PENGGUNAANCAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) UNTUK MENENTUKAN TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM YANG EFISIEN (Studi pada Indeks LQ-45 yang Listing di Bursa Efek Indonesia)

PENGGUNAAN CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) UNTUK
MENENTUKAN TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM YANG EFISIEN
(Studi pada Indeks LQ-45 yang Listing di Bursa Efek Indonesia)

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh:

Bambang Sumantri
201010170311278

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2014

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Dengan memanjat puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat

dan

hidayah-MU

peneliti

dapat

menyelesaikan

skripsi

yang

berjudul:

“Penggunaan Capital Asset Pricing Model (CAPM) untuk Menentukan
Tingkat Pengembalian Saham yang Efisien (Studi pada Indeks LQ-45 yang
Listing di Bursa Efek Indonesia)”.
Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi pasar

modal, investasi, tingkat pengembalian individu, tingkat pengembalian bebas
resiko, tingkat pengembalian pasar, resiko sistematik, tingkat keuntungan yang
diharapkan, penentuan saham efisien dan tidak efisien dan rekomendasi.
Selama proses penyusunan skripsi ini peneliti banyak mendapat bantuan
berupa saran, kritik, dan motivasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Allah SWT karena atas ridho, rahmat, dan hidayah-Nya dan syafa’at dari Nabi
Muhammad SAW, alhamdulillah peneliti bisa menyelesaikan skripsi tepat
pada waktunya.
2. Bapak Saniran dan Ibu Aminah beliau adalah motivator yang selalu
memberikan dukungan berupa doa, materi, nasehat dan kasih sayang. Buat
Kakak Mira Santika SE. dan Adik Dewi Ayu Lestari serta juga keluarga besar
Mimih dan Abah Samad (Alm), keluarga besar nenek Niayah dan kakek
Surani (Alm) makasih doa, nasehat dan semangatnya selama menyusun
skripsi.

i

3. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi &
Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M. Ak., selaku Ketua Program Studi Akuntansi.
5. Bapak Drs. A. Waluya Jati, M.M. dan Ibu Dra. Endang Dwi Wahyuni, M.Si.,
Ak. selaku pembimbing skripsi.
6. Bapak Adi Prasetyo., S.E., M.Si., selaku Dosen Wali kelas F angkatan 2010.
7. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Akuntansi dan Staf Tata Usaha
FEB-UMM terima kasih atas bantuan dan bimbingannya selama ini.
8. Untuk Suci Maharani SE. sebagai kekasihku, terimakasih sudah memberikan
semangat dan doanya serta menjadi pendengar yang baik tentang curhatancurhatan suka maupun duka yang sudah kita jalani.
9. Sahabat sejati SUCENG GROUP (Eka Prasetyo Gunawan SE., Ahmad
Subarkah SE., Septiko Pipit SE., Ahmad Faruq Kholilul Bari SE., Nur Azizah
Sulinda Perdana Wati SE., Ira Suliasti SE., Amelia Putri Oli’i SE., serta anakanak kelas Akun F) aku bangga punya sahabat seperti kalian yang selalu ada
disaat susah, sedih, bahagia, maaf sering merepotkan, terus kompak dan
silaturahmi tetap terjalin.
10. Sahabat dRc & iLc Community (adi, angga, panji, windra, sultan, ina, lelly,
adry, dian, stevani, nanda dll) semoga silaturahmi tetap terjaga ya.
11. Teman-teman Wisma Ulin No. 4 (Mas Wawan, Fandi, Fikar, Ipul, Indra,
Agus, Khalqi, Hafiz, Arif, Ari, Radit, Dian, Ryan, Rizky, Ihsan dll) makasih
buat kebersamaannya.

ii


12. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak
membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki
peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar
tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 8 Juni 2014

Peneliti

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa sepanjang pengetahuan
saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan
Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau

diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini
dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 8 Juni 2014

Bambang Sumantri
201010170311278

iv

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................

i

PERNYATAAN ORISINALITAS .............................................................

iv


DAFTAR ISI ...............................................................................................

v

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................

vii

DAFTAR TABEL .......................................................................................

viii

DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................

ix

ABSTRAK ..................................................................................................

x


ABSTRACT ................................................................................................

xi

I.

II.

III.

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..............................................................

