48
BAB IV HASIL PENELITIAN DANPEMBAHASAN
A. Deskripsi Umum Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Pertama SMP Se Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lokasi penelitian yang menjadi tempat penelitian adalah tiga SMP dari lima SMP yang ada di Kecamatan Depok. SMP yang dipilih yaitu SMP N 2 Depok, SMP N
3 Depok, SMP N 4 Depok. Untuk SMP N 1 yang tidak dipilih karna sekolah tersebut memang dari beberapa tahun terakhir membuat kebijakan untuk tidak
menerima izin penelitian. Sementara itu, untuk SMP N 5 yang tidak dipilih karna sekolah tersebut telah banyak menerima penelitian dari pihak lain. Adapun SMP
Negeri yang terpilih dapat dilihat dalam tabel berikut ini. Tabel 4. SMP Negeri Se Kecamatan Depok, Sleman, Yogyakarta
No Nama Instansi Pendidikan Alamat
1 SMP N 2 Depok
Jl. Dahlia Perumnas cc. Condong Catur, Depok, Sleman, Yogyakarta
2 SMP N 3 Depok
Sopalan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta
3 SMP N 4 Depok
Babarsari Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta
Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa, guru pembimbing, dan kepala sekolah.Namun yang diutamakan dalam penelitian ini
adalah siswa.Penelitian ini mengambil tempat di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman dikarnakan pengelolaan ekstrakurikuler majalah dinding di sekolah ini
sudah berjalan dengan baik.Namun masih belum berjalan secara optimal.Lokasi
49
sekolah di SMP Negeri Se Kecamatan Depok sudah sangat baik.Kondisi sekolah yang tidak terlalu dekat dengan keramaian mampu membuat siswa menjadi fokus
dalam belajar.Lagi pula sebagai pendidik, guru mampu memberikan materi-materi pengajaran kepada siswa baik yang bersifat kegiatan di dalam sekolah ataupun
kegiatan di luar sekolah.Dengan demikian untuk kegiatan ekstrakurikuler majalah dinding di sekolah, beberapa siswa mulai mengikuti dengan baik.Meskipun ada
beberapa siswa yang masih belum tertarik. Sumber daya manusia yang dimiliki sekolah tersebut sudah baik. Siswa mampu dengan cepat memahami dan antusias
mengikuti kegiatan-kegiatan yang di berikan oleh gurunya.Kegiatan-kegiatan yang bersifat ekstrakuriker di sekolah ini menjadikan siswa lebih mandiri dan
kreatif khususnya untuk kegiatan majalah dinding. Kegiatan ekstrakurikuler majalah dinding merupakan media komunikasi
tulis yang bertujuan mengembangkan kemampuan bakat siswa dan melengkapi upaya pembinaan manusia seutuhnya.Kegiatan tersebut juga sebagai kegiatan
siswa untuk berkreatifitas.Sekolah sebagai wadah untuk pengembangan pendidikan siswa harus tahu dan mampu memberikan pengarahan dan ruang yang
cukup untuk mewujudkan mimpi-mimpi siswa tersebut.
B. Hasil Penelitian