dimainkan secara bersama-sama maka tanpa disadari musik tersebut menimbulkan rasa kebersamaan diantara pemain atau penikmat musik tersebut sehingga musik
berfungsi mengintegrasikan masyarakat; Fungsi seni sebagai saran komunikasi berarti bahwa sebuah musik yang berlaku di suatu daerah kebudayaan
mengandung isyarat-isyarat tersendiri yang hanya diketahui oleh masyarakat pendukung. Hal ini dapat dilihat dari teks ataupun melodi musik tersebut.
Jika ditinjau lebih dalam, sebuah fungsi musik begitu penting dan kompleks. Dari sepuluh fungsi yang sudah terpapar dalam landasan teori Merriam tersebut
oleh penulis dijadikan sebagai bahan untuk mengupas “Fungsi dan Analisis Lagu Dalam Pertunjukkan Grup Musik Angklung Bambosa di Condongcatur Sleman
Yogyakarta”.
2.2 Pertunjukkan
Menurut Susetyo 2009: 1, pertunjukkan adalah segala sesuatu yang dipertunjukkan, dipertontonkan, dan dipamerkan. Bentuk lahiriah suatu seni dapat
diamati dan dihayati. Seni pertunjukan merupakan sebuah ungkapan budaya, wahana untuk menyampaikan nilai-nilai budaya dan perwujudan norma-norma
estetik-artistik yang berkembang sesuai zaman, dan wilayah dimana bentuk seni pertunjukkan itu tumbuh dan berkembang.
Pertunjukan dapat diartikan suatu tontonan atau pameran. Pertunjukan adalah suatu bentuk penyajian dengan materi vokal maupun suara alat musik
instrumen Naspirudin 1996: 15.
2.3 Bentuk Pertunjukkan
Seni pertunjukan dapat dilihat dan didengar melalui bentuk fisik yang disajikan, sosok yang terungkap secara fisik ini mengetengahkan makna dan
memiliki fungsi tertentu bagi komunitasnya Kusmayanti dalam Cahyono 2006: 69.
Seni performance biasanya melibatkan unsur-unsur seperti waktu pertunjukkan, acara kegiatanmateri penyajian, kelompok pemain, kelompok
penonton dan tempat pertunjukkan. http:pardonsimbolblogspot.co.id
Dalam Aspek kajian, pengkajian seni pertunjukkan mencakup aspek yang bersifat tekstual dan konstektual. Menurut Susetyo 2009: 1-2, aspek kajian
besifat tekstual yang dimaksud adalah hal-hal yang terdapat pada bentuk seni pertunjukkan, saat disajikan secara utuh dan dinikmati langsung oleh masyarakat
pendukungnya, yaitu aspek komposisi dan aspek penyajian. 2.3.1
Aspek Komposisi Aspek komposisi dalam kategori musik didalam kajian seni pertunjukkan
meliputi iramaritme, melodi, harmoni, struktur bentuk analisa musik, syair, tempo, dinamik, dan ekspresi, instrumen dan aransemen Susetyo, 2007: 6.
2.3.2 Aspek Penyajian
Penyajian dalam seni pertunjukan menjadi hal yang sangat vital untuk diperhatikan. Menurut Susetyo 2009: 9-11, aspek penyajian suatu pertunjukan
musik meliputi urutan penyajian, tata panggung, tata rias, tata busana, tata suara, tata lampu, dan formasi.
2.4 Analisis