Hubungan Intensitas Nyeri dengan Tingkat Kecemasan pada Penderita Nyeri Punggung Bawah Kronis di RSUP H. Adam Malik

Lampiran 1
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama

: Kevin Imansyah Harahap

Tempat/Tanggal Lahir

: Medan / 7 November 1994

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Sei Mencirim No.26 Medan

Orang Tua


:

- Ayah

: dr. Syahbuddin Harahap, Sp.B

- Ibu

: Umi Kalsum

Riwayat Pendidikan

: 1. TK Sarah School Medan

(1999-2000)

2. SD Harapan 1 Medan

(2000-2006)


3. SMP Harapan 1 Medan

(2006-2009)

4. SMA Harapan 1 Medan

(2009-2012)

5. Fakultas Kedokteran USU (2012-Sekarang )
Riwayat Organisasi

: 1. Anggota Divisi Humas SCORA PEMA FK
USU 2014/2015.
2.Ketua Acara Hari AIDS Sedunia SCORA
PEMA FK USU 2014.
3. Anggota Seksi FK Talent PORSENI FK USU
2014.

Lampiran 2
LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN

Hubungan Intensitas Nyeri dengan Tingkat Kecemasan pada Penderita
Nyeri Punggung Bawah Kronis di RSUP H. Adam Malik

Salam Sejahtera Bapak/Ibu Yth,,
Saya, Kevin Imansyah Harahap, mahasiswa semester VI dari Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara, saat ini saya

sedang melakukan

penelitian yang berjudul “Hubungan Intensitas Nyeri dengan Tingkat
Kecemasan pada Penderita Nyeri Punggung Bawah Kronis di RSUP H.
Adam Malik” yang menyangkut masalah tingkat kecemasan dengan intensitas
nyeri pada penderita nyeri punggung bawah yang berobat jalan di Poliklinik
Neurologi RSUP H. Adam Malik Medan.
Nyeri

Punggung

bawah


digambarkan

sebagai

nyeri

dan

ketidaknyamanan.Terlokalisir di daerah punggung bagian bawah, di masyarakat
nyeri punggung bawah tidak mengenal umur, jenis kelamin, pekerjaan, maupun
status sosial. Penelitian menunjukan 70-85% dari populasi akan menderita nyeri
punggung bawah yang dapat terjadi setiap saat dalam hidup seseorang.
Kecemasan adalah hal wajar yang pernah dialami oleh setiap
manusia.Kecemasan suatu perasaan yang sifatnya umum, dimana seseorang
merasa ketakutan/kehilangan kepercayaan diri yang tidak jelas maupun wujudnya.
Keadaan yang menggoncangkan karena adanya ancaman terhadap kesehatan juga
dapat di sebut kecemasan
Bapak/Ibu Yth. Akan dijadikan sukarelawan dalam penelitian ini. Untuk
Jelasnya, Bapak/Ibu akan menjalani prosedur penelitian sebagai berikut:
1.


Bapak/Ibu akan diminta untuk mengisis kuesioner yang terdiri dari 2 buah
kuesioner, yaitu yang menilai tentang tingkat kecemasan dan intensitas nyeri.

2.

Pengisian kuesioner tersebut akan memakan waktu 15-20 menit. didapatkan
hanya akan digunakan dalam penelitian ini dan tidak akan disebar untuk
tujuan lain.

Demikianlah penjelasan ini saya sampaikan.Setelah memahami berbagai
hal yang menyangkut penelitian ini, diharapkan Anda mengisi lembar persetujuan
setelah penjelasan (PSP) yang telah saya persiapkan.Atas partisipasi dan
kesediaan Anda, saya ucapkan terima kasih.

Medan, ________________ 2015
Peneliti,

Kevin Imansyah Harahap
120100375


Lampiran 3
LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (PSP)
(INFORMED CONSENT)
__________________________________________________________________
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Alamat


:

Setelah mendapat penjelasan dari peneliti tentang penelitian :
Judul Penelitian :

“Hubungan Intensitas Nyeri dengan Tingkat Kecemasan
pada Penderita Nyeri Punggung Bawah Kronis di RSUP H.
Adam Malik”.

Nama Peneliti

:

Kevin Imansyah Harahap

Institusi

:

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara


Maka dengan ini saya menyatakan bahwa saya memahami penjelasan
secara lengkap dan secara sukarela dan tanpa paksaan bersedia ikut serta dalam
penelitian tersebut. Demikianlah surat pernyataan ini untuk dapat dipergunakan
seperlunya.

