2. Manfaat Praktis
a Bagi guru untuk proses penilaian terhadap pembelajaran yang sudah
dilakukan kepada peserta didik b
Bagi sekolah untuk meningkatkan mutu dan kualitas bagi sekolah yang akan dinilai oleh masyarakat
1.6 PENEGASAN ISTILAH
1. Evaluasi
Evaluasi bahasa Inggris: Evaluation adalah proses penilaian. Dalam perusahaan, evaluasi dapat diartikan sebagai proses pengukuran akan efektifitas
strategi yang digunakan dalam upaya mencapai tujuan perusahaan. Data yang diperoleh dari hasil pengukuran tersebut akan digunakan sebagai analisis situasi
program berikutnya “Evaluation… a systematic process of determining the extent to which
instructional objectives are achieved pupils” yang artinya evaluasi adalah suatu proses secara sistematis yang berguna untuk menentukan atau membuat keputusan
yang dapat dijadikan indikator untuk mengetahui sejauh mana tujuan-tujuan pengajaran yang telah diajarkan untuk menentukan atau membuat keputusan
sampai sejauh mana tujuan-tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa. dikutip dari Norman E. Gronlund 1976
2. Uji Publik
Uji publik dapat diartikan sebagai pengujian oleh stakeholder pemangku kepentingan atas draf standar sebelum dan sesudah ditetapkan sebagai standar,
tujuannya adalah melakukan penyempurnaan gagasan yang telah terhimpun. Dengan uji publik, masyarakat dapat mengetahui struktur draft dari peraturan
yang diterapkan terhadap mereka sehingga mereka dapat memberi saran atau kritik yang bersifat konstruktif.
3. Program Web
Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman diartikan proses, cara, perbuatan program. Definisi Web yaitu
jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer
hypertext. Pemrograman web merupakan sebuah pembelajaran tentang pembuatan atau cara perbuatan program pada jaringan computer yang terdiri dari beberapa
situs internet.
4. Sekolah Menengah Kejuruan SMK
Sekolah Menengah Kejuruan SMK adalah salah satu jenjang pendidikan menengah dengan kekhususan mempersiapkan lulusannya untuk siap bekerja UU
RI No.20 Tahun 2003, pasal 3. Menurut Evans dalam Djojonegoro 1999 mendefinisikan bahwa pendidikan kejuruan adalah bagian dari sistem pendidikan
yang mempersiapkan sesorang agar lebih mampu bekerja pada kelompok pekerjaaan atau satu bidang pekerjaan daripada bidang-bidang pekerjaan lainnya.
5. Studi Fenomenologi