Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Kemampuan Membaca Dini Anak RA Ar- Ridwan.

ABSTRAK

Ayi Rani. (2014). Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Kemampuan Membaca Dini Anak RA Ar- Ridwan. Sekripsi. Sarjana Pendidikan. Program PG PAUD. Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.

Membaca bukanlah suatu kegiatan pembelajaran yang mudah, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilan anak dalam membaca. Secara umum, faktor-faktor tersebut datang dari guru, anak, kondisi lingkungan, materi pelajaran, serta metode pelajaran. Faktor-faktor tersebut terkait dengan jalannya proses belajar membaca, dan jika kurang diperhatikan hal tersebut dapat mempengaruhi keberhasilan membaca pada anak. Anak harus menggunakan pendekatan visual, suara, dan linguistik untuk dapat belajar membaca dengan fasih. Kemampuan membaca anak tergantung pada kemampuan dalam memahami hubungan antara wicara, bunyi, dan simbol yang diminta. Kemampuan memetakan bunyi ke dalam simbol juga akan menentukan kemampuan anak dalam menulis dan mengeja.

Berdasarkan hal tersebut rumusan masalah yang akan dibahas yaitu: a. Apakah ada perbedaan hasil belajar membaca pada aspek pelafalan, aspek nyaring antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan Media Audio Visual dengan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional?. Dan bagaimana pengaruh penggunaan Audio Visual terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar membaca antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan Media Audio Visual dengan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional baik secara umum maupun secara khusus yaitu ditinjau dari aspek pelapalan dan kenyaringan dalam membaca di RA Ar- Ridwan. Dengan menggunakan metode eksperimen menggunakan dua kelas sebagai sampel penelitian, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1) Secara umum terdapat perbedaan hasil belajar membaca antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan Media Audio Visual dengan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional di RA Ar- Ridwan; Hasil belajar membaca siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan Media Audio Visuallebih baik daripada siswa yang mendapat pembelajaran konvensional; 2) Hasil belajar membaca pada aspek pelapalan dan kenyaringan siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan Media Audio Visual lebih baik daripada siswa yang mendapat pembelajaran konvensional. 3) Terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan Media Audio Visualterhadap hasil belajar membaca siswa yang dilakukan di RA Ar- Ridwan. Dari hasil penelitian tersebut, maka penulis merekomendasikan bahwa perlunya penerapan mediaAudio Visualdalam pembelajaran membaca; Penelitian ini hanya membahas mengenai pengaruh penggunaan Media Audio Visual terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran membaca, untuk peneliti lanjutan mengembangkan penelitian yang lebih luas, tidak hanya hasil belajar membaca tetapi pada aspek lainnya misalnya aspek keterampilan berbicara, menyimak, menulis, dan lain-lain.

ABSTRACTION

Ayi Rani. ( 2014). Influence Of Usage Of Visual Media Audio To Ability Read Early Child of RA Ar- Ridwan. Sekripsi. Master Education. Program of PG PAUD. University Education Of Indonesia of Bandung

Reading is not a[n activity of easy study, there are various factor influencing efficacy of child in reading. In general, the factors come from teacher, child, condition of environment, Iesson items, and also Iesson method. The factors related to the way process learn to read, and if less paid attention [is] [the] mentioned can influence efficacy read [at] child. Child have to use visual approach, voice, and linguistics to be able to learn to read fluently. Ability read child depend on ability in comprehending [relation/link] [among/between] wicara, sound, and asked symbol. Ability map sound into symbol also will determine ability of child in writing and spelling

Pursuant to problem formula [the] mentioned to be studied [by] that is a. Do there [is] difference of result learn to read [at] aspect of pelafalan, piercing aspect [among/between] student getting study use Visual Media Audio with student getting conventional study?. And how influence of usage of Visual Audio to result learn student. This research aim to to know do there [is] difference of result learn to read [among/between] student getting study use Visual Media Audio with student getting conventional study either through public and also peculiarly that is evaluated from aspect of pelapalan loudness and in reading [in] RA Ar- Ridwan. By using experiment method use two class as research sampel, hence obtained [by] the following conclusion 1) In general there are difference of result learn to read [among/between] student getting study use Visual Media Audio with student getting conventional study [in] RA Ar- Ridwan Result learn to read student getting study use Media Audio of Visuallebih good than student getting conventional study 2) Result learn to read [at] aspect of pelapalan and loudness of student getting study use Visual Media Audio better than student getting conventional study 3) There are influence which [is] signifikan usage of Media Audio of Visualterhadap result of learning to read [done/conducted] student [in] RA Ar- Ridwan. From result of research, hence writer recommend that the importance of applying of Visualdalam study mediaAudio read; This research only studying to [regarding/ hit] influence of usage of Visual Media Audio to result learn student [at] study read, for the researcher of continuation develop broader research, [do] not only result learn to read but [at] other aspect for example skill aspect converse, correct reading, writing, and others

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan dan Metode Penelitian 1. Pendekatan Penelitian

Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai penelitian yang berlandaskan kepada filsafat positivisme yang menggunakan populasi dan sampel tertentu. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian analisis data bersifat kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

2. Metode Penelitian

Metode yang digunakan adalah quasy eksperimen. Pada penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen karena penelitian yang hendak dilakukan pada dasarnya ingin mengetahui gambaran tentang data yang secara sengaja hingga dapat diketahui ada atau tidak adanya pengaruh penggunaan media audiovisual yang akan digunakan. Adapun langkah-langkah penelitian dilakukan sebagai berikut:

a. Melakukan tinjauan literature, terutama yang berhubungan dengan masalah yang akan di teliti.

b. Mengidentifikasi dan membatasi masalah penelitian. c. Merumuskan hipotesis-hipotesis penelitian.

f. Melakukan eksperimen.

g. Mengumpulkan data tahap kedua (posttest). h. Mengolah dan menganalisis data.

i. Menyusun laporan.

B. Desain Penelitian 1. Rencana Penelitan

Pada desain penelitian kuasi eksperimen dilakukan dua buah pengujian yaitu tes awal atau pre tes dan postes. Dari dua buah pengujian tersebut akan didapat dua buah nilai yaitu nilai awal (01) nilai dimana belum digunakan penggunaan audiovisual. Nilai yang kedua yaitu nilai akhir (02) nilai setelah digunakan media audiovisual.

Rancangan Desain Penelitian

R O1 X O2

C O1 O2

Keterangan:

01 : nilai pretest (sebelum penggunaan media audiovisual)

X : perlakuan yang diberikan berupa penggunaan media audiovisual 02 : nilai postest (setelah penggunaan media audiovisual)

2. Pengembangan Penelitian

a. Pembukaan

b. Klik Panah arah kanan pada key board untuk melanjutkan pada menu berikutnya, hasilnya ditunjukan seperti gambar berikut;

c. Selanjutnya memilih MENU untuk menyampaikan Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, dan Tujuan yang akan dipilih, seperti yang ditunjukan pada gambar sebagai berikut ini;

d. Lalu memilih BACKTO MENU untuk membahas materi huruf vokal, yang ditunjukan oleh gambar berikut ini;

e. Untuk selanjutnya memilih Panah arah kanan untuk membahas materi huruf konsonan, yang ditunjukan oleh gambar berikut ini:

f. Setelah mempelajari huruf vocal dan huruf konsonan untuk selanjutnya membahas materi suku kata, yang ditunjukan oleh gambar berikut ini:

g. Untuk selanjutnya mengenai evaluasi ditunjukan oleh gambar berikut:

h. Setelah melakukan evaluasi untuk selanjutnya mengenai pelafalan kalimat pendek dengan intonasi, yang ditunjukan pada gambar berikut:

i. Setelah melakukan evaluasi pelafalan kalimat pendek dilanjutkan pada referensi, yang ditunjukan pada gambar berikut ini:

j. Untuk selanjutnya mengenai penyusun materi, yang ditunjukan pada gambar berikut ini:

k. Untuk mengakhiri pembelajaran klik lanjut, yang ditunjukan pada gambar berikut:

1. Populasi Penelitian

Populasi penelitian ini adalah kelas A RA Ar - Ridwan dan B RA Ar - Ridwan Pakenjeng- Garut.

2. Sampel Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kelas A RA Ar - Ridwan yang berjumlah 50 orang, dan B RA Ar - Ridwan berjumlah 43 orang. Tahun Ajaran 2013/2014 .

D. Instrumen Penelitian

Proses teknik untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah

bebentuk tes. Bentuk tes umumnya bersifat mengukur kompetensi yang dimiliki oleh anak. Insrumen yang digunakan berupa tes awal (pre-test) dan tes akhir (pos-tes). Tes awal dilakukan untuk melihat kemampuan awal dan tes akhir dilakukan untuk mengetahui perbedaan kemampuan membaca dini anak yang pembelajarannya menggunakan media audiovisual.