Medan, ………………… 2015
Responden,

(______________________)
Nama dan Tanda Tangan

Lampiran 4

KUESIONER PENELITIAN
HUBUNGAN INTENSITAS NYERI DENGAN TINGKAT KECEMASAN
PADA PENDERITA NYERI PUNGGUNG BAWAH KRONIS DI RSUP H.
ADAM MALIK

DATA DIRI RESPONDEN

Nama

:

Umur

:

Jenis Kelamin

:

Pendidikan

:

Riwayat Penyakit

:


Terdahulu
Alamat

:

No. HP:

:

PETUNJUK PENGISIAN
Berikut ini adalah kuesioner skala kecemasan yang terdiri dari 14 buah
pernyataan.Kuesioner kedua adalah kuesioner skala nyeri yang terdiri dari 15
pernyataan. Baca dan pahami dahulu setiap pernyataan lalu berilah tanda silang
(X) pada pernyataan yang paling sesuai dengan Anda rasakan, pada salah satu
jawaban yang tersedia, yaitu:

Hammilton Anxiety Rating Scale

SKOR :


0:tidak ada

2:sedang

1:ringan

3:berat

No.

PERNYATAAN

1.

Perasaan Ansietas
-Cemas
-Firasat Buruk
-Takut Akan Pikiran Sendiri
-Mudah Tersinggung

2.

Ketegangan
-Merasa Tegang
-Lesu
-Tak Bisa Istirahat Tenang
-Mudah Tekejut
-Mudah Menagis
-Gemetar
-Gelisah

3.

Ketakutan
-Pada Gelap
-Pada Orang Asing
-Ditinggal Sendiri
-Pada Binatang Besar
-Pada Keramaian Lalu Lintas
-Pada Kerumunan Orang Banyak

4.

Gangguan Tidur
-Sukar Masuk Tidur
-Terbangun Malam Hari
-Tidak Nyenyak

4:berat sekali

0

1

2

3

4

-Bangun dengan Lesu
-Banyak Mimpi-Mimpi
-Mimpi Buruk
-Mimpi ketakutan
5.

Gangguan Kecerdasan
-Sukar konsentrasi
-Daya ingat Buruk

6.

Perasaan Depresi
-Hilangnya Minat
-Berkurangnya Kesenangan Pasda Hobi
-Sedih
-Bangun Dini Hari
-Perasaan Berubah-Ubah Sepanjang Hari

7.

Gejala Somatik (otot)
-Sakit dan Nyeri di Otot-Otot
-Kaku
-Kedutan Otot
-Gigi Gemerutuk Suara Tidak Stabil

8.

Gejala Somatik (Sensorik)
-Tinitus
-Penglihatan Kabur
-Muka Merah atau Pucat
-Merasa Lemah Perasaan ditusuk-tusuk

9.

Gejala Kardiovaskuler
-Takhikardia
-Berdebar
-Nyeri di Dada
-Denyut Nadi Mengeras
-Perasaan
Pingsan

Lesu/Lemas

Seperti

Mau

-Detak

Jantung

Menghilang(Berhenti

Sekejap)
10.

Gejala Respiratori
-Rasa Tertekan atau Sempit Di Dada
-Perasaan Tercekik
-Sering Menarik Napas
-Napas Pendek/Sesak

11.

Gejala Gastrointestinal
-Sulit Menelan
-Perut Melilit
-Gangguan Pencernaan
-Nyeri Sebelum dan Sesudah Makan
-Perasaan Terbakar di Perut
-Rasa Penuh atau Kembung
-Mual
-Muntah
-Buang Air Besar Lembek
-Kehilangan Berat Badan
-Sukar Buang Air Bear(Konstipasi)

12.

Gejala Urogenital
-Sering Buang Air Kecil
-Tidak Dapat Menahan Air Seni
-Amenorrhoe
-Menorrhgia
-Menjadi Dingin (Frigid)
-Ejakulasi Praecocks
-Ereksi Hilang
-Impotensi

13.

Gejala Otonom
-Mulut Kering

-Muka Merah
-Mudah Berkeringat
-Pusing, Sakit Kepala
-Bulu-Bulu berdiri
14.

Tingkah Laku Pada Wawancara
-Gelisah
-Tidak Tenang
-Jari Gemetar
-Kerut Kening
-Muka Tegang
-Tonus Otot Meningkat
-Napas Pendek dan Cepat
-Muka Merah
Total Skor

Total Skor:
0-13

= tidak ada kecemasan

14-17 = kecemasan ringan
18-24 = kecemasan sedang
25 >

= kecemasan berat

SHORT FORM MCGILL

SKOR :

0: tidak ada

1: ringan

2: sedang
3: berat

No. RASA
1.

