Operasionalisasi Variabel Metode Penelitian

53

3.2.3 Sumber Dan Teknik Penentuan Data

3.2.3.1 Sumber Data

Sumber data yang diperlukan dalam penelitian ini dibagi dalam dua jenis, yaitu sebagai berikut 1. Data Primer Merupakan data yang diperoleh secara langsung dari obyek yang diteliti baik dari pribadi responden maupun dari satu instansi yang mengolah data untuk keperluan penelitian, seperti dengan cara melakukan wawancara secara langsung dengan pihak-pihak yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan, dalam hal ini adalah di PT. INTI Persero Bandung. 2. Data Sekunder Merupakan data yang berfungsi sebagai pelengkap data primer. Data sekunder dapat diperoleh dengan cara membaca, mempelajari, dan memahami melalui media lain yang bersumber dari literatur, buku-buku, serta catatan-catatan kuliah yang menunjang penelitian ini.

3.2.3.2 Teknik Penentuan Data

Untuk menunjang hasil penelitian, maka peneliti melakukan pengelompokan data yang diperlukan kedalam dua golongan, yaitu:

1. Populasi

Pengertian populasi menurut Narimawati Umi 2008:72, adalah: “Populasi adalah objek atau subjek yang memiliki karakteristik tertentu sesuai informasi yang ditetapkan oleh peneliti, sebagai unit analisis penelitian”. 54 Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua karyawan bagian HCM yang ada di PT. INTI Bandung sebanyak 777 karyawan. Tabel 3.4 Tabel Populasi NO Bagian Populasi 1 Divisi Penjualan Pemasaran 44 2 Divisi Produksi dan Operasi 358 3 Divisi Teknologi Informasi Umum 81 4 Divisi Pengembangan Bisnis 26 5 Divisi Pengadaan 18 6 Divisi Material Manajemen 46 7 Divisi HCM 62 8 Divisi Satuan Pengawasan Intern 124 9 Divisi Sekretaris Perusahaan Hukum 21 10 Divisi Keuangan Akuntansi 38 11 Tim Account 8 12 Divisi Pengembangan Produk 18 13 Divisi Project 1 34 14 Divisi Project 2 20 JUMLAH 898

2. Sampel

Untuk membuktikan kebenaran jawaban yang masih sementara hipotesis, maka peneliti melakukan pengumpulan data pada obyek tertentu. Karena obyek dalam populasi terlalu luas maka peneliti menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut. Menurut Adi Supangat 2007:4 menyatakan bahwa: “sampel adalah bagian dari populasi contoh, untuk dijadkan sebagai bahan penelaahan dengan harapan contoh yang diambil dari populasi 55 tersebut dapat mewakili reprensentatitive terhadap populasinya.” Menurut Sugiyono 2009:116, sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik yang di ambil dalam penelitian dilakukan dengan teknik simple random sampling. Adapun yang menjadi sampel yang digunakan untuk pengukuran kuesioner adalah karyawan bagian HCM PT. INTI Persero Bandung. Sedangkan untuk menentukan jumlah sampel n Husein Umar 2004:78 menentukan sampel digunakan rumus sebagai berikut: ݊ = 898 1 + 8980.1² ݊ = 898 9.98 ݊ = 89.49 = 89 ݊ = 89 Jadi Berdasarkan perhitungan di atas maka jumlah sampel dalam penelitian ini ditetapkan menjadi 89 karyawan di PT. INTI Persero Banndung. Dari perhitungan diatas, maka diketahui responden sebanyak 89 responden. Ukuran alokasi sampel pada masing-masing bagian dengan n = N 1 + Ne 56 menggunakan alokasi sampel proposional dapat ditentukan dengan menggunakan rumus Newman sebagai berikut: ݊ ௜ = ே ೔ ୒ × ݊ Dimana : ݊ i : besarnya sampel pada strata ke-i Ni : besarnya populasi paada strata-i N : besarnya populasi keseluruhan ݊ : besar ukuran sampel Berdasarkan rumus diatas diperoleh responden tiap stratum dan alokasinya pada setiap unit yang terpilih sebgai berikut : 1. Divisi Penjualan Pemasaran ݊ ௜ = × 89 = 3,6 = 4 2. Divisi Produksi Operasi ݊ ௜ = × 89 = 35,1 = 35 3. Divisi Teknologi Informasi Umum ݊ ௜ = × 89 = 7,2 = 7 4. Divisi Pengembangan Bisnis ݊ ௜ = × 89 = 1,8 = 2 5. Divisi Pengadaan ݊ ௜ = × 89 = 0,9 = 1 6. Divisi Material Manajemen