ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM.
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN
HARGA SAHAM
(Studi Kasus Pada Emiten yang Melakukan Pengumuman Right Issue
di BEI Periode Tahun 2011)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menempuh Ujian Sidang Sarjana Pendidikan Pada
Program Studi Pendidikan Manajemen Bisnis
Oleh
Michella Marisha
0808411
FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
(2)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
(Studi Kasus Pada Emiten yang Melakukan Pengumuman Right Issue di BEI Periode Tahun 2011)
Oleh
Michella Marisha 0808411
Sebuah Skripsi yang Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Manajemen Bisnis
Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
© Michella Marisha Universitas Pendidikan Indonesia
Oktober 2013
Hak Cipta dilindungi undang-undang.
Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.
(3)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
LEMBAR PENGESAHAN
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
(Studi Kasus Pada Emiten yang Melakukan Pengumuman Right Issue di BEI Periode Tahun 2011)
Skripsi ini disetujui dan disahkan oleh:
Pembimbing I
Dr. Ikaputera Waspada, MM. NIP. 19610420 198703 1 002
Pembimbing II
Dr. Rozmita D.Yuniarti,S.Pd, M.Si,. NIP.
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Pendidikan Manajemen Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia
Dr. H. Edi Suryadi, M.Si. Dr. Lili Adi Wibowo, S.Sos.,S.Pd.,MM. NIP. 19600412 198603 1 002 NIP. 19690404 199903 1 001
Tanggung Jawab Yuridis Ada Pada Penulis
Michella Marisha NIM: 0808411
(4)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
(5)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
i
Michella Marisha (0808411), Analisis Right Issue Terhadap Perubahan Harga Saham (Studi Kasus Pada Emiten Yang Melakukan Pengumuman Right Issue Di Bei Periode Tahun 2011), di bawah bimbingan Bapak Dr. Ikaputera Waspada, MM. dan Ibu Dr.
Rozmita D.Yuniarti,S.Pd, M.Si,
Pasar modal (capital market) merupakan sebuah pasar tempat dana-dana modal, seperti ekuitas dan hutang diperdagangkan. Pasar modal memiliki peranan penting bagi perekonomian suatu negara. Peranan pasar modal bagi pembangunan ekonomi Indonesia, selain sebagai salah satu barometer investasi namun juga menjadi cermin atas tingkat kepercayaan pemodal domestik maupun internasional. Perubahan harga saham yang terjadi di pasar modal merupakan dampak dari adanya reaksi pasar terhadap suatu peristiwa yang terjadi, salah satunya adalah dari informasi yang diterima oleh pasar. Informasi ini dapat berupa informasi mengenai kebijakan corporate action yang dilakukan oleh emiten. Menurut Saleh dan Fakhrudin (2008:77) menyatakan bahwa corporate action merupakan aktivitas emiten yang berpengaruh terhadap kepentingan pemegang saham. Permasalahan yang dianalisis dalam penelitian ini adalah perubahan harga saham yang terjadi pada emiten di BEI. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan harga saham, salah satunya adanya pengumuman right issue.
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui dampak pengumuman Right Issue pada Perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun 2011, 2) Untuk mengetahui gambaran perubahan harga saham pada perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun 2011, 3) Untuk mengetahui besarnya pengaruh Right Issue terhadap perubahan harga saham pada perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun 2011. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan verifikatif dengan desain penelitian time series design dan metode penelitian event study. Penelitian dilakukan dengan uji-t sampel berpasangan menggunakan bantuan perangkat lunak
SPSS 20 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa t hitung lebih kecil dari t tabel
maka pengumuman right issue tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham di perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun 2011.
(6)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
ii
ABSTRACT
Michella Marisha ( 0808411 ), Analysis Right Issue To Changes In Stock Prices
(case study on issuers who performs announcement right issue in BEI period 2011), under the guidance of Dr. Ikaputera Waspada, MM. and Dr. Rozmita Dewi Yuniarti, S.Pd, M.Si. Capital market is a market place funds capital, as equity and debt traded. Capital market has an important role to the economy of a country. Role capital market for economic development Indonesia besides as one barometer investment but also a mirror above the level of trust financier domestic and international. Stock price changes that occurred in capital market is the impact of the market reaction against an event that occurs, one is of received information by market. This information can include information about the corporate action performed by 2006. According to Saleh and Fakhrudin ( 2008: 77 ) declaring that corporate action is activity issuers that affect the interest of shareholders. Problems analyzed in this research is change stock prices happened to issuers in BEI. There are several factors who caused the price changes share, One of them is the presence of an announcement right issue.
The aim of this research is to find out the impact of 1 ) the announcement statement said the right issue in listed companies on bei 2011, 2 ) to know the outlook for price changes in the shares in companies registered in bei 2011, 3 ) to know how major right issue to changes in price of the stakes in companies registered in bei 2011. The kind of research used is research descriptive and verifikatif with a design research time series design and methods of research event study. Research is done with pairs with uji-t samples and use some help software spss 20 for windows. Research showed that t count smaller than t a table and the announcement right issue did not influence significantly to change prices of stocks in listed companies on BEI 2011.
(7)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Alwi, Z. Iskandar. 2008. Pasar Modal Teori dan Aplikasi. Jakarta: Yayasan Pancur Siwah.
Ang, Robert. 2010. Buku Pintar Modal 7th Edition. Media Soft Indonesia.
Anoraga, Pandji dan Piji Pakarti. 2008. Pengantar Pasar Modal. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Basir, Saleh dan Hendy M. Fakhrudin. 2008. Aksi Korporasi-Strategi untuk
Meningkatkan Nilai Saham melalui Tindakan Korporasi. Jakarta:
Salemba Empat
Brigham, Eugene F and Joel F.Houston. 2009. Fundamental of Financial
Management. 12th Edition. South Western: Cengage Learning.
Darmadji, Tjiptono dan Hendy M. Fakhruddin. 2011. Pasar Modal di Indonesia
(Edisi 3). Jakarta: Salemba Empat.
Ehrhardt, C Michael and Eugene F. Brigham. 2008. Corporate Finance: A
Focused Approach: Third Edition. Jakarta: Salemba Empat.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Mutivariate dengan Program SPSS. Edisi ketiga. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Groves, Francis. 2008. Corporate Action – a concise guide: an introduction to securities events. Britain: Harriman House, Ltd.
Harianto, Farid. 2008. Manajemen Keuangan. Jakarta: PT Prehallindo.
Hartono, Jogiyanto. 2008. Teori Portofolio dan Analisis Investasi (Edisi kelima). Yogyakarta: BPFE.
Husnan, Suad. 2009. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas (Edisi
Kelima). Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Irham Fahmi dan Yovi Livianti Hadi. 2009. Teori Portofolio dan Analisis
Investasi (teori dan soal jawab). Bandung: Alfabeta.
Kaeown, Arthur J, and David Scott. 2007. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
(8)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
Marzuki Usman MA. 2009. Panduan Berinvestasi Saham. Jakarta: Salemba Empat.
Mondal, Md Saheb Ali dan M. Showkat Imran. 2012. Determinants of Stock
Price: A Case Study on Dhaka Stock Exchange.
Wbiconpro.com/337-Saheb.pdf.
Rusdin. 2008. Pasar Modal. Bandung: Alfabeta.
Samsul, Muhamad. 2006. Pasar Modal dan Portofolio. Jakarta: Erlangga.
Samsul, Muhamad. 2008. Pasar Modal dan Portofolio. Jakarta: Erlangga.
Sartono, Agus. 2008. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Teknik Analisis
Sekuritas. Jakarta: Rineka Cipta
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunariyah. 2011. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal (Edisi 2011). Yogyakarta :UPP AMP YPKN.
Tendelin, Eduardus. 2007. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta. BPFE.
Usman, Marzuki MA. 2009. Panduan Berinvestasi Saham. Jakarta: Salemba Empat.
Van Horne, James. C dan Jhon M. Wachowicz, JR. 2007. Fundamentals of
Financial Management, 12th edition. Jakarta: Salemba Empat.
Widoatmojo, Sawidji. 2008. Cara Sehat Investasi di Pasar Modal. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Sumber Lain:
http://www. tempo.com/
http://pajak.go.id/
http:// mindtalk.com/
http://www.britama.com/
(9)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
http://www.yahoofinance.com/
http://imansoenhadji.files.wordpress.com/
http://www.bps.go.id/
Outlook Ekonomi Indonesia 2012
(10)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Indonesia merupakan negara berkembang yang memiliki tingkat
perkembangan ekonomi yang sangat baik. Tingginya pertumbuhan ekonomi di
Indonesia menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara tujuan investor global
dalam menginvestasikan asetnya di Indonesia. Kuatnya ekonomi makro di
Indonesia mendorong majunya pertumbuhan pasar modal di Indonesia.
