Intervensi PT PP London Sumatera dalam Pembuatan Kebijakan Desa

Lampiran 1.Pedoman wawancara dengan Informan.
Pedoman wawancara dengan Kepala Desa Perkebunan Sei Rumbia
1. Bagaimana tahapan dan mekanisme yang dilakukan oleh Pemerintah Desa
Perkebunan Sei Rumbia dalam pembuatan kebijakan desa?
2. Siapa saja yang terlibat dalam pembuatan kebijakan?
3. Apa saja kendala yang dihadapi Aparatur Desa Perkebunan Sei Rumbia
dalam setiap pembuatan kebijakan?
4. Sebagai desa yang berada dalam lingkup wilayah PT PP London
Sumatera, apa dampak postif dan negatif yang dihadapi Aparatur Desa
Perkebunan Sei Rumbia?
5. Kenapa pihak perusahaan melakukan tekanan terhadap Desa?
6. Dalam kasus apa PT PP London Sumatera melakukan penekanan terhadap
Pemerintah Desa?
7. Apa dampak dari sikap menolak yang dilakukan oleh Bapak terhadap
intervensi perusahaan?

Pedoman wawancara dengan Ketua BPD Desa Perkebunan Sei Rumbia
1. Apa peran BPD dalam pembuatan kebijakan desa di Desa Perkebunan Sei
Rumbia?

2. Apakah para anggota BPD sudah menjalankan fungsinya dengan

maksimal?
3. Apa yang menjadi kemudahan dan kesulitan menjadi Desa Perkebunan
didalam lingkup wilayah PT PP London Sumatera ?
4. Bagaimana cara perusahaan melakukan Intervensi ?
5. Apakah Bapak dapat menceritakan kronologis kasus PAM Swakarsa
tersebut?
6. Bagaimana dampak dari keputusan menolak Bapak terhadap keinginan
perusahaan tersebut?

Pedoman wawancara dengan Sekretaris Desa Perkebunan Sei Rumbia
1. Apa yang ibu ketahui tentang kasus PAM Swakarsa yang terjadi di Desa
Perkebunan Sei Rumbia ?
2. Bagaimana tanggapan ibu terhadap keputusan yang diambil oleh Kepala
Desa dan Ketua BPD ?
3. Bagaimana reaksi stake holder desa ketika permasalahan ini dibawa
kedalam rapat desa ?
4. Apa tanggapan ibu terhadap keputusan perusahaan yang memberikan
sanksi terhadap Kepala Desa dan Ketua BPD?

Pedoman wawancara dengan Kepala Desa Perkebunan Nagodang

1. Bagaimana tahapan dan mekanisme yang dilakukan oleh Pemerintah Desa
Perkebunan Sei Rumbia dalam pembuatan kebijakan desa ?
2. Siapa saja yang terlibat dalam pembuatan kebijakan ?
3. Mengapa pihak perusahaan selalu hadir dalam setiap pembuatan kebijakan
?
4. Apa peran pihak perusahaan dalam setiap rapat desa ?
5. Apakah Bapak ikut dalam rapat dikantor besar PT PP London Sumatera
untuk pembuatan kebijakan PAM Swakarsa ?
6. Bagaimana pendapat Bapak mengenai kebijakan tersebut?
7. Apa alasan Bapak menyetujui gagasan perusahaan tersebut?
8. Bagaimana reaksi masyarakat Desa Perkebunan Nagodang dalam rapat
pembuatan kebijakan PAM Swakarsa tersebut?

Pedoman wawancara dengan Ketua BPD Desa Perkebunan Nagodang
1. Apa peran dan fungsi BPD dalam pembuatan kebijakan di Desa
Perkebunan Nagodang ?
2. Apakah seluruh anggota BPD menjalankan fungsinya dengan maksimal ?
3. Apa peran BPD dalam rapat pembuatan kebijakan PAM Swakarsa di Desa
Perkebunan Nagodang ?
4. Bagaimana pandangan Bapak terhadap kebijakan tersebut ?


5. Siapa saja dalam rapat desa tersebut yang menyetujui gagasan kebijakan
PAM Swakarsa dari perusahaan untuk dijadikan kebijakan desa ?
Pedoman wawancara dengan Sekretasi Desa Perkebunan Nagodang
1. Apakah ibu turut hadir dalam rapat yang dilakukan oleh PT PP London
Sumatera yang memanggil perangkat desa dari Desa Perkebunan Sei
Rumbia dan Desa Perkebunan Nagodang ?
2. Bagaimana tanggapan ibu tentang kebijakan PAM Swakarsa tersebut ?
3. Apakah pihak perusahaan memang selalu diundang dalam setiap rapat
desa ?
4. Bagaimana reaksi stake holder Desa Perkebunan Nagodang menanggapi
gagasan pembuatan PAM Swakarsa oleh perusahaan untuk desa ?

Lampiran 2. Dokumentasi Penelitian
Gambar 3

Tampak depan Kantor Kepala Desa Perkebunan Sei Rumbia
Gambar 4

Wawancara dengan Bapak Katmin Kepala Desa Perkebunan Sei Rumbia


Gambar 3

Wawancara dengan Bapak Sudirman Ketua BPD Desa Perkebunan Sei Rumbia
Gambar 4

Wawancara dengan Ibu Mirna Sekretaris Desa Perkebunan Sei Rumbia

Gambar 5

Tampak muka Kantor Kepala Desa Perkebunan Nagodang
Gambar 6

Wawancara dengan Bapak Suwoyo Kepala Desa Perkebunan Nagodang

Gambar 7

Wawancara dengan Bapak Suharto Ketua BPD Desa Perkebunan Nagodang
Gambar 8


Wawancara dengan Ibu Irnawaty Sekretaris Desa Perkebunan Nagodang

Gambar 9

Gerbang masuk PT PP London Sumatera
Gambar 10

Halaman depan kantor PT PP London Sumatera