C lo sing 1-D ay C hg () YT D C hg ()

  Thursday, November 22, 2018

  ID X S t a t is t ic s C lo s ing Volume JCI Index

  7,000 20,000

  JCI 5,948.05 Transactio n Value Regular M arket (IDR tn) 7.083

  6,000 15,000

  Transactio n Vo lume Regular M arket (mn shares) 6,437

  5,000 10,000

  Fo reign Net B uy (Sell) (IDR bn) (587)

  4,000 5,000

  Fo reign Net B uy (Sell) (3.27) To tal M arket Capitalizatio n (IDR tn) 6,749.86

  3,000 Y T D O t he r Indic e s C lo s ing 1- D a y C hg ( %) C hg ( %) IHSG turun sebanyak 57.2 poin (0.95%) ke level 5948.05.

  LQ45 945.33 (1.15) (12.42)

  Sementara LQ45 turun sebanyak 11 poin (1.15%) ke level

  EIDO

  24.03 1.99 (15.48) 945.33. Foreign net sell sebesar Rp 587.04 miliar.

  IDX

  21.44 1.66 (13.69) DOW JONES 24,464.69 0.00 (1.03) S&P 500 2,649.93 0.30 (0.89) NA SDA Q 6,972.25

  0.92

  1.00 Today’s Market: FTSE 7,050.23 1.47 (8.29)

  

 IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan kecenderungan NIKKEI 21,507.54 (0.35) (5.52)

menguat. Bursa AS ditutup menguat pada perdagangan

  HA NG SENG 25,971.47 0.51 (13.19)

  Rabu (21/11). Harga batubara stabil di level USD 102.45

  STRA ITS TIM ES 3,038.65 0.39 (10.70)

  per Mt. Crude oil naik ke level USD 54.71 per barrel. Rupi-

  KLSE 1,695.37 (0.90) (5.65)

  ah bergerak menguat terhadap Dollar AS ke level Rp 14.603. 10Yr Government Bonds Yield turun ke level Y T D 7.98%. C urre nc y S po t R a t e R a t e ( ID R ) 1- D a y C hg ( %) C hg ( %)

   Dari dalam negeri, Kementerian Energi dan Sumber Daya

USD/IDR 14,603.00

  0.00

  7.18 Mineral (ESDM) mengungkapkan produksi batu bara hing-

EUR/IDR 16,628.52

  0.28

  2.43

  ga akhir Oktober mencapai 409,9 juta ton. Realisasi itu sekitar 84,5% dari target produksi tahun ini yang ditetap-

JP Y/IDR 129.09 (0.34)

  6.76

  kan sebesar 485 juta ton. Hingga akhir tahun target

SGD/IDR 10,627.82

  0.07

  4.57

  produksi tersebut diprediksi akan terlampaui seiring

  A UD/IDR 10,547.74 0.00 (0.04)

  dengan adanya penambahan produksi sekitar 21,9 juta

  GB P /IDR 18,658.71

  0.02

  1.86 ton.

   Sehubungan dengan emiten, Adhi Karya (ADHI) dan Wija- La s t Y T D C o m m o dit ie s P ric e ya Karya (WIKA) masih menanti skema pemerintah terkait

  T ra ns a c t io n C hg ( %) proyek kereta cepat Jakarta—Bandung dan light rail transit

  Crude Oil (USD/barrel) 54.71 7:52:20 A M (9.45)

  (LRT) Jabodebek yang pengerjaannya akan dihentikan se-

  Co al (USD/mn to ns) 102.45 11/21/2018

  1.64

  bagian dalam sementara waktu

  Natural Gas (USD/mmB tu) 4.51 7:51:57 A M

  52.49

   Secara teknikal indeks hari Kamis (22/11), IHSG diprediksi

  Go ld (USD/o unce) 1,225.08 8:02:21 A M (5.96) bergerak di kisaran 5891-5982. Nickel (USD/mn to ns) 11,025.00 8:02:21 A M (13.68) Tins (USD/mn to ns) 19,240.00 11/21/2018 (3.92) CP O (M YR/mn to ns) 1,822.00 11/21/2018 (25.45) Rubber (JP Y/kg) 135.00 7:46:33 A M (34.27) Wheat (USD/bushel) 498.75 11/21/2018

  16.80 Co rn (USD/bushel) 361.75 11/21/2018

  3.14 See pg. 7-9 for Technical Corner

  Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research See important disclaimer at the end of this report www.sinarmassekuritas.co.id

  Daily Corporate and Industry News

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebutkan, pemerintah memperluas fasilitas perpajakan beru-

pa tarif pajak pertambahan nilai (PPN) ekspor jasa 0% untuk mendorong peningkatan ekspor jasa. Peraturan men-

teri keuangan (PMK) yang akan menjadi landasan bagi pemberian fasilitas perpajakan tersebut kini tengah difina-

lisasi. Source: Investor Daily

Bank Indonesia (BI) menilai, defisit neraca transaksi berjalan (current account deficit/CAD) yang terjadi saat ini

masih merupakan defisit yang sehat, karena impor untuk belanja modal (capital expenditure/ capex) lebih besar dari

impor konsumsi. defisit neraca transaksi berjalan pada kuartal III 2018 meningkat menjadi 3,38% dari PDB atau

sebesar US$ 8,8 miliar. Angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan kuartal II-2018 yang sebesar 3,02% dari

PDB atau US$ 8 miliar. Source: Investor Daily

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo mengatakan, kondisi pertumbuhan ekonomi pada 2019 tid-

ak akan berbeda jauh dengan tahun ini. Diperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun depan berada di angka 5,1%

atau berada di bawah target APBN 2019 sebesar 5,3%. Sejumlah faktor eksternal dan internal diperkirakan

mempengaruhi pertumbuhan ekonomi tahun depan. Source: Investor Daily

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7-Day Reverse Repo Rate (BI 7DRRR) sebesar 25 basis poin (bps)

menjadi 6% pada 15 November 2018 tidak berdampak signifikan terhadap industri pembiayaan (multifinance). Oleh

karena itu, sejumlah perusahaan multifinance belum merespons kenaikan bunga acuan BI tersebut untuk dibe-

bankan kepada nasabah. Source: Investor Daily

PT Astra Honda Motor (AHM) memproyeksikan penjualan sepeda motor nasional pada 2019 stabil, yakni berkisar 6,2

  

6,3 juta unit dibandingkan tahun ini. Pasar motor tahun depan akan dipengaruhi oleh kondisi ekonomi, harga ko-

• moditas, dan pemilu. Source: Investor Daily

  Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil serbaguna kecil

  atau low multipurpose vehicle (LMPV) pada 10 bulan pertama tahun ini bertumbuh 6,98% atau jauh lebih kencang

  dibandingkan dengan laju pada periode yang sama tahun lalu yang hanya 0,31%. Source: Bisnis Indonesia

  Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan produksi batu bara hingga akhir Oktober

  mencapai 409,9 juta ton. Realisasi itu sekitar 84,5% dari target produksi tahun ini yang ditetapkan sebesar 485 juta

  ton. Hingga akhir tahun target produksi itu bakal terlampaui mengingat ada penambahan produksi sekitar 21,9 juta

  ton. Source: Investor Daily

  Kementerian Pertanian (Kementan) meminjam jagung milik industri pakan ternak besar (feedmill) untuk menambah

  pasokan jagung di pasar. Peminjaman jagung dari feedmill ini bertujuan untuk menekan harga pakan ternak. Di-

  perkirakan tren harga tinggi pakan ternak ini akan terus bertahan sampai beberapa waktu ke depan. Source:Kontan

  Adhi Karya (ADHI) dan Wijaya Karya (WIKA) masih menanti skema pemerintah terkait proyek kereta cepat Jakarta—

  Bandung dan light rail transit (LRT) Jabodebek yang pengerjaannya akan dihentikan sebagian dalam sementara wak-

  tu. Source: Bisnis Indonesia

  Bank Yudha Bhakti (BBYB) tengah melakukan pembicaraan dengan satu investor keuangan yang memiliki kekuatan

  di bidang teknologi informasi (TI). Perusahaan tersebut tertarik membeli mayoritas saham perseroan. Sejauh ini AS-

  BARI masih menjadi pemilik 23,98% saham di bank golongan bank umum kegiatan usaha (BUKU) I itu. Direktur

  Keuangan dan Investasi PT ASABRI Hari Setianto mengakui, investor tersebut tertarik menjadi investor strategis dan

  berkomitmen untuk membantu pengembangan bisnis TI. Source: Investor Daily

  Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF) atau Wom Finance akan menerbitkan obligasi senilai Rp 800 miliar. Surat

  utang ini merupakan penawaran obligasi berkelanjutan III WOM Finance tahap I tahun 2018, dengan total target

  dana mencapai Rp 5 triliun. Obligasi ini nantinya akan ditawarkan dalam tiga seri, yakni obligasi Seri A dengan

  jangka waktu 370 hari dan kupon 8,5-9,25%. Kemudian Seri B dengan jangka waktu tahun dan kupon 9-10%. Ob-

  ligasi seri C dengan jangka waktu tiga tahun dan kupon 9,5-10,5%. Source: Investor Daily

  See important disclaimer at the end of this report www.sinarmassekuritas.co.id

  Daily Corporate and Industry News

Bakrie & Brothers (BNBR) melanjutkan restrukturisasi utang. Emiten ini bakal merestrukturisasi utang Rp 9,38 tri-

liun. Nantinya, utang BNBR bakal berkurang 44% menjadi Rp 11,75 triliun, dari sebelumnya Rp 21,01 triliun. Utang

yang bakal direstrukturisasi berasal dari tiga kreditur. Restrukturisasi ini akan mengurangi beban bunga yang men-

capai Rp 1 triliun per tahun. Source: Kontan

Distribusi Voucher Nusantara (DIVA) menargetkan mengantongi dana initial public offering (IPO) sebesar Rp 632,14

miliar. Perusahaan ini mengklaim dalam penawaran umum awal (bookbuilding) telah mengalami kelebihan per-

mintaan (oversubscribed) 5,6 kali dan telah mengantongi 15 anchor investor. Source: Kontan

SMR Utama (SMRU) menargetkan pengupasan lapisan tanah 38 juta bcm dan penambangan batubara 3,5 juta ton

pada tahun depan. Untuk meningkatkan kinerja penambangannya, perusahaan menyiapkan dana belanja modal atau

capital expenditure (capex) senilai US$ 21 juta. Sumber dananya berasal dari kas internal dan pembiayaan lembaga

keuangan. Source: Kontan

United Tractors (UNTR) menargetkan proses akuisisi tambang emas Martabe dari PT Agincourt Resources rampung

pada November 2018. Tambang tersebut memiliki basis sumber daya per 31 Desember 2017 ialah 8,8 juta ounce

emas dan 72 juta ounce perak. Source: Bisnis Indonesia

  See important disclaimer at the end of this report www.sinarmassekuritas.co.id

  World Equity Indices Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report WO R LD E Q UIT Y IN D IC E S N O T IC KE R

  15.40

  2.34

  9.04

  8.71

  1.46 1.53 7,141.23

  53.16

  26 NKY Index 24,448.07 20,347.49 (1,257.40) (5.52)

  19.34

  1.89 1.92 364,417.86 3,224.65

  3.39 3.52 4,307,532.01 295.58

  27 NEY Index 376.09 317.49 (33.36) (9.33)

  16.05

  11.69

  1.38 1.40 410,825.57 3,635.30

  28 TP X Index 1,911.31 1,581.56 (201.67) (11.10)

  16.34

  12.74

  25 KSE100 Index 47,144.12 36,274.25 947.76

  16.36

  29 FB M KLCI Index 1,896.03 1,657.78 (101.44) (5.65)

  0.66

  21 SENSEX Index 38,989.65 32,483.84 1,142.97

  3.36

  24.62

  20.18

  3.12 3.25 62,689.34 881.83

  22 NIFTY Index 11,760.20 9,951.90

  69.35

  23.89

  21.16

  19.12

  3.12 3.24 77,176.25 1,085.61

  23 JCI Index 6,693.47 5,557.56 (407.60) (6.41)

  24.61

  15.70

  2.58 2.67 6,749,858.83 463.18

  24 LQ45 Index 1,132.92 871.05 (134.05) (12.42)

  1.41 1.43 608,406.32 5,383.65

  16.68

  8.12

  2.08 2.06 16,469.81 500.65

  34 TWSE Index 11,270.18 9,400.69 (901.34) (8.47)

  15.56

  12.72

  1.75 1.79 27,744.83 899.35

  35 SET Index 1,852.51 1,584.68 (136.38) (7.78)

  18.91

  15.00

  36 SET50 Index 1,223.67 1,043.32 (60.75) (5.35)

  8.68

  17.52

  14.80

  2.26 2.25 11,292.29 343.26

  37 VNINDEX Index 1,211.34 880.85 (61.68) (6.27)

  18.96

  15.76

  2.81 2.85 2,965,883.31 127.20

  1.05 1.06 1,344,415.25 1,192.28

  12.86

  16.55

  85.75

  1.67 1.69 1,063.24 254.51

  30 NZSE Index 1,652.90 1,445.20

  5.74

  0.38

  19.27

  20.14

  2.03 2.07 125.41

  31 P COM P Index 9,078.37 6,790.58 (1,292.97) (15.11)

  33 KOSP I Index 2,607.10 1,985.95 (390.94) (15.84)

  23.04

  17.05

  2.51 2.59 9,114.99 174.72

  32 FSSTI Index 3,641.65 2,955.68 (364.27) (10.70)

  11.04

  12.45

  1.22 1.23 535.40 390.12

  1.05 1.09 10,889.35 1,390.22

  9.19

  1 INDU Index 26,951.81 23,344.52 (254.53) (1.03)

  12.49

  2.65 2.42 5,040.72 249.44

  6 SX5E Index 3,687.22 3,090.85 (350.05) (9.99)

  18.44

  13.23

  1.67 1.67 2,766.79 3,153.03

  7 UKX Index 7,903.50 6,851.59 (637.54) (8.29)

  23.27

  1.97 1.99 1,938.92 2,478.91

  19.75

  8 CA C Index 5,657.44 4,894.30 (337.06) (6.34)

  18.44

  13.28

  1.67 1.66 1,484.22 1,691.41

  9 DA X Index 13,596.89 11,009.25 (1,673.47) (12.95)

  19.12

  12.38

  14.18

  5 M EXB OL Index 51,121.23 41,284.04 (7,854.49) (15.91)

  10 IB EX Index 10,643.40 8,627.60 (1,083.30) (10.79)

  3 CCM P Index 8,133.30 6,630.67

  20.65

  15.30

  3.88 3.79 6,802.94 6,802.94

  2 SP X Index 2,940.91 2,532.69 (23.68) (0.89)

  22.31

  16.19

  3.30 3.22 23,146.30 23,146.30

  68.86

  1.91 1.90 2,307.99 1,739.12

  1.00

  42.20

  20.41

  3.00 2.77 10,883.38 10,883.38

  4 SP TSX Index 16,586.46 14,639.70 (1,114.11) (6.87)

  19.80

  14.32

  1.86 1.84 1,080.08 1,230.86

  15.10

  20 HSCEI Index 13,962.53 9,902.62 (1,223.23) (10.45)

  1.80 1.80 28,318.92 4,088.13

  16 SHSZ300 Index 4,403.34 3,009.50 (804.37) (19.96)

  16.49

  11.23

  2.05 2.07 25,430.12 3,671.11

  17 SHA SHR Index 3,757.20 2,564.94 (686.92) (19.83)

  16.90

  10.75

  18 SZA SHR Index 2,088.70 1,267.27 (536.66) (27.02)

  14.44

  29.07

  15.84

  3.12 3.07 17,947.73 2,590.94

  19 HSI Index 33,484.08 24,540.63 (3,947.68) (13.19)

  13.71

  10.90

  1.39 1.44 16,861.41 2,152.67

  2.00 1.99 1,829.20 1,329.09

  18.90

  11.92

  1.91 1.93 632.48 720.77

  1.47 1.50 558.19 636.11

  11 FTSEM IB Index 24,544.26 18,411.43 (3,121.79) (14.29) 933.89

  10.40

  1.18 1.18 445.82 508.06

  12 A EX Index 576.90 500.45 (27.24) (5.00)

  18.91

  13.96

  13 SM I Index 9,616.38 8,372.90 (540.39) (5.76)

  15 A S30 Index 6,481.30 5,675.90 (445.16) (7.22)

  24.59

  15.78

  2.59 2.64 1,078.19 1,084.37

  14 A S51 Index 6,373.50 5,594.00 (422.36) (6.96)

  17.96

  14.33

  2.08 2.08 1,690.44 1,228.28

  A m e ric a 2 0 17 2 0 18 E D o m a in C urre nc y US D LO W P O IN T % 2 0 17 2 0 18 E A s ia / P a c if ic 5 2 - WE E K C H A N G E Y T D P E R ( x) P B V ( x) M A R KE T C A P ( B n) E uro pe H IG H

  LQ45 Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research www.sinarmassekuritas.co.id See important disclaimer at the end of this report LQ45 Index HIGH LOW POINT % 2017 2018E 2017 2018E

  5.79

  30 PGAS IJ 1,945 2,860 1,505 195

  11.14

  20.77

  12.13

  0.99 1.02 47,149.73

  31 PTBA IJ 4,350 5,025 2,145 1,890

  76.83

  1.91 2.98 50,114.87

  29 MYRX IJ 117 198 101

  32 PTPP IJ 1,545 3,280 1,330 (1,095) (41.48)

  11.26

  5.74

  1.43 0.76 9,578.84

  33 PWON IJ 620 725 432 (65) (9.49)

  17.62

  13.46

  3.20 2.44 29,858.95

  7 6.36 - - - - 10,144.28

  1.86 1.11 11,206.74

  27.24

  26 LPKR IJ 276 640 256 (212) (43.44)

  24 JSMR IJ 3,970 6,775 3,800 (2,430) (37.97)

  21.11

  13.16

  3.08 1.69 28,813.75

  25 KLBF IJ 1,560 1,785 1,155 (130) (7.69)

  32.96

  29.80

  5.96 5.03 73,125.19

  18.08

  7.52

  6.25

  0.49 0.30 6,372.06

  27 LPPF IJ 4,350 11,975 4,260 (5,650) (56.50)

  15.29

  6.47

  12.53 3.44 12,692.94

  28 MNCN IJ 785 1,650 700 (500) (38.91)

  11.78

  34 SCMA IJ 1,835 2,980 1,490 (645) (26.01)

  17.74

  63.68

  7.72

  2.91 2.26 119,177.82

  42 UNVR IJ 40,900 58,100 38,900 (15,000) (26.83)

  60.89

  39.86

  82.44 50.31 312,067.00

  43 WIKA IJ 1,290 2,190 1,095 (260) (16.77)

  11.55

  1.10 0.82 11,571.24

  17.84

  44 WSBP IJ 328 510 306 (80) (19.61)

  10.56

  7.25

  1.47 0.93 8,646.46

  45 WSKT IJ 1,590 3,150 1,415 (620) (28.05)

  7.22

  4.79

  2.14 1.15 21,582.51

  10.93

  41 UNTR IJ 31,950 40,500 30,775 (3,450) (9.75)

  9.30 5.52 26,830.64

  13.46

  35 SMGR IJ 11,150 11,775 6,500 1,250

  12.63

  29.14

  28.12

  2.03 2.17 66,136.45

  36 SRIL IJ 366 396 302 (14) (3.68) 7.26 - 1.18 - 7,485.50

  37 SSMS IJ 1,205 1,515 1,005 (295) (19.67)

  18.43

  3.54 2.52 11,477.63

  40 TRAM IJ 171 432 139 (27) (13.64) - - - - 8,487.36

  38 TLKM IJ 3,960 4,419 3,250 (439) (9.98)

  19.68

  19.58

  4.70 3.93 392,286.38

  39 TPIA IJ 5,175 6,675 4,300 (825) (13.75)

  23.81

  32.28

  4.74 3.58 92,288.47

  3.29 3.30 73,440.57

  43.45

  1 ADHI IJ 1,375 2,510 1,100 (510) (27.06)

  8 BBRI IJ 3,430 3,920 2,720 (210) (5.77)

  23.17

  23.68

  4.11 4.07 611,444.23

  7 BBNI IJ 8,250 10,175 6,675 (1,650) (16.67)

  13.56

  10.02

  1.87 1.43 153,851.42

  15.34

  6 BBCA IJ 24,800 25,475 20,350 2,900

  13.04

  2.67 2.27 423,076.13

  9 BBTN IJ 2,380 3,890 2,010 (1,190) (33.33)

  12.49

  7.70

  1.75 1.04 25,204.20

  10 BJBR IJ 1,900 2,490 1,695 (500) (20.83)

  19.20

  13.24

  2.72 2.49 342,086.02

  2.31 1.77 18,422.95

  28.11

  13.02

  6.12

  1.15 0.75 4,896.17

  2 ADRO IJ 1,310 2,650 1,300 (550) (29.57)

  9.06

  6.42

  1.26 0.78 41,901.61

  3 AKRA IJ 3,800 6,900 3,220 (2,550) (40.16)

  15.38

  15.54

  3.37 1.80 15,255.84

  4 ANTM IJ 645 1,015 600

  20 3.20 109.95

  21.53

  0.81 0.83 15,499.84

  5 ASII IJ 8,450 8,750 6,100 150

  1.81

  17.83

  12.25

  11 BMRI IJ 7,275 9,050 6,175 (725) (9.06)

  23 INTP IJ 19,950 23,400 12,500 (2,000) (9.11)

  25.30

  16.13 11.29 395,481.46

  19 ICBP IJ 8,850 9,275 7,900 (50) (0.56)

  27.31

  24.04

  5.31 4.74 103,207.89

  20 INCO IJ 2,950 4,720 2,570

  60 2.08 -

  1.16 1.05 29,312.20

  43.54

  21 INDF IJ 6,000 8,125 5,500 (1,625) (21.31)

  16.11

  12.81

  2.15 1.56 52,682.56

  22 INDY IJ 2,180 4,630 2,120 (880) (28.76)

  3.50

  3.94

  1.27 0.79 11,358.22

  29.89

  18 HMSP IJ 3,400 5,550 3,230 (1,330) (28.12)

  20.93

  6.61

  14.13

  2.24 1.88 339,500.00

  12 BMTR IJ 320 755 288 (270) (45.76) 15.96 - 0.88 - 4,543.56

  13 BRPT IJ 2,050 2,720 1,510 (210) (9.29)

  21.82

  23.45

  2.16 1.36 36,472.75

  14 BSDE IJ 1,240 1,965 930 (460) (27.06)

  10.73

  3.82 3.33 152,724.49

  1.29 0.86 23,865.90

  15 BUMI IJ 154 356 150 (116) (42.96)

  2.57 2.64 - - 10,083.21

  16 EXCL IJ 2,180 3,380 1,710 (780) (26.35) 85.16 147.78

  1.46 1.07 23,299.75

  17 GGRM IJ 79,375 86,400 66,125 (4,425) (5.28)

  20.80

  18.36

  MARKET CAP (Bn) LQ45 Index CHANGE YTD PER (x) PBV (x) 21-Nov-18 52-WEEK

  Macro data S e c t o rs D e s c ript io n 1- D a y ( %) 5 - D a ys ( %) 1- M o nt h ( %) Y T D ( %)

  P ro perty

  0.80

  3.11 3.90 (13.81) B asic Industry

  0.54

  6.55

  4.92

  15.33 Trade (1.46) (0.44) 0.92 (13.65) Finance (1.51)

  2.28 7.42 (1.07) M iscellaneo us Industry (0.54)

  4.80

  12.26

  1.79 Co nsumer

  0.02 2.64 (5.32) (18.27) Infrastructure (0.61)

  1.06 0.53 (9.58) A griculture (1.57) (1.64) (9.57) (12.14) M ining (5.02) (5.86) (8.66)

  9.93 E c o no m ic Indic a t o rs

  E c o no m ic P a ra m e t e rs O c t - 18 S e p- 18

  Inflatio n YTD (in %)

  2.22

  3.61 Inflatio n Yo Y (in %)

  3.16

  2.88 Inflatio n M o M (in %) 0.28 -0.18

  Fo reign Reserves (in USD bn) 115.20 114.85

  F O R E X S po t R a t e 1- D a y ( %) 1- M o nt h ( %) Y T D ( %)

• USD/IDR 14,606.00 3.98 (7.20)

  USD/CNY

  6.93

  0.26 0.30 (6.07) USD/EUR 0.88 (0.01)

  0.69

  5.43 USD/JP Y 113.10 (0.04) (0.25) (0.36) USD/SGD 1.37 (0.07) 0.47 (2.74) USD/A UD

  1.38 0.04 (2.46)

  7.53 USD/GB P

  0.78

  0.01

  1.49

  5.74 Le nding a nd D e po s it R a t e s

  

( in %)

  JIB OR (in IDR)

  7.83 LIB OR (in GB P )

  1.13 SIB OR ( in USD)

  1.46 Indo nesia 5-Year Go vernment B o nds Yield

  8.00 Indo nesia 10-Year Go vernment B o nds Yield

  7.98 Indo nesia 15-Year Go vernment B o nds Yield

8.31 Source: Bloomberg, Sinarmas Investment Research

  See important disclaimer at the end of this report www.sinarmassekuritas.co.id

  Te ch n ica l Cor n e r JCI : M I XED M EN GUAT Last price : 5.948 Support : 5.891, 5.848 Resist ance : 5.982, 6.026

JCI pada hari ini kam i perkirakan akan bergerak MI XED dengan kecenderungan MENGUAT, JCI bergerak di kis-

aran range 5.891 — 5.982. JCI ( 21/ 11) belum berhasil bert ahan di at as Resist ance 5.982. Perlu diwaspadai j ika

JCI break di level Support 5.891, akan m encoba support 5.868 dan 5.848. JCI dilihat dari indicat or MACD m en-

gindikasikan Upt rend dan St oc osc m engindikasikan pola Deat h Cross.

  Ja k a r t a Com posit e I n de x ( JCI ) Su m m a r y of por t folio: Stock Recommendation Comment

  BSDE HOLD Candle chart m em bent uk Pola Morning St ar. WSKT REDUCE I ndicat or Macd dan St oc Osc m engindikasikan pola Upt rend.

  INDF HOLD Candle chart membentuk pola White Spinning Top.

  CPIN HOLD Candle chart membentuk pola Black Marubozu. ^{Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 5,600 5,700 5,800 5,900 6,000 6,100 6,200 6,300 6,400 6,500 6,600 6,700 5868 5921 5848 5815 5956 5769 5982 6026 6086 5891 5733 5669 5623 COMPOSITE - Daily 10/28/2013 Open 4594, Hi 4611.26, Lo 4573.4, Clos e 4590.54 (0.2%) MA(Clos e,50) = 4,364.63 5,948.05 5,852.96 Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov -100 -50 50 MACD(12,26) 100 COMPOSITE - = 49.42, Signal(12,26,9) = 39.71 34.0653 21.0433 20 80 COMPOSITE - Stoch %K(15,3) = 91.65, Stoch %D(15,3,3) = 87.02 77.8992 80.0419 COMPOSITE - RSI(15) = 59.54}

  _{BSDE - Daily 10/28/2013 Open 1640, Hi 1650, Lo 1610, Clos e 1630 (0.6%) MA(Clos e,50) = 1,437.20} Bu m i Se r pon g D a m a i Tbk ( BSD E) _{1,600 1,700 1,800 1260 1,240 1230 1190 1290} 1,500 _{1,200 1,300 1,400 BSDE - MACD(12,26) = 45.71, Signal(12,26,9) = 30.91 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 1100 1135 1,118} 1165 _{28.5218 20.9038 1,100 1,000 BSDE - Stoch %K(15,3) = 92.10, Stoch %D(15,3,3) = 90.58 BSDE - RSI(15) = 63.50 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 98.7377 58.163 71.8676 80.1418 66.3351 80 20} -50 BSD E : H OLD Last price : 1.240

Suppor t : 1.190, 1.165

Target price : 1.290 ( 8.4% )

Resist ance : 1.260, 1.290

St op loss : 1.135 ( - 6.2% ) Ent ry point 1.210 ( 21/ 11) sudah t ercapai. BSDE berhasil break Resist ance Trendline 1.230, dan berpeluang m elanj ut kan penguat an dengan m encoba break Resist ance 1.260 dan 1.290. Nam un, j ika gagal break 1.260, m aka

BSD E akan m encioba Support 1.190 dan 1.165, BSDE dilihat dari indikat or MACD dan St oc Osc m engindikasikan pola

Upt rend. Candle Chart m em bent uk pola Morning St ar. _{WSKT - Daily 10/28/2013 Open 630, Hi 650, Lo 620, Clos e 640 (3.2%) MA(Clos e,50) = 584.40} W a sk it a Ka r ya ( Pe r se r o) Tbk ( W SKT) _{2,200 2,300 2,400 2,500 1760 1,800} 2,100 _{1,900 2,000 WSKT - MACD(12,26) = 4.01, Signal(12,26,9) = -2.40 Jun Jul Aug Sep Oct Nov 1535 1575 1605 1635 1680} 1710 1,700 _{1,590 1,600 1,606.3 1,500 50 WSKT - Stoch %K(15,3) = 81.39, Stoch %D(15,3,3) = 68.95 Jun Jul Aug Sep Oct Nov -27.6473 43.1034} -12.633 _{58.046 20 80 -100 -50} WSKT - RSI(15) = 58.44

  W SKT : REDUCE Last price : 1.590 Support : 1.500, 1.475 St op loss : 1.535 Resist ance : 1.635, 1.680 W SKT t elah berhasil break Support 1.535 sebagai level STOP LOSS, WSKT m asih berpeluang m elanj ut kan pelem ahan

dengan m enguj i support 1.500 dan 1.475. Nam un, j ika WSKT berhasil break Resist ance Trendline 1.635. m aka W SKT

akan m encoba Resist ance 1.680 dan 1.710, W SKT dilihat indicat or St oc osc dan MACD m engindikasikan pola Upt rend.

  _{INDF - Daily 11/21/2018 4:14:00 PM Open 5900, Hi 6025, Lo 5825, Clos e 6000 (0.8%) MA(Clos e,50) = 5,861.00} I n dofood Su k se s M a k m u r Tbk ( I N D F) _{7,000 7,200 7,400 6225 6,200 6,400 6,600} 6,800 _{INDF - MACD(12,26) = 6.39, Signal(12,26,9) = -20.27 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov} 6100 _{5825 5,800 5725 5900 5950 6025 6,000 5,861 5,600 6,000 100 INDF - Stoch %K(15,3) = 78.33, Stoch %D(15,3,3) = 66.11 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 66.1111 78.3333 -20.2654} 6.39387 ₂₀

• _{-100 80 -200}

  INDF - RSI(15) = 55.06

  I N D F : H OLD Last price : 6.000

Support : 5.825, 5.725

Target price : 6.225 ( 5.5% )

