5. Gabungan dari berbagai cara pembinaan yang telah dikemukakan butir 1
sampai dengan 4. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi adalah suatu
dorongan atau kehendak yang menyebabkan seseorang untuk bergerak melakukan sesuatu guna mencapai suatu tujuan tertentu. Belajar yaitu suatu proses perubahan
tingkah laku yang dilakukan oleh seseorang sebagai hasil dari pengalamannya sendiri maupun dari interaksi dengan lingkungannya, baik secara formal, informal
maupun non formal. Motivasi belajar yaitu kesanggupan untuk melakukan kegiatan belajar karena didorong oleh keinginannya untuk memenuhi kebutuhan
dari dalam dirinya ataupun yang datang dari luar. Kegiatan itu dilakukan dengan kesungguhan hati dan terus menerus dalam rangka mencapai tujuan.
2.6 Karakteristik Anak Sekolah Dasar
Masa usia sekolah dasar sebagai masa kanak-kanak akhir yang berlangsung dari usia 6 tahun hingga kira-kira 11 atau 12 tahun. Usia ini ditandai
dengan mulainya anak masuk sekolah dasar. Masa usia sekolah dianggap sebagai masa intelektual atau masa keserasian bersekolah. Suryobroto, 1990:119
Pada saat umur anak antara 7 sampai 12 tahun dimasukan oleh para ahli kedalam tahap perkembangan intelektual. Dalam tahap ini perkembangan
intelektual dimulai ketika anak sudah dapat berpikir atau mencapai hubungan antar kesan secara logis serta membuat keputusan tentang apa yang dihubung-
hubungkannya secara logis. Perkembangan intelektual ini biasanya dimulai pada masa anak siap memasuki usia sekolah dasar. Dengan berkembangnya fungsi
pikiran anak, maka anak sudah dapat menerima pendidikan dan pengajaran. Masa
perkembangan intelektual ini meliputi masa siap bersekolah dan masa anak bersekolah yaitu umur 7 sampai 12 tahun. Dalyono, 1997:96
Dalam belajar yang terlihat bukan hanya kegiatan fisik, tetapi diikuti oleh proses mental. Kegiatan fisik mempunyai arti penting dalam kegiatan belajar. Sisi
ini tidak hanya sebagai penopang kegiatan belajar tetapi juga berperang untuk mendapatkan ketrampilan tertentu. Keberhasilan anak melewati fase pertumbuhan
fisik membuat anak menjadi orang yang siap secara fisik. Sehingga pada usia 7 sampai 12 tahun gerakan fisiknya beraneka ragam dan dengan kekuatan, daya
tahan dan rasa percaya diri yang berlainan. Muhibbin Syah, 1993:13 Berdasarkan pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa
karakteristik anak usia sekolah dasar dianggap sebagai masa intelektual. Dengan berkembangnya fungsi pikiran anak, maka anak sudah dapat menerima
pendidikan dan pengajaran. Sisi ini tidak hanya sebagai penopang kegiatan belajar tetapi juga berperang untuk mendapatkan ketrampilan tertentu.
2.7 Pengertian dan Sejarah Olahraga Atletik