Cekot - Cekot

2.

Menyentak

3.

Menikam (Seperti Pisau)

4.

Tajam (Seperti Silet)

5.

Keram

6.

Menggigit

7.

Terbakar

8.

Ngilu

9.

Berat/Pegal

10.

Nyeri Sentuh

11.

Mencabik Cabik

12.

Menakutkan

13.

Melelahkan

14.

Memualkan

15.

Menghukum-Kejam

Tidak ada Nyeri

Intensitas Nyeri Sekarang (PPI)
0

Tidak Ada Nyeri

1

Nyeri Ringan

2

Tidak Nyaman

3

Mencemaskan

4

Menyeramkan

5

Menyiksa

0

1

2

3

Nyeri paling berat

lampiran 5

Lampiran 6

Lampiran 7

NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34

UMUR
75
64
53
23
61
63
33
64
72
65
75
56
50
21
52
58
43
62
64
59
70
64
76
34
70
73
53
66
73
61
49
58
34
64

JENIS
KELAMIN
WANITA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA
WANITA
WANITA
WANITA
PRIA
PRIA
PRIA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA
WANITA
PRIA
PRIA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA
WANITA
WANITA
PRIA
WANITA

SUKU
MINANG
BATAK
BATAK
JAWA
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
MINANG
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
MELAYU
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
BATAK
JAWA
BATAK

SENSORI
5
4
2
2
15
3
6
6
3
2
2
13
3
3
15
5
4
3
3
3
4
1
2
4
4
6
2
1
3
2
2
1
7
7

AFEKTIF
0
2
0
1
2
1
2
3
0
0
0
5
2
3
5
1
2
0
0
0
6
1
1
1
6
2
0
0
0
0
1
0
0
0

TINGKAT
KECEMASAN
10
22
8
11
3
5
23
10
15
20
17
19
14
8
17
6
12
15
8
14
19
12
15
22
16
15
16
14
17
18
7
7
12
10

DIAGNOSIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
TRAUMA
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
TRAUMA
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
TRAUMA
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
SPONDILOSIS LUMBALIS
SPONDILOSIS LUMBALIS
HNP
HNP
SPONDILOSIS LUMBALIS

VAS
8,5
8,7
2
5,5
7,9
3
8,8
5,0
5,7
7,8
3
7,7
5,6
3,5
8
3,3
4,5
5,0
2,3
5,9
7,8
3,6
5,5
8,5
6
5,0
7,5
4,7
7
7,2
4,3
4
6,6
4,8

Lampiran 8

ANALISIS SPSS
FREQUENCY TABLE
JENIS KELAMIN

Valid LAKI LAKI
PEREMPUAN

Frequency Percent
11
32.4
23
67.6

Total

34

Valid
Cumulative
Percent
Percent
32.4
32.4
67.6
100.0

100.0

100.0

SUKU

Valid BATAK

Frequency Percent
29
85.3

JAWA
MELAYU
MINANG
Total

2
1
2
34

Valid
Percent
85.3

Cumulative
Percent
85.3

5.9
2.9
5.9
100.0

91.2
94.1
100.0

5.9
2.9
5.9
100.0

DIAGNOSIS

Valid HNP
SPONDILOSIS
LUMBALIS
TRAUMA
Total

Frequency Percent Valid Percent
8
23.5
23.5

Cumulative
Percent
23.5

23

67.6

67.6

91.2

3
34

8.8
100.0

8.8
100.0

100.0

KategoriUmur

Valid 60 tahun
Total

Frequency Percent
15
44.1
19
55.8
34 100.0

Valid
Cumulative
Percent
Percent
44.1
44.1
55.8
100.0
100.0

CORRELATION TEST TABLE
Correlations
VAS
VAS

TINGKAT KECEMASAN

Pearson
1
Correlation
Sig. (1-tailed)
N
34
TINGKAT
Pearson
.640**
KECEMASAN Correlation
Sig. (1-tailed)
.000
N
34
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).

.640**
.000
34
1

34

NORMALITY TEST TABLE
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova
Shapiro-Wilk
Statistic
df
Sig.
Statistic
df
Sig.
.110
34
.200*
.955
34
.175

VAS
TINGKAT
.102
34
.200*
KECEMASAN
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction

STATISTIK KARAKTERISTIK NYERI
Statistics
VAS
SENSORI
N
Valid
34
34
Missing
0
0
Mean
5.712
4.35
Std. Deviation
1.9837
3.558
Range
6.8
14

AFEKTIF
34
0
1.38
1.792
6

.979

34

.725