Adapun tipe tes yang digunakan berupa soal dengan tipe uraian sebanyak beberapa 5 butir soal dengan tingkatan soal taksonomi Bloom. Hal tersebut dimaksudkan agar tes yang digunakan benar-benar mengukur kemampuan anak berpikir kreatif, maka soal-soal tersebut diuji cobakan terlebih dahulu terhadap anak. Dari tes tersebut maka akan memperoleh data yang bisa diolah untuk menghasilkan feedback baik itu bagi guru, maupun bagi peserta didik.

simpangan baku. Setelah deskripsi diketahui, maka untuk penyajian datanya penulis menyajikannya dalam bentuk histogram dan lengkungan kurva.

Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan bantuan software komputer SPSS (Statistical Product and Service Solution). Langkah-langkah dalam penggunaan statistik dengan program SPSS tersebut adalah:

1. Menguji normalitas data dengan Kolmogorov-Smirnov. Kriteria pengujian:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima atau sebaran data berdistribusi normal.

Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak atau sebaran data tidak berdistribusi

normal.

2. Uji kesamaan kemampuan awal dan kemampuan membaca dini membaca antara anak yang mendapat media audiovisual dan anak yang mendapat metode konvensional dilakukan dengan menggunakan uji U Mann Whitney, dengan kriteria sebagai berikut:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima (tidak ada perbedaan kemampuan

awal/kemampuan membaca dini membaca)

Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak (ada perbedaan kemampuan awal/

kemampuan membaca dini membaca)

3. Uji pengaruh pemberian media audiovisual terhadap kemampuan membaca dini anak pada Pembelajaran Membaca di Kelas A Raudlatul Athfal menggunakan Uji korelasi Pearson, kemudian untuk mengetahui apakah koefisien korelasi tersebut signifikan atau tidak maka diuji dengan uji t, dengan kriteria sebagai berikut:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima (tidak ada pengaruh pemberian media

Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak (ada pengaruh pemberian media

audiovisual terhadap kemampuan membaca dini anak pada Pembelajaran Membaca)

G. Prosedur Penelitian

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S.(2006). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Budiono (2001). Statistika dan Probalitas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Brown, George. Micro Teaching: A Programme of Teaching Skills. New York: Metheuen Inc.,1984

Budiono (2001). Statistika dan Probalitas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. C.A. van Peursen,. 1988 Strategi kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Darmawan, D (2012). Inovasi Pendidikan, Bandng : PT Remaja Rosdakarya

Depdikbud. 2006:23. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional (SISDIKNAS). Jakarta: Fokusmedia.

Dimyati dan Mudjiono (2002). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Hatimah, I., Susilana, R., dan Nuraedi. (2007). Penelitian Pendidikan. Bandung: UPI Press. Halim, A., Burhan, J., dan Al Rasyid, H. 1974. Ujian Bahsa. Bandung :

Ganaco NV.

Hamalik E.S, Oemar. 1994 . Media Pendidikan. Bandung : Cipta Aditya Bakti. Haryadi dan Zamzami. 1996/1997. Peningkatan Keterampilan Berbahasa

Indonesia.

Hatimah, I., Susilana, R., dan Nuraedi. (2007). Penelitian Pendidikan. Bandung: UPI Press. Herman.J Waluyo. 1995. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta : Erlangga.

Kustandi, C dan Sutjipto, B (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital. Jakarta : PT Ghalia Indonesia.

Makmun, A. S. (1998) Psikologi Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosda Karya.

Sadiman, A (2008). Media Pendidikan: Pengertian Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sanjaya, Wina. (2008). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta : Kencana, Prenada Media Grup.

Sanjaya, Wina. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana, Prenada Media Grup

Sardiman, A. M (2011). Belajar dan Mengajar: Interaksi dan Motivasi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Semi, A. 1993. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Suherman, E,. dkk. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA-UPI.

Sukmadinata, N. S. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Surya, M. (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung : Pustaka Bani Quraisy.

Suwangsih, E dan Tiurlina. (2006). Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI Press. Tarigan, H. G (2008). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung: PT

Angkasa

Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu sastra. Sebuah Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Warsita, Bambang (2008). Teknologi Pembelajaran: Landasan dan Aplikasinya Jakarta PT Rineka Cipta.

Wibawa, B dan Mukti, F 1992/1993. Media Pengajaran Jakarta: Depdikbud.