1

B. Perumusan Masalah ......................................................

5

C. Tujuan Penelitian ..........................................................


6

D. Manfaat Penelitian ........................................................

6

TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Penelitian Terdahulu .....................................

7

B. Landasan Teori ..............................................................

11

1. Pasar Modal .............................................................

11


2. Investasi...................................................................

15

3. Resiko......................................................................

19

4. Capital Asset Pricing Model (CAPM) ....................

24

METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ..............................................................

34

B. Populasi dan Sampel .....................................................

34


C. Jenis dan Sumber Data ..................................................

35

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................

35

E. Teknik Analisis Data .....................................................

35

v

IV.

V.

HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Data Penelitian ......................................

39

B. Penyajian Data ....................................................................

40

1. Laporan Harga Saham Bulanan ....................................

40

2. Laporan Indeks Harga Saham Gabungan ......................

40

3. Laporan Tingkat Suku Bunga .......................................

41

C. Analisis Data .......................................................................

42

1. Menghitung Tingkat Pengembalian Saham Individu....

42

2. Menghitung Tingkat Pengembalian Bebas Resiko .......

44

3. Menghitung Tingkat Pengembalian Pasar ....................

45

4. Menghitung Resiko Sistematik .....................................

46

5. Menghitung Tingkat Keuntungan yang Diharapkan .....

48

6. Pengelompokkan Saham Efisien dan Tidak Efisien .....

50

7. Rekomendasi .................................................................

52

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan .........................................................................

53

B. Saran ....................................................................................

54

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................

55

LAMPIRAN ................................................................................................

57

vi

DAFTAR GAMBAR

No.

Judul

Halaman

1.

Garis Pasar Modal (Capital Market Line)

27

2.

Garis Pasar Sekuritas (Security Market Line)

29

vii

DAFTAR TABEL

No.

Judul

Halaman

1. Tabel 1

Daftar Perusahaan

39

2. Tabel 2

Data Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

41

3. Tabel 3

Data Tingkat Suku Bunga

41

4. Tabel 4

Hasil Perhitungan Pengembalian Individu (Ri)

43

5. Tabel 5

Hasil Perhitungan Bebas Resiko (Rf)

44

6. Tabel 6

Hasil Perhitungan Pengembalian Pasar (Rm)

46

7. Tabel 7

Hasil Perhitungan Resiko Sistematis (β)

47

8. Tabel 8

Hasil Perhitungan Pengembalian yang Diharapkan E(Ri)

49

9. Tabel 9

Pengelompokkan Saham Efisien dan Tidak Efisien

50

viii

DAFTAR LAMPIRAN

No.

Judul

Halaman

1

Harga Saham Bulanan

57

2

Perhitungan Tingkat Pengembalian Saham Individu (Ri)

65

3

Perhitungan Resiko Sistematis (β)

76

4

Perhitungan Tingkat Pengembalian yang Diharapkan E(Ri)

92

ix

55

DAFTAR PUSTAKA

Adya, Puspita Marttanita. 2011. Penggunaan Capital Asset Pricing Model
(CAPM) Untuk Pengelompokkan Dan Penilaian Efisiensi Saham (Studi
pada perusahaan-perusahaan sektor Infrastructure, Utilities and
Transportation periode 2007-2009. Universitas Brawijaya. Malang.
Bishop, Matthew. 2010. EKONOMI Panduan Lengkap dari A sampai Z: Pustaka
Baca. Yogyakarta.
Darmadji, Tjiptono dan Hendy M. Fakhruddin. 2012. Pasar Modal Di Indonesia:
Edisi Ketiga. Salemba Empat. Jakarta.
Fakhruddin, M. dan M. Sopian Hadianto. 2001. Perangkat dan Model Analisis
Investasi di Pasar Modal: PT. Alex Media Komputindo. Jakarta.
Halim, Abdul. 2003. Analisis Investasi: Edisi Pertama. Salemba Empat. Jakarta.
Hartono, Jogiyanto. 2007. Teori Portofolio dan Analisis Investasi: BPFE.
Yogyakarta.
Hartono, Jogiyanto. 2013. Teori Portofolio dan Analisis Investasi: Edisi Ketujuh.
BPFE. Yogyakarta.
http://www.idx.co.id
http://www.sahamok.com
http://finance.yahoo.com
Husnan, Suad. 2001. Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas: Unit Penerbit dan
Percetakan AMP YKPN. Yogyakarta.
Husnan, Suad. 2005. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas: Unit
Penerbit dan Percetakan AMP YKPN. Yogyakarta.
Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo, 2009. Metodologi Penelitian Bisnis untuk
Akuntansi dan Manajemen: Edisi Pertama. BPFE Yogyakarta.Yogyakarta.
Irawati, Dewi. 2010. Analisis metode CAPM (Capital Asset Pricing Model)
sebagai dasar pengambilan keputusan investasi pada perusahaan
perbankan yang tercatat di BEI. Universitas Muhammadiyah Malang.
Malang.

56

Kurniawati, Trisma. 2008. Analisis CAPM (Capital Asset Pricing Model) sebagai
dasar pengambilan keputusan investasi saham pada perusahaan farmasi
yang terdaftar di BEJ. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang.
Lubis, Ade Fatma. 2008. Pasar Modal: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI.
Jakarta.
Noor, Henry Faizal. 2007. Ekonomi Manajerial: PT. Rajagrafindo Persada.
Jakarta.
Rusdin. 2006. Pasar Modal Teori Masalah dan Kebijakan dalam Praktik:
Alfabeta. Bandung.
Samsul, Mohamad. 2006. Pasar Modal dan Manajemen Portofolio: Erlangga.
Jakarta.
Sartono, Agus. 2002. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi: Edisi Keempat.
Cetakan Pertama. BPFE. Yogyakarta.
Sunariyah. 2004. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal: Edisi Kelima. UPPAMP. YKPN. Yogyakarta.
Tandelilin, Eduardus. 2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio: Edisi
Pertama. BPFE. Yogyakarta.
Wibisono, Dermawan. 2003. Riset Bisnis: PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Yoanitha, Satya Febrylinna. 2012. .Penetapan Investasi Portofolio Dengan
Menggunakan Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) (Studi Pada
Saham-saham Perusahaan Textile and Garment Yang Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia Periode 2008 -2010. Universitas Brawijaya. Malang.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Dalam suatu negara berkembang khususnya Indonesia menuntut
para investor lebih memperkaya informasi untuk mengurangi risiko yang
bisa mereka alami sewaktu-waktu. Para investor juga harus mampu
menyesuaikan keadaan yang terjadi dan mencari peluang investasi yang
lebih menguntungkan di masa yang akan datang. Informasi baik yang
bersifat formal maupun non formal bagi seorang investor akan menjadi
sesuatu yang sangat penting karena dengan adanya informasi akan
memberi kemudahan dalam menentukan keputusan yang paling tepat.
Investasi merupakan komitmen sejumlah dana atau sumber daya
lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah
keuntungan dimasa datang (Tandelilin, 2001:3). Adanya investasi berarti
harus mempunyai modal dalam melakukan transaksi investasi. Setiap
individu/ investor harus memiliki pengetahuan yang lebih mengenai
pemilihan investasi yang terbaik.
Investor maupun calon investor mempunyai banyak pilihan dan
cara dalam melakukan investasi dana yang dimilikinya, salah satu
alternatif pilihan investasi melalui pasar modal. Pasar modal dapat
didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan (sekuritas)
jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk hutang

1

2

maupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah, public
authorities, maupun perusahaan swasta (Husnan, 2001: 3).
Di pasar modal (capital market) banyak berbagai instrumen
keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang
(obligasi), equity (saham), reksa dana, instrumen derivatif maupun
instrumen lainnya. Tetapi banyak investor yang lebih memilih saham
sebagai instrument investasi keuangannya. Saham merupakan tanda
penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan
atau perseroan terbatas (Darmadji dan Fakhruddin, 2012:5). Dengan
saham tersebut dimana pemegang saham turut berpartisipasi dalam
penanaman modal/ investasi di pasar modal selain itu memilih saham
karena adanya keuntungan yang menjanjikan berupa deviden dan capital
gain yang akan dibagikan ke investor jika perusahaan mengalami
keuntungan.
Investor akan memaksimalkan keuntungan atas investasi yang
dilakukannya dan mengurangi tingkat resiko yang akan dihadapi. Terdapat
dua permasalahan yang dihadapi ketika sudah melakukan investasi yakni
tingkat pengembalian (return) dan tingkat resiko (risk).
Return merupakan hasil dari kegiatan investasi. Return dapat
berupa return realisasi yang sudah terjadi atau return ekspektasi yang
belum terjadi tetapi yang diharapkan akan terjadi dimasa mendatang.
Return realisasi dihitung berdasarkan data historis. Return realisasi penting
karena digunakan sebagai salah satu pengukur kinerja dari perusahaan.

