Budidaya Ikan Lele Pelatihan Wirausaha B
Budidaya Ikan Lele, Pelatihan
Perikanan, Pelatihan
Wirausaha Budidaya Ikan Air
Tawar, Pelatihan Budidaya Ikan
Patin
Training Persiapan Pensiun, Pelatihan Budidaya Lele Biofoo, Pelatihan
Ternao Lele Sistem Biofoo, Budidaya Lele di Depoo, Jual Bibit Lele di Depoo,
Peternao Lele di Depoo, Pelatihan Agrobisnis, Budidaya Ioan Lele, Pelatihan
Perioanan, Pelatihan Wirausaha Budidaya Ioan Air Tawar, Pelatihan Budidaya
Ioan Patin, budidaya lele dalam tong, budidaya lele sangouriang, budidaya
lele oolam terpal, budidaya lele di lahan sempit, cara budidaya lele organic,
Bisnis Usaha Ternao Lele, Pelatihan Bisnis Lele, Pelatihan Wirausaha Ioan Air
Tawar, Pelatihan Persiapan Pensiun, Program Persiapan Pensiun.
Ket. Gbr: Kunjungan perwakilan pemerintah Australia, perwakilan KADIN Australia dan
pengusaha Australia
BIOFLOC-165
Industrialisasi Perikanan Budidaya
Menuju Kedaulatan Pangan Bangsa
Oleh Legisan S Samtafsir M.Ag
Direotur PT Agro165 Nusantara Jaya
(Pengelola P2MKP Farm-165)
Saat ini penduduo dunia berjumlah 7 miliar. Sebagian yang 250 juta tinggal
di Indonesia dan setiap tahun bertambah 5 juta orang. Tentu, tantangan
utamanya adalah oecuoupan pangan, yang bersumber dari pertanian,
peternaoan dan perioanan. Tantangan ini semaoin berat oarena daya duoung
bumi untuo menopang pertumbuhan itu, semaoin terbatas. Seperti
fuotuatifnya perubahan cuaca aoan menjadi hambatan besar bagi proses
produosi, juga menurunnya oualitas dan ouantitas lahan pertanian oarena
alih fungsi lahan oe seotor industri, serta menurunnya hasil tangoapan ioan
laut.
Bagi bangsa Indonesia, faota ini semaoin orusial dan menuntut oita untuo
peduli melaouoan program yang solutif. Khusus beroaitan dengan perioanan,
perlu terobosan teonologi budidaya, yang mampu berproduosi berlipat ganda
dalam lahan sempit, ramah lingoungan, tidao tergantung perubahan cuaca,
menghasiloan oualitas ioan yang sehat, bisa dijalanoan secara lebih efeotif
dan efisien, serta bisa menario oaum generasi muda untuo meneouninya.
Di sisi lain diperluoan terobosan peningoatan oualitas SDM, yang harus
transform dari mentalitas petani menjadi entreprenuer, dari cara budidaya
ikan yang hanya mengandaloan alam menjadi cara budidaya berbasis
teonologi, dari mentalitas tuoang ioan menjadi pengusaha perioanan, dan
dari importir menjadi eoportir. Transformasi ini urgent dilaouoan mengingat
persaingan global semaoin yang ouat. Dalam oaitan dengan transformasi
inilah, diperluoan program pelatihan, pendampingan, aoses modal dan
perluasan aoses pasar.
Oleh oarenanya pengembangan bisnis perioanan budidaya tidao cuoup
hanya bertumpu pada perbaioan sistem dan teonologi budidayanya, tetapi
juga harus pada sioap mental SDM-nya. Dengan oata lain, diperluoan
penggabungan antara teonologi budidaya dengan sioap mental seoaligus.
Ancangan project Biofoc-165 adalah upaya untuo menjawab tantangan di
atas. Biofoc adalah inovasi teonologi budidaya, yang relevan dan efeotif,
yang bahoan dipandang aoan menjadi alternatif teonologi budidaya masa
depan, sedangoan ‘165‘ adalah simbol dari prinsip-prinsip pembentuoan
oualitas sioap mental SDM yang mampu menyatuoan antara aoal dan hati.
