HUBUNGAN NEGARA DAN WARGANEGARA

HUBUNGAN NEGARA DAN
WARGANEGARA

Pert. 10
Dr.H. Syahrial Syarbaini, MA.

1

Makna Bangsa
Bangsa adalah suatu komunitas etnik yang memiliki ciriciri : memiliki nama, wilayah tertentu, mitos leluhur
bersama, kenangan bersama, satu atau beberapa budaya
yang sama & solideritas tertentu.
Dalam pengertian sosiologis,
bangsa termasuk ”kelompok
paguyuban” yang secara kodrati
ditakdirkan untuk hidup bersama
dan senasib sepenanggungan di
dalam suatu negara.

Makna Negara
Pengertian Negara

Kata Negara berasal dari : state (Inggris),
staat (Belanda dan Jerman), etat (Perancis),
statum (Latin), yang berarti keadaan yang
tegak dan tetap.
Negara adalah organisasi yang di dalamnya ada rakyat,
wilayah yang permanen, dan pemerintah yang
berdaulat (baik ke dalam maupun ke luar). Dalam arti
luas, negara merupakan kesatuan sosial (masyarakat)
yang diatur secara konstitusional untuk mewujudkan
kepentingan bersama.

Unsur Negara






Penduduk, berdomisili
Wilayah, batas teritorial

Pemerintah, menyelenggarakan kekuasaan, fungsifungsi dan kebijakan mencapai tujuan.
Kedaulatan, supremasi wewenang
Negara memiliki sifat :
– Sifat memaksa
– Sifat monopoli
– Sifat totalitas

Dr. Syahrial / Pkn

4

PENGHUNI NEGARA
Warga
negara
Penduduk

Orang asing
PENGHUNI
NEGARA
Bukan

penduduk

Dr. Syahrial / PKn.

5

Rakyat Dalam Suatu
Negara
KEDUDUKAN
WARGA NEGARA
& PERWAGANEGARAAN DI
INDONESIA






Penduduk
Bukan Penduduk

Warga Negara
Bukan WN

Asas Kewarganegaraan
Penduduk dan Warga Negara
Indonesia
Undang-Undang Kewarganegaraan
Indonesia
Kedudukan Warga negara dan
Pewarganegaraan di Indonesia

Fungsi/Kekutaan Negara





Fungsi pertahanan dan keamanan
Fungsi pengaturan dan ketertiban
Fungsi kesejahteraan dan kemakmuran

Fungsi keadilan menurut hak dan kewajiban

• kekuatan negara yang tercermin







Sumber daya manusia
Teritorial negeri,
Sumber daya alam
Sumber daya alam
Kekuatan militer
kepribadian dan kepemimpinan, efisiensi birokrasi,
persatuan bangsa
Dr. Syahrial / Pkn

7


Dr. Syahrial / Pkn

8

LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA

PENGERTIAN BELA NEGARA
DALAM SISHANNEG
 KEIKUTSERTAAN WARGA NEGARA DALAM UPAYA
PEMBELAAN
NEGARA
DALAM
PENYELENGGARAAN
PERTAHANAN NEGARA.
 JENIS BELA NEGARA SBG BLUEPRINTNYA (PASAL 7, 8, & 9
UU NO. 3/2002) ADALAH:

 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (DIKWAR).
 LATIHAN DASAR KEMILITERAN
 PENGABDIAN SBG PRAJURIT TNI SECARA SUKARELA DAN
SECARA WAJIB
 PSDP (PROFESI)
 KOMPONEN CADANGAN (KOMCAD).
LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA


LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA

TEKAD, SIKAP DAN PERILAKU WARGA NEGARA YANG
DIJIWAI OLEH KECINTAANNYA KEPADA NKRI YANG
BERDASARKAN PANCASILA DAN UUD ’45, DALAM
MENJAMIN KELANGSUNGAN HIDUP BANGSA DAN
NEGARA

LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA


LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA

 Cinta Tanah Air
 Sadar Berbangsa & Bernegara
 Yakin Pada Pancasila Sbg Ideologi Negara
 Rela Berkorban Untuk Bangsa & Negara
 Kemampuan Awal Bela Negara

LEMBAGA KETAHANAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

Dr. Syahrial / Pkn

13

BAB XII. PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA

Pertahanan dan
Keamanan Negara
Tiap-tiap warga negara

berhak dan wajib ikut
serta dalam usaha
pertahanan dan keamanan
negara
[Pasal 30 (1)**]

TNI (AD, AL, AU)

POLRI

sebagai alat negara
bertugas
mempertahankan,
melindungi, dan
memelihara keutuhan
dan kedaulatan negara

sebagai alat negara
yang menjaga
keamanan dan

ketertiban masyarakat
bertugas melindungi,
mengayomi, melayani
masyarakat, serta
menegakkan hukum

[Pasal 30 (3)**]

[Pasal 30 (4)**]

Susunan dan kedudukan TNI, POLRI,
hubungan kewenangan TNI dan POLRI, syaratsyarat keikutsertaan warga negara dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara, serta hal-hal
yang terkait dengan pertahanan dan keamanan
diatur dengan undang-undang
[Pasal 30 (5)**]

Usaha pertahanan dan
keamanan negara
dilaksanakan melalui sistem

pertahanan dan keamanan
rakyat semesta oleh TNI dan
POLRI, sebagai kekuatan
utama, dan rakyat, sebagai
kekuatan pendukung
[Pasal 30 (2)**]

Penduduk dan
Warga Negara Indonesia
• Penduduk menurut pasal 26 ayat (2) UUD
• UU No. 12 tahun 2006 tentang
Kewarganegaraan In donesia

Dr. H.Syahrial / PKn.

15

Cara memperoleh kewarganegaraan








karena kelahiran
karena pengangkatan
karena dikabulkan permohonan
karena pewarganegaraan
karena perkawinan
karena turut ayah dan ibu
karena pernyataan
Dr. Syahrial / Pkn

16

Bagan Prosedur Cara Memperoleh
Kewarganegaraan Indonesia (UU No. 62/1958)
PRESIDEN
SURAT KEPUTUSAN PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA

xx)

4
7

PEMOHO
N

6
1

xxx
5
3
)
PENGADILAN NEGERI/
PERWAKILAN R I
DI LUAR NEGERI
SUMPAH
PERLENGKAPAN
Lihat tanda x)

5 xxx
)
MENTERI KEHAKIMAN
x)

2

MENELITI SYARAT-SYARAT
JURIDIS & MENERUSKAN
PERMOHONAN
PEWARGANEGARAAN
KEPADA PRESIDEN

Keterangan :
x) : Syarat-syarat permohonan pewarganegaraan
xx) : Surat pemberitahuan bhw pemohon dikabulkan permohonannya
xxx) : Salinan petikan Keputusan Presiden Republik Indonesia

UU No. 12/ 2006






Anak yang lahir perkawinan yang ayah dan ibu
WNI.
Anak yg lahir perkawinan yang sah dari ayah
WNI ibu WNA
Anak yang lahir dari perkawinan dari ibunya dan
ayahnya tak punya WN
Anak yang lahir akibat perkawinan ibunya WNI
Dll.
Dr. Syahrial / Pkn

18

Lanjutan ...........
Syarat – Syarat Dalam Memperoleh Kewarganegaraan Indonesia
Menurut UU No. 12/2006
a. Telah berusia 18 (delapan belas) tahun atau sudah kawin;
b. Pada waktu mengajukan permohonan sudah bertempat tinggal di
wilayah negara RI paling singkat 5 th berturut-turut atau paling
singkat 10 tahun tidak berturut-turut;
c. Sehat jasmani dan rohani;
d. Dapat berbahasa Indonesia serta mengakui dasar negara Pancasila
dan UUD Negara RI Tahun 1945;
e. Tidak pernah dijatuhi pidana karena melakukan tindak pidana yang
diancam dengan pidana penjara 1 th/lebih;
f. Jika dengan memperoleh Kewarganegaraan Republik Indonesia,
tidak menjadi berkewarganegaraan ganda;
g. Mempunyai pekerjaan dan/atau berpenghasilan tetap; dan
h. Membayar uang pewarganegaraan ke Kas Negara.

Warga negara: anggota atau bangsa Indonesia asli dan bangsa
lain yang disahkan UU
Klasifikasi warga negara:
1. Penduduk: warga negara yang tinggal tetap (WNI dan WNA)
2. Bukan penduduk: orang asing tinggal sementara

UU No 12
Tahun
2006

Hak Warga negara: sesuatu yang diperoleh dari negara seperti hak
hidup layak, aman, pelayanan dll yang ditentukan UU

Kewajiban Warganegara: sesuatu yang diwajibkan negara kepada
warganegaranya yang diatur UU seperti membela negara, mentaati
UUD dll

Dr. Syahrial / Pkn

20

Azas Kewarganegaraan Umum:
1. Azas kelahiran: IUS Soli; menjadi warga negara dimana
dilahirkan
2. Azas keturunan: IUS Sanguinis: azas warga negara
berdasarkan keturunan
3. Azas Kewarganegaraan Tunggal: Setelah umur 18 th
harus memilih satuh satu warganegara

Azas
Warga
Negara

Azas Kewarganegaraan Khusus:
1. Asas Kepentingan Nasional
2. Asas Perlindungan Maksimum
3. Asas persamaan didalam hukum dan pemerintaha
4. Asas kebenaran substantif
5. Asas non-diskriminatif
6. Asas pengakuan dan penghormatan terhadap HA
7. Asas keterbukaa
8. Asas publisitas
Masalah status kewarganegaraan:
1. Apatride: tidak punya warganegara karena lahir di negara
berdasar keturunan
2. Bipatride: mempunyai dua warga negara (orang tua Ius
sanguinis, lahir di ius soli)
3. Multipratie: lebih dari dua warganegara
Dr. Syahrial / Pkn

21

KTP

Dr. Syahrial / PKn. SMA23 Jkt

22

Hak dan
Kewajiban
Warga
negara

Hak WN berdasarkan UUD 1945:
1. Kehidupan yang layak
2. Mempertahankan kehidupan
3. Membentuk keluarga
4. Setiap anak berhak tumbuh dan berkembang terbebas
dari kekerasan dan diskriminasi
5. Mengembangkan diri
6. Memajukan diri dan memperjuangkan haknya
7. Jaminan pelaksanaan hukum
8. Kesempatan yang sama dalam pemerintahan
9. Bebas memeluk agama dan melaksanakan ibadah
10. Bebas berserikat, berkumpul dan berpendapat
11. Memperoleh informasi
12. Hak milik pribadi
13. Hak jaminan sosial, dll
Kewajiban WN berdasarkan UUD 1945:
1. Membayar pajak
2. Membela pertahanan dan keamanan
3. Menghormati hak asasi
4. Menjunjung hukum dan pemerintahan
5. Ikut serta pembelaan negara
6. Tunduk pada pembatasan yang ditetapkan UU
7. Wajib mengikuti pendidikan dasar
Dr. Syahrial / Pkn

23

Hak dan
Kewajiban
Negara

Hak Negara berdasarkan UUD 1945:
1. Menciptakan peraturan dan UU untuk ketertiban dan
keamanan
2. Melakukan monopoli sumberdaya yang menguasai hajat
hidup orang banyak
3. Memaksa WN taat hukum yang berlaku

Kewajiban Negara berdasarkan UUD 1945:
1. Melindungi wilayah dan warga negara
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Menjamin kemerdekaan penduduk memeluk agama
5. Membiayai pendidikan dasar
6. Menyelenggarakan sistem pemerintahan dan pendidikan
7. Memajukan pendidikan dan kebudayaan
8. Mengembangkan sistem jaminan sosial
9. Memilihara fakir miskin
10. Penyediaan fasilitas layanan publik

Dr. Syahrial / Pkn

24

Pendalaman Materi
1. Jelaskanlah apa yang dimaksud (bangsa, negara,
penduduk, warga negara)
2. Jelaskanlah asas-asas kewarganegaraan?
3. Apasajakah problem kewarganegaraan dan
bagaimana penyelesaiannya?
4. Sebutkanlah contoh hak dan kewajiban WN?
5. Apakah yang anda ketahui tentang: paspor,
paspor biasa, paspor dinas, paspor diplomatik
dan siapakah yang mengeluarkannya?
6. Apakah artinya visa dalam paspor serta fiskal?
7. Jelaskanlah tentang bela negara?
Dr. Syahrial / Pkn

25

Terima Kasih

Dr. Syahrial / Pkn

26