Resist ance : 6.100, 6.225

St op loss : 5.725 ( - 3.0% ) Ent ry point 5.900 ( 19/ 11) sudah t ercapai. I N D F belum berhasil break Resist ance 6.050 dan m asih bert ahan di at as Resist ance 5.950, j ika I N D F berhasil break Resist ance 6.050 besar peluang akan m encoba Resist ance 6.100 dan 6.225. Nam un, j ika gagal break Resist ance 6.050 , m aka I N D F akan m enguj i Support 5.825 dan 5.725. I N D F dilihat dari I ndikat or MACD dan St oc osc m engindikasikan pola Upt rend. Candle chart pola Whit e Spinning Top. _{CPIN - Daily 11/21/2018 4:05:00 PM Open 5625, Hi 5625, Lo 5450, Clos e 5450 (-3.1%) MA(Clos e,50) = 5,255.50} Ch a r oe n Pok ph a n d I n don e sia Tbk ( CPI N ) _{5900 5775 5250 5550 5350 5450 5,255.5 5,450 5,200 5,800 5,400 5,600 4,400 4,600 4,800 4,200} 5,000 _{CPIN - MACD(12,26) = 72.84, Signal(12,26,9) = 79.39 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 3,400 3,800} 4,000 _{3,600 300 CPIN - Stoch %K(15,3) = 81.49, Stoch %D(15,3,3) = 78.44 May Jun Jul Aug Sep Oct Nov 78.4357 81.4912 72.84 79.3915} 200 _{100 20 80} CPIN - RSI(15) = 52.46

  CPI N : H OLD Last price : 5.450 Support : 5.350, 5.250 Target price : 5.900 ( 5.8% ) Resist ance : 5.650, 5.775 St op loss : 5.250 ( - 5.8% ) Ent ry point 5.575 ( 19/ 11) sudah t ercapai. CPI N m encoba break Support 5.450, j ika CPI N gagal bert ahan di Support

  State Budget 2016 2017 2018

INDICATOR LKPP APBNP RAPBN

  

GDP Growth (%, YoY) 5,0% 5,2% 5,4%

Exchange rate (USD/IDR) 13307 13300 13500

Inflation (%, YoY)

  3% 4,3% 3,5%

  

3 Months SPN (%) 5,7% 5,2% 5,3%

Indonesian C rude Oil (USD/barrel)

  40

  45

  48 Oil Lifting ( thousands barrel/day) 829 815 800 Gas Lifting (thousands, BOE/day)

  1.18

  1.15

  1.2 Total State Budget (in IDR trillion) 1556 1714 1878 Upcoming IPO Dividend Rights Issue

  PT Sinarmas Sekuritas Sinarmas Land Plaza Tower 3, 6th Fl.

  Jl. M. H. Thamrin no. 51 Tel: +62 21 392 5550 Fax: +62 21 392 5540 research@sinarmassekuritas.co.id www.sinarmassekuritas.co.id Equity Research Team HEAD OF RESEARCH Evan Lie Hadiwidjaja Banking, Automotive Tel: +62 21 3925550 Ext: 615 evan.hadiwidjaja@sinarmassekuritas.co.id DEPUTY HEAD OF RESEARCH Wilbert Consumer Goods, Plantation, Pulp and Paper Tel: +62 21 3925550 Ext: 611 wilbert@sinarmassekuritas.co.id EQUITY ANALYST Richard Suherman Commodities Tel: +62 21 3925550 Ext: 610 richard.suherman@sinarmassekuritas.co.id EQUITY ANALYST Richardson Raymond Property, Industrial Estate Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 richardson.raymond@sinarmassekuritas.co.id

  EQUITY ANALYST Paulina Retail, Cement Tel: +62 21 3925550 Ext: 610 paulina@sinarmassekuritas.co.id EQUITY ANALYST Anthony Angkawijaya Construction, Petrochemical, Healthcare Tel: +62 21 3925550 Ext: 611 anthony.angkawijaya@sinarmassekuritas.co.id EQUITY ANALYST Kenji Fanata Telecommunication, Tobacco, Poultry, Media Tel: +62 21 3925550 Ext: 611 kenji.fanata@sinarmassekuritas.co.id RESEARCH ASSOCIATE Andi Small-mid cap Banks Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 andi@sinarmassekuritas.co.id RESEARCH ASSOCIATE Larry Anthony Poultry Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 larry.anthony@sinarmassekuritas.co.id TECHNICAL ANALYST Eddy Wijaya Tel: +62 21 3925550 Ext: 159 eddy.wijaya@sinarmassekuritas.co.id

  

DISCLAIMER

This material is issued by PT Sinarmas Sekuritas, a member of Indonesia Stock Exchanges, represent the opinion of PT Sinarmas Sekuritas, derived its judg-

ment from sources deemed reliable, however, PT Sinarmas Sekuritas and its affiliated cannot guarantee its accuracy and completeness. PT Sinarmas Seku-

ritas or its affiliates may be involved in transactions contrary to any opinion herein or have positions in the securities recommended herein and may seek or

will seek investment banking or other business relationships with the companies in this material. PT Sinarmas Sekuritas, its employees and its affiliates,

expressly disclaim any and all liability for representation or warranties, expressed or implied, here in or omission there from or for any loss how so ever

arising from any use of this material or its contents or otherwise arising in connection there with. Opinion expressed in this material are our present view

and are subject to change without notice. For further information please contact our number +62 21 392 5550 or fax +62 21 392 2320.