Waktu dan Tempat Praktik Data dan Metode Praktik

16

BAB IV METODE PRAKTIK KERJA LAPANGAN

A. Waktu dan Tempat Praktik

Kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL ini dimulai sejak tanggal 1 Juli 2009 sampai dengan 8 Agustus 2009. Sedangkan kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL ini dilaksanakan di Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pada bagian Sub Bidang Informasi Dini Gempabumi dan Tsunami yang merupakan salah satu pusat informasi gempa di Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika BMKG Jakarta yang beralamat di Jalan Angkasa I No. 2, Kemayoran – Jakarta 10720. Telp. 021 – 4246321 Fax. 021 – 4246703. P.O. Box. 3540 Jkt. Website: http:www.bmkg.go.id

B. Data dan Metode Praktik

Data-data dalam kegiatan Praktik Kerja Lapangan ini diambil dari data gempa merusak Magnitudo 5,0 yang berasal dari Sub Bidang Analisa Geofisika-BMKG beserta data dari Preliminary Determination of Epicentre . Yang dibatasi pada rentang tahun 1889 sampai dengan tahun 2006. Ada 16 data gempa bumi merusak ya ng terjadi di daerah Pulau Jawa yang dibagi ke dalam 3 tiga cluster, yaitu meliputi: 1. Daerah Sukabumi dan sekitarnya, dengan data gempa merusak dari tahun 1900 – 2000. 2. Daerah Yogyakarta dan sekitarnya, dengan data gempa merusak dari tahun 1937 – 2006. 3. Daerah Surabaya, Malang dan Pasuruan, dengan data gempa merusak dari tahun 1889 – 1967. Kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL ini bukan merupakan kegiatan eksperimen, melainkan kegiatan observasi dan pengamatan. Oleh karena itu, hasil yang diharapkan dalam ke giatan ini adalah sebuah laporan untuk mengetahui periode ulang gempa merusak di daerah yang dijadikan objek observasi. 17 Kegiatan Praktik Kerja Lapangan PKL ini diawali dengan pengenalan clustering gempa di wilayah Indonesia, metode -metode perhitungan periode ulang gempa untuk mengetahui prediktabilatas gempa, termasuk di dalamnya metode distribusi Weibull, dan dilanjutkan dengan perhitungan parameter-parameter dengan cara manual dan dibuktikan dengan penggunaan program Matlab. Tahapan terakhir adalah mem buat clustering gempa bumi merusak di Pulau Jawa yang kemudian dibuat 3 tiga cluster sebagaimana tersebut di atas. Setelah itu dilakukan pencarian data -data gempa merusak mulai dari tahun 1889 – 2006. 18

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN