PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SURVEY,QUESTION, READ, RECITE, REVIEW (SQ3R) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJARSISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VIII TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SQ3R
DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA
MATA PELAJARAN PKn KELAS VIII SMP N 1 TELUK
MENGKUDU TAHUN PELAJARAN 2012/2013
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh
Naomas M. Nainggolan
NIM. 309111048

FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2013

ABSTRAK
Naomas M. Nainggolan, 309111048, Penerapan model pembelajaran Survey,
Question, Read, Recite, Review (SQ3R) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar
siswa Pada Mata Pelajaran PKn di Kelas VIII Tahun Pelajaran 2012/2013,
Proposal Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan Model

pembelajaran SQ3R pada mata pelajaran PKn di SMPN 1 Teluk Mengkudu
Tahun Pelajaran 2012/2013. Penulis mengambil lokasi penelitian Di SMP Negri
1 Teluk Mengkudu. Adapun yang menjadi populasi penelitian ini seluruh siswa
kelas VIII yang terdiri dari enam kelas yang jumlahnya 228. Sampel penelitian ini
yaitu dengan jumlah 39 orang.
Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deksriftif kualitatif
disertai disertai dengan deksriftif Kuantitatif. Tehnik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Observasi yang dilakukan oleh observer.
Tehnik analisis data dalam penelitian ini yaitu berdasarkan hasil observasi
menyimpulkan apakan dengan penerapan model pembelajaran SQ3R dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa model pembelajaran SQ3R dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas VIII SMP Negeri
I Teluk Mengkudu. Hal ini didukung dari hasil pengujian diperoleh hasil nilai
rata-rata siklus I yaitu 63,07 pada materi pengertia kedaulatan rakyat dan nilai
rata-rata pada siklus II yaitu 77,17 pada materi pemegang kedauatan rakyat dan
peranannya. Jadi peningkatan nilai dari siklus I ke siklus II yaitu 14,1

i


ii

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas
berkat dan karunia-Nya lah penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini
dengan baik. Skripsi ini ditujukan untuk memenuhi sebagai Salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan PP-Kn Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Medan. Adapun judul skripsi ini menjelaskan tentang
bagaimana Penerapan Model Pembelajaran SQ3R dalam meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Kelas VIII di SMP Negeri 1 Teluk
Mengkudu.
Selama menyusun sripsi ini penulis banyak mendapatkan pengalaman baru
khususnya dalam dunia pendidikan. Penulis mampu menjadi calon

tenaga

pengajar di lembaga pendidikan selama penelitian. Proses penyusunan skripsi ini
ada banyak tantangan tetapi dengan berkat Tuhan saya dapat melewati tahap demi
tahap penyusunan skripsi ini mulai dari awal penulisan hingga penelitian.
Serta kepada semua pihak yang dalam kesempatan ini penulis tidak lupa

mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2.

Bapak Dr. Restu, M.S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial.

3.

Ibu Dra. Yusna Melianti, MH, selaku Keua Jurusan PPKn

4.

Bapak Parlaungan G Siahaan, SH, M.H selaku sekretaris jurusan PPkn

5.

Bapak / Ibu Selaku dosen Penguji saya Drs.Suadi Husin SH.,M.Si

sebagai penguji Utama, Dra.Yusna Melianti MH. Sebagai penguji
ahli, dan Ibu Rosnah Siregar SH.M.Si sebagai penguji bebas.

6.

Bapak Joni selaku bagian tata usaha Jurusan PPKn dan pegawai
Fakultas Ilmu Sosial yang banyak membantu dalam kelengkapan
berkas yang dibutuhkan penulis.

7.

Kedua Orang Tua Saya Ibu ( A. Sinaga) dan Ayah ( U.nainggolan)
Kakak dan abang penulis (Dewi Nainggolan , Ridolin Nainggolan dan
istrinya Junike Panjaitan, Boris Nainggolan, Rumbunan Nainggolan,

i

Last Marangkup Tua Nainggolan) orang-orang yang memberi
semangat dan motivasi baik dalam bentuk moral maupun materil.
Terimakasih buat dukungannya. Malaikat kecilku yaitu, Beltwin

Nainggolan .
8.

Bapak Drs.Raden Saragih

selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 1

Teluk mengkudu yang memberikan nasihat kepada penulis selama
penelitian. Guru Pkn SMP Negeri I Teluk mengkudu Ibu Suriatik S.P
d dan kepada siswa SMP N 1 Teluk mengkudu terkhusus siswa/siswi
kelas VIII-1.
9.

Teman seperjuangan saya dalam melakukan penelitian Dewi Sartika
Simbolon yang selalu memberikan semangat dan motivasi selama
mengadakan penelitian di SMP Negeri I Teluk Mengkudu dan Teman
Satu kelas Reguler A 2009, Rina Sinaga, Tetty Sormin, Sovia Silalahi,
dan teman-teman semuanya. yang terus saling memotivasi dalam
penyusunan skripsi ini.


10. Teman Kost di Jln Rela, Gang Bersama No. 7 (ka Ana, Ka Niken
,Tika, Agga. Tiko, terkusus buat Sartika Salome dan Yuslina yang
sama-sama berjuang dalam hal penyusunan skripsi.
11. Adik-adik dan teman- teman Pengurus dan anggota Himakris PPKn
yang selalu memberi dukungan, semangat

dan doa hingga

terselesainya skripsi ini dengan baik.
Sebagai manusia, penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini. Untuk itu penulis meminta saran dan kritikan yang
membangun . Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih.
Medan, Juni 2013
Penulis

Naomas M. Nainggolan
NIM. 309 111 048

ii


DAFTAR ISI
ABSTRAK… ...................................................................................................................

i

KATA PENGANTA ........................................................................................................ . ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................................

iv

DAFTAR TABEL ...........................................................................................................

vi

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... ................

viii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................


1

A. LatarBelakang ....................................................................................................... . 1
B. IdentifikasiMasalah ...............................................................................................

4

C. PembatasanMasalah ..............................................................................................

5

D. RumusanMasalah ..................................................................................................

5

E. TujuanPenelitian...................................................................................................... 6
F. ManfaatPenelitian..................................................................................................

6


BAB II KAJIAN PUSTAKA ............................................................................................ 7
A. Kerangka Teoritis ..................................................................................................

7

1. Model Pembelajaran..................................................................................

8

2. Prinsip Langkah-Langkah SQ3R .............................................................

9

3. Keunggulan SQ3R ....................................................................................

12

B. Kerangka Berfikir ..................................................................................................

13


C. Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar .......................................................

15

i

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................................

26

A. Lokasi Penelitian ...................................................................................................

26

B. Populasi dan Sampel .............................................................................................

26

C. Variabel Penelitian Defenisi Operasional .............................................................


27

D. Tehnik Pengumpulan Data ....................................................................................

27

E. Tehnik Analisis Data .............................................................................................

29

BAB IV HASIL PENELITIAN ......................................................................................
A. Hasil Penelitian .....................................................................................................

37
37

B. Pembahasan ..........................................................................................................

60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..........................................................................
A. Kesimpulan ..........................................................................................................

61
61

B. Saran ......................................................................................................................

62

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................

63

LAMPIRAN .....................................................................................................................

ii

iii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Hasil Belajar Siswa siklus I ……………………… ...........................

43

Tabel 2 Jumlah Siswa Yang Berhasil Dalam Mempelajari Teori Kedaulatan
Rakyat Pada Siklus I………………………………………………………

44

Tabel 3 Lembar Observasi Guru Pada Siklus I ................................................

45

Tabel 4 Lembar Observasi Siswa Siklus I ......................................................

48

Tabel 5 Deskripsi Hasil Belajar Pada siklus II.................................................

52

Tabel 6 Jumlah Siswa Yang Berhasil Pada Siklus I ........................................

55

Tabel 7 Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II .............

56

Tabel 8 Lembar Observasi Guru Pada Siklus II...............................................

58

Tabel 9 Lembar Observasi Siswa Pada siklus II ..............................................

61

Tabel 10 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa .....................................................

62

Tabel 11 Peningkatan Hasil belajar Siswa Secara Klasikal .............................

63

Tabel 12 Tabulasi Data Angket........................................................................

67

i

DAFTAR LAMPIRAN
1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 2x Pertemuan
2. Soal Pilihan Berganda
3. Angket
4. Nota Tugas
5. Surat Ijin Penerbitan Penelitian dari Jurusan
6. Surat Keterangan Ijin Mengadakan Penelitian dari Fakultas
7. Surat Keterangan Mengadakan Penelitian di SMP N 1 Teluk Mengkudu
8. Surat Keterangan jurusan PPKn
9. Surat Keterangan perpustakaan UNIMED
10. Daftar Peserta Seminar Proposal Penelitian
11. Pernyataan Keaslian Tulisan
12. Daftar Riwayat Hidup

i

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Adanya problematika dalam pelaksanaan pembelajaran, tentu diperlukan
model-model mengajar yang dipandang mampu mengatasi kesulitan guru
melaksanakan tugas mengajar. Adapun model pembelajaran yang sering
digunakan oleh guru yaitu model ceramah. Anggapan bahwa siswa SMP sudah
mahir membaca dan memahami teks. Namun dalam kenyataannya ada banyak
siswa yang kurang lancar membaca karena tidak dibiasakan membaca. Untuk itu
dalam model pembelajaran SQ3R ini siswa diharapkan menguasai materi
pelajaran dengan tehnik membaca yang benar. Dalam model SQ3R ini dapat
digabungkan dengan menggunakan alat-alat tehnologi yang digunakan dalam
mengimplementasikan model- model mengajar. Dengan membuat slide yang
ditampilkan melalui infokus maka siswa lebih memusatkan perhatiannya pada
materi yang akan dipelajari.
(Sagala:183) Model pembelajaran SQ3R ini dapat memusatkan perhatian
siswa mulai dari awal pelajaran hingga ke pembahasan materi pelajaran sehingga
tidak ada waktu yang disia-siakan dan pengajaran berlangsung dengan penuh arti.
Jika dibaca sepintas tentang model SQ3R mungkin sudah tau apa yang
akan dilaksanakan. Namun cara yang digunakan sering tidak sesuai dengan
tahap-tahap yang ditentukan sehingga makna dari materi jadi sulit untuk
dipahami. Ketika seorang pelajar sudah memahami tehnik membaca maka akan

1

2

mudah untuk memahami pelajaran yang lain. Misalnya dalam mata pelajaran
biologi atau aljabar, pengajar terkadang berbicara mengenai cara membaca bahan
tertentu, cara mempelajari suatu teks dan sebagainya.
Dengan adanya kemampuan membaca yang benar maka siswa semakin
giat lagi membaca hingga pada suatu saat siswa akan mencoba menggali
kemampuan untuk menjadi seorang penulis. Menjadi seorang penulis itu harus
dimulai dari dini.
Dalam proses belajar mengajar diruang kelas guru menggunakan modelmodel pembelajaran sehingga suasana kelas lebih efektif. Pelajaran yang
disampaikan

oleh

guru

dapat

dimengerti

oleh

siswa. Salah satu model

pembelajaran yang digunakan yaitu model SQ3R. Model mengajar yang
menggunakan potensi cara membaca siswa terhadap materi pelajaran. Buku dan
belajar adalah dua hal yang tak terpisahkan. Dalam belajar, membaca adalah
kunci belajar yang paling baik. Kegiatan belajar di sekolah hampir 85%
dilakukan dengan membaca dan banyak bahan atau buku yang harus dibaca. Oleh
karena itu dalam model pembelajaran SQ3R ini guru menyarankan kepada siswa
untuk membaca secara efektif dan efisien. Artinya siswa dapat mendayagunakan
waktu, tenaga serta fikiran dalam membaca. (Sagala : 34) Membaca adalah
sebuah keterampilan dan dapat meningkatkan wawasan siswa. Hal senada
dikemukakan Marhijanto (2006 : 136), yang mengatakan bahwa : “Membaca
suatu keterampilan berbahasa dalam bentuk kegiatan melihat serta memahami isi
tulisan baik dengan cara diujarkan maupun hanya dalam hati. Ada beberapa jenis
bacaan yang bisa diperoleh dalam pengayaan ilmu pengetahuan. Jenis –jenis

