skor yang diperoleh, maka makin rendah pula kematangan emosi subjek.
2. Kompetensi Interpersonal menurut Buhrmester dkk dalam
Nashori, 2003 adalah kemampuan yang meliputi
kemampuan berinisiatif membina hubungan interpersonal, kemampuan membuka diri, kemampuan bersikap asertif,
kemampuan untuk memberikan dukungan emosional dan kemampuan untuk mengelola dan mengatasi konflik-konflik
yang timbul dalam hubungan interpersonal. Untuk kompetensi interpersonal diukur dengan
Skala Kompetensi
Interpersonal berdasarkan
aspek kompetensi interpersonal dari Buhrmester dkk dalam
Nashori, 2003 yang meliputi kemampuan berinisiatif, kemampuan bersikap terbuka self disclosure, kemampuan
untuk bersikap asertif, kemampuan memberikan dukungan emosional, kemampuan dalam mengatasi konflik. Semakin
tinggi skor skala kompetensi interpersonal yang diperoleh, maka semakin tinggi pula kompetensi interpersonal subjek.
Sebaliknya semakin rendah skor yang diperoleh, semakin rendah pula kompetensi interpersonal subjek.
C. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel
1. Populasi dan Sampel
Populasi yakni himpunan atau kumpulan dari semua objek yang akan diteliti Soleh, 2005. Populasi dari
penelitian ini adalah siswa-siswa SMU Negeri 1 Getasan dengan jumlah keseluruhan populasi sebanyak 224 siswa.
Menurut Soleh 2005 sampel yakni himpunan bagian dari populasi. Sampel harus memberikan gambaran
sebaik mungkin tentang populasinya, sehingga dengan mengambil sejumlah anggota populasi, kita dapat berbicara
mengenai anggota populasi tersebut secara keseluruhan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi, dimana
jumlah sampel yang diambil minimal 30 orang.
Dalam penelitian ini penulis mendapat 40 orang subyek yang berusia
antara 15-17 tahun. Jumlah ini dianggap sudah cukup karena sudah melebihi standart minimal teknik analisis korelasi.
2. Metode Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah incidental sampling. Menurut
Supramono 1993 teknik sampling insidental yaitu pemilihan sampel yang terjadi secara kebetulan pada saat
diadakan pengumpulan data. Subjek yang dijadikan sampel adalah remaja tengah di lingkungan SMU N 1 Getasan.
. D.
Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala. Menurut Azwar 1999 skala adalah
suatu instrument yang digunakan untuk mengungkap tingkah laku dan aktivitas-aktivitas sebagai manifestasi dari kejiwaan.
Penyusunan skala dilakukan dengan mengikuti seperangkat aturan yang digunakan untuk menetapkan bagaimana indikator-
indikator dikembangkan, diuji dan dirakit kedalam satu komposisi nilai. Nilai-nilai inilah yang memungkinkan variabel
tersebut diberi skor.
Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan dua skala psikologi, yaitu:
1. Skala Kematangan Emosi
Skala ini disusun berdasarkan aspek-aspek dari Walgito 2002, yang meliputi menerima keadaan diri
sendiri, tidak bersifat impulsif, memiliki kontrol emosi, berpikir obyektif, dan memiliki tanggung jawab
Skala Kematangan Emosi ini disusun dengan Skala Likert yang berjenjang satu sampai empat yang disajikan
dalam bentuk empat kemungkinan jawaban. Pilihan jawaban dari sangat sesuai SS, sesuai S, tidak sesuai
TS, sangat tidak sesuai STS. Dalam pelaksanaan penelitian ini, subjek diminta untuk memilih salah satu dari
empat kemungkinan jawaban yang tersedia. Skala tersebut terdiri dari item-item yang bersifat Favorable positif,
Unfavorable negatif
Untuk soal kelompok Favorable nilai diberi 4 pada jawaban “sangat sesuai” SS, nilai 3 pada jawaban “sesuai”
S, nilai 2 pada jawaban “tidak sesuai” TS, nilai 1 pada jawaban ”sangat tidak sesuai” STS. Sebaliknya, untuk soal
Unfavorable nilai 4 diberikan pada jawaban “sangat tidak
sesuai” STS, nilai 3 pada jawaban “tidak sesuai” TS, nilai 2 pada jawaban “sesuai” S, nilai 1 pada jawaban
“sangat sesuai” SS. Semakin tinggi skor yang diperoleh. maka semakin tinggi kematangan emosinya, semakin
rendah skor yang diperoleh, maka semakin rendah kematangan emosinya.
Tabel 3.1 Blue Print
Skala Kematangan Emosi No
Aspek Favorable
Unfavorable Total
1
Dapat menerima keadaan diri sendiri maupun orang
lain 3
3 6
2 Tidak bersifat impulsif
3 3
6
3
Memiliki kontrol emosi dan ekspresi emosi secara
baik 3
3 6
4 Berpikir obyektif
3 3
6
5 Memiliki tanggung jawab
3 3
6
Jumlah Item 15
15 30
Total
30
2. Skala Kompetensi Interpersonal
Skala ini disusun berdasarkan aspek-aspek dari Buhrmester dkk dalam Nashori, 2003 yang meliputi,
kemampuan berinisiatif, kemampuan untuk bersikap terbuka self disclosure, kemampuan untuk bersikap asertif,
kemampuan memberikan dukungan emosional, kemampuan dalam mengatasi konflik.
Skala kompetensi interpersonal ini disusun dengan skala likert yang berjenjang satu sampai empat yang
disajikan dalam bentuk empat kemungkinan jawaban. Pilihan jawaban dari sangat sesuai SS, sesuai S, tidak
sesuai TS, sangat tidak sesuai STS. Dalam pelaksanaan
penelitian ini, subjek diminta untuk memilih salah satu dari empat kemungkinan jawaban yang tersedia. Skala tersebut
terdiri dari item-item yang bersifat Favorable positif, Unfavorable
negatif Untuk soal kelompok Favorable nilai diberi 4 pada
jawaban “sangat sesuai” SS, nilai 3 pada jawaban “sesuai” S, nilai 2 pada jawaban “tidak sesuai” TS, nilai 1 pada
jawaban ”sangat tidak sesuai” STS. Sebaliknya, untuk soal Unfavorable
nilai 4 diberikan pada jawaban “sangat tidak sesuai” STS, nilai 3 pada jawaban “tidak sesuai” TS,
nilai 2 pada jawaban “sesuai” S, nilai 1 pada jawaban “sangat sesuai” SS. Semakin tinggi skor yang diperoleh.
maka semakin tinggi kompetensi interpersonalnya, semakin rendah skor yang diperoleh, maka semakin rendah
kompetensi interpersonalnya. Kemampuan
berinisiatif, kemampuan
untuk bersikap terbuka self disclosure, kemampuan untuk
bersikap asertif, kemampuan memberikan dukungan emosional, kemampuan dalam mengatasi konflik.
Tabel 3.2 Blue Print
Skala Kompetensi Interpersonal No
Aspek Favorable
Unfavorable Total
1 kemampuan
berinisiatif 3
3 6
2 kemampuan untuk
bersikap terbuka self disclosure
3 3
6
3 kemampuan untuk
bersikap asertif 3
3 6
4 Kemampuan
memberikan dukungan emosional
3 3
6
5 kemampuan dalam
mengatasi konflik 3
3 6
Jumlah Item 15
15 30
Total 30
E. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur