BAB VII KELEMBAGAAN DAERAH DAN RENCANA PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN - DOCRPIJM a9b4938184 BAB VIIBAB VII KELEMBAGAAN DAERAH neww

Laporan Akhir

BAB VII
KELEMBAGAAN DAERAH
DAN RENCANA PENINGKATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN

7.1. PETUNJUK UMUM
Tujuan peningkatan kelembagaan daerah terkait langsung dengan pembangunan prasarana kota
bidang Cipta Karya, yaitu agar investasi pembangunan dapat dilaksanakan secara optimal oleh Pemerintah
Kabupaten serta terjaminnya keterlanjutannya.
Di Kabupaten Kudus pembangunan prasarana bidang Cipta Karya melibatkan beberapa instansi /
Dinas, yaitu :

a.
b.
c.
d.
e.
f.

Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang

Kantor Lingkungan Hidup
Dinas Kesehatan
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)

7.2. KONDISI KELEMBAGAAN
7.2.1.

Kondisi Kelembagaan Pemerintah Kabupaten Kudus

A. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang mempunyai tugas melaksanakan kewenangan desentralisasi di
bidang Cipta Karya dan jasa konstruksi. Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam
keterangan di atas, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang mempunyai fungsi:

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Cipta Karya dan Tata Ruang sesuai kebijakan yang
ditetapkan oleh Bupati;


b. Pelaksanaan penyusunan rencana dan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang
pekerjaan umum;

c.
d.
e.
f.
g.
h.

Pelaksanaan pengelolaan peralatan dan pengujian mutu di bidang pekerjaan umum;
Pelaksanaan Pembangunan dan peningkatan jalan dan jembatan;
Pelaksanaan rehabilitasi, pemeliharaan jalan dan jembatan;
Penyusunan rencana tata bangunan dan permukiman;
Pengendalian pemanfaatan tata ruang wilayah, tata ruang kota, kawasan dan permukiman;
Pelaksanaan fasilitasi penyelenggaraan prasaran permukiman, pengelolaan bangunan dan
pembinaan konstruksi;

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011


VII- 1

Laporan Akhir

i.

Pelaksanaan pembangunan, perbaikan, peningkatan, eksploitasi dan pemeliharaan prasarana dan
sarana pengairan;

j. Pemberian perijinan dan pelaksanaan pelayanan umum di bidang Cipta Karya dan Tata Ruang;
k. Pembinaan terhadap UPTD dalam lingkup cipta karya;
l. Pengelolaan urusan kepegawaian, keuangan, hukum, hubungan masyarakat, organisasi dan tata
laksana, umum dan barang Daerah.
Berkaitan dengan penyelenggaraan pembangunan di bidang Cipta Karya, maka bidang yang menangani
kegiatan ini adalah Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Bidang Cipta Karya.

a. Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan dan pelaporan urusan
kepegawaian, keuangan, umum, hukum, hubungan masyarakat, organisasi dan tatalaksana serta
barang Daerah. Sekretariat menyelenggarakan fungsi :

1) Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja Dinas
Cipta Karya dan Tata Ruang dan Kesekretariatan;
2) Pengkoordinasian urusan kepegawaian, keuangan, hukum, hubungan masyarakat, organisasi
dan tatalaksana serta umum dan barang daerah;
3) Pengelolaan administrasi kepegawaian;
4) Pengelolaan administrasi keuangan;
5) Pengelolaan urusan umum, hukum, hubungan masyarakat, organisasi dan tatalaksana serta
barang Daerah.
6) Pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan ketatausahaan;
7) Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas ketatausahaan.
a) Subbag Perencanaaan, Evaluasi, dan Pelaporan mempunyai tugas pokok melaksanakan
perencanaan, evaluasi, dan pelaporan urusan pekerjaan umum. Subbag Perencanaan,
Evaluasi, dan Pelaporan menyelenggarakan fungsi:
- Perencanaan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja Subbag Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan;
- Penginventarisasian rencana kegiatan masing – masing bidang pada Dinas Cipta Karya
dan Tata Ruang;
- Sinkronisasi rencana kegiatan bidang – bidang pada Dinas Cipta Karya dan Tata
Ruang;
- Sistematis rencana kegiatan bidang – bidang pada Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang;

- Pelaksanaan studi, penelitian dan pengembangan pada Dinas Cipta Karya dan Tata
Ruang;
b) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan,
pengkoordinasian, dan pelaporan urusan keuangan, umum, hukum, hubungan masyarakat,
organisasi dan tatalaksana serta barang Daerah. Dalam melaksanakan tugas Subbagian
Keuangan menyelenggarakan fungsi:
- Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dan Subbagian Keuangan;
Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 2

Laporan Akhir

-

Pengkoordinasian urusan keuangan, umum, hukum, hunbungan masyarakat, organisasi
dan tatalaksana serta barang Daerah;
Pengelolaaan administrasi umum;

Pengelolaaan urusan hukum dan hubungan masyarakat;
Pengelolaan urusan organisasi dan tatalaksana;
Pengelolaan barang Daerah;
Pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan subbagian keuangan dan umum;
Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas subbagian
keuangan.

c) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan
perencanaan, pengkoordinasian, pengelolaan dan pelaporan urusan kepegawaian. Dalam
melaksanakan tugas Subbagian Umum dan Kepegawaian menyelenggrakan fungsi:
- Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
subbagian Kepegawaian;
- Pengkoordinasian urusan kepegawaian;
- Pengelolaan urusan kepegawaian;
- Pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan subbagian kepegawaian;
- Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas subbagian umum
dan kepegawaian.

b. Bidang Cipta Karya. Bidang Cipta Karya mempunyai tupoksi sebagai berikut:
1) Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan serta rencana anggaran satuan kerja Bidang

Cipta Karya;

2) Pengujian mutu di bidang cipta karya;
3) Pelaksanaan pengembangan dan pemeliharaan fasilitas permukiman;
4) Pelaksanaan pengendalian Rencana Kerja Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten, Rencana
Umum Tata Ruang Ibukota Kabupaten dan Ibukota Kecamatan, Rencana Detail Tata Ruang
Kota (RDTRK), Rencana Tata Ruang Kota (RTRK);

5)
6)
7)
8)

Pembinaan dan fasilitasi bidang cipta karya;
Pengkoordinasian kegiatan bidang cipta karya;
Rekomendasi dan pelayanan umum bidang cipta karya;
Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang cipta
karya.
a) Seksi Perumahan dan Permukiman mempunyai tugas pokok melaksanakan
perencanaan, pengkoordinasian, pengelolaan Prasarana Perumahan dan Permukiman.

Seksi Perumahan dan Permukiman menyelenggarakan fungsi :
- Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
Seksi Perumahan dan Permukiman;
- Penyiapan bahan pembinaan pada lingkup prasarana perumahan dan permukiman;
- Perencanaan teknik penyehatan lingkungan;

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 3

Laporan Akhir

-

Pengelolaan kegiatan pembangunan, pemeliharaan dan pemanfaatan sarana prasarana
teknik lingkup prasarana perumahan dan permukiman;
Pengendalian dan pengawasan kegiatan lingkup prasarana perumahan dan
permukiman;
Pengkoordinasian kegiatan prasarana perumahan dan permukiman;

Pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan prasarana perumahan dan permukiman;
Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas
seksi prasarana perumahan dan permukiman.

b) Seksi Tata Bangunan dan Lingkungan mempunyai tugas pokok melaksanakan
perencanaan, pengkoordinasian, pengendalian dan pengawasan tata bangunan dan
lingkungan. Seksi Tata Bangunan dan Lingkungan menyelenggarakan fungsi:
- Penyusunan program, rencana kerja da kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
Seksi Tata Bangunan dan Lingkungan;
- Perencanaan teknis tata bangunan dan lingkungan;
- Pembinaan, perekomendasian dan pelayanan umum urusan tata bangunan dan
lingkungan;
- Pelaksanaan penelitian teknik bangunan permukiman;
- Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data gedung pemerintah;
- Pengkoordinasian kegiatan tata bangunan dan lingkungan;
- Pengendalian dan pengawasan kegiatan tata bangunan dan lingkungan;
- Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas
seksi tata bangunan dan lingkungan.

c. Bidang Tata Ruang. Bidang Tata Ruang mempunyai tupoksi sebagai berikut:

1)
2)

3)
4)
5)
6)

Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan serta rencana anggaran satuan kerja Bidang
Tata Ruang;
Pelaksanaan pengendalian Rencana Kerja Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten, Rencana
Umum Tata Ruang Ibukota Kabupaten dan Ibukota Kecamatan, Rencana Detail Tata Ruang
Kota (RDTRK), Rencana Tata Ruang Kota (RTRK);
Pembinaan dan fasilitasi pemanfaatan ruang;
Pengkoordinasian kegiatan bidang tata ruang;
Rekomendasi dan pelayanan umum bidang tata ruang;
Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang tata
ruang.
a) Seksi Pemanfaatan Ruang mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan dan
pemanfaatan ruang. Seksi ini menyelenggarakan fungsi :

- Penyusunan program, rencana kerja, dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja seksi pemanfaatan ruang;
- Pengoordinasian dan penyelenggaraan pemanfaatan ruang;
- Pelaksanaan pengolahan data di bidang pemanfaatan ruang;

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 4

Laporan Akhir

-

Perekomendasian, perizinan, dan pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan bidang
pemanfaatan ruang;
Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi pemanfaatan ruang.

b) Seksi Pengendalian Ruang mempunyai tugas pokok melaksanakan pengelolaan dan
pelaporan urusan data dan pelaporan. Seksi Data dan Pelaporan menyelenggarakan
fungsi:
- Perencanaan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja seksi pengendalian ruang;
- Pengoordinasian dan penyelenggaraan pengendalian ruang;
- Pelaksanaan pengolahan data di bidang pengendalian ruang;
- Perekomendasian, perizinan, dan pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan bidang
pengendalian ruang;
- Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi pengendalian ruang.

d. Bidang Kebersihan dan Pertamanan mempunyai tugas pokok melaksanakan pengoordinasian,
pengelolaan, pelaporan Bidang Kebersihan dan Pertamanan.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Bidang Kebersihan dan Pertamanan mempunyai fungsi sbb:
1) Penyusunan program, rencana kerja, dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
bidang kebersihan dan pertamanan
2) Pengoordinasian dan penyelenggaraan kebersihan dan pertamanan
3) Pelaksanaan pengolahan data di bidang kebersihan, pertamanan, dan pemakaman
4) Pengelolaan pemakaman milik pemerintah
5) Pengoordinasian dan pengelolaan sampah
6) Perekomendasian, perizinan, dan pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan bidang
kebersian dan pertamanan
7) Pembinaan dan penyuluhan bidang kebersihan dan pertamanan
8) Pengelolaan sarana dan prasarana bidang kebersihan dan pertamanan
9) Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang kebersihan dan pertamanan.
a) Seksi Kebersihan mempunyai tugas pokok melaksanakan perencanaan, pengoordinasian,
pengelolaan, dan pelaporan urusan kebersihan.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, seksi kebersihan menyelenggarakan fungsi:
- Penyusunan program, rencana kerja, dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja seksi kebersihan
- Pengoordinasian kegiatan yang berkaitan dengan kebersihan
- Pembinaan dan penyuluhan urusan kebersihan
- Pengelolaan sarana dan prasarana kebersihan
- Pelaksanaan kebersihan di daerah yang meliputi kegiatan penyapuan, pengumupulan,
pengangkutan, pembuangan, pemusnahan, dan pemanfaatan segala bentuk dan jenis
sampah
- Pelaksanaan pengawasan terhadap penghasil sampah umum/perusahaan, tempat
pembuangan akhir dan pemanfaatan sarana prasarana persampahan
Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 5

Laporan Akhir

-

Pengoordinasian dan pelaksanaan pemungutan pendapatan retribusi sampah, sistem
modul dan penghasil sampah tepi jalan
Pengoordinasian dan pelaksanaan retribusi kegiatan pengolahan lumpur tinja
Pengumpulan dan pengolahan serta penyajian data lingkup kebersihan
Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi kebersihan

b) Seksi Pertamanan mempunyai tugas pokok melaksanakan perencanaan, pengoordinasian,
pengelolaan, dan pelaporan urusan pertamanan
Adapun fungsinya antara lain:
- Penyusunan program, rencana kerja, dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja seksi pertamanan
- Pelaksanaan kegiatan pembangunan pertamanan dan lampu penerangan jalan
- Pengoordinasian dan fasilitasi kegiatan yang berkaitan dengan pertamanan
- Pelaksanaan pemeliharaan pertamanan dan lampu penerangan jalan
- Pelaksanaan pembangunan sarana pertamanan dan keindahan taman beserta
perlengkapannya
- Pembinaan, penyuluhan tentang pertamanan penghijauan, dan lampu penerangan jalan
- Penertiban pemakaman milik pemerintah kabupaten
- Pengaturan perizinan penguburan dan pemindahan kerangka jenazah pada makam
milik pemerintah kabupaten
- Penarikan retribusi pemakaman pada makam milik pemerintah
- Pelaksanaan pembuatan pembibitan, penanaman, perawatan penghijauan lingkungan
perkotaan dan hutan kota
- Rekomendasi dan perizinan pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan seksi
pertamanan
- Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi pertamanan

e. Bidang Pertanahan, mempunyai tugas pokok melaksanakan pengoordinasian, pengelolaan,
pelaporan Bidang Pertanahan.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Bidang Pertanahan mempunyai fungsi sbb:
1) Penyusunan program, rencana kerja, dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
bidang pertanahan
2) Pengoordinasian dan penyelenggaraan pertanahan
3) Pelaksanaan pengolahan data di bidang pertanahan
4) Perekomendasian, perizinan, dan pelayanan umum penyelenggaraan kegiatan bidang
pertanahan
5) Pembinaan dan penyuluhan bidang pertanahan
6) Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang pertanahan.
a) Seksi Perencanaan, Pendataan dan Pengukuran Tanah
- Perencanaan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan
kerja Seksi Perencanaan, Pendataan dan Pengukuran Tanah;
- Penginventarisasian data dukung pelaksanaan kegiatan bidang pertanahan;
Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 6

Laporan Akhir

-

Sinkronisasi data – data dukung bidang pertanahan;
Sistematisasi data – data statistik dan data dukung bidang pertanahan;
Penyusunan, penginvetarisasian dan sistematisasi laporan pelaksanaan kegiatan
bidang pertanahan.

b) Seksi Pendayagunaan Pemanfaatan Tanah
- Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
Seksi Pendayagunaan Pemanfaatan Tanah;
- Penginventarisasian data pertanahan;
- Pengembangan, peningkatan dan rehabilitasi pertanahan;
- Perijinan, rekomendasi dan pelayanan umum bidang pertanahan;
- Pengkoordinasian kegiatan pertanahan dengan pihak terkait;
- Pengendalian dan pengawasan pelaksanaan pendayagunaan pemanfaatan pertanahan;
- Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas
seksi pendayagunaan pemanfaatan pertanahan.
c) Seksi Penyelesaian Masalah Tanah
- Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja
Seksi Penyelesaian Masalah Tanah;
- Pengoordinasian dan fasilitasi terhadap permasalahan pertanahan antara pihak yang
terkait
- Pembinaan, penyuluhan tentang pertanahan
- Penarikan retribusi pemakaman pada makam milik pemerintah
- Pengawasan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi penyelesaian masalah
tanah

f.

UPTD Pemadam Kebakaran mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan yang berkaitan
dengan pemadaman kebakaran. UPTD Pemadam Kebakaran menyelenggarakan fungsi :
1) Penyusunan program, rencana kerja dan kegiatan untuk rencana anggaran satuan kerja UPTD
Pemadam Kebakaran;
2) Pelaksanaan Pemadaman kebakaran
3) Pengelolaan peralatan pendukung pemadaman kebakaran;
4) Pengadaan alat – alat pendukung pemadam kebakaran;
5) Pengelolaan urusan kepegawaian, keuangan, hukum, hubungan masyarakat organisasi dan
tatalaksana serta barang daerah;
6) Penarikan retribusi;
7) Pelaksanaan evaluasi, pengendalian, monitoring dan pelaporan pelaksanaan tugas UPTD
Pemadam kebakaran.

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 7

Laporan Akhir

GAMBAR 7.1.
STRUKTUR ORGANISASI DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN KUDUS
Kepala Dinas

Kelompok Jabatan
Fungsional

Sekretariat

Subbag Perencanaan,
Evaluasi, dan
Pelaporan

Bidang Cipta Karya

Bidang Tata Ruang

Seksi Perumahan &
Permukiman

Seksi Pemanfaatan
Ruang

Seksi Tata Bangunan
& Lingkungan

Seksi Pengendalian
Ruang

Subbag Keuangan

Bidang Kebersihan &
Pertamanan

Bidang Pertanahan

Seksi Perencanaan,
Pendataan, &
Pengukuran Tanah

Seksi Kebersihan

Seksi Pertamanan

Seksi Pendayagunaan
Pemanfaatan Tanah

Unit Pelaksana Teknis

Seksi Penyelesaian
Masalah Pertanahan

Sumber: Perda tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas Daerah
Kabupaten Kudus, 2011

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 8

Subbag Umum dan
Kepegawaian

Laporan Akhir

Sumber Daya Manusia
Secara umum, kondisi sumberdaya manusia di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kudus dapat
dilihat dalam tabel berikut :
TABEL VII-1.
JUMLAH DAN KEBUTUHAN PEGAWAI
DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN KUDUS
No.

Nama Jabatan

Jumlah Pegawai
yang Ada

Jumlah Kebutuhan Pegawai
2012
0

2013
0

2014
0

2015
0

2016
0

1
1
1
0
1
3
2
2
1
2
2
1
10
3
4
6
1
1
2
0
5
1

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1

0
0
0
2
0
1
2
1
1
1
0
1
2
1
1
1

0
0
0
0
0
1
1
1
0
0
0
0
2
1
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
1
0
0

0
0
0
0
0

0
0
1
2
1

1
1
1
2
1

0
0
0
3
1

0
0
0
0
0

Kepala Seksi Perumahan dan Permukiman
Pengadministrasian keuangan
Pengadministrasian Rusunawa
Pengadministrasian Teknis
Administrasi Umum
Kepala Bidang Tata Ruang dan Pertanahan
Seksi Pemanfaatan Ruang
Pengadministrasian Keuangan
Operator Komputer
Perencanaan Ruang
Penyusun Perencanaan Ruang
Pengumpul Data

1
0
0
7
1
1
1
1
0
0
1
2

0
0
2
0
0

0
0
2
1
2

0
1
0
1
1

0
1
0
0
1

0
1
0
0
0

0
0
0
1
0
0

1
0
0
1
0
0

0
1
1
2
1
1

0
1
1
0
0
0

0
0
0
0
0
0

Seksi Pengendalian Ruang
Pengadministrasian keuangan

1
1

0
0

0
0

0
1

0
0

0
0

Kepala Dinas Cipta Karya
A
SEKRETARIAT
Sekretaris
1
Subag Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
poran
b. Pengumpul, pengolah data & laporan
2
Sub Bagian & kepegawaian
egawaian
b. Caraka
cP c. Pengemudi
d. Petugas SJDI
e. Agendaris
f. Ajudan
g. Pustakawan
h. Penjaga
i. Operator Komputer
j. Pengurus Barang
k. Petugas Kebersihan kantor
B
Kepala Bidang Cipta karya
2
Kepala Seksi Tata Bangunan & Lingkungan
a
Pengadministrasian keuangan
b
Operator Komputer
c
Pengadministrasian teknis
d
Pengadministrasian umum
3
a
b
c
d
C
1
a
b
c
d
e
2
a

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

1

VII- 9

Laporan Akhir

No.

Nama Jabatan

b
c

Operator Komputer
Perencanaan Ruang

3
a
b
c
d
e

Seksi Pertanahan
Pengadministrasian keuangan
Operator Komputer
Juru Ukur
Pramu Data
Pengadministrasian Umum

D

Bidang Kebersihan dan Pertamanan
Kepala Bidang kebersihan dan Pertamanan
Seksi Kebersihan
Pengadministrasian keuangan
Operator Komputer
Operator Incenerator
Operator Alat Berat
Perencana Lingkungan
Koordinator Kebersihan
Petugas Kebersihan
Pengemudi
Seksi Pertamanan
Pengadministrasian keuangan
Operator Komputer
Perencana Taman
Petugas Taman
Koordinator Taman
Pengemudi

1
a
b
c
d
e
f
g
h
2
a
b
c
d
e
f
E
a

b

Unit Pemadam Kebakaran
Kepala UPT pemadam Kebakaran
Juru Padam
Operator Komputer
Pengadministrasian
Pengemudi
Juru Penyelamat
Operator Komputer
Pengadministrasian
Jumlah

Jumlah Pegawai
yang Ada
1
0

0
0

0
1

0
1

0
0

0
0

1
2
1
0
2
1

0
0
0
0
0

0
1
0
0
1

0
0
1
1
0

0
0
0
0
0

0
0
0
0
0

1
1
2
0
0
2
1
8
105
20
1
2
0
0
21
3
5

0
0
0
0
2
0
0
0
40
3
0
0
0
1
10
0
3

1
0
0
0
3
0
0
0
40
2
0
0
0
1
3
0
2

0
0
1
1
2
1
1
2
30
0
0
1
1
0
3
2
0

0
0
1
1
2
1
0
2
20
0
1
1
1
0
3
1
0

0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
0
2
0
0

1
9
0
1
0
9
0
1

1
3
0
0
0
0
0
0

0
1
1
0
0
1
0
0

0
1
0
0
0
1
1
1

0
1
0
0
0
1
1
0

0
0
0
0
0
0
0
0

Jumlah Kebutuhan Pegawai

248

Sumber : DPU Kabupaten Kudus, 2011

B. Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Kudus
Tugas Pokok dan Fungsi
Kantor Lingkungan Hidup merupakan unsur pendukung tugas Bupati di bidang lingkungan hidup yang
berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretariat Daerah. Kantor

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 10

Laporan Akhir

Lingkungan Hidup mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di
bidang lingkungan hidup.
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Kantor Lingkungan Hidupmenyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknisbidang lingkungan hidup;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang lingkungan hidup;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pengendalian lingkungan, pelestarian dan pemulihan
sumber daya alam;
d. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang lingkungan hidup;
e. Pelaksanaan kesekretariatan kantor;
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai tugas dan fungsinya
GAMBAR 7.2.
BAGAN ORGANISASI KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN KUDUS
LampiranVIII: Peraturan Daerah Kabupaten
KudusNo15 tahun 2008 tentang organisasi dan
tata kerja Inspektorat, Bappeda, lembaga Teknis
daerah, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Kantor
Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Kudus

Kepala Kantor

Kelompok Jabatan
Fungsional

Sub Bagian Tata Usaha

Seksi Pengendalian Dampak
Lingkungan

Seksi Pengembangan
Kapasitas dan pengamanan
Lingkungan

Seksi Pelestarian dan
pemulihan Sumber daya
Alam

Sumber : Peraturan Daerah tentang Pembentukan, Tugas Pokok,Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas daerah Kab Kudus

Sumber Daya Manusia
Jumlah dan tingkat pendidikan sumber daya manusia di Kantor Lingkungan Hidup dapat dilihat dalam tabel
berikut :
TABEL VII-2.
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA
DI KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN KUDUS

Status
PNS

Pendidikan
S2

S1

D3

SLTA

SLTP

SD

5

8

1

7

0

1

Sumber : Kudus Dalam Angka 2011

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 11

Laporan Akhir

Dari data di atas dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan sumber daya manusia di Kantor Lingkungan Hidup
cukup beragam, dari SD sampai S2,dan jumlah yang berpendidikan S2 relatif banyak, yaitu 5 orang.

C. Dinas Kesehatan
Tugas Pokok dan Organisasi
Dinas Kesehatan merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang kesehatan yang berkedudukan di
bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Kesehatan mempunyai tugas
pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang kesehatan berdasarkan atas otonomi daerah dan
tugas pembantuan Dinas Kesehatan menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis bidang kesehatan;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang kesehatan;
c. Pembinaan dan fasilitasi bidang kesehatan lingkup kabupaten;
d. Pelaksanaan tugas di bidang kemitraan dan promosi kesehatan; pengendalian penyakit dan penyehatan
lingkungan, upaya kesehatan masyarakat, rujukan, keluarga dan gizi, dan sumber daya kesehatan
e. Pemantauan,evaluasi dan pelaporan bidang kesehatan;
f. Pelaksanaan kesekretariatan dinas;
g. Pelaksanaan Tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 12

Laporan Akhir

GAMBAR 7.3.
BAGAN ORGANISASI DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUDUS
LAMPIRAN II PERATURAN DAERAH KABUPATEN
KUDUS NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH
KABUPATEN KUDUS

KEPALA DINAS
kelompok Jbtan Fungsional

SEKRETARIAT

Sub Bagian
Perencanaan Evaluasi
dan Pelaporan

Bidang Pelayanan
Kesehatan Masyarakat

Bidang Pengendalian Penyakit
dan penyehatan Lingkungan

Seksi Kesehatan Dasar dan
Rujukan

Seksi Pengendalian Penyakit

Seksi Gizi Masyarakat

Seksi Kesehatan Keluarga

Sub Bagian Umum
dan Kepegawaian

Sub Bagian
Keuangan

Bidang Kemitraan dan
Promosi Kesehatan

Bidang Sumber Daya
Kesehatan

Seksi pemberdayaan
Masyarakat dan Kemitraan
Kesehatan

Seksi Sumber
DayaKesehatan, perizinan
dan sertifikasi

Seksi Pencegahan penyakit
dan pengendalian Kejadian
Luar Biasa

Seksi Pembiayaan dan
jaminan Kesehatan
Masyarakat

Seksi Farmasi dan
Perbekalan Kesehatan

Seksi Penyehatan Lingkungan

Seksi Promosi Kesehatan

Seksi Manajemen Informasi
dan pengembangan
Kesehatan

UNIT PELAKSANA TEKNIS

Sumber : Peraturan Daerah tentang Pembentukan, Tugas Pokok,Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas daerah Kab Kudus

Kondisi Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia di Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus dapat dilihat dalam tabel berikut:
TABEL VII-3.
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KUDUS
Status
PNS

Pendidikan
S2

S1

D3

D2

SLTA

SLTP

SD

10

134

59

175

298

36

13

Sumber : Kudus Dalam Angka 2011

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 13

Laporan Akhir

D. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Tugas Pokok dan Fungsi
Bappeda mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang
perencanaan pembangunan daerah, penelitian, pengembangan, dan statistic, menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis perencanaan,penelitian, pengembangan dan statistik
b. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan, penelitian, pengembangan dan statistik
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas perencanaan dibidang pemerintahan dan social budaya, ekonomi,
fisik, sarana dan prasarana, penelitian, pengembangan dan statistik
d. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang perencanaan pembangunan, penelitian, pengembangan
dan statistik
e. Pelaksanaan kesekretariatan badan; dan
f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 14

Laporan Akhir

GAMBAR 7.4.
BAGAN ORGANISASI BAPPEDA KABUPATEN KUDUS
Lampiran II: Peraturan Daerah Kabupaten
KudusNo15 tahun 2008 tentang organisasi
dan tata kerja Inspektorat, Bappeda, lembaga
Teknis daerah, Satuan Polisi Pamong Praja,
dan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu
Kabupaten Kudus

KEPALA BADAN
kelompok Jbtan Fungsional

SEKRETARIAT

Sub Bagian
Perencanaan Evaluasi
dan Pelaporan

Sub Bagian Umum
dan Kepegawaian

Sub Bagian
Keuangan

Bidang Pemerintahan, dan
Sosial Budaya

Bidang Ekonomi

Bidang Fisik, Prasarana
dan Sarana

Bidang Sumber Daya
Kesehatan

Sub Bidang Pemerintahan

Sub Bidang Industri, Koperasi,
perdagangan, Dunia Usaha
dan Pariwisata

Sub Bidang Tata Ruang
dan Lingkungan Hidup

Seksi Sumber
DayaKesehatan, perizinan
dan sertifikasi

Sub Bidang Sosial Budaya

Sub Bidang Pertanian

Sub Bidang Prasarana
Daerah

Sub Bidang Pengolahan
Data Statistik

Sumber : Peraturan Daerah tentang Pembentukan, Tugas Pokok,Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas daerah Kab Kudus

Kondisi Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia di Bappeda kabupaten Kudus dilihat dari jumlah dan jenis pendidikan yang ditamatkan
dapat dilihat dalam tabel berikut :
TABEL VII-4.
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI BAPPEDA KABUPATEN KUDUS
Pendidikan
Status
S2
S1
D3
D2
SLTA
SLTP
SD
PNS

4

27

4

2

2

2

1

Sumber : Kudus Dalam Angka 2011

E. Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah
Tugas Pokok dan Fungsi
Visi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Kudus adalah : “Terwujudnya pemberian pelayanan
pengelolaan keuangan daerah yang efisien, efektif, akuntabel, transparan dan mandiri:”

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 15

Laporan Akhir

Dinas pendapatan dan pengelolaan keuangan daerah kabupaten Kudus mempunyai tugas
melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang pendapatan dan pengelolaan keuangan daerah
berdasarkan atas otonomi daerah dan tugas pembantuan.
a. Untuk melaksanakan tugas pokok Dinas pendapatan dan pengelolaan daerah;
b. Penyelenggraaan urusan pemerintahan dan pelayanan umumbidang pendapatan dan pengelolaan
keuangan daerah;
c. Pembinaan dan keuangan Daerah mempunyai fungsi :
- Perumusan kebijakan teknis bidang pendapatan dan pengelolaan keuangan pelaksanaan tugas
bidang pendapatan dan pengelolaan keuangan daerah;
- Pelaksanaan tugas di bidang perencanaan dan operasional pendapatan daerah,anggaran
belanja langsung dan belanja tidak langsung, perbendaharaan, otorisasi dan pembiayaan,
akuntansi, pembukuan, pembinaan dan manajemen keuangan daerah dan pelaporan keuangan
daerah;
- Pemantauan, evaluasi dan pelaporan bidang pendapatan dan pengelolaan keuangan daerah;
- Pelaksanaan kesekretariatan dinas
-

Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
GAMBAR 7.5.
BAGAN ORGANISASI DPPKD
KEPALA DINAS

kelompok Jbtan Fungsional

SEKRETARIAT

Sub Bagian
Perencanaan Evaluasi
dan Pelaporan

Sub Bagian
Keuangan

Sub Bagian Umum
dan Kepegawaian

Bidang Perencanaan dan
Operasional Pendapatan
Daerah

Bidang Anggaran

Bidang perbendaharaan
dan otorisasi

Bidang Akuntansi

Seksi perencanaan

Seksi Anggaran Belanja Tidak
Langsung

Seksi Perbendaharaan

Seksi Pembukuan

Seksi pendataan dan
pendaftaran

Seksi Anggaran belanja
Langsung

Seksi Otorisasi dan
Pembiayaan

Seksi pelaporan keuangan
daerah

Seksi penetapan penagihan
dan keberatan

UNIT PELAKSANA TEKNIS

Sumber : Peraturan Daerah tentang Pembentukan, Tugas Pokok,Fungsi, dan Susunan Organisasi Dinas daerah Kab Kudus

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 16

Laporan Akhir

Kondisi Sumber Daya Manusia
Kondisi Sumber Daya Manusia di DPPKD dapatdilihat dalam tabel berikut :
TABEL VII-5.
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DPPKD KABUPATEN KUDUS
Status
PNS

Pendidikan
S2

S1

D3

D2

SLTA

SLTP

SD

0

7

0

2

2

2

0

Sumber : Kudus Dalam Angka 2011
7.2.2.

Kondisi Kelembagaan Non Pemerintah
Kelembagaan Non Pemerintah yang menangani bidang keciptakaryaan di Kabupaten Kudus antara lain
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yaitu PDAM, Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM), Kader Pemberdayaan
Masyarakat Desa (KPMD), Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) PAMSIMAS, dll.
A. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)
Kelembagaan PDAM Kabupaten Kudus berada langsung di bawah Bupati Kudus. PDAM dipimpin oleh
Direktur Utama dengan dibantu oleh Direktur Keuangan, Teknik dan Usaha dan juga unit-unit.
GAMBAR 7.6.
STRUKTUR ORGANISASI PDAM KABUPATEN KUDUS
Bupati

Direktur
Utama

Direktur Keuangan

1. Bagian Keuangan
2. Bagian Umum &
Kepegawaian
3. Bagian Perlengkapan

Direktur Teknik

1. Bagian Perencanaan
Teknik
2. Bagian Produksi
3. Bagian Transmisi &
Distribusi

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

Direktur Usaha

1. Bagian Pelayanan &
Gangguan
2. Bagian Pembacaan
Meter & Rekening

Unit-unit

VII- 17

Laporan Akhir

B.

Lembaga/Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM)
Badan Keswadayaan Masyarakat merupakan lembaga yang dibentuk oleh masyarakat dengan legalisasi dari
notaris. Badan ini awalnya merupakan bentukan dari program P2KP yang mempunyai tugas melaksanakan
kegiatan pembangunan dari program P2KP yang dilaksanakan di tingkat kelurahan/desa. Dalam
perkembangannya, lembaga ini akan berperan sebagai perwakilan dari masyarakat yang mengelola
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di daerahnya tidak hanya dari P2KP tapi juga untuk program-program
lain seperti Sanimas, Pamsimas, dsb.
BKM mempunyai kepemimpinan kolektif yaitu dipimpin oleh seorang koordinator dengan beberapa anggota
yang dipilih oleh masyarakat. Untuk kegiatan-kegiatan teknis, BKM juga mempunyai unit-unit pelaksana yaitu
di bidang keuangan, lingkungan, dan sosial.
GAMBAR 7.7.
STRUKTUR ORGANISASI LEMBAGA KESWADAYAAN MASYARAKAT
Penasihat
(Kepala Desa)

Koordinator

Anggota

SEKRETARIS

Unit Pengelola Keuangan
(UPK)

7.3.

Unit Pengelola
Lingkungan (UKL)

Unit Pengelola Sosial
(UPS)

MASALAH, ANALISIS DAN USULAN PROGRAM

7.3.1.

Masalah yang Dihadapi
Permasalahan yang dihadapi kaitannya dengan kelembagaan pelaksana pembangunan bidang Cipta
Karya antara lain masih terbatasnya tingkat pendidikan, pengetahuan dan ketrampilan dari aparatur/sumber daya
manusia (SDM) yang menangani/mengelola Bidang Cipta Karya di Kabupaten Kudus. Peningkatan pendidikan
formal para aparatur, kursus singkat, pelatihan dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan sarana dan
prasarana keciptakaryaan masih sangat dibutuhkan dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas (capacity
building) sehingga kualitas SDM Bidang Cipta Karya semakin tahun semakin meningkat.
Selain masih terbatasnya SDM Bidang Cipta Karya, prasarana dan sarana kerja juga masih terbatas
seperti: ruang kerja, perangkat komputer, perangkat survey, kendaraan operasional dll sehingga belum optimal
dalam pelaksanaan kerja.
Secara khusus, permasalahan yang menimbulkan terhambatnya pelaksanaan RPIJM terutama bidang
yang menyangkut kelembagaan daerah di Kabupaten Kudus antara lain:
Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 18

Laporan Akhir

a. Masih belum optimalnya pelaksanaan fungsi organisasi meliputi tugas dan wewenang serta tanggung jawab
instansi.
b. Sumber daya manusia yang meliputi rendahnya kualitas maupun kuantitas.
c. Prasarana fisik yang meliputi masalah-masalah yang mengenai kurangnya kualitas dan kuantitas prasarana
kantor.
7.3.2.

Analisis Permasalahan
Dalam hal penanganan permasalahan terutama dalam bidang cipta karya masih bersifat parsial belum
secara integral bagi yang menyangkut tentang kelembagaannya itu sendiri maupun berkaitan dengan sumber
daya dan sarana prasarana yang kurang mendukung kinerja masing – masing stake holder. Untuk itu perlu
adanya semacam penyempurnaan berkaitan dengan kelembagaan daerah tentunya harus mengacu ke Peraturan
Pemerintah RI nomor 41 tahun 2007 tentang organisasi perangkat daerah dan peraturan pemerintah RI nomor 38
tahun 2007 tentang pembagian urusan pemerintahan, antara pemerintah, pemerintah daerah propinsi dan
pemerintah daerah kabupaten/kota.
Mengenai terbatasnya sumber daya manusia perlu adanya kegiatan capacity building/peningkatan
kapasitas baik pada kualitas maupun kuantitasnya, di sini memang dibutuhkan sumber daya manusia yang betulbetul punya keahlian dalam bidang keciptakaryaan untuk menunjang pelaksanaan RPIJM yang lebih berkualitas.
Permasalahan yang berikutnya mengenai terbatasnya sarana dan prasarana penunjang tinggal
menyesuaikan dengan kemampuan keuangan masing-masing daerah dan tidak kalah penting adanya komitmen
yang positif dalam mensukseskan pelaksanaan RPIJM tersebut.
7.3.3.

Usulan Program
Pengembangan dan peningkatan kapasitas (capacity building) Bidang Cipta Karya di Kabupaten Kudus
sangat dibutuhkan agar mampu mengikuti perkembangan waktu, informasi dan teknologi. Peningkatan SDM
melalui pendidikan formal, pelatihan, kursus singkat dll sangat diperlukan sehingga perlu dipersiapkan SDM yang
mau dan mampu dalam meningkatkan kapasitasnya.
Pengembangan teknologi dan informasi Bidang Cipta Karya sangat cepat dan ini perlu kecepatan pula
dalam menangkap dan meresponnya, untuk itu peningkatan SDM Bidang Cipta Karya di Kabupaten Kudus sangat
dibutuhkan. Bantuan teknis berupa pelatihan, kursus singkat (persampahan, air minum, tata bangunan dan
lingkungan dll) dan peningkatan pendidikan formal (dari pendidikan S-1 ke S-2) serta dukungan dari Departemen
Pekerjaan Umum dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas (capacity building) Bidang Cipta Karya di
Kabupaten Kudus masih sangat dibutuhkan.
Adapun usulan program peningkatan kapasitas kelembagaan yang dapat dilakukan untuk mendukung
pelaksanaan pembangunan bidang keciptakaryaan:
a. Optimaliasi & Restrukturisasi pelaksanaan Fungsi Organisasi terutama yang menyangkut bidang cipta karya.
b. Penyelenggaraan kegiatan peningkatan kapasitas /capacity building bagi para stakeholder.
c. Peningkatan sarana dan prasarana penunjang yang mendukung pelaksanaan RPIJM.

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 19

Laporan Akhir

7.4.

USULAN SISTEM PROSEDUR ANTAR INSTANSI

7.4.1

Kedudukan, Fungsi, Tugas dalam Pelaksanaan RPIJM
Kedudukan, fungsi, tugas dalam pelaksanaan RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Kudus Tahun 2012
– 2016 adalah sebagai acuan/pedoman dalam pelaksanaan program/kegiatan Bidang Cipta Karya dalam kurun
waktu 5 (lima) tahun ke depan. Dokumen RPIJM ini merupakan satu kesatuan dengan dokumen perencanaan
yang telah disusun oleh Pemerintah Kabupaten Kudus.
Dalam kaitannya dengan pelaksanaan RPIJM, maka perlu memperhatikan tugas, pokok dan fungsi dari
masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terkait dengan pembangunan di bidang
keciptakaryaan, baik oleh instansi pemerintahan maupun non pemerintahan.
7.4.2

Diagram Hubungan Antar Instansi
Pelaksanaan RPIJM Bidang Cipta Karya Kabupaten Kudus Tahun 2012 – 2016 ini melibatkan banyak
instansi terkait, baik dari sisi perencanaan, keuangan, pengendalian program/kegiatan dan pelaksanaan di
lapangan. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menangani Bidang Cipta Karya di Kabupaten Kudus
adalah Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kudus. Di sisi lain juga ada keterlibatan lembaga non
pemerintahan seperti PDAM dan Badan Keswadayaan Masyarakat.
Dengan terlibatnya beberapa instansi, maka perlu adanya arahan koordinasi agar pelaksanaan program
sinkron dengan perencanaannya. Arahan ini lebih ditekankan pada penegasan tugas dan fungsi masing-masing
instansi. Alur koordinasi dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan program dapat dilihat pada diagram berikut.