2

3

bacaan tersebut diantaranya : buku teks, makalah, surat kabar, jurnal ilmiah dan
sebagainya. Masing-masing bahan bacaan memiliki tingkat kesulitan yang
berbeda beda dengan bacaan buku teks, membaca jurnal ilmiah akan lebih sulit
daripada membaca laporan surat kabar.
Ketika menghadapi ujian sekolah, sering siswa bingung menghadapi buku
tebal atau tumpukan buku yang harus dipahami dalam waktu cepat. Padahal
waktu sangat terbatas. Rasanya tak mungkin buku itu bisa dibaca seluruhnya.
Sementara siswa dituntut harus paham isi buku ini. Kondisi ini tak jarang
membuat siswa panik bahkan stress. Untuk meningkatkan mutu pendidikan
Indonesia khususnya perlu diperhatikan secara khusus bagaimana kegiatan
belajar – mengajarnya. Dalam proses pembelajaran seorang guru harus
mengupayakan agar terjadi suatu proses pembelajaran yang berhasil, dimana
siswa memahami apa yang telah dipelajarinya dalam jangka waktu pendek dan
dalam jangka waktu panjang, program pembelajaran yang dilakukan dapat
menghasilkan suatu lulusan yang berkualitas. Pada proses belajar, guru akan
memberikan ilmu pengetahuannya kepada siswa dan sebaliknya siswa akan
menerima pengetahuan dari guru, karena itu dalam kegiatan mengajar harus
memiliki strategi agar siswa dapat belajar secara efektif dan efisien, mengena
pada tujuan yang diharapkan. Seorang guru dapat mencapai hasil yang memadai
dalam proses belajar mengajar, apabila guru selaku pendidik mampu
mendayagunakan model serta pemilihan media yang tepat dalam pengajaran.
Belajar mengajar pada dasarnya adalah interaksi atau hubungan timbal
balik antara guru dan siswa dalam situasi pendidikan. Proses belajar mengajar

3

4

merupakan suatu proses yang mengandung kegiatan guru dan siswa atas dasar
hubungan timbal balik yang berlangsung dalam suasana eduktif untuk mencapai
tujuan tertentu (2009:4). Oleh karena itu guru dalam mengajar dituntut kesabaran,
keuletan dan sikap terbuka disamping kemampuan dalam situasi belajar mengajar
yang lebih aktif. Demikian pula dari siswa dituntut adanya semangat dan
dorongan untuk belajar. Dalam proses belajar guru cenderung menggunakan
model ceramah hal ini menyebabkan 1). Siswa banyak yang tidak dimengerti
materi yang disampaikan oleh guru mereka terkadang asyik ramai sendiri, 2).
Konsentrasi siswa kurang terfokus pada pembelajaran, 3). Siswa cenderung bosan
karena guru terlalu lama berdiri didepan kelas, 4). Tidak adanya keberanian siswa
dalam mengungkapkan pendapat sehingga siswa cenderung bersikap pasif, 5).
Keberadaan guru pada waktu pembelajaran kurang mendapat perhatian siswa, 6).
Sukar mengontrol sejauh mana perolehan belajar siswa, 7). Siswa lebih terfokus
membuat catatan dan siswa akan cepat lupa, 8). Pengetahuan dan kemampuan
siswa hanya sebatas yang diberikan guru.( Darsono: Canra)
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis merasa tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran SQ3R Dalam
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Dikelas VIII
SMP Negeri 1 Teluk Mengkudu Tahun Pelajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasikan
beberapa masalah dalam penelitian ini. Agar peneliti menjadi terarah dan jelas