Pasar modal sebagai instrumen ekonomi menjadi salah satu pilar penting
bagi masyarakat untuk melakukan investasi dan sekaligus sebagai sumber
pembiayaan bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. Peranan pasar modal bagi
pembangunan ekonomi Indonesia, selain sebagai salah satu barometer investasi
namun juga menjadi cermin atas tingkat kepercayaan pemodal domestik maupun
internasional. Investasi pasar modal juga diharapkan dapat menjadi alternatif
penghimpunan dana selain perbankan.
Kegiatan investasi di bursa efek dapat diketahui dengan mengikuti
pergerakan dan perkembangan harga saham dan volume perdagangan saham yang
terjadi di bursa. Selama tahun 2011 ada 22x perusahaan yang go public dan
ditargetkan selama tahun 2012 ada 25 perusahaan yang go public (mindtalk.com,
23 Juli 2012). Dengan perkembangan dan dinamika yang terjadi di pasar, Indeks
(11)
Perkembangan pasar modal di Indonesia sejak tahun 2008 hingga tahun
2012 selalu mengalami kenaikan. Hal ini membuat para investor baik investor
asing maupun investor lokal menanamkan investasi mereka di pasar modal
Indonesia. Basis konsumsi domestik yang didukung demografi penduduk
merupakan salah satu pemicu investor untuk berinvestasi di Indonesia
(pajak.go.id, 2 Agustus 2012).
Pasar modal (capital market) merupakan sebuah pasar tempat dana-dana
modal, seperti ekuitas dan hutang diperdagangkan. Pasar modal memiliki peranan
penting bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal menjalankan dua
fungsi, yaitu sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau sarana bagi perusahaan
untuk mendapatkan dana dari masyarakat pemodal (investor).
Harga saham merupakan perhatian utama bagi pemegang saham
khususnya investor yang aktif memperdagangkan sahamnya. Idealnya
peningkatan fundamental perusahaan diikuti dengan peningkatan harga saham di
pasar modal. Kinerja saham yang baik tentu berdampak positif bagi citra
perusahaan di mata publik/investor, yang pada gilirannya akan mempermudah
akses bagi perusahaan untuk mendapatkan pendanaan dari pasar modal.
Harga pasar saham lebih sering dipakai dalam berbagai penelitian pasar
modal, karena harga pasar saham yang paling dipentingkan oleh investor. Harga
pasar saham mencerminkan nilai suatu perusahaan tersebut dan sebaliknya. Oleh
karena itu setiap perusahaan yang menerbitkan saham sangat memperhatikan
harga pasar sahamnya. Harga saham yang terlalu rendah sering diartikan bahwa
(12)
menimbulkan dampak yang kurang baik. Harga saham yang terlalu tinggi akan
mengurangi kemampuan investor untuk membelinya, sehingga menyebabkan
harga saham tersebut sulit untuk meningkatkan lagi.
Perubahan harga saham yang terjadi di pasar modal dipengaruhi oleh
beberapa faktor, diantaranya faktor internal seperti pengumuman tentang
pemasaran, pengumuman pendanaan dan faktor eksternal seperti perubahan suku
bunga, pengumuman hukum, dan gejolak politik. Investor yang akan melakukan
investasi di pasar modal, akan memantau informasi yang ada mengenai emiten
yang bersangkutan. Informasi tersebut didapat dari informasi pribadi maupun
informasi yang tersedia di publik. Informasi yang didapat oleh para investor
tersebut akan mempengaruhi keputusan investasi yang akan dilakukan oleh para
investor. Informasi mempunyai peranan penting terhadap transaksi perdagangan
saham di pasar modal karena informasi sangat berkaitan erat dengan pengambilan
keputusan yang dilakukan investor untuk memilih portofolio yang efektif dan
efisien. Informasi positif akan membuat harga saham meningkat, sebaliknya
informasi negatif akan membuat harga saham turun dan investor akan ragu untuk
(13)
Sumber: id.wikipedia.org (4 agustus 2012)
GAMBAR 1.1
PERKEMBANGAN HARGA SAHAM IHSG TAHUN 2001-2012
Berdasarkan Gambar 1.1 di atas, dapat dilihat bahwa Indeks Harga Saham
Gabungan (IHSG) mengalami penurunan yang cukup drastis di tahun 2008. Hal
ini disebabkan oleh krisis ekonomi yang sedang bergejolak di tahun 2008. Krisis
ekonomi yang terjadi di tahun 2008 membuat para investor mengambil keputusan
untuk tidak menginvestasikan saham mereka di bursa saham Indonesia. Peristiwa
tersebut membuat harga saham yang ada di bursa saham Indonesia menurun
drastis.
Informasi banyak mempengaruhi investor dalam melakukan keputusan
transaksi. Kandungan informasi dimaksudkan untuk melihat reaksi dari suatu
pengumuman. Corporate action adalah salah satu informasi yang mungkin
dibutuhkan oleh investor sebagai dasar untuk membuat keputusan investasi.
Corporate action merupakan berita yang umumnya menarik perhatian
pihak-pihak terkait yang ada di pasar modal, khususnya bagi para pemegang saham.
Terdapat beberapa macam corporate action yang dilakukan oleh emiten,
(14)
(stock split) atau penyatuan saham (reverse stock), saham bonus, penawaran
umum terbatas (right issue), dan pembelian kembali saham (stock buy back).
Salah satu dari aksi korporasi (corporate action) yang ada adalah right issue.
Right issue merupakan salah satu bentuk aksi korporasi (corporate action) yang
akan membuat pasar bereaksi pada waktu pengumuman right issue diterima oleh
pasar. Reaksi yang ditimbulkan oleh pasar tersebut akan berpengaruh terhadap
perubahan harga saham. Perubahan harga saham itu akan bergantung pada
informasi yang diterima para investor. Right issue dapat berdampak positif
maupun negatif terhadap harga saham. Reaksi ini biasanya akan diukur dengan
menggunakan return sebagai nilai perubahan harga.
Right issue adalah penerbitan saham baru yang hanya ditawarkan terbatas
kepada pemegang saham lama sebelum saham baru tersebut diterbitkan di pasar
modal. Right issue merupakan salah satu cara yang dilakukan perusahaan yang
telah terdaftar (listed) di bursa efek untuk memperoleh dana. Perkembangan harga
saham dan volume perdagangan saham dipasar modal merupakan indikator
penting untuk mengetahui tingkah laju pasar, yaitu investor (Syam dan Harianto,
2008:43). Kebijakan right issue merupakan upaya emiten untuk menambah saham
yang beredar guna menambah modal perusahaan (Anonim,1997 dalam Irham
Fahmi dan Yovi Lavianti Hadi, 2009:95). Sehingga dengan dilakukannya right
issue artinya perusahaan memperoleh tambahan dana yang berasal dari luar.
Menurut hasil penelitian skripsi sebelumnya yang dilakukan oleh Dede
Nurhamidah (2010) mengenai pengaruh right issue terhadap perubahan harga
(15)
sebelum dan sesudah pengumuman right issue. Sementara itu, hasil penelitian
skripsi yang dilakukan oleh Sri Wahyuni (2011) mengenai pengaruh right issue
terhadap perubahan harga saham pada tahun 2010 mendapatkan hasil bahwa
pengumuman right issue tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham
karena tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara perubahan harga saham
sebelum dan sesudah pengumuman right issue.