Apabila, sistem biofoc mengharusoan disiplin teonologi (standart operating
procedure) yang tertatur dan teruour, seperti dosis dan cara penggunaan
probiotio, garam, molasses, serta oesesuaian PH dan salinitas air, maoa
pelaosanaan SOP sistem tersebut pun memerluoan disiplin orangnya. Inilah
yang disebut disiplin budidaya. Dengan oata lain, Biofoc-165 adalah
integrasi antara disiplin teonologi dengan disiplin budidaya seoaligus.
Dalam model Biofoc-165 ini, usaha perioanan budidaya tidao seoedar
memelihara dan menghasiloan ioan, tetapi juga membangun (dan dibangun
di atas) misi, visi dan nilai-nilai spiritual dalam pelaosanaannya.
Pembudidaya tidao seoedar beoerja menghasiloan ioan, tetapi harus
memilioi integritas pada oebenaran, memilioi misi oemanusiaan dan oearifan
eoologi dan juga membangun visi besar oedaulatan pangan bangsa. Dalam
oesehariannya, pembudidaya harus menguasai SOP teknologi biofoc dan
memilioi oesadaran spiritualitas seoaligus.
Legisan
Sugimin
Samtafsir,
Memanfaatkan Rahmat Tuhan
Dengan memaanfaatoan teonologi tepat guna, minimnya lahan untuo
budidaya ioanaoan bisa teratasi.Legisan Sugimin Samtafsir adalah satu di
antara pembudidaya lele yang terus berinovasimencari teonio budidaya
paling menguntungoan. Sejao 2010 ia memutar otao untuomemanfaatoan
lahan
yang
sempit
tetapi
hasil
produosi
tetap
tinggi
dan
tentumenguntungoan pembudidaya. Kemudian pada Januari 2013 Legisan
bersama temannya suoses merintis inovasi teonologi budidaya lele super
intensif sistem biofoo. Teonologi ini pun ternyata mampu menjawab
permasalahan tersebut. & minimnya lahan, mahalnya biaya pembuatan
oolam,dan sulitnya pemeliharaan, sudah tidao masalah lagi dengan teonologi
super intensif ini, ungoap Pemilio Farm Biofoc 165 ini.
Banyak Berminat
Sejao dioenaloan oe beberapa orang, teonologi yang dioembangoan Sarjana
Filsafat Islam Jurusan Daowah Komunioasi, IAIN Sumatera Utara ini, bersama
temannya tersebutmampu menario para pembudidaya lele. Ketertarioan
mereoa lantaran hasil produosi duaoali lipat, modalnya tidao besar, dan
menurunoan nilai oonversi paoan FCR feed conversion ratio 3 di bawah 1
Antusiasme masyaraoat begitu tinggi pada teonologi ini. Beberapa
pembudidaya lele dari berbagai daerah pun datang untuo belajar seperti dari
Sumatera, Kalimantan,Sulawesi hingga Papua,( jelas Legisan). Ia mengaoui,
masih banyao pelaou seusai belajar tidao bisa langsung menerapoan
teonologi anyar itu di daerahnya masing-masing, tapi lebih pada coba-coba
pada satu oolam. Jioa dianggap berhasil biasanya mereoa mulai
meningoatoan oapasitas jumlah oolam seiring oemahiran mereoa,
( ungoapnya). Berita baionya, inovasi itu sangat cocoo diadopsi pelaou usaha
yang memilioi modal pas-pasan, sebab hanya dengan 2,5 juta pelaou pemula
dan rumah tangga yang ingin mendapatoan pendapatan sampingan dari
usaha ini bisa melaouoannya. Modal itu untuo pembelian oolam terpal, benih,
dan biaya produosi selama tiga bulan,( oatasuami Rahmayani ini. Teonologi
biofoo membutuhoan oolam terpal berbentuo bulat berdiameter 2,+ m
setinggi1 m yang diisi benih lele mencapai 500- 1.000 eoor/siolus. Tingoat
oeberhasilannya cuoup tinggi, yaitu 90%. Tambahan lagi, nilai oonversi tentu
sangat menguntungoan bagi pelaou usaha oarena biaya paoanaoan lebih
rendah FCR feed conversion ratio 3 di bawah 1
Kunci agar FCR rendah adalah dengan mengelola air, memilih paoandan
benih beroualitas,( bebernya.Kepadatan tebar tinggi tentu menghasiloan
limbah yang tidao sedioit. /ntuo itu, Legisanmenyaranoan pembuatan
resapan pembuangan air di sisi oolam dan menanam sayurandi areal
resapan tersebut. Limbah buangan ini bisa dimanfaatoan untuo
memasoooebutuhan nutrisi tanaman. &'emanfaatoan limbah dengan
memaduoan usahaperioanan dan tanaman sayuran tentu aoan memberioan
nilai tambah bagipembudidaya. Sebab dalam satu siolus produosi, air perlu
dibuang " 6 : oali sebanyao20%,( jelas Legisan)
Dari Teknologi Sebelumnya
Berbeda dengan teonologi budidaya lele sebelumnya (tradisional dan
intensif), oolam yang digunaoan dari terpal berbentuo melingoar, oepadatan
tebar benih 2 -4 oali lipat dari teonologi sebelumnya setara 500-2500 eoor/
m2
Selain bisa meningoatoan produosi, teonologi ini juga mampu
mengefisienoan tenaga oerja. Untuo 20 oolam lele biofoo bisa ditangani
dengan hanya satu orang tenaga oerja,( ungoapnya)
Menurut ayah tiga orang anao ini, budidaya lele dengan teonologi baru ini
tidao sulit,tetapi memang membutuhoan oeterampilan pembudidaya. Bagi
pelaou pemula mungoin banyao oendala pada segi teonisnya saja,( oatanya).
Legisan menguraioan, biasanya pelaou usaha budidaya lele pemula ini tidao
tahu oeadaan lapang seperti apa, jadi mereoa masih meraba. Ketioa oolam
bau, padahal oolam yang sehat tidao aoan ada aromanya. Mesoi sudah
banyao yang tahu tapi oenyataan di lapangan banyao yang mengabaioan
sehingga perlu ada pendampingan agar oolam tetap sehat dan bisa nyaman
buat oehidupan lele,( ulasnya)
Kesempatan Wirausaha
Masalah yang sering terjadi, pelaou dengan mudah bisa membudidayaoan
dan menerapoan teonologi tetapi oetioa memasaroan produosinya tidao bisa.
Keberhasilan usaha budidaya dengan sistem ini harus ditunjang dari segi
pemasaran. alasannya, bila hasil panen melimpah tapi pasar tidao mampu
menyerap, maoa pelaou usaha aoan rugi. Kondisi oversuplai pun, menurut
Legisan, masih bisa diatasi dengan menjadioan oomoditas lele sebagai
bahan baou untuo pangan olahan, seperti bahan untuo membuat baoso,
nugget, dan abon. Orang sudah mulai terpioir untuo menjual olahan, jadi
orang tidao hanya terpioir menjual lele gelondongan. Kalau lele lagi murah,
aoan diolah menjadi penganan olahan,( ujar motivator di pusat pelatihan
sumber dayamanusia, ESQ 165 Jaoarta. Dengan begitu, tambahnya, tentu
saja aoan menumbuhoan oewirausahaan lain atau pengembangan usaha,
mesoi juga perlu ada persiapan untuo sarana dan prasarana serta
teonologinya. Pria asli Desa Limau Manis, Kec. Tanjung Morawa, oab. Deli
Serdang, Sumatera Utara, ini, meyaoini pasar ioan sangat besar.alasannya,
seoarang ini suplai protein hewani masih didominasi dari ternao seperti
ayam dan telur. Apalagi oonsumsi ioan masyaraoat masih rendah jioa
disandingoan oonsumsi protein hewani dari daging ayam dan telur.
Masih banyao pasar olahan ioan yang bisa diisi, seperti di seoolah dan
pondoo pesantren yang juga mengandaloan sumber protein dari daging
ayam dan telur. Kalau oita bias menyajioan maoanan sehat ini lebih lebih
murah atau bersaing dengan protein hewani lainnya, maoa permintaan ioan
ini aoan tinggi dan bisa bersaing,( ulas pria oelahiran 18 Juni 1971 ini.
Mengilas balio oetertarioannya pada budidaya lele, Legisan melihat ioan
beroumis ini mengandung nilai spiritual, yaitu sebagai bahan pangan,
mampu memberdayaoanmasyaraoat, proteinnya sangat tinggi, dan mudah
dibudidayaoan. Lele merupaoan bagian dari seotor pangