Syiar Nathiq, 2014 PERBEDAAN TINGKAT PROFESIONALISME GURU DAN KUALITAS PROSES PEMBELAJARAN
BERDASARKAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN SARJANA GURU YANG BERBEDA DI SMK PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA DAN KETENAGALISTRIKAN
DI KABUPATEN KARAWANG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
E. Manfaat penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat mempunyai manfaat sebagai berikut: 1.
Memberikan sumbangan pemikiran terhadap perkembangan ilmu pendidikan khususnya mengenai tingkat profesionalisme guru dan kualitas proses
pembelajaran berdasarkan latar belakang pendidikannya. 2.
Dapat dijadikan rekomendasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam upaya pengembangan profesionalisme guru dan peningkatan kualitas proses
pembelajaran. 3.
Dapat menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya dalam melakukan penelitian yang berkaitan dengan pengembangan profesionalisme guru dan peningkatan
kualitas proses pembelajaran.
F. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif analitik Ex post facto dengan desain penelitian menggunakan desain komparatif, yakni
tidak melakukan treatment perlakuan terhadap objek yang diteliti, karena peristiwa telah berlalu.
Tahapan penelitian adalah sebagai berikut : Menentukan jenis latar belakang pendidikan guru yang memenuhi syarat sesuai
UUD Sisdiknas No.14 Tahun 2005.
Syiar Nathiq, 2014 PERBEDAAN TINGKAT PROFESIONALISME GURU DAN KUALITAS PROSES PEMBELAJARAN
BERDASARKAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN SARJANA GURU YANG BERBEDA DI SMK PROGRAM STUDI KEAHLIAN TEKNIK ELEKTRONIKA DAN KETENAGALISTRIKAN
DI KABUPATEN KARAWANG
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Mengukur masing-masing tingkat profesionalismenya berdasarkan evaluasi diri dengan pengukuran secara tidak langsung melalui angket dan melalui penilaian
atasan Ka. Prodi atau yang dianggap mengetahui persis tentang tingkat prefesionalisme guru yang bersangkutan
Mengukur masing-masing tingkat kualitas proses pembelajaran berdasarkan evaluasi diri dengan pengukuran tidak langsung melalui angket dan melalui
penilaian atasan Ka. Prodi atau yang dianggap mengetahui persis tentang tingkat kualitas proses pembelajaran guru yang bersangkutan
Variabel bebasnya adalah latar belakang pendidikan guru Sarjana Pendidikan Teknik, dan Sarjana Teknik. Variabel terikatnya adalah profesionalisme guru
dan kualitas proses pembelajaran. Memanfaatkan pengolahan statistik yang tepat untuk menemukan pengaruh
latar belakang pendidikan guru terhadap profesionalisme dan terhadap kualitas juga mencari hubungan antara profesionalisme terhadap kualitas pembelajaran.
G. Struktur Organisasi Skripsi