TABEL 1.1
DAFTAR PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN PENGUMUMAN RIGHT
ISSUE DI TAHUN 2011
No Nama Perusahaan Kode
Tanggal Penerbitan
Right Issue
1 PT Pakuwon Jati Tbk PWON 9 Des 2011
2 PT Central Omega Resources Tbk DKTF 2 Des 2011
3 PT Asia Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk AISA 2 Des 2011
4 PT Panin Financial Tbk PNLF 3 Nov 2011
5 PT Clipan Finance Indonesia Tbk CFIN 3 Okt 2011
6 Bank Danamon Indonesia Tbk BDMN 8 Sep 2011
7 PT Pasific Strategic Financial Tbk APIC 5 Jul 2011
8 PT Kresna Graha Sekurindo Tbk KREN 4 Jul 2011
9 PT Indomobil Sukses Internasioanl
Tbk
IMAS 1 Jul 2011
10 PT Victoria International Tbk BVIC 27 Jun 2011
11 PT United Tractors Tbk UNTR 10 Mei 2011
12 PT Indospring Tbk INDS 10 Mei 2011
13 PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk ABDA 8 Mei 2011
14 PT Enseval Putera Megatrading Tbk EPMT 10 Mar 2011
15 Bank Bukopin Tbk BBKP 4 Feb 2011
(16)
Pada tahun 2011 terdapat 15 (limabelas) perusahaan yang menerbitkan
right issue. Alasan perusahaan-perusahaan tersebut menerbitkan right issue adalah
untuk menghemat biaya emisi, menambah modal perusahaan, atau memperkuat
modal perusahaan dan menambah jumlah saham yang beredar (britama.com).
Adanya aksi right issue suatu perusahaan tentu memberikan pengaruh bagi
emiten itu sendiri dan bagi pemegang saham lama emiten tersebut. Bagi emiten,
kelebihan dari right issue adalah biaya rights offering biasanya lebih kecil pabila
dibandingkan dengan biaya IPO. Bagi pemegang saham lama, right issue
memungkinkan pemegang saham mempertahankan presentase kepemilikannya.
Hal ini dapat dilakukan karena terdapat hak untuk memesan terlebih dahulu
saham yang diperjualbelikan dengan pihak lain. Keuntungan lain bagi pemegang
saham adalah terdapat emiten yang menerbitkan rights disertai dengan penerbitan
warrant sehingga investor masih dapat mencari keuntungan dengan menjual warrant yang diperolehnya engan menggunakan rights-nya. Berdasarkan data
yang ada di BEI untuk perusahaan yang mengeluarkan right issue terdapat
perubahan harga saham penutupan pada saat sebelum dan sesudah right issue
(17)
TABEL 1.2
HARGA SAHAM EMITEN LIMA HARI SEBELUM RIGHT ISSUE DAN LIMA HARI SETELAH RIGHT ISSUE
No Nama Perusahaan Ex Date
Harga Saham
-5 -4 -3 -2 -1 H 1 2 3 4 5
1 PT Pakuwon Jati Tbk
09-Des-11 210 210 205 207.5 207.5 200 200 202.5 200 195 197.5
2 PT Central Omega Resources Tbk
02-Des-11 705 695 680 685 685 302 376 360 384 290 300
3 PT Asia Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk
02-Des-11 680 680 660 680 680 630 590 560 570 560 570
4 PT Panin Financial
Tbk 3-Nov-11 118 119 121 119 120 115 117 117 118 120 120
5 PT Clipan Finance Indonesia Tbk
03-Okt-11 104 112 110 109 108 100 96 95 102 99 101
6 Bank Danamon Indonesia Tbk
08-Sep-11 140 140 138 137 141 139 140 137 137 135 135
7 PT Pasific Strategic
Financial Tbk 05-Jul-11 198 193 192 188 186 132 118 107 105 104 104
8 PT Kresna Graha
Sekurindo Tbk 04-Jul-11 250 247.5 247.5 247.5 250 242.5 245 252 252 240 252.5
9
PT Indomobil Sukses
Internasioanl Tbk
01-Jul-11 4.150 4.150 4.125 4.125 4.100 4.025 4.550 4.350 4.575 4.925 5.150
10 PT Victoria International Tbk
27-Jun-11 154 155 161 174 180 149 142 142 141 142 140
11 PT United Tractors Tbk
10-Mei-11 23.450 24.300 24.350 23.700 23.400 22.450 22.900 22.550 22.450 21.800 22.500 12 PT Indospring Tbk
10-Mei-11 8678.5 7 8571.4 3 8178.5
7 8000
7857.1 4 2767.8 6 3446.4 3 4071.4 3 3678.5 7 3035.7 1 2767.8 6 13 PT Asuransi Bina
Dana Arta Tbk
08-apr-11 465 470 485 510 500 500 520 570 570 630 660
14 PT Enseval Putera Megatrading Tbk
10-Mar-11 810 800 800 790 760 810 790 780 780 780 750
15 Bank Bukopin Tbk
04-Feb-11 620 610 600 620 610 590 580 570 550 540 540
Sumber: britama.com (ex date) dan yahoofinance.com (historical prices), 23 Juli 2012
Berdasarkan Tabel 1.2 dapat diketahui bahwa harga saham penutupan
perusahaan yang menerbitkan right issue pada tahun 2011 cenderung mengalami
sedikit penurunan sebelum dan/atau sesudah pengumuman right issue. Hal ini
diduga karena adanya penambahan jumlah saham yang beredar sehingga harga
saham setelah pengumuman right issue mengalami penurunan untuk jangka waktu
tertentu. Selain itu diduga karena investor menerima atau menyerap informasi
(18)
rata-rata harga saham selama lima hari sebelum dan rata-rata harga saham selama
lima hari setelah pengumuman right issue.
TABEL 1.3
RATA-RATA HARGA SAHAM EMITEN SEBELUM DAN SESUDAH RIGHT ISSUE
No Nama Perusahaan
Rata-rata Sebelum
Rata_Rata
Sesudah Perubahan
1 PT Pakuwon Jati Tbk 208 199 -4,32%
2 PT Central Omega Resources
Tbk 690 342 -50,43%
3 PT Asia Tiga Pilar Sejahtera
Food Tbk 676 570 -15,68%
4 PT Panin Financial Tbk 119 118 -0,84% 5 PT Clipan Finance Indonesia Tbk 108,6 98,6 -9,20% 6 Bank Danamon Indonesia Tbk 139,2 136,8 -1,72%
7 PT Pasific Strategic Financial
Tbk 191,4 107,6 -43,78%
8 PT Kresna Graha Sekurindo Tbk 248,5 248,3 -0,08%
9 PT Indomobil Sukses
Internasioanl Tbk 4130 4710 14,04%
10 PT Victoria International Tbk 164,8 141,4 -14,19% 11 PT United Tractors Tbk 23840 22440 -5,87% 12 PT Indospring Tbk 8257,14 3400 -58,82% 13 PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk 486 590 21,39%
14 PT Enseval Putera Megatrading
Tbk 792 776 -2,02%
15 Bank Bukopin Tbk 612 556 -9,5% Sumber: yahoofinance.com, 23 Juli 2012
Penawaran right issue di pasar modal, bertujuan untuk memberikan
kesempatan kepada perseroan, yang secara teoritis bila setiap pemegang saham
membeli hak-haknya tersebut, maka perseroan akan kembali mendapatkan
sejumlah dana yang akan masuk kedalam kas perseroan. Emiten yang melakukan
(19)
pendanaan melalui penertbitan saham baru dibandingkan dengan melakukan
pendanaan dengan cara lain.
Dengan adanya right issue ini diharapkan akan adanya reaksi dari pasar
atau perubahan harga saham sehingga dapat meningkatkan likuiditas saham.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pengumuman
right issue terhadap perubahan harga saham.
Berdasarkan teori dan data yang telah diuraikan di atas, maka peneliti
merasa perlu untuk mengadakan penelitian mengenai “Analisis Right Issue terhadap Perubahan Harga Saham di Perusahaan yang Terdaftar di BEI Tahun 2011”.
1.2. Identifikasi Masalah
Irham Fahmi dan Yovi Lavianti Hadi (2009:93) menyatakan bahwa,”Right issue adalah pemberian hak pemegang saham lama untuk memesan terlebih
dahulu saham emiten yang akan dijual dengan harga nominal tertentu, biasanya
hal tersebut dimaksudkan emiten untuk penambahan keterbatasan modal
perusahaan.
Right issue memliki beberapa keuntungan bagi emiten dibandingkan
dengan melakukan pinjaman kepada pihak lain. Keuntungantersebut antara lain
emiten tidak perlu memenuhi kewajian untuk membayar bunga dan pokok utang
seperti pada obligasi. Dengan melakukan right issue emiten hanya membayar
deviden kepada pemegang sahamnya dimana pembagian deviden ini tidaklah
(20)
earning dan jika diputuskan oleh dewan direksi serta disetujui RUPS (Rapat
Umum Pemegang Saham).
Adanya penerbitan sejumlah saham baru, secara temporer akan menekan
harga saham. Jika jumlah saham baru yang diterbitkan sangat besar, tekanan harga
ini tidak akan memungkinkan investor memperoleh keuntungan. Kepercayaan
pada tekanan harga ini memberi implikasi bahwa saham baru akan menekan harga
saham temporer di bawah nilai sebenarnya.
Pada dasarnya para pembeli sekuritas mengandalkan diri pada informasi
yang disediakan oleh perusahaan-perusahaan yang menerbitkan sekuritas.
Informasi yangbaik adalah informasi yang mencerminkan kebenaran, kecepatan,
dan kelengkapan dari informasi tersebut.
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah, maka yang menjadi
tema sentral masalah dalam penelitian ini diuraikan sebagai berikut:
Pada tahun 2011 terdapat 15 (limabelas) perusahaan yang melakukan right
issue. Pengumuman right issue memiliki pengaruh informasi atau sinyal
sesuai dengan konsep sinyal keuangan (financial signaling) yang menyatakan bahwa right issue memiliki pengaruh terhadap harga saham karena memberikan informasi atau sinyal mengenai profitabilitas perusahaan. Apabila pengumuman right issue pada tahun 2011 segera diikuti oleh reaksi pasar maka pengumuman right issue pada tahun 2011 ini berpengaruh terhadap perubahan harga saham.
1.3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan
masalah penelitian ini adalah :
1. Bagaimana gambaran Right Issue pada perusahaan yang terdaftar di BEI
(21)
2. Bagaimana gambaran perubahan harga saham pada perusahaan yang
terdaftar di BEI Tahun 2011
3. Adakah perbedaan antara harga saham sebelum dan sesudah pengumuman
right issue pada perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun 2011 1.4. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah penelitian di atas, maka penulis
merumuskan beberapa tujuan penelitian untuk memperoleh hasil temuan sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui gambaran pengumuman Right Issue pada Perusahaan
yang terdaftar di BEI Tahun 2011.
2. Untuk mengetahui gambaran perubahan harga saham pada perusahaan
yang terdaftar di BEI Tahun 2011.
3. Untuk mengetahui perbedaan antara harga saham sebelum dan sesudah
pengumuman right issue pada perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun
2011.
1.5. Kegunaan Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan dapat memberikan
sumbangan baik secara teoritis dan praktik sebagai berikut:
1. Kegunaan Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan menjadi
sebuah sumbangan pemikiran dalam pengembangan ilmu manajemen
(22)
saham. Serta dapat menjadi bahan kajian lebih lanjut mengenai
masalah-masalah yang berkaitan dengan kebijakan pasar modal pada perusahaan.
2. Perusahaan yang terdaftar di BEI
Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan bagi emiten yang
terdaftar di BEI untuk dijadikan dasar pertimbangan dalam rencana
menerbitkan right issue. Selain itu, bagi investor dapat digunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi.
3. Bagi Penulis
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan mengenai kebijakan
perusahaan di pasar modal yang berhubungan dengan corporate action
khususnya mengenai pengumuman right issue dan hal-hal yang
mempengaruhi likuiditas saham dan perubahan harga saham serta dapat
(23)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 146
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data, hipotesis yang telah telah diuji dan hasil
penelitian pada bagian sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Gambaran Right Issue pada perusahaan yang terdaftar di BEI Tahun
2011, jumlah emiten yang mengeluarkan right issue sebanyak 15
perusahaan. Pengumuman right issue yang dikeluarkan oleh para
emiten kurang mendapat reaksi dari pasar sehingga tidak terjadi
perubahan harga pasar. Hal ini disebabkan oleh masa berlaku rata-rata
yang diberikan oleh para emiten yang mengeluarkan kebijakan right
issue cenderung singkat.
2. Gambaran perubahan harga saham pada perusahaan yang terdaftar di
BEI Tahun 2011, sebagian besar emiten yang melakukan pengumuman
right issue mendapatkan respon negatif dari pasar, hal ini dikarenakan
sebagian besar emiten mengalami penurunan harga saham. Respon
negatif tersebut terjadi karena informasi yang diterima oleh pasar
mengenai pengumuman right issue tersebut adalah informasi yang
buruk, misalnya emiten melakukan right issue bertujuan untuk
menutupi kekurangan modal.
3. Tidak terjadi perubahan harga saham sebelum dan sesudah
(24)
dikeluarkan oleh emiten tidak langsung mendapat respon dari pasar,
baik respon positif maupun respon negatif. Hal ini terjadi karena
banyak para investor yang masih mengumpulkan informasi tentang
pengumuman right issue tersebut.
5.2 Rekomendasi
Dari kesimpulan yang telah diuraikan, maka rekomendasi yang diajukan
penulis dari penelitian yang telah dilakukan antara lain adalah sebagai berikut :
1. Pengumuman right issue dilakukan oleh para emiten tentunya bertujuan
untuk menambah modal kerja perusahaan. Namun disisi lain right issue
mengandung biaya untuk mencetak saham baru bertambah, mengeluarkan
biaya untuk membuat pertemuan antara manajemen perusahaan dan dewan
komisaris serta harus membayarkan deviden. Pihak manajemen disarankan
menambah jangka waktu pengumuman right issue agar dapat lebih lama
dan dapat membuat para investor leluasa dalam mengambil keputusannya.
2. Penurunan harga saham yang terjadi menunjukkan bahwa informasi yang
diterima oleh pasar adalah informasi yang negatif. Emiten yang akan
mengeluarkan right issue sebaiknya memberikan informasi yang akurat
tentang tujuan pengumuman right issue akan dilakukan.
3. Tidak terjadinya perubahan harga ini diakibatkan oleh tidak adanya respon
pasar secara langsung. Pihak emiten yang akan mengeluarkan right issue
sebaiknya memberikan informasi secara akurat kepada para investor agar
investor dapat cepat merespon dan mengambil keputusannya atas
(25)
4. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan referensi bagi
penelitian selanjutnya di bidang yang sama di masa yang akan datang
untuk dikembangkan dan diperbaiki, misalnya dengan memperbanyak
sampel penelitian dan memperpanjang periode pengamatan. Selain itu
juga, akan lebih baik jika penelitian mengenai right issue ini tidak hanya
melihat dari sisi harga saham saja, tetapi juga volume perdagangan saham,
performa kinerja keuangan emiten setelah right issue. Hal ini dimaksudkan
untuk mengetahui kondisi kinerja perusahaan sebelum dan sesudah right
issue sehingga dapat memberikan informasi yang lebih akurat, baik untuk
(26)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan berkat
yang sampai sekarang dicurahkan serta setiap bimbingan dan penyertaan yang
begitu luar biasa sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.
Skripsi yang berjudul “Analisis Right Issue Terhadap Perubahan Harga Saham (Studi Kasus Pada Emiten Yang Melakukan Pengumuman Right
Issue Di BEI Periode Tahun 2011)” ini disusun untuk memenuhi salah satu
syarat untuk menyelesaikan studi strata satu. Skripsi ini membahas gambaran
umum mengenai Right Issue, serta Perubahan Harga Saham pada Emiten di BEI.
Oleh karena itu, penulis menyusun skripsi ini sebaik mungkin dengan harapan
dapat memberikan manfaat dan pengetahuan untuk berbagai pihak.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini memiliki banyak kekurangan baik
dari segi isi, sistematika, kata maupun konsep penyajian. Untuk itu segala jenis
kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan penulis agar skripsi
ini akan jauh lebih baik di masa yang akan datang.
Kiranya melalui penyusunan proposal ini dapat bermanfaat bagi
pihak-pihak terkait dan Tuhan yang selalu menyempurnakan setiap pekerjaan yang ada
melalui kasih dan karunia-Nya.
(27)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
iv
Penulis
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Yesus
Kristus yang telah memberikan berkat kesehatan, berkat kebahagiaan dan
kekuatan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian skripsi ini. Terimakasih dan penghargaan ini penulis
sampaikan kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata, M.Pd. Rektor Universitas
Pendidikan Indonesia.
2. Bapak Dr. Edi Suryadi, M.Si. Dekan Fakultas Pendidikan Ekonomi dan
Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia.
3. Bapak Dr. Kusnendi, M.S. Pembantu Dekan Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Universitas
Pendidikan Indonesia.
4. Bapak Dr. Lili Adi Wibowo, S.Sos, S.Pd, MM. Ketua Program Studi
Pendidikan Manajemen Bisnis FPEB Universitas Pendidikan Indonesia, yang
(28)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
v
5. Bapak Dr. H. Hari Mulyadi, M.Si. Ketua Tim Pertimbangan dan Pembimbing
Skripsi (TPPS) Program Studi Pendidikan Manajemen Bisnis FPEB
Universitas Pendidikan Indonesia.
6. Bapak Drs. Sunanta Syarif, MM. Alm. Sebagai dosen pembimbing akademik
yang telah memberikan bimbingannya dan motivasi selama penulis kuliah.
Semua jasa-jasa dan nasehat-nasehat yang telah bapak berikan akan selalu
saya ingat.
7. Bapak Dr. Ikaputera Waspada, MM sebagai pembimbing I yang selalu
membimbing dengan kesabaran dan telah banyak memberikan motivasi serta
pengarahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Semoga Tuhan
Yang Maha Esa memberikan balasan dengan sesuatu yang lebih baik dan
selalu mendapatkan berkat yang berlimpah dalam hidup.
8. Ibu Dr. Rozmita D.Yuniarti, S.Pd, M.Si. sebagai Pembimbing II yang telah
yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing dengan ketelitian,
kesabaran dan keikhlasannya. Untuk segala masukan, motivasi, kritik, dan
saran yang membangun kepada penulis. Terima kasih atas ketersediaan waktu
yang telah ibu berikan selama proses bimbingan berlangsung hingga skripsi
ini dapat diselesaikan. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan balasan
dengan sesuatu yang lebih baik dan selalu mendapatkan berkat yang
(29)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
vi
9. Segenap Dosen dan Staff Program Studi Pendidikan Manajemen Bisnis yang
telah memberikan bimbingan dan bantuan bagi penulis dalam menyelesaikan
studi di Universitas Pendidikan Indonesia.
10. Kedua orang tua, Ayahku Ir. Richard Salomo Sarumpaet dan Ibuku Rismauli
Sinaga yang senantiasa mendoakan, mencurahkan kasih sayang dan perhatian
yang tidak terkira, serta selalu memberikan dukungan moril maupun materil
kepada penulis dalam menyelesaikan studi.
11. Saudara-saudaraku tersayang Monica Mayvera, R. Gabriella Naarga, dan
Djeremia Mark Mauritzio yang telah memberikan doa, semangat dan
motivasi bagi penulis.
12. Keluarga besar Sarumpaet yang telah mendoakan dan memberikan batuan
serta motivasi kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini.
13. Keluarga besar Sinaga yang selalu memberikan motivasi, bantuan, dan doa
yang selalu menguatkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Terimakasih untuk kasih sayang yang selalu penulis dapatkan dari keluarga
ini.
14. Ido Salomo S.Si dan keluarga yang selalu menemani, memberi motivasi dan
semangat kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih untuk
kesabarannya dalam menemani penulis menyelesaikan skripsi.
15. Sahabat-sahabat terbaikku Tea, Ryismi, Indri, Winny, Fanni, Malidha,
(30)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
vii
terimakasih untuk semua masukan, motivasi, canda, tawa, dan kasih sayang
yang tulus untuk penulis. Semoga persahabatan ini akan selalu terjalin
selama-lamanya.
16. Sahabat-sahabat terbaikku, teman berbagi segala hal, Riska Andina, Lirih
Telaga Wening, M. Yunus Hakim M, Febriado Shurman, Rizky Pratama, dan
Fachri Hanif untuk motivasi, semangat, canda, tawa, dan kebersamaan selama
perkuliahan. Semoga kita semua menjadi orang sukses.
17. Sahabat-sahabat terbaikku sekaligus teman seperjuanganku terutama dalam
menyusun proposal skripsi maupun seminar dan bimbingan skripsi, Shera,
Ebeu, Arina, Evi, Arista, Reminta dan Wida yang selalu memberikan
motivasi kepada penulis, terimakasih atas kebersamaannya selama ini.
18. Teman-teman Pendidikan Manajemen Bisnis 2008 yang tidak bisa disebutkan
satu-persatu, terimakasih atas kebersamaan selama masa perkuliahan ini
dengan suka dan dukanya yang telah dijalani bersama, semoga persahabatan
kita selalu terjalin.
19. Teman-teman kosan bunda, Windy, Tante Dhani, Mba Ajeng, Minda, dan
Ricky untuk bantuan, doa, dan motivasi selama perkuliahan.
20. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan dalam penyelesaian skripsi ini
Hanya Tuhan Yang Maha Esa yang bisa membalas segala kemurahan hati
dan amal baik semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
(31)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
viii
Bandung, Oktober 2013
Michella Marisha
DAFTAR ISI
ABSTRAK... i
ABSTRACT... ii
KATA PENGANTAR... iii
UCAPAN TERIMAKASIH... iv
DAFTAR ISI... viii
DAFTAR TABEL... xi
DAFTAR GAMBAR... xii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1
1.2 Identifikasi Masalah... 10
1.3 Rumusan Masalah... 11
1.4 Tujuan Penelitian... 12
1.5 Kegunaan Penelitian... 12
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka... 14
2.1.1 Konsep Right Issue... 14
2.1.1.1 Konsep Right Issue dalam Pasar Modal... 14
2.1.1.2 Fungsi Pasar Modal... 19
2.1.1.3 Bentuk Pasar Modal... 20
(32)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
ix
2.1.1.5 Corporate Action... 25
2.1.1.6 Right Issue... 32
1. Pengertian Right Issue... 32
2. Tujuan Right Issue... 33
3. Ketentuan-Ketentuan Mengenai Right Issue... 34
4. Keuntungan dan Kerugian Right Issue... 36
5. Harga Teoritis... 37
6. Dampak Right Issue... 38
7. Beberapa Hal yang Berkaitan dengan Right Issue... 39
2.1.2 Konsep Perubahan Harga Saham... 40
2.1.2.1 Pengertian Saham... 40
2.1.2.2 Jenis-Jenis Saham... 43
2.1.2.3 Nilai (Harga) Saham... 54
1. Nilai Nominal (Par Value) ... 54
2. Nilai Dasar (Base Value) ... 55
3. Harga Pasar (Market Price) ... 55
4. Penilaian Harga Saham... 56
2.1.2.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Saham... 57
2.1.2.5 Perubahan Harga Saham... 60
2.1.3 Signaling Theory... 61
2.1.3.1 Right Issue Terhadap Perubahan Harga Saham... 64
2.1.4 Orisinalitas Penelitian... 67
2.2 Kerangka Pemikiran... 77
2.3 Hipotesis... 79
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian... 81
3.2 Metode Penelitian... 82
3.2.1 Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan... 82
3.2.2 Operasionalisasi Variabel... 84
3.2.3 Jenis dan Sumber Data... 85
3.2.4 Populasi Sampel... 86
3.2.4.1 Populasi... 86
3.2.4.2 Sampel... 87
3.2.5 Teknik Pengumpulan Data... 88
3.2.6 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis... 89
3.2.6.1 Rancangan Analisis Data ... 89
(33)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
x
BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Objek Penelitian... 94
4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan... 95
4.2 Gambaran Right Issue Pada Emiten di BEI... 105
4.3 Gambaran Perubahan Harga Saham Pada Emiten di BEI... 108
4.4 Right Issue terhadap Perubahan Harga Saham... 113
4.4.1 Uji Normalitas... 133
4.4.2 Uji T Dua Sisi... 134
4.5Pembahasan... 4.5.1 Pembahasan Right Issue emiten di BEI... 4.5.2 Pembahasan Perubahan Harga Saham Pada Emiten di BEI... 4.5.3 Pembahasan Right Issue terhadap Perubahan Harga Saham.... 135 135 136 138 4.6 Temuan Hasil Penelitian... 139
4.6.1 Temuan Hasil Penelitian Bersifat Teoritis... 139
4.6.2 Temuan Hasil Penelitian Bersifat Empiris... 142
4.7 Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Pengembangan Pendidikan Manajemen Bisnis... 144
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan... 146
5.2 Rekomendasi... 147
DAFTAR PUSTAKA... 148 LAMPIRAN
(34)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
xi
DAFTAR TABEL
No Tabel
Judul Tabel Hal
1.1 Daftar Perusahaan yang Melakukan Pengumuman Right Issue di Tahun 2011...
6
1.2 Harga Saham Emiten Lima Hari Sebelum Right Issue dan Lima Hari Setelah Right Issue...
8
1.3 Rata-Rata Harga Saham Emiten Sebelum dan Sesudah Right
Issue...
9
2.1 Keuntungan Dan Kerugian Right Issue... 36
2.2 Pengertian Saham... 41
2.3 Hasil Penelitian yang Berkaitan... 67
3.1 Operasional Variabel... 85
3.2 Jenis dan Sumber Data... 86
(35)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
xii
4.1 Objek Penelitian... 94
4.2 Masa Berlaku Pengumuman Right Issue... 106
4.3 Jumlah Lembar Saham Dan Dana Yang Diperoleh Emiten Yang Menerbitkan Right Issue Tahun 2011... 107
4.4 Harga Saham Emiten Lima Hari Sebelum Right Issue dan Lima Hari Setelah Right Issue... 110
4.5 Rata-Rata Harga Saham Emiten Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 111 4.6 Perubahan Harga Saham PWON Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 113
4.7 Perubahan Harga Saham DKTF Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 115
4.8 Perubahan Harga Saham AISA Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 116
4.9 Perubahan Harga Saham PNLF Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 117
4.10 Perubahan Harga Saham CFIN Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 118
4.11 Perubahan Harga Saham BDMN Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 120
4.12 Perubahan Harga Saham APIC Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 121
4.13 Perubahan Harga Saham KREN Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 122
4.14 Perubahan Harga Saham IMAS Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 123
4.15 Perubahan Harga Saham BVIC Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 125
4.16 Perubahan Harga Saham UNTR Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 126
4.17 Perubahan Harga Saham INDS Sebelum Dan Sesudah Right
Issue... 127
4.18 Perubahan Harga Saham ABDA Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 128
4.19 Perubahan Harga Saham EPMT Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 130
4.20 Perubahan Harga Saham BBKP Sebelum Dan Sesudah
Right Issue... 131
4.21 Rata-Rata Perubahan Harga Saham Sebelum Dan Sesudah Pengumuman Right Issue Tahun 2011...
132
4.22 Uji Normalitas Dengan Uji Kolmogrov-Smirnov... 134
(36)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
xiii
DAFTAR GAMBAR
No Gambar
Judul Gambar Hal
1.1 Perkembangan Harga Saham IHSG Tahun 2001-2012... 4
(37)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
(38)
Michela Marisha,2013
ANALISIS RIGHT ISSUE TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM
Universitas Pendidikan Indonesia |repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu
81 BAB III
METODE PENELITIAN
3.1.Objek Penelitian
Definisi objek penelitian yang dikemukakan oleh Sugiyono (2009:38)
adalah objek penelitian merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang,
objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk di pelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan definisi
tersebut, objek penelitian merupakan suatu hal yang akan diteliti untuk tujuan
tertentu. Objek penelitian adalah inti dari problematika penelitian (Arikunto,
2009:116).
Penelitian ini menggunakan pendekatan manajemen keuangan khususnya
mengenai pengumuman right issue dan perubahan harga saham. Variabel terikat
atau dependent variable (Y) adalah harga saham. Menurut Sugiyono (2008:33),
variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena
adanya variabel bebas. Adapun objek penelitian ini adalah Perusahaan go public
yang melakukan pengumuman right issue pada tahun 2011.
Berdasarkan objek penelitian tersebut, maka akan dianalisis mengenai
pengaruh right issue terhadap harga saham (studi kasus pada emiten yang
(39)
3.2.Metode Penelitian
3.2.1 Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan
Dalam melakukan sebuah penelitian, agar mempermudah langkah-langkah
penelitian sehingga masalah dapat diselesaikan maka seorang peneliti perlu
menetapkan terlebih dahulu metode penelitian yang akan digunakan.
Menurut Sugiyono (2008:2) secara umum metode penelitian diartikan
sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan keadaan objek penelitian dan juga
untuk menguji hubungan antara variabel serta untuk menguji hipotesis, maka jenis
penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan
verifikatif.
Sugiyono (2008:206):
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.
Sedangkan metode deskriptif menurut Suharsimi (2009:250), penelitian
deskriptif merupakan penelitian bukan eksperimen karena tidak dimaksudkan
untuk mengetahui akibat dari suatu perlakuan. Sugiyono (2009:207) menyatakan
bahwa, deskriptif digunakan untuk menganalisa data dengan cara
mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana
adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau
generalisasi. Melalui jenis penelitian deskriptif maka dapat diperoleh deskripsi
mengenai gambaran perubahan harga saham sebelum dan sesudah dilakukannya
(40)
Kegiatan penelitian deskriptif melibatkan pengumpulan data yang
digunakan untuk mendeskripsikan ciri-ciri, unsur-unsur, sifat-sifat suatu
fenomena biasanya dalam bentuk kuantitatif/tabel ataupun kualitatif. Menurut
pendapat Suharsimi Arikunto (2009:8), penelitian verifikatif pada dasarnya ingin
menguji kebenaran dari suatu hipotesis yang dilaksanakan melalui pengumpulan
data di lapangan. Selain itu pendapat menurut Sugiyono (2009:13) menyatakan
bahwa, penelitian verifikatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang
berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi
atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara
random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis dan
bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis data sekunder, yaitu
dengan mengolah data yang telah dikumpulkan oleh pihak tertentu atau oleh
lembaga pengumpul data yang berupa data kuantitatif yaitu harga saham sebelum
dan sesudah pengumuman right issue. Maka desain penelitian yang digunakan
adalah time series design. Time series design adalah desain penelitian yang
bermaksud untuk mengetahui kestabilan dan kejelasan suatu keadaan, yang tidak
menentu dan tidak konsisten (Sugiyono, 2009:78).
Metode penelitian yang digunakan adalah studi peristiwa (event study).
Menurut Jogiyanto (2008), studi peristiwa digunakan utuk menguji kandungan
(41)
diharapkan pasar bereaksi pada waktu pengumuman tersebut diterima. Reaksi
pasar ditujukan dengan adanya perubahan harga dari sekuritas yang bersangkutan.
Khusus dalam event study yang mempelajari peristiwa spesifik, tolok ukur
perubahan harga saham yang digunakan adalah return yang dapat terjadi sebelum
informasi resmi diterbitkan atau sesudah informasi resmi diterbitkan (Muhamad
Samsul, 2006:275).
Dalam penelitian ini, metode studi peristiwa dimaksudkan untuk
mempelajari informasi yang dipublikasikan berupa pengumuman right issue
terhadap perubahan harga saham selama periode jendela, yaitu pada lima hari
sebelum right issue dan lima hari sesudah right issue.
3.2.2 Operasionalisasi Variabel
Penelitian ini memiliki variabel-variabel yang akan diteliti yang bersifat
saling mempengaruhi. Dalam hal ini, variabel-variabel tersebut juga dapat disebut
sebagai objek penelitian. Menurut Suharsimi Arikunto (2009:96) variabel adalah
objek penelitian atau apa yang akan menjadi titik perhatian suatu penelitian.
Sedangkan menurut Sugiyono (2009:58):
Variabel penelitian adalah suatu atribut seseorang, atau obyek, yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu obyek dengan obyek yang lain dan ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Berdasarkan kerangka pemikiran dan hipotesis maka dalam penelitian ini
membahas dua variabel, yaitu pengumuman right issue sebagai variabel bebas
(independent variable) dan perubahan harga saham sebagai variabel terikat
(dependent variable). Untuk lebih jelasnya mengenai operasionalisasi variabel
(42)
TABEL 3.1
OPERASIONAL VARIABEL
3.2.3 Jenis dan Sumber Data
Sumber data penelitian merupakan sumber data yang diperlukan dalam
kegiatan penelitian. Menurut M. Burhan (2010:119), mengemukakan data
(tunggal datum) adalah bahan keterangan tentang suatu objek penelitian yang
diperoleh di lokasi penelitian.
Sumber data adalah segala sesuatu yang dapat memberikan informasi
mengenai data. Berdasarkan sumbernya data dibedakan menjadi dua, yaitu data
primer dan data sekunder. Menurut Sugiyono (2009:402), menjelaskan pengertian
sumber data primer dan sumber data sekunder sebagai berikut :
Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data yang
langsung memberikan data kepada pengumpul data, dan sumber sekunder
merupakan sumber yang tidak langsung memberikan langsung memberikan data
kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumuen.
Variabel Konsep Indikator Skala
Perubahan Harga Saham
Perubahan harga saham merupakan perbandingan antara harga saat ini dengan harga sebelumnya. Perubahan harga saham yang dihitung adalah selama 5 hari sebelum dan 5 hari setelah
pengumuman right issue. (Mohamad Samsul, 2006:275)
( Pit - Pit-1 ) ∆Pit = X 100
Pit-1
Keterangan:
∆Pit = return saham i
pada periode t
Pit = harga saham i
pada periode t
Pit-1 = harga saham i
satu hari
sebelum/setelah periode t
(43)
Penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis data data sekunder
dimana subjeknya tidak berhubungan langsung dengan objek penelitian tetapi
membantu dan dapat memberikan informasi untuk bahan penelitian. Penelitian ini
yang menjadi sumber data sekunder adalah buku referensi, jurnal, literatur,
artikel, serta situs di internet yang berkenaan dengan penelitian yang dilakukan.
TABEL 3.2
JENIS DAN SUMBER DATA
No Data Jenis Data Sumber data 1 right issue di BEI tahun 2011 Sekunder www.britama.com
2 Harga saham masing-masing emiten yang melakukan right
issue pada tahun 2011.
Sekunder yahoo.finance.com
3.2.4 Populasi dan Sampel 3.2.4.1Populasi
Menurut Burhan M.Burhan (2010:99), mengemukakan populasi penelitian
merupakan keseluruhan (universum) dari objek penelitian yang dapat berupa
manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap hidup,
dan sebagianya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian.
Definisi populasi menurut (Sugiyono,2009:115) adalah wilayah
generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik suatu kesimpulannya.
Berdasarkan pengertian populasi tersebut maka yang menjadi populasi
pada penelitian ini adalah seluruh emiten di BEI yang melakukan Pengumuman
(44)
3.2.4.2Sampel
Menurut Suharsimi Arikunto (2009:131) sampel adalah sebagian atau
wakil populasi yang diteliti. Sedangkan menurut Sugiyono (2008:81) sampel
adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.
Berdasarkan pengertian di atas, maka yang menjadi sampel dalam penelitian ini
adalah sampel jenuh, yaitu seluruh emiten di BEI yang melakukan pengumuman
right issue di tahun 2011. Berikut ini adalah rincian emiten yang dijadikan sampel
penelitian. Disajikan pada Tabel 3.3.
TABEL 3.3
SAMPEL PENELITIAN No Nama Perusahaan
Kode
Perusahaan Subsektor
Tanggal Penerbitan Right Issue
1 PT Pakuwon Jati Tbk PWON Properti 9 Des 2011 2 PT Central Omega
Resources Tbk
DKTF Pertambangan 2 Des 2011
3 PT Asia Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk
AISA Makanan 2 Des 2011
4 PT Panin Financial Tbk PNLF Bank 3 Nov 2011 5 PT Clipan Finance
Indonesia Tbk
CFIN Investasi 3 Okt 2011
6 Bank Danamon Indonesia Tbk
BDMN Bank 8 Sep 2011
7 PT Pasific Strategic Financial Tbk
APIC Investasi 5 Jul 2011
8 PT Kresna Graha Sekurindo Tbk
KREN Investasi 4 Jul 2011
9 PT Indomobil Sukses Internasional Tbk
IMAS Otomotif 1 Jul 2011
10 PT Victoria International Tbk
BVIC Bank 27 Jun 2011
11 PT United Tractors Tbk UNTR Kontraktor 10 Mei 2011 12 PT Indospring Tbk INDS Otomotif 10 Mei 2011 13 PT Asuransi Bina Dana
Arta Tbk
ABDA Asuransi 8 Mei 2011
14 PT Enseval Putera Megatrading Tbk
EPMT Distributor Umum
10 Mar 2011
(45)
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono (2008:224) teknik pengumpulan data merupakan
langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian
adalah mendapatkan data.
Berdasarkan sumber datanya, pengumpulan data dapat menggunakan
sumber primer, dan sumber sekunder. Menurut Sugiyono (2009:225) sumber
primer adalah sumber data yang langsung memberikan data ke pada pengumpul,
dan sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data
kepada pengumpul data.
Menurut Sugiyono (2008:225), jika dilihat dari segi cara atau teknik
pengumpulan data, maka teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan
observasi (pengamatan), interview (wawancara), kuesioner (angket), dokumentasi
dan gabungan keempatnya.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode
dokumentasi. Menurut Sugiyono (2008:240) dokumen merupakan catatan
peristiwa yang sudah berlalu. Dokumentasi dapat berbentuk tulisan, gambar, atau
karya-karya monumental dari seseorang. Di dalam melaksanakan metode
dokumentasi ini, peneliti menyelidiki arsip-arsip tertulis seperti laporan keuangan
perusahaan dan dokumen lain dalam perusahaan yang relevan dengan kepentingan
penelitian.
Berdasarkan teknik tersebut, penulis mengumpulkan data dokumentasi
(46)
sebelum pengumuman right issue dan harga saham 5 hari setelah pengumuman
right issue masing-masing emiten yang melakukan right issue pada tahun 2011. 3.2.6 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis
3.2.6.1 Rancangan Analisis Data
Analisis data merupakan salah satu tahap dalam kegiatan penelitian yaitu,
berupa proses penyusunan dan pengolahan data, guna menafsirkan data yang telah
diperoleh dari lapangan. Menurut Sugiyono (2009:206), kegiatan dalam analisis
data adalah mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden,
mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data
tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan
masalah dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan.
Data berupa pengumuman right issue dari berbagai sumber dikumpulkan untuk
mengetahui emiten mana saja yang mengumumkan right issue pada tahun 2011.
Langkah selanjutnya adalah melihat kelengkapan data dan informasi mengenai
harga saham, pengumuman right issue di publikasikan. Emiten-emiten yang
memiliki kelengkapan data-data tersebutlah yang dijadikan subjek dalam
penelitian ini. Informasi mengenai jadwal pengumuman right issue dijadikan
patokan untuk mengambil data closing price masing-masing emiten selama 5 hari
sebelum dan sesudah pengumuman. Dari data tersebut diketahui fluktuasi harga
saham selama 10 hari, 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah pengumuman right
issue. Barulah selanjutnya dilakukan analisis statistik yaitu T-test untuk mengethui
ada tidaknya perbedaan antara harga saham sebelum dan sesudah pengumuman
(47)
( Pit - Pit-1 )
∆Pit = X 100
Pit-1
Keterangan:
∆Pit = return saham i pada periode t Pit = harga saham i pada periode t
Pit-1 = harga saham i satu hari sebelum periode t
Widoatmodjo (2008: 143):
Bagi investor, right issue dapat berdampak positif maupun negatif. Berdampak positif jika dengan right issue tidak berpengaruh terhadap harga saham. Kalaupun berpengaruh, justru dapat menaikkan harga saham. Dampak positif lainnya, investor dapat menambah portofolionya dengan biaya murah karena biasanya harga saham baru lebih murah dari saham lama. Adapun dampak negatifnya adalah jika volume saham yang beredar bertambah dapat menyebabkan harga saham turun.
3.2.6.2 Uji Hipotesis 1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan karena statistik yang digunakan adalah statistik
parametrik dengan jenis data rasio sehingga perlu dilakukan uji normalitas
(Sugiyono, 2009:209). Data kuantitatif yang termasuk dalam pengukuran
skala interval atau rasio, untuk dapat dilakukan uji statistik parametrik
dipersyaratkan berdistribusi normal. Pembuktian data berdistribusi normal
tersebut perlu dilakukan uji normalitas terhadap data. Uji normalitas
berguna untuk membuktikan data dari sampel yang dimiliki berasal dari
populasi berdistribusi normal. Uji normalitas yang digunakan adalah
Kolmogorov-Smirnov Test. Melalui tes ini akan diperoleh hasil
perbandingan antara data penelitian dengan data berdistribusi normal yang
(48)
Dasar pengambilan keputusan dapat dilakukan berdasarkan probabilitas
(Asymptotic significance), yaitu:
Jika probabilitas >0,05 maka populasi berdistribusi normal
Jika probablitias <0,05 maka populasi tidak berdistribusi normal
2. Uji t Dua Sisi (Paired Sample t-Test)
Uji beda dua mean atau data berpasangan satu sampel berguna untuk
menguji perbedaan kondisi awal (sebelum) dan setelah perlakuan. Hal
yang akan dibandingkan dalam hipotesis ini adalah perubahan harga
saham sebelum dan sesudah pengumuman right issue. Ketentuan untuk uji
t dua sisi di antaranya:
Data berskala interval atau rasio
Data memenuhi asumsi distribusi normal
Data berpasangan (satu sampel diukur dua kali, yaitu keadaan sebelum dan sesudah)
Signifikansi, nilai hasil thitung dibandingkan dengan nilai ttabel, derajat
bebas (n-1), daerah penerimaan Ho jika -t0,5α<thitung<t0,5α
Rumus t-test yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah sebagai
berikut:
(49)
Keterangan:
X1 = Rata-rata variabel 1
X2 = Rata-rata variabel 2
S1 = Simpangan baku 1
S2 = Simpangan baku 2
= Varians 1
= Varians 2
r = Koefisien korelasi antara dua variabel
Setelah nilai t hitung diperoleh kemudian dibandingkan dengan nilai t tabel
dengan derajat bebas (n-1) dan taraf signifikansi 5%, selanjutnya penerimaan atau
penolakan H0 sebagai berikut:
-th tt tn, H0 diterima
th tt, H0 ditolak atau -th tt, H0 ditolak
Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut :
H0 : 1 = 2, tidak terdapat perbedaan antara harga saham rata-rata sebelum dan sesudah pengumuman right issue.