GAMBAR 7.8.
DIAGRAM HUBUNGAN ANTAR INSTANSI
DALAM PELAKSANAAN RPIJM BIDANG CIPTA KARYA KABUPATEN KUDUS
Pelaksanaan program/ kegiatan

disetujui

BAPPEDA

diusulkan

Dinas Cipta Karya dan Tata
Ruang

- Musyawarah/ Rembug Desa/
Kecamatan/ Kabupaten
- Dokumen Perencanaan yang telah
disusun (RPIJM)

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

 Bidang Cipta Karya
 Bidang Kebersihan &
Pertamanan
diserahkan/
dikelola
- DPU
- PDAM
- Swasta/Masyarakat

VII- 20

Laporan Akhir

7.4.3

Format Umum Rencana Tindakan Peningkatan Kelembagaan
Untuk mewujudkan pelaksanaan pengembangan dan peningkatan kapasitas (capacity building) di bidang
keciptakaryaan perlu disiapkan sumber daya manusia (SDM) dari aparatur yang menangani bidang
keciptakaryaan tersebut. Peningkatan SDM dapat melalui pendidikan formal maupun non formal atau pelatihan
singkat dan kursus-kursus teknis yang mendukung tugas pokok dan fungsi sehingga mendapatkan SDM yang
profesional dan kompeten sesuai dengan bidangnya. Untuk mendukung peningkatan SDM ini perlu didukung oleh
komitmen Pemerintah Daerah dalam peningkatan profesionalisme aparatur sehingga pelaksanaan program yang
tertuang dalam RPIJM dapat terlaksana sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.
Pelaksanaan peningkatan kapasitas SDM Bidang Keciptakaryaan melalui pendidikan formal maupun
nonformal dilakukan pada 3 tahun pertama dalam jangka menengah. Pada jangka waktu ini juga dapat dilakukan
penyesuaian kebutuhan personel untuk menambah tenaga pelaksana di bidang Cipta Karya. Peningkatan
kapasitas melalui pendidikan formal dapat dilakukan dengan mengirimkan staf yang sudah memenuhi
persyaratan tertentu untuk dapat mengikuti program beasiswa, baik dari lembaga pusat maupun daerah.
Sementara peningkatan kapasitas nonformal dapat dilakukan dengan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan
bintek. Sementara untuk peningkatan sarana penunjang kegiatan keciptakaryaan dapat dilakukan secara
bertahap.

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 21

Laporan Akhir

Contents
7.1.

PETUNJUK UMUM ......................................................................................................................... 1

7.2.

KONDISI KELEMBAGAAN ............................................................................................................. 1

7.2.1.

Kondisi Kelembagaan Pemerintah Kabupaten Kudus ............................................................ 1

GAMBAR 7.1. ..................................................................................................................................... 8
STRUKTUR ORGANISASI DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN KUDUS ............... 8
TABEL VII-1. ..................................................................................................................................... 9
JUMLAH DAN KEBUTUHAN PEGAWAI .............................................................................................. 9
DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN KUDUS ........................................................ 9
GAMBAR 7.2. ................................................................................................................................... 11
TABEL VII-2. ................................................................................................................................... 11
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA ................................................... 11
DI KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN KUDUS.................................................................. 11
GAMBAR 7.3. ................................................................................................................................... 13
BAGAN ORGANISASI DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUDUS .................................................... 13
TABEL VII-3. ................................................................................................................................... 13
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DINAS KESEHATAN ............... 13
KABUPATEN KUDUS ....................................................................................................................... 13
GAMBAR 7.4. ................................................................................................................................... 15
BAGAN ORGANISASI BAPPEDA KABUPATEN KUDUS ................................................................... 15
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI BAPPEDA KABUPATEN KUDUS
........................................................................................................................................................ 15
GAMBAR 7.5. ................................................................................................................................... 16
BAGAN ORGANISASI DPPKD .......................................................................................................... 16

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 22

Laporan Akhir

TABEL VII-5. ................................................................................................................................... 17
JUMLAH DAN TINGKAT PENDIDIKAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DPPKD KABUPATEN KUDUS . 17
7.2.2.

Kondisi Kelembagaan Non Pemerintah ................................................................................ 17

GAMBAR 7.6. ................................................................................................................................... 17
STRUKTUR ORGANISASI PDAM KABUPATEN KUDUS .................................................................... 17
GAMBAR 7.7. ................................................................................................................................... 18
STRUKTUR ORGANISASI LEMBAGA KESWADAYAAN MASYARAKAT ............................................ 18
7.3.

MASALAH, ANALISIS DAN USULAN PROGRAM .......................................................................... 18

7.3.1.

Masalah yang Dihadapi........................................................................................................ 18

7.3.2.

Analisis Permasalahan ........................................................................................................ 19

7.3.3.

Usulan Program................................................................................................................... 19

7.4.

USULAN SISTEM PROSEDUR ANTAR INSTANSI ......................................................................... 20

7.4.1

Kedudukan, Fungsi, Tugas dalam Pelaksanaan RPIJM ............................................................ 20

7.4.2

Diagram Hubungan Antar Instansi ........................................................................................... 20

GAMBAR 7.8. ................................................................................................................................... 20
DIAGRAM HUBUNGAN ANTAR INSTANSI ........................................................................................ 20
DALAM PELAKSANAAN RPIJM BIDANG CIPTA KARYA KABUPATEN KUDUS ................................ 20
7.4.3

Format Umum Rencana Tindakan Peningkatan Kelembagaan ................................................. 21

Penyusunan Review RPIJM Bidang Cipta Karya
Kabupaten KudusTahun Anggaran 2011

VII- 23