A . Kutub Keluarga Rumah Tangga
Dalam berbagai penelitian yang telah dilakukan bahwa anakremaja yang dibesarkan dalam lingkungan social keluarga yang tidak baikdisharmonis keluarga, maka resiko anak untuk mengalami
gangguan kepribadian menjadi kepribadian antisocial dan berperilaku menyimpang lebih banyak dibandungkan dengan anak remaja yang dibesarkan dalam keluarga sehatharmonis Sakinah
Kriteria keluarga yang tidak sehat tersebut menurut para ahli antara lain :
Keluarga tidak utuh
Kesibukan orang tua, ketidakberadaan dan ketidakbersamaan orang tua dan anak di rumah
Hubungan antarpersonal antara anggota keluarga ayah, ibu, anak yang tidak baik.
Substitusi ungkapan kasih sayang orang tua kepada anakdalam bentuk materi dari pada kejiwaan Psikologis
Rincian kondisi keluarga yang merupakan sumber stress pada anak remaja
Hubungan buruk atau dingin antara ayah dan ibu
Terdapatnya gangguan fisik atau mental dalam keluarga
Cara pendidikan anak yang berbeda oleh kedua orang tua, oleh kakek nenek.
Sikap orang tua yang dingin dan acuh tak acuh terhadap anak.
Sikap orang tua yang kasar dank eras kepada anak.
Campur tangan perhatian yang berlebihan dari orang tua terhadap anak
Orang tua yang jarang di rumah terdapatnya istri lain
Sikap control yang tidak konsisten, control yang tidak cukup
B. Kutub Sekolah
Kondisi sekolah yang tidak baik dapat mengganggu proses belajar mengajar anak didik, yang pada gilirannya dapat memberikan “peluang” pada anank didik berperilaku menyimpang.
Kondisi sekolah yang tidak baik tersebut antara lain :
Sarana dan prasarana sekolah yang tidak memadai
Kualitas dan kuantitas kerja guru yang tidak memadai
Kualitas dan kuantitas non guru yang tidak memadai
Kesejahteraan guru yang tidak memadai
Kurikulum sekolah yang sering berganti-ganti, muatan agama budi pekerti yang kurang
Lokasi sekolah di daerah rawan
C. Kutub Kemasyarakatan Kondisi Lingkungan social
Faktor kondisi lingkungan social yang tidak sehat rawan dapat merupakan factor yang menyebabkan anakremaja untuk berperilaku menyimpang.
Faktor kutub masyarakat ini dapat di bagi menjadi 2 bagian : 1. Faktor Kerawanan masyarakat
2. Faktor daerah rawan gangguan kamtibmas
Kriteria dari kedua factor tersebut antara lain : a. Faktor kerawanan masyarakat lingkungan
Tempat-tempat hiburan yang buka hingga larut malam bahkan sampai dini hari.
Peredaran alcohol, narkotika, obat-obatan terlarang.
Pengangguran
Anak-anak putus sekolahanak jalanan
Wanita tuna susilaWTS
Berbagai bacaan, tontonan, TV, majalah dll, yang sifatnya pornografi.
Perumahan kumuh dan padat
Kesenjangan social
b. Faktor daerah rawan gangguan kamtibmas
Penyalahgunaan alcohol, narkotika dan zat adiktif lainnya
Perkelahian perorangankelompok
Kebut-kebutan
Pencurian, perampokan,
Perkosaan
Pembunuhan
Dll Ciri-ciri Remaja berintelektual :
Mudah menangkap pelajaran
Perbendaharaan kata luas
Penalaran tajam berfikir logis, kritis, memahami sebab akibat
Daya konsentrasi baik perhatian tak mudah teralihkan
Menguasai banyak bahan tentang macam-macam topic
Senang dan sering membaca
Uangkapan diri lancer dan jelas
Pengamat yang cermat, Senang mempelajari kamus dan peta dan eksiklopedia.
Lampiran : 2 Lembar Kerja Siswa
1. Apa yang sudah anda persiapkan untuk menjadi remaja yang berintelektual? 2. Hambatan-hambatan apa sajakah yang mungkin timbul dalam mempersiapkan diri anda untuk menjadi
remaja yang berintelektual? 3. Apa yang bisa anda lakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut?
Lampiran : 3 Instrumen Penilaian
LEMBAR REFLEKSI DIRI
Pilihlah dengan cara mencentang √ jawaban “YA” apabila anda setuju dan jawaban “ TIDAK” apabila anda tidak setuju
R E F L E K S I YA
TIDAK Saya merasa sangat perlu dengan materi ini
Menurut saya materi ini sangat menarik Saya sangat memahami materi yang telah diberikan
Saya merasa sangat perlu bantuan dari guru BK untuk mengetahui remaja yang berintelektual
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN RPL BIMBINGAN KLASIKAL
1. Materi Topik Bahasan :