4

5

tujuannya maka perlu diadakan pengidentifikasian masalah. Dengan demikian
yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Pembelajaran PKn berpusat Pada guru.
2. Nilai PKn yang cenderung rendah karena kurangnya minat membaca siswa
sehingga digunakan model pembelajaran SQ3R.
3. Siswa kurang teliti dalam membaca soal
C. Pembatasan Masalah
Penelitian ini dibatasi hanya pada penerapan model pembelajaran SQ3R
(Survey, Question, Read, Recite, Review) pada pokok bahasan Teori Kedaulatan
Rakyat dan Pemegang kedaulatan rakyat dan peranannya dalam meningkatkan
hasil belajar PKn di kelas VIII-1 SMP Negeri I Teluk Mengkudu.
D. Perumusan Masalah
Bertolak dari latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan
pembatasan masalah, maka selanjutnya dapat dirumuskan permasalahannya yang
akan diteliti adalah :
1. Bagaimana hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model SQ3R pada mata
pelajaran PKn.
2. Bagaimana pemahaman siswa dalam materi yang akan disampaikan dengan
mengunakan model SQ3R.
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian diharapkan dengan penelitian ini adalah :

5

6

1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan
model pembelajaran SQ3R pada mata pelajaran PKn
2. Untuk mengetahui pemahaman siswa pada materi Teori Kedaulatan Rakyat
dan Pemegang Kedaulatan Rakyat dan Peranannya dengan menggunakan
pembelajaran SQ3R pada mata pelajaran PKn
F. Manfaat Penelitian
Suatu penelitian hendaknya memberikan manfaat agar apa yang diteliti
tidak sia-sia. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Hasil penelitian ini dapat sebagai bahan masukan bagi guru dalam menentukan
model pembelajaran yang akan digunakan

dalam penyampaian

materi

pembelajaran PKn
2. Untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa meningkat dengan menggunakan
model pembelajaran SQ3R
3. Hasil penelitian ini dapat sebagai masukan bagi peneliti untuk mempersiapkan
diri menjadi guru yang mampu meningkatkan kualitas pembelajaran khususnya
pada mata pelajaran PKn.
4. Hasil penelitian ini dapat dterapkan untuk meningkatkan pemahan siswa pada
mata pelajaran PKn.
5. Hasil penelitian ini dapat Sebagai bahan acuan atau referensi bagi para peneliti
yang melakukan penelitian yang sejenis.

6

61

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari analisi dan temuan penelitian yang disajikan pada
bab IV, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Berdasarkan hasil belajar siswa pada pelajaran PKn dengan menggunakan model
pembelajran SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, dan review) pada pokok
Teori Kedaulatan Rakyat danPemegang Kedaulatan Rakyat dan Perananya di
Indonesia SMP N 1 Teluk Mengkudu dapat mengalami peningkatan dari hasil
belajar siswa pada siklus I rata-rata nilai 6,30 dan pada siklus II rata-rata nilai
7,71. Dapat di lihat siswa belum berhasil mencapai nilai rata-rata dengan
ketuntasan klasikal 70 pada siklus I, maka penelitian ini dilanjutkan pad siklus
II. Siswa dapat mencapai rata-rata 7,71 , maka dapat disimpulkan siswa mampu
belajar PKn pada pokok teori kedaulatan rakyat dan sistem kedaulatan rakyat.
2. Maka dapat dilihat bahwasanya hasil belajar siswa dapat meningkat dengan
menggunakan model pembelajaran SQ3R pada pokok bahasan Pengertian Teori
kedaulatan rakyat dan Pemegang Kedaulatan Rakyat dan perananya.
3. Pemahaman siswa belajar teori kedaulatan rakyat dan sistem kedaulatan rakyat
sangat aktif dan serius sehingga dapat meningkatkan prestasi hasil belajar
siswa.
4. Dalam proses belajar teori kedaulatan rakyat siswa sulit memahami pelajaran
SQ3R karna model ini masih pertama kali dilaksanakan dikelas tersebut namun

61

62

pada siklus II siswa sudah mengerti tahap-tahap membaca pada model
pembelajaran SQ3R sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
5.

Hasil Belajar siswa yang belom tuntas pada siklus ke dua ada 3 orang. Peneliti
mengharapkan siswa dapat mempraktekan model pembelajaran SQ3R di rumah
sehingga dapat memahami dan mempraktikan model pembelajaran SQ3R pada
materi pelajaran Selanjutnya.

6.

Dari hasil jawaban siswa terhadap angket yaitu siswa belum pernah belajar
dengan menggunakan model pembelajaran SQ3R pada mata pelajaran PKn.
Siswa dapat memahami model SQ3R dan menyukainy dan akan mempraktikan
model SQ3R pada materi berikutny.

B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang disajikan di atas . Maka saran
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Dalam kegiatan belajar mengajar diharapkan guru menggunakan model
pembelajran yang memudahkan proses belajar-mengajar.
2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran PKn dengan
menggunakan

model

SQ3R

dapat

dijadikan

sebagai

alternatif

untuk

memudahkan siswa memahami pelajaran.
3. Guru sebaiknya memperhatikan kesulitan atau kelemahan siswa dalam belajar
teori kedaulatan rakyat dan sistem kedaulatan rakyat dapat berjalan dengan baik.
4. Guru dapat memberikan bimbingan dan motivasi kepada siswa untuk
meningkatkan keaktifan siswa dalam model pembelajaran selam proses belajarmengajar berlangsung.

DAFTAR PUSTAKA
Abdurahman. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
Arikunto, (dkk). 2010. Penelitian Tindakan Kelas : Jakarta PT.Raja Grafindo
Persada
Arikunto, (dkk). 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara
Arikunto, (dkk). 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Rineka Cipta
Aqip, (dkk).2008. Penelitian Tindakan Kelas : Bandung. CV.Yrama Widya
Arikunto.2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Arikunto, Suharsimi. 2010.Prosedur Penelitian.Jakarta : Rineka Cipta.
Hamzah, Uno.2007. Model Pembelajaran. Jakarta : Grafika Omset.
Rooijakkers, Ad. 2003. Mengajar dengan sukses.Jakarta : PT.Gramedia.
Rosyada, Dede. 2004. Pendidikan Kewarganegaraan (civic Education) Jakarta :
Prenada Media
Sagala Syaiful. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran.
Bandung : Alfabetta
Sianipar, Merice. 2008. Strategi Belajar-Mengajar. Jakarta : UNIMED
Suyanto, Bagong. 2010. Metode Penelitian Sosial. Jakarta : Kencana
Sudjana, Nana.2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.
Bandung : Remaja Rosdakarya
Syah, Muhibin. 2010. Psikologi Belajar Bandung : Remaja Rosdakakrya
Tilaar, H.A.R. 2010. Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta : Rineka
Cipta
User Uzman, Moh. 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung : Remaja
Rosdakarya
Media Internet
Admin.SQ3R.(http://akhmadsudrajat.wordpress.com/teknik-membacasq3r/): (12 Februari 2013)

63

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN MODEL COOVERATIVE LEARNING TIPE STAD DALAM MENINGKATKAN PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VII C SMP NEGERI 2 MARGA SEKAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 78

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VII SMP ISLAM KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012-2013

0 8 70

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PELAKSANAAN DEMOKRASI PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 KETAPANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

2 23 86

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VIII.D SMP NEGERI 1 KEDONDONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 32 82

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA GEDONGTATAAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 51

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PREVIEW, QUESTION, READ, REFLECT, RECITE, REVIEW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DAUD SD MUHAMMADIYAH METRO PUSAT

1 17 89

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETERAMPILAN MEMBACA CERITA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, REVIEW SISWA KELAS VA SD NEGERI 2 METRO UTARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 13 52

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERFIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI DI SMA AL KAUTSAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 16 112

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PEMASARAN ONLINE PADA SISWA KELAS X PEMASARAN SMK BINA BANGSA SEDONG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

0 0 11

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK DI KELAS VIII MTs MUSLIMAT NU PALANGKA RAYA

0 0 17