Winataputra, U.S. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Depdikbud Wiriaatmadja, Rochiati. 2005 Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja Rosdakarya.

simpangan baku. Setelah deskripsi diketahui, maka untuk penyajian datanya penulis menyajikannya dalam bentuk histogram dan lengkungan kurva.

Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan bantuan software komputer SPSS (Statistical Product and Service Solution). Langkah-langkah dalam penggunaan statistik dengan program SPSS tersebut adalah:

1. Menguji normalitas data dengan Kolmogorov-Smirnov. Kriteria pengujian:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima atau sebaran data berdistribusi normal. Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak atau sebaran data tidak berdistribusi

normal.

2. Uji kesamaan kemampuan awal dan kemampuan membaca dini membaca antara anak yang mendapat media audiovisual dan anak yang mendapat metode konvensional dilakukan dengan menggunakan uji U Mann Whitney, dengan kriteria sebagai berikut:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima (tidak ada perbedaan kemampuan awal/kemampuan membaca dini membaca)

Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak (ada perbedaan kemampuan awal/

kemampuan membaca dini membaca)

3. Uji pengaruh pemberian media audiovisual terhadap kemampuan membaca dini anak pada Pembelajaran Membaca di Kelas A Raudlatul Athfal menggunakan Uji korelasi Pearson, kemudian untuk mengetahui apakah koefisien korelasi tersebut signifikan atau tidak maka diuji dengan uji t, dengan kriteria sebagai berikut:

Jika nilai signifikansi (sig) ≥ 0,05 maka H0 diterima (tidak ada pengaruh pemberian media audiovisual terhadap kemampuan membaca dini anak pada Pembelajaran Membaca).

Jika nilai signifikansi (sig) < 0,05 maka H0 ditolak (ada pengaruh pemberian media

audiovisual terhadap kemampuan membaca dini anak pada Pembelajaran Membaca)

G. Prosedur Penelitian

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S.(2006). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Budiono (2001). Statistika dan Probalitas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Brown, George. Micro Teaching: A Programme of Teaching Skills. New York: Metheuen Inc.,1984

Budiono (2001). Statistika dan Probalitas. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. C.A. van Peursen,. 1988 Strategi kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Darmawan, D (2012). Inovasi Pendidikan, Bandng : PT Remaja Rosdakarya

Depdikbud. 2006:23. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS). Jakarta: Fokusmedia.

Dimyati dan Mudjiono (2002). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Hatimah, I., Susilana, R., dan Nuraedi. (2007). Penelitian Pendidikan. Bandung: UPI Press. Halim, A., Burhan, J., dan Al Rasyid, H. 1974. Ujian Bahsa. Bandung :

Ganaco NV.

Hamalik E.S, Oemar. 1994 . Media Pendidikan. Bandung : Cipta Aditya Bakti. Haryadi dan Zamzami. 1996/1997. Peningkatan Keterampilan Berbahasa

Indonesia.

Hatimah, I., Susilana, R., dan Nuraedi. (2007). Penelitian Pendidikan. Bandung: UPI Press. Herman.J Waluyo. 1995. Teori dan Apresiasi Puisi. Jakarta : Erlangga.

Kustandi, C dan Sutjipto, B (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital. Jakarta : PT Ghalia Indonesia.

Makmun, A. S. (1998) Psikologi Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosda Karya.

Nasutioan, N dan Suryanto, A. (2000). Evaluasi Pengajaran. Jakarta: Universitas Terbuka. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Sadiman, A (2008). Media Pendidikan: Pengertian Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sanjaya, Wina. (2008). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta : Kencana, Prenada Media Grup.

Sanjaya, Wina. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana, Prenada Media Grup

Sardiman, A. M (2011). Belajar dan Mengajar: Interaksi dan Motivasi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Semi, A. 1993. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Suherman, E,. dkk. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA-UPI.

Sukmadinata, N. S. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.

Surya, M. (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung : Pustaka Bani Quraisy.

Suwangsih, E dan Tiurlina. (2006). Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI Press. Tarigan, H. G (2008). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan. Bandung: PT

Angkasa

Teeuw, A. 1984. Sastra dan Ilmu sastra. Sebuah Pengantar Teori Sastra. Jakarta: Pustaka Jaya Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Warsita, Bambang (2008). Teknologi Pembelajaran: Landasan dan Aplikasinya Jakarta PT Rineka Cipta.

Wibawa, B dan Mukti, F 1992/1993. Media Pengajaran Jakarta: Depdikbud.

Winataputra, U.S. 1997. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Depdikbud Wiriaatmadja, Rochiati. 2005 Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja Rosdakarya.