Pendahuluan Sistem Umpan Balik, Manusia, Dan Membuat Keputusan

SISTEM UMPAN BALIK, MANUSIA, DAN MEMBUAT KEPUTUSAN Zulkarnaini Staf Pengajar Teknik Mesin, Politeknik Negeri Medan Abstrak Sistem umpan balik adalah proses membandingkan masukan input dan keluaran output sistem. Kita dapat mengenal dengan pasti ciri-ciri utama dari sistem umpan balik, yaitu adanya suatu jalinan kegiatan-kegiatan yang berurutan dan tertutup menghubungkan sebab-akibat. Banyak contoh yang dapat diambil dalam kehidupan manusia yang menerapkan sistem umpan balik di dalam menjalankan kehidupan dan penghidupan sehari-hari, sehingga manusia dapat mengambil banyak pelajaran, sehingga dapat mencapai hidup yang aman, damai dan sejahtera. Kata-kata kunci : Umpan balik, Manusia dan keputusan.

1. Pendahuluan

Proses membandingkan keluaran output dengan masukan input pada sebuah sistem, atau yang lebih dikenal dengan sistem umpan balik feed back dan ini merupakan suatu konsep yang umum, sebagian orang sering menyebutnya salam berjawab, banyak contoh yang dapat diambil dari sistem umpan balik di berbagai bidang keteknikan, ilmu kedokteran, sosial ekonomi, politik, dan hankam. Di dalam alam semesta ini telah menjadi rahasia umum, bahwa sistem umpan balik memang sudah ada dan tersembunyi di dalam sistem itu sendiri di alam semesta. Sedangkan suatu sistem yang dibuat oleh manusia adalah rangkaian dari sebuah sistem kendali, yaitu adanya jalinan rangkaian kegiatan yang saling berurutan baik yang tertutup maupun yang menghubungkan sebab akibat. Sebagai contoh seorang bayi yang sedang menangis, menyebabkan ibunya akan merenung dan berpikir untuk mengambil tindakan-tindakan selanjutnya, seperti: a. Mencium atau mengganti celana popok bila ia kencing. b. Memberi air susu. Merupakan contoh yang umum sering terjadi di dalam sistem hubungan antara seorang ibu dengan anaknya. Keiginan si anak bayi diwakili melalui suatu tangisan yang harus selalu dipahami dan dipikirkan oleh ibunya. Si ibu akan mengambil tindakan berikutnya sebagai umpan balik dari tangisan si bayi. Sampai tangisan si bayi berhenti maka keinginan si bayi telah terpenuhi. Tidak ada perbedaan antara keinginan si bayi dengan tindakan yang dilakukan oleh ibunya. Sistem umpan balik seperti ini merupakan suatu proses yang dinamis. Jika si bayi terus-menerus menangis, maka si ibu harus terus berpikir dan bertindak sampai bayinya berhenti menangis. Kemungkinan yang sering terjadi jika bayi menangis seperti: a. Bayi akan tumbuh gigi, tindakan yang harus dilakukan adalah buka mulutnya dan lihat keadaan gusinya. b. Bayi demam dan tubuhnya panas, tindakan yang harus dilakukan adalah amati kondisi perubahan yang terjadi pada tubuhnya, jika terlalu berbahaya kondisinya mengkhawatirkan segeralah bawa ke dokter terdekat. c. Atau cari kondisi yang lain yang mungkin terjadi pada si bayi. Jika masalah kondisi si bayi ini tidak diselesaikan oleh si ibunya, maka si ibu akan melibatkan keluarga untuk mencari penyebab dan jalan keluarnya. Proses ini tetap berlangsung, karena adanya konsep umpan balik, di dalam wujud aktif di dalam hubungan antara tangisan si bayi dan tindakan si ibu. Dari contoh tersebut bahwa sistem umpan balik merupakan proses yang dinamis dan berkelanjutan untuk dapat mencari tahu, masalah dan mencari solusinya. Informasi dari lingkungan dan alam sekitarnya, aktivitas-aktivitas itu sebenarnya bukanlah persoalan baru, tetapi merupakan hasil dan berkah dari pancaindra yang dianugerahkan tuhan kepada umat manusia. Untuk menjalankan kehidupan dan penghidupan di dunia ini dengan aman, damai, dan sejahtera. Konsep yang setiap hari kita gunakan, banyak sekali diaplikasikan di dalam sistem kontrol modern lihat Gambar 1. Jurnal Teknik SI M ET RI K A Vol. 4 No. 2 – Agustus 2005: 356 – 359 361 Gambar 1: Blok diagram umpan balik melalui sistem pancaindra manusia Di dalam contoh tersebut kita dapati umpan balik yang telah digunakan sebagai kaidah dan alat untuk menukar tindakan si ibu. Adalah menjadi pengetahuan umum bahwa suatu sistem umpan balik adalah suatu kaidah yang dapat memindahkan ciri-ciri dari suatu sistem keteknikan, sosial, ekonomi, dan politik. Dalam makalah ini akan menerangkan kegunaan sistem umpan balik dalam sistem secara umum untuk membantu kita dalam mengambil keputusan-keputusan yang penting agar objektivitas sistem dapat dicapai dengan tepat. Untuk menganalisa penggunaan umpan balik di dalam suatu sistem, maka beberapa istilah penting, perlu diterangkan. Dari kacamata ilmu alam, perubahan-perubahan evolusi telah melahirkan sistem-sistem ilmu alam dengan berbagai mekanisme umpan balik. Adalah menjadi tugas peneliti untuk mengenal pasti proses- proses umpan balik secara anatomi maupun fisiologi dan juga menerangkan bagaimana umpan balik berfungsi untuk menjamin kesehatan dan kesejahteraan organisme, umpamanya kambingbiri-biri hanya memakai sehelai kulit saja yang digunakan pada musim panas atau musim dingin. Ini karena umpan balik merupakan prinsip asas pengontrolan. Umpan baliklah yang mentakdirkan kehidupan ini sebagai suatu proses yang otomatis. Kita dapati bahwa prinsip umpan balik bukan saja digunakan di industri tetapi juga digunakan pada kegiatan atau transaksi bisnisperdagangan. Mesin-mesin dewasa ini telah dapat menggantikan kerja manusia dan tenaga hewan yang menggunakan otot. Sistem kontrol umpan balik otomatis adalah merupakan mekanisasi tugas otak manusia. Di dalam artikel ini akan dicoba untuk menerangkan penggunaan umpan balik di dalam sistem secara umum untuk membantu kita dalam membuat keputusan yang penting agar objektif sistem dapat dicapai dengan cepat dan tepat. Untuk menganalisis penggunaan umpan balik di dalam suatu sistem maka beberapa istilah penting akan diterangkan. Manfaat dan kemungkinan timbulnya masalah kestabilan dengan mengikutsertakan umpan balik juga dibicarakan agar langkah-langkah tertentu dapat diambil untuk mencapai prestasi sistem yang optimum.

2. Umpan Balik di Dalam Sistem