3

Return historis ini juga berguna sebagai dasar penentuan ekspektasi dan
resiko dimasa mendatang.
Menghitung return saja untuk suatu investasi tidaklah cukup.
Resiko dari investasi juga perlu diperhitungkan. Return dan resiko
merupakan dua hal yang tidak terpisah karena pertimbangan suatu
investasi merupakan trade off dari kedua faktor ini. Return dan resiko
mempunyai hubungan yang positif, artinya jika semakin besar resiko yang
ditanggung, semakin besar pula return yang harus dikompensasikan
(Jogiyanto, 2007:130). Untuk penghitungan keuntungan tersebut terdapat
alat analisis pengambil keputusan pada investasi saham, secara teori ada
beberapa pendekatan yang dapat digunakan tetapi dalam penelitian ini
peneliti menggunakan Capital Asset Pricing Model (CAPM).
Capital Asset Pricing Model (CAPM) merupakan model hubungan
antara resiko dengan tingkat pengembalian yang diharapkan (Darmadji
dan Fakhruddin,2012:161). CAPM merupakan teori ekonom yang
menjabarkan hubungan resiko dan tingkat pengembalian yang diharapkan,
atau dengan kata lain, merupakan model penetapan harga sekuritas
beresiko. CAPM menyatakan bahwa satu-satunya resiko yang dinilai oleh
investor adalah resiko sistematis, karena resiko ini tidak dapat dihilangkan
dari diversifikasi. Tujuan utama penggunaan CAPM adalah memberikan
prediksi yang tepat mengenai hubungan antara risiko suatu aset dengan
return yang diharapkan, menentukan harga suatu aset dan CAPM sebagai

4

dasar untuk menentukan kelompok saham yang dapat di pilih sebagai
tempat investasi.
Hasil penelitian terdahulu yang menggunakan pendekatan CAPM
terdapat beberapa pendapat diantaranya: Penelitian yang dilakukan
Yoanitha (2012), Berdasarkan hasil analisis dari 14 saham yang diteliti
diperoleh 8 saham yang termasuk saham efisien, yaitu saham ADMG,
BATA, INDR, MYRX, PBRX, RDTX, RICY dan UNTX.
Penelitian yang dilakukan oleh Adya (2011), Berdasarkan hasil
analisis, dari 9 saham yang dijadikan sampel penelitian terdapat 5 saham
perusahaan yang merupakan saham yang efisien dan 4 saham yang tidak
efisien dengan pengukuran bahwa tingkat pengembalian individu lebih
besar dari tingkat pengembalian yang diharapkan [(Ri) > E(Ri).
Penelitian yang dilakukan oleh Irawati (2010) dari hasil
perhitungan menggunakan CAPM maka dapat diketahui bahwa sahamsaham dalam perusahaan perbankan termasuk dalam kategori yang tidak
efisien, hal ini dikarenakan tingkat keuntungan yang ditawarkan pada
masing-masing perusahan belum memberikan manfaat secara ekonomis,
dimana keuntungan tidak sebanding dengan resiko.
Penelitian yang dilakukan oleh Kurniawati (2008) berdasarkan
perhitungan dengan menggunakan pendekatan CAPM, return yang
diharapakan (E(Ri)) dan resiko (β) tertinggi dimiliki oleh saham PT.
Bristol Squibb Myers Indonesia Tbk. (SQBI) dengan (E(Ri)) sebesar
0,01503 dan (β) sebesar 0,20265. Sedangkan saham yang memiliki return

