RENSTRA KEC AMATAN TURI 2016-2021 Ha la ma n 17
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD
Berdasarkan hasil kajian terhadap gambaran pelayanan SKPD dan kondisi yang telah dicapai saat ini sesuai dengan pelaporan capaian kinerja
SKPD yang mengacu pada dokumen renstra periode lalu, dapat kita identifikasi beberapa permasalahan pelayanan SKPD sebagai berikut:
Tabel III.1
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD-Kecamatan Turi Kabupaten Sleman
Aspek Kajian
Capaian Kondisi Saat
Ini Standar
yang digunakan
Faktor yang Mempengaruhi Permasalahan
Pelayanan SKPD
INTERNAL EKSTERNAL
KEWENANGAN SKPD
DI LUAR KEWENANGAN
SKPD
1 2
3 4
5 6
Gambaran pelayanan
SKPD Tingkat
penerapan manajemen
kerja sesuai standar,
dengan nilai LAKIP tahun
2014 sebesar 78,43 dan
berpredikat baik
Predikat LAKIP
Belum optimalnya komitmen seluruh
pegawai serta masih lemahnya
mekanisme pengawasan
dalam menerapkan tata
kelola pemerintahan
yang baik Amanat dan
tuntutan pelaksanaan
reformasi birokrasi
mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang lebih baik,
transparan dan akuntabel
Pelaksanaan reformasi
birokrasi oleh instansi yang
masih belum optimal
Tingkat kepuasan
masyarakat terhadap
pelayanan di kecamatan,
pada tahun 2015 hanya
menerima aduan
masyarakat satu kali
dengan capaian
kinerja sebesar 100
Indeks Kepuasan
Masyarakat Jumlah SDM
pegawai yang terbatas dengan
kompetensi yang tidak merata,
pelaksanaan SOP yang belum
optimal, serta kondisi prasarana
dan sarana kerja yang belum
memadai Perkembangan
masyarakat yang kian terbuka
dengan tuntutan pelayanan yang
semakin cepat dan transparan
Pelayanan kepada
masyarakat belum efektif
dan efisien serta kurang
transparan
RENSTRA KEC AMATAN TURI 2016-2021 Ha la ma n 18
Aspek Kajian
Capaian Kondisi Saat
Ini Standar
yang digunakan
Faktor yang Mempengaruhi Permasalahan
Pelayanan SKPD
INTERNAL EKSTERNAL
KEWENANGAN SKPD
DI LUAR KEWENANGAN
SKPD
1 2
3 4
5 6
Persentase desa yang
berstatus swasembada,
pada tahun 2014 tercapai
85 dan tahun 2015
tercapai 100 Jumlah
Desa yang melaksana
kan Siklus Tahunan
Desa tepat waktu
Kemampuan aparat pemerintah
desa dan peran lembaga desa
yang belum optimal
Perkembangan regulasiaturan
tentang Desa yang memberikan
kewenangan dan anggaran yang
lebih besar kepada Desa
Pengelolaan pemerintahan
desa yang belum optimal
Persentase warga
masyarakat dalam
pemutakhiran data sosial
budaya, ekonomi dan
fisik pada tahun 2014
dan 2015 tercapai 100
PDRB Belum optimalnya
koordinasi dan sinergitas, serta
adanya perbedaan data
kemiskinan dan ketidaktepatan
sasaran penanggulangan
kemiskinan Kepedulian sektor
swasta dan intervensi
program penanganan
kemiskinan dari masyarakat yang
semakin meningkat
Masih adanya penduduk
miskin dan pengangguran
Jumlah masyarakat
terlatih penang-
gulangan bencana, pada
tahun 2015 dilaksanakan
pelatihan terhadap 40
orang peserta dengan
capaian kinerja 100
Jumlah masyarakat
yang terlatih
kebencana an
Kondisi prasarana dan sarana
penanggulangan bencana yang
masih terbatas Kesadaran
masyarakat terhadap
pengurangan resiko bencana
yang semakin meningkat
Potensi kebencanaan di
Kabupaten Sleman yang
relatif besar, khususnya di
wilayah lereng Merapi
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah