Pengujian Rangkaian Serial RS-232

102 . . =0.4625 Berdasar hasil pengukuran dan perhitungan secara matematis dapat disimpulkan bahwa perangkat keras catu daya bekerja sesuai dengan fungsinya yaitu sebagai sumber tegangan DC 5V dan aman digunakan untuk sumber tegangan yang diperlukan oleh perangkat lainnya, hal ini dikeranakan persentase tegangan ripple berdasar perhitungan lebih kecil dari 1.

4.1.2 Pengujian Rangkaian Serial RS-232

Pengujian terhadap perangkat keras rangkaian komunikasi serial RS-232 sangat penting untuk mengetahui kemampuan komunikasi serial yang menggunakan IC MAX232, jika komunikasi serial berjalan dengan baik maka rangkaian RS-232 sudah benar. Sebaliknya jika komunikasi serial berjalan kurang baik, kemungkinan rangkaian RS-232 belum dirangkai dengan benar atau kondisi IC MAX232 dalam keadaan kurang baik atau rusak. Untuk menguji komunikasi serial dari komputer ke perangkat luar dalam hal ini yaitu rangakaian RS-232 diperlukan perangkat lunak untuk mengirim dan menerima data secara serial. Adapun perangkat lunak yang akan digunakan yaitu perangkat lunak Hyper Terminal yang terdapat pada sistem operasi Windows XP, perangkat lunak ini sudah ter-install secara otomatis pada saat melakukan instalasi sistem operasi Windows XP di komputer, maka perangkat lunak ini dapat langsung digunakan. Pengujian komunikasi serial RS-232 yang akan dilakukan meliputi pengujian kondisi port serial komputer dan kondisi rangkaian RS-232. Adapun cara pengujian komunikasi serial RS-232 adalah sebagai berkut: 1. Pengam Pada p serial untuk mengu dan m metod a. P P m G k D p matan port pengujian p komputer d memastika ukur tegang menerima da de loopback. Pengukuran Pengukuran mengukur p TX yang Gambar 4. komputer. Gambar 4 Data hasil personal ko Tabel 4. No 1 2 3 4 5 serial komp ort serial k dalam kead an kondisi an port seri ata darike . n tegangan p n tegangan pin penerim terletak pa 5 merupak 4.5. Penguk pengukura mputer sep .1. Data Has Bit perdetik bps 1200 2400 4800 9600 19200 puter omputer be daan baik at port seria ial dan men komputer pada konekt n pada po ma RX yan ada pin 3 kan cara p kuran Tegan an teganga erti terlihat sil Penguku Ko k Port OpenC Close Open Close Open Close Open Close Open Close Open ertujuan untu tau dalam k al kompute ngonfigurasi itu sendiri tor DB-9 ko ort serial ng terletak p dari konek pengukuran ngan pada K an pada ko pada Tabel uran Tegang omputer t lose VTX Vol e -11.4 n -11.4 e -11.4 n -11.4 e -11.4 n -11.4 e -11.4 n -11.4 e -11.4 n -11.4 uk mengeta keadaan ku er dilakuka i port serial i atau diseb omputer. komuputer pada pin 2 d ktor DB-9 tegangan Konektor DB onektor DB l 4.1. gan pada Ko X t VRX Volt 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 45 0.08 ahui kondisi urang baik, an dengan untuk men but juga de r yaitu de dan pin pen komputer. konektor B-9 Kompu B-9 port onektor DB- 103 i port maka cara ngirim engan engan ngirim Pada DB-9 uter serial -9 104 Berdasar hasil pengukuran pada Tabel 4.1 dapat disimpulkan bahwa port serial komputer pada kondisi close tertutup maupun open terbuka pin RX menghasilkan tegangan sebesar 0.08V, dan pin TX menghasilkan tegangan sebesar -11.45V. b. Kirim dan terima data serial pada konektor DB-9 komputer. Kondisi tegangan pada pin TX dari hasil pengukuran mengeluarkan tegangan sebesar -11.45V mengindikasikan bahwa bit yang dikeluarkan adalah satu 1, sedangkan pada pin RX mengeluarkan tegangan sebesar 0.08V, kondisi ini tidak dapat terbaca oleh port serial sebagai bit 0 maupun bit 1 karena tegangan pada pin RX berada pada range tidak terdefinisi. Untuk dapat menguji pengiriman dan penerimaan data pada port serial yaitu dengan cara menghubung singkat pin TX dengan pin RX atau disebut dengan metode loopback, dengan demikian tegangan pada pin RX sama dengan tegangan pada pin TX, hal ini akan membuat kondisi pin RX dapat terbaca oleh port serial. Pada Gambar 4.6 merupakan pengkawatan pin RX dengan pin TX yang dihubung singkat. Gambar 4.6. Pengkawatan Konektor DB-9 Komputer Sumber data yang akan dikirimkan secara serial berasal dari penekanan keyboard yang dipresentasikan dalam bentuk kode ASCII sehingga data yang ditampilkan pada jendela Hyper Terminal juga dalam kode ASCII. Pada Tabel 4.2 merupakan data hasil pengiriman data serial. 105 Tabel 4.2. Data Hasil Pengamatan Kirim Terima Data Pada Port Serial No Baud Rate bps Kirim Keyboard Terima Hyper Terminal 1 1200 ABCDE01234 ABCDE01234 2 2400 ABCDE01234 ABCDE01234 3 4800 ABCDE01234 ABCDE01234 4 9600 ABCDE01234 ABCDE01234 5 19200 ABCDE01234 ABCDE01234 Dari data hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa pengiriman dan penerimaan data pada port serial komputer bekerja dengan baik dengan pengaturan kecepatan sinyal mulai dari 1200bps sampai dengan 19200bps. 2. Pengamatan rangakaian RS-232 level TTL Setelah mengetahui kondisi port serial bekerja dengan baik, selanjutnya adalah menguji rangkaian RS-232, rangkaian ini digunakan untuk mengonversi RS-232 level EIA menjadi level TTL. Adapun pengujian serial RS-232 dijelaskan sebagai berikut: a. Pengukuran tegangan pada rangakaian RS-232. Pada pengujian rangkaian RS-232 yaitu dengan cara mengukur tegangan intput output pada pin IC MAX232 yang digunakan sebagai pengirim dan penerima data serial. Pada Gambar 4.7 merupakan pengukuran tegangan pin input output IC MAX232. Gambar 4.7. Pengukuran Tegangan Input Output IC MAX232 Adapun data hasil pengukuran tegangan untuk rangkaian RS-232 seperti terlihat pada Tabel 4.3. Da den seb per kel aka pad teg 11 hi ko b. Pen Ko unt me 23 RX Pa sin Tabel 4 ari data hasi ngan 5V m besar -7V, rsonal komp luaran pada an dibaca p da Vb me gangan seb .45Volt, ma igh oleh p mputer tida ngamatan k ondisi tegan tuk melaku emiliki tega 2 sebagai p XD harus di da Gambar ngkat. Gamb .3. Data Ha No Vtt Vo 1 5 2 0 il pengukura maka kelua tegangan l puter. Sedan a T1OUT personal ko erupan kon besar 5V p aka level teg perangkat p ak mengirim kirim dan te ngan input ukan antar angan level pengirim dan ihubung sin r 4.8 meru bar 4.8. Pen asil Penguku tl lt V Vo - 8 an pada Tab aran pada T evel ini da ngkan pada Va mengh omputer seb ndisi keluar pada saat gangan R1O penerima se mkan data ap rima data se output pada rmuka kom TTL. Untu n penerima ngkat sepert upakan pin gkawatan K uran Tegang Va olt V V 7 .2 bel 4.3, pad T1OUT V apat dikenal a kondisi T1 hasilkan te bagai bit 0 ran pin R1 tegangan p OUT pada k erial level T papun maka erial pada ra a IC MAX2 mputer den uk menguji a data serial ti pada peng n IC pada Komunikasi gan pada IC Vb Volt 5 5 da saat pin T Va mengha l sebagai b 1IN jika dib gangan seb 0 low. Un 1OUT yan pada pin R kondisi ini a TTL, dikar a nilai vb tet angkaian R 232 telah m ngan peran fungsi kerj maka pin T gujian port MAX232 Serial IC M C MAX232 T1IN Vttl asilkan tega bit 1 high berikan 0V, besar 8.2V ntuk penguk g menghas R1IN sebe akan dibaca enakan per tap 5V. S-232. memenuhi s ngkat luar a rangkaian TXD denga serial komp yang dihu MAX232 106 sama angan oleh maka yang kuran silkan esar - a bit 1 rsonal syarat yang n RS- an pin puter. ubung Pen me