Ha : : 1 = 2, terdapat perbedaan antara harga saham rata-rata sebelum dan sesudah pengumuman right issue.
Jika sesudah dilakukan pengujian H0 diterima atau Ha ditolak, tidak
terdapat perbedaan antara p1 (harga saham sebelum pengumuman right issue)
dengan p2 (harga saham sesudah pengumuman right issue) menunjukkan bahwa
(50)
penurunan harga saham. Sebaliknya jika sesudah dilakukan pengujian H0 ditolak
atau Ha diterima, terdapat perbedaan antara p1 (harga saham sebelum
pengumuman right issue) dengan p2 (harga saham sesudah pengumuman right
issue), menunjukkan bahwa pengumuman right issue cepat diikuti oleh reaksi
pasar sehingga dapat dikatakan pengumuman right issue berpengaruh terhadap
perubahan harga saham karena menimbulkan reaksi pasar atas informasi
(1)
3.2.4 Teknik Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono (2008:224) teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.
Berdasarkan sumber datanya, pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer, dan sumber sekunder. Menurut Sugiyono (2009:225) sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data ke pada pengumpul, dan sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data.
Menurut Sugiyono (2008:225), jika dilihat dari segi cara atau teknik pengumpulan data, maka teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan observasi (pengamatan), interview (wawancara), kuesioner (angket), dokumentasi dan gabungan keempatnya.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Menurut Sugiyono (2008:240) dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumentasi dapat berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Di dalam melaksanakan metode dokumentasi ini, peneliti menyelidiki arsip-arsip tertulis seperti laporan keuangan perusahaan dan dokumen lain dalam perusahaan yang relevan dengan kepentingan penelitian.
Berdasarkan teknik tersebut, penulis mengumpulkan data dokumentasi berupa tanggal pengumuman right issue di BEI tahun 2011, harga saham 5 hari
(2)
sebelum pengumuman right issue dan harga saham 5 hari setelah pengumuman
right issue masing-masing emiten yang melakukan right issue pada tahun 2011. 3.2.6 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis
3.2.6.1 Rancangan Analisis Data
Analisis data merupakan salah satu tahap dalam kegiatan penelitian yaitu, berupa proses penyusunan dan pengolahan data, guna menafsirkan data yang telah diperoleh dari lapangan. Menurut Sugiyono (2009:206), kegiatan dalam analisis data adalah mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan. Data berupa pengumuman right issue dari berbagai sumber dikumpulkan untuk mengetahui emiten mana saja yang mengumumkan right issue pada tahun 2011. Langkah selanjutnya adalah melihat kelengkapan data dan informasi mengenai harga saham, pengumuman right issue di publikasikan. Emiten-emiten yang memiliki kelengkapan data-data tersebutlah yang dijadikan subjek dalam penelitian ini. Informasi mengenai jadwal pengumuman right issue dijadikan patokan untuk mengambil data closing price masing-masing emiten selama 5 hari sebelum dan sesudah pengumuman. Dari data tersebut diketahui fluktuasi harga saham selama 10 hari, 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah pengumuman right
issue. Barulah selanjutnya dilakukan analisis statistik yaitu T-test untuk mengethui
ada tidaknya perbedaan antara harga saham sebelum dan sesudah pengumuman
(3)
( Pit - Pit-1 )
∆Pit = X 100 Pit-1
Keterangan:
∆Pit = return saham i pada periode t
Pit = harga saham i pada periode t
Pit-1 = harga saham i satu hari sebelum periode t
Widoatmodjo (2008: 143):
Bagi investor, right issue dapat berdampak positif maupun negatif. Berdampak positif jika dengan right issue tidak berpengaruh terhadap harga saham. Kalaupun berpengaruh, justru dapat menaikkan harga saham. Dampak positif lainnya, investor dapat menambah portofolionya dengan biaya murah karena biasanya harga saham baru lebih murah dari saham lama. Adapun dampak negatifnya adalah jika volume saham yang beredar bertambah dapat menyebabkan harga saham turun.
3.2.6.2 Uji Hipotesis 1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan karena statistik yang digunakan adalah statistik parametrik dengan jenis data rasio sehingga perlu dilakukan uji normalitas (Sugiyono, 2009:209). Data kuantitatif yang termasuk dalam pengukuran skala interval atau rasio, untuk dapat dilakukan uji statistik parametrik dipersyaratkan berdistribusi normal. Pembuktian data berdistribusi normal tersebut perlu dilakukan uji normalitas terhadap data. Uji normalitas berguna untuk membuktikan data dari sampel yang dimiliki berasal dari populasi berdistribusi normal. Uji normalitas yang digunakan adalah
Kolmogorov-Smirnov Test. Melalui tes ini akan diperoleh hasil
perbandingan antara data penelitian dengan data berdistribusi normal yang memiliki mean dan standar deviasi yang sama dengan data penelitian.
(4)
Dasar pengambilan keputusan dapat dilakukan berdasarkan probabilitas (Asymptotic significance), yaitu:
Jika probabilitas >0,05 maka populasi berdistribusi normal Jika probablitias <0,05 maka populasi tidak berdistribusi normal
2. Uji t Dua Sisi (Paired Sample t-Test)
Uji beda dua mean atau data berpasangan satu sampel berguna untuk menguji perbedaan kondisi awal (sebelum) dan setelah perlakuan. Hal yang akan dibandingkan dalam hipotesis ini adalah perubahan harga saham sebelum dan sesudah pengumuman right issue. Ketentuan untuk uji t dua sisi di antaranya:
Data berskala interval atau rasio
Data memenuhi asumsi distribusi normal
Data berpasangan (satu sampel diukur dua kali, yaitu keadaan sebelum
dan sesudah)
Signifikansi, nilai hasil thitung dibandingkan dengan nilai ttabel, derajat
bebas (n-1), daerah penerimaan Ho jika -t0,5α<thitung<t0,5α
Rumus t-test yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah sebagai berikut:
(5)
Keterangan:
X1 = Rata-rata variabel 1
X2 = Rata-rata variabel 2
S1 = Simpangan baku 1
S2 = Simpangan baku 2
= Varians 1 = Varians 2
r = Koefisien korelasi antara dua variabel
Setelah nilai t hitung diperoleh kemudian dibandingkan dengan nilai t tabel
dengan derajat bebas (n-1) dan taraf signifikansi 5%, selanjutnya penerimaan atau penolakan H0 sebagai berikut:
-th tt tn, H0 diterima
th tt, H0 ditolak atau -th tt, H0 ditolak
Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut :
H0 : 1 = 2, tidak terdapat perbedaan antara harga saham rata-rata sebelum dan
sesudah pengumuman right issue.
Ha : : 1 = 2, terdapat perbedaan antara harga saham rata-rata sebelum dan
sesudah pengumuman right issue.
Jika sesudah dilakukan pengujian H0 diterima atau Ha ditolak, tidak
terdapat perbedaan antara p1 (harga saham sebelum pengumuman right issue)
dengan p2 (harga saham sesudah pengumuman right issue) menunjukkan bahwa
(6)
penurunan harga saham. Sebaliknya jika sesudah dilakukan pengujian H0 ditolak
atau Ha diterima, terdapat perbedaan antara p1 (harga saham sebelum
pengumuman right issue) dengan p2 (harga saham sesudah pengumuman right
issue), menunjukkan bahwa pengumuman right issue cepat diikuti oleh reaksi
pasar sehingga dapat dikatakan pengumuman right issue berpengaruh terhadap perubahan harga saham karena menimbulkan reaksi pasar atas informasi pembagian right issue.