Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
2.3 APLIKASI SISTEM
2.3.1 Aplikasi Visual Basic versi 6.0
Bahasa pemograman Visual Basic 6.0 adalah bahasa pemograman yang merupakan penghasil aplikasi yang berbasiskan GUI Graphic User Interface dan dapat
beroperasi pada aplikasi Windows. Visual Basic merupakan perangkat otomatis, dengan bantuan Intelligent IDE
Integrated Development Integration yang akan membantu user dalam penulisan kode program semua itu akan ditampilkan secara otomatis. Didalam bahasa
pemograman Visual Basic 6.0 dikenal dengan metode drag-drop yang akan berguna dalam menyingkat proses perancangan interface maupun dalam proses pengeditan
kode program.
2.3.2 Sejarah perkembangan Visual Basic 6.0
Visual Basic pertama kali diperkenalkan pada tahun 1991 berupa pemograman yang masih berbasiskan DOS dan untuk Windows. Setelah itu muncul versi baru dengan
Visual Basic versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1993, yang kemudian diikuti dengan dirilisnya Visual Basic versi 4.0 pada tahun 1995 dengan tambahan dukungan untuk
aplikasi 32 bit. Dari semua versi Visual Basic yang ada, akhirnya dikeluarkan versi terbaru yaitu Visual Basic versi 6.0 pada tahun 1998 yang memiliki fasilitas yang
lebih baik dibandingkan versi sebelumnya. Fasilitas terbaru tersebut adalah fasilitas pengaksesan data Visual Basic versi 6.0 kemampuan akan pengolahan database lebih
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
canggih karena adanya aplikasi yang terbaru seperti ADO Active Data Object, ODBC Open Database Connectivity, DAO Data Accses Object, dan RDO Remote
Data Object, sehingga dapat membuat pengguna user dapat menggunakannya dengan mudah dan dapat menghasilkan output yang baik.
2.3.3 Struktur Aplikasi Visual Basic
Salah satu yang membuat Visual basic begitu banyak digunakan adalah kerana adanya fasilitas editor yang serba fungsi. Fasilitas tersebut adalah Integrated Development
Environment atau disingkat IDE. Fasilitas ini memberikan kemudahan dalam mengelola sumber-sumber program dan menyediakan apa yang dibutukan user.
Gambar 2.2 Tampilan Visual Basic 6.0
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
1. Menu Bar
Menu bar berisi perintah-perintah umum yang digunakan untuk mengoperasikan Visual Basic
Gambar 2.3 Menubar
2.
Toolbar
Toolbar digunakan sebagai alternative lain untuk menjalankan perintah secara langsung selain melalui Menu Bar. Ada empat macam standart
toolbar Visual Basic, yaitu : a.
Debug Digunakan untuk shortcut perintah pelacakan kode program.
b. Edit
Digunakan untuk shortcut perintah dalam editor pengkodean. c.
From editor Digunakan untuk shortcut perintah dalam mendesain objek form.
d. Standart
Digunakan untuk shortcut perintah standart dalam Visual Basic.
Gambar 2.4 Toolbar
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
3. Toolbox
Dalam jendela Toolbox terdapat beberapa objek control yang dapat digunakan dalam form atau objek desainer lain.
Jendela ini terbagi dalam beberapa tab, seperti yang ditunjukan pada gambar 2.5.
Gambar 2.5 Toolbox
4. Jendela Pengkodean
Gunakan jendela pengkodean code window untuk membuat perintah dalam form atau objek lain dalam aplikasi. Jendela akan ditampilkan jika
mengklik ganda pada bagian form atau kontrol. Ada dau buah Combo Box dalam jendela ini. Yang paling kiri berisi objek-
objek yang ada dalam project, sedangkan sebelah kanannya terdiri dari event-event yang berhubungan dengan objek yang dipilih.
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
Gambar 2.6 Jendela Pengkodean
5. Jendela Project
Jendela ini digunakan untuk isi dari semua objek yang terdapat dalam aplikasi. Menampilkan semua objek yang dikelompokan menurut tipe atau
menyusunnnya berdasarkan huruf pertama saja, dengan mengklik toolbar icon dibagian kanan jendela Project.
Gambar 2.7 Jendela Project
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
6. Jendela property
Jendela ini menampilkan semua property dari objek yang sedang dipilih dan beberapa tipe dari semua properti tersebut memungkinkan untuk
dimodifikasi.
Gambar 2.8 Jendela Properti
7. Jendela Form Layout
Jendela Form Layout digunakan untuk melihat bagaimana posisi form yang akan ditampilkan ketika dijalankan. Jika menginginkan posisi lain
dari form , dapat mendrag posisi form tersebut dalam layar Form Layout.
Gambar 2.9 Jendela Form Layout
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
2.3.4 Database dalam Visual Basic 6.0
Database yang digunakan pada aplikasi Visual Basic ini adalah Microsoft Accsess, Microsoft Visual Foxpro dan Microsoft SQL Server. Suatu database dikelompokkan
menjadi dua bagian, yaitu back-end dan front-end. Back-end adalah fasilitas yang menyusun, menyimpan dan mengamankan
database sedangkan front-end adalah aplikasi yang berhubungan langsung dengan para pemakai program. Dalam Visual Basic dapat mempergunakan kedua bagian
tersebut, untuk back-end dapat digunakan Visual Data Manager sedangkan untuk front-end dapat menggunakan tabel Microsoft Accsess.
Gambar 2.10 Visual Data Manager
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
Gambar 2.11 Microsoft Accsess
Setelah data database dibuat maka data pada database tersebut dapat ditampil dalam bentuk laporan. Sama seperti dalam pembuatan database dimana kita dapat
langsung menggunakan yang ada pada Visual Basic yaitu dengan menggunakan Data Report dan kita dapat juga menggunakan diluar Visual Basic, yaitu dengan
menggunakan Crystal Report.
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
Gambar 2.12 Crystal Report
Kharisma S. Ginting : Sistem Informasi Penggajian Pegawai Di Sma Methodist 1 Medan, 2009.
BAB 3
GAMBARAN SEKILAS SMA METHODIST 1 MEDAN
3.1 Sejarah Berdiri Sekolah