Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

2.5 Penelitian Terdahulu

Sebagai bahan refensi dalam penelitian ini, maka terdapat beberapa penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini. Penelitian pertama oleh Widodo Dwi Putro 2010 berjudul Keadilan Bagi Buruh Perkebunan: Membangun Kesadaran dan Memperjuangkan Penegakan Hukum yang Adil . Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa Buruh di perkebunan sering mengalami ketidakadilan dalam hak-hak normatif mereka seperti upah dan kondisi kerja yang tidak memadai. Ketidakadilan sosial juga terkait dengan kemiskinan, khususnya kurangnya pendidikan, kontak, dan pengetahuan hukum. Selain itu membatasi kapasitas para buruh untuk menerapkan aturan-aturan hukum yang berlaku . Selain itu diuraikan perjuangan kelas melalui organisasi buruh yang dibentuk dimana mereka mulai menyadari untuk menuntut hak-hak mereka. Penelitian kedua oleh Hary Yuswadi 1999 berjudul Komersialisasi Tanaman Jeruk-Bentuk Baru Resistensi Masyarakat Tani Terhadap Kebijakan Pembangunan Pertanian Studi Kasus Di Desa Gunungsari Kabupaten Jember. Hasil penelitian menunjukkan petani jeruk di wilayah desa Gunungsari melakukan resistensi terhadap kebijakan pemerintah yang mengharuskan mereka menanam tanaman komersial seperti tebu. Kebijakan ini dirasakan kurang berpihak terhadap nasib petani. Oleh karena itu mereka melakukan perlawanan terhadap pemerintah. Namun perlawanan tersebut dilakukan dengan membakar tanaman tebu secara diam-diam, mencuri tanaman, dan lain sebagainya. Tabel 1. Hasil Penelitian Terdahulu dan Posisi Penelitian Ini Tahun Peneliti Judul Temuan Penelitian 2010 Widodo Dwi Putro Keadilan Bagi Buruh Perkebunan: Membangun Kesadaran dan Memperjuangkan Penegakan Hukum yang Adil. Buruh di perkebunan sering mengalami ketidakadilan dalam hak-hak normatif mereka. Seperti upah dan kondisi kerja yang tidak memadai. Perjuangan secara hukum menjadi masalah utama. Selain itu diuraikan perjuangan kelas melalui organisasi buruh yang dibentuk. 1999 Hary Yuswadi Komersialisasi Tanaman Jeruk- Bentuk Baru Resistensi Masyarakat Tani Terhadap Kebijakan Pembangunan Pertanian Studi Kasus Di Desa Gunungsari Kabupaten Jember Resistensi kaum tani disebabkan oleh tekanan struktural yang dirasa kurang berpihak pada nasib petani. Akhirnya mereka melakukan perlawanan secara simbolik seperti mambakar dan mencuri tanaman. 2014 Aprillia Maharani Bentuk Eksploitasi dan Perlawanan Simbolik Buruh Lepas Pada Perusahaan Daerah Perkebunan PDP Sumber Wadung Kabupaten Jember Resistensi yang dilakukan oleh buruh disebabkan oleh eksploitasi terhadap hak dan tenaga buruh. Mereka melakukan perlawanan secara simbolis dan tertutup dalam kehidupan sehari-hari. Dari tabel tersebut akan terlihat bagaimana posisi penelitian ini dengan penelitian terdahulu. Terlihat suatu perbedaan dari hasil penelitian terdahulu dengan hasil yang hendak dicapai dalam penelitian ini. Hasil penelitian yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah menguraikan bentuk eksploitasi dan perlawanan simbolik yang dilakukan buruh lepas sebagai “senjata” untuk melawan kaum elit. Paling tidak mereka memiliki cara untuk membela diri dari hubungan yang eksploitatif. Cara-cara yang digunakan tidak dengan kekerasan dan secara terbuka , namun dengan cara halus tanpa diketahui pihak lawan. Dalam hal ini, buruh membentuk panggung politik sendiri untuk melawan kaum elit. 18

BAB 3 METODE PENELITIAN