5

saham yang diharapkan (E(Ri)) dan resiko (β) terendah dimiliki oleh PT.
Pyridam Farma Tbk. (PYFA) dengan (E(Ri)) sebesar 0,00833 dan (β)
sebesar -0,24149. Hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwa kondisi
saham perusahaan farmasi periode 2004-2006 dalam kondisi undervalued,
sehingga dapat dikatakan saham perusahaan farmasi layak untuk dibeli.
Dalam penelitian ini dipilih saham kelompok LQ-45 karena saham
kelompok LQ-45 merupakan saham terpilih yang memenuhi kriteria
memiliki liquiditas, kapitalisasi pasar yang tinggi, memilki frekuensi
perdagangan yang tinggi dan memiliki prospek pertumbuhan serta kondisi
keuangan yang cukup baik. Dengan kriteria tersebut, kelompok LQ-45
merupakan kelompok saham perusahaan yang diminati dan menjadi fokus
perhatian investor. Kondisi inilah yang menjadi pertimbang utama untuk
memilih saham-saham dalam kelompok LQ-45 menjadi obyek penelitian.
Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan diatas penulis mengambil judul:
“Penggunaan Capital Asset Pricing Model (CAPM) untuk menentukan
tingkat pengembalian saham yang efisien (studi pada Indeks LQ-45
yang listing di Bursa Efek Indonesia)”.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas, peneliti mengambil rumusan
masalah sebagai berikut:
1. “Bagaimana penggunaan Capital Asset Pricing Model (CAPM) untuk
menentukan tingkat pengembalian saham yang efisien pada Indeks LQ-45
yang listing di Bursa Efek Indonesia?”

6

2. “Saham mana yang paling efisien pada Indeks LQ-45 yang listing di Bursa
Efek Indonesia?”
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian adalah
sebagai berikut:
1. Menjelaskan penggunaan Capital Asset Pricing Model (CAPM) untuk
menentukan tingkat pengembalian saham yang efisien pada Indeks LQ-45
yang listing di Bursa Efek Indonesia.
2. Menjelaskan saham-saham yang efisien pada Indeks LQ-45 yang listing di
Bursa Efek Indonesia.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi investor
Sebagai informasi dalam pengambilan keputusan dalam berinvestasi yang
menguntungkan dengan memperhatikan tingkat resiko dan juga tingkat
pengembaliannya.
2.

Bagi akademis
Sebagai tambahan wawasan pengetahuan dalam mencari referensi pada
penelitian yang akan datang dan pada bidang akademis yang sama agar
tambahan tentang pemilihan sekuritas bisa lebih banyak.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL INDEKS GANDA DALAM MENENTUKAN PRIORITAS PORTOFOLIO Pada Saham LQ-45 Yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta

0 6 1

PENERAPAN MODEL CAPM UNTUK MENENTUKAN TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM (Studi Pada Saham Perusahaan Farmasi Yang Tercatat Di BEJ Periode 2002-2004)

1 6 1

EFEK AWAL DAN AKHIR PEKAN TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA (Studi pada saham perusahaan kategori LQ 45)

0 49 19

PENERAPAN METODE CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) DALAM MENENTUKAN EXPECTED RETURN SAHAM PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Asuransi yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta Periode 2000-2004)

0 26 1

Analisis pengaruh risiko sistematis dan likuiditas terhadap ekspektasi pengembalian 14 saham LQ-45 di BEI periode 2004-2008 dengan menggunakan path analyisis

1 14 124

PENGUJIAN METODE CONSUMPTION CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CCAPM) DALAM MENENTUKAN RETURN DAN RISIKO PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI INDEKS LQ-45

2 77 68

ANALISIS INVESTASI PORTOFOLIO SAHAM PADA SEKTOR PERBANKAN YANG TERCATAT DI INDEKS LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA MENGGUNAKAN PENDEKATAN CAPITAL ASSET PRICING MODEL TAHUN 2009-2013

0 11 62

PENGARUH ASIMETRI INFORMASI DAN TINGKAT DISCLOSURE TERHADAP BIAYA EKUITAS DENGAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013)

0 6 150

ANALISIS CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) DAN ARBITRAGE PRICING THEORY (APT) PADA PERUSAHAAN YANG TERMASUK ANALISIS CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) DAN ARBITRAGE PRICING THEORY (APT) PADA PERUSAHAAN YANG TERMASUK DALAM LQ 45 DI BURSA EFFEK JAKARTA

0 1 14

PENGGUNAAN METODE CAPITAL ASSET PRICING MODEL DALAM MENENTUKAN KEPUTUSAN BERINVESTASI SAHAM ( Studi pada Saham Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia ).

0 0 199