkan dapat dilihat pada Lampiran 8. Simulasi sub model ekologi Sumberdaya perikanan merupakan aset yang dapat bertambah dan berkurang baik secara alamiah maupun karena intervensi manusia. Seluruh dinamika alam dan intervensi manusia ini mempengaruhi baik langsun maupun tidak langsung terhada kondisi sumberdaya perikanan sepanjang waktu Fauzi dan Anna 2005. Denan menggunakan nilai parameter biologi dan ekonomi r, q, K, p, dan c yang dihitung berdasarkan analisis bioekonomi, maka diperoleh hasil pengelolaan sumberdaya perikanan cakalang di Kabuaten Parigi Moutong pada Gambar 44. Pada awal-awal periode ketika jumlah effort masih rendah, level stok ikan masih relatif tinggi. Saat effort mengalami peningkatan, stok ikan mulai mengalami penurunan. Tingkat effort tertinggi dicapai pada tahun ke 9 sebesar 27.189 trip dan jumlah stok ikan cakalang sebesar 4.151,21 ton dengan hasil tangkapan mencapai 3.296,50 ton Lampiran 9. Hal ini menunjukkan, saat jumlah effort sebesar 27.189 trip maka keuntungan yang didapatkan semakin kecil. Kondisi ini membuat nelayan akan mengurangi jumlah effort atau berhenti menjadi nelayan. Hai ini disebabkan nelayan tidak mendapatkan keuntungan dari hasil tangkapan sementara jumlah biaya penangkapan yang dibutuhkan semakin besar. Pada saat dimana nelayan tidak melakukan penangkapan atau mengurangi jumlah effort, kondisi ini secara langsung akan meningkatkan jumlah stok ikan cakalang. Ketika jumlah stok meningkat, nelayan akan meningkatkan jumlah effort dan sebaliknya sampai mencapai tingkat steady state baik jumlah stok, effort, hasil tangkapan maupun keuntungan Gambar 36. Gambar 36 Simulasi keterkaitan jumlah stok, effort, hasil tangkapan, dan rente ekonomi pemanfaatan sumberdaya perikanan cakalang di Kab. Parigi Moutong 0:32 18 Jul 2016 0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 Years 1: 1: 1: 2: 2: 2: 3: 3: 3: 4: 4: 4: 0,00 10000,00 20000,00 10000,00 20000,00 30000,00 1500,00 4500,00 7500,00 -15000,00 20000,00 55000,00 1: Stok SDI 2: Jml Effort 3: Hasil Tangkapan 4: Rente Ekonomi 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 Graph 1 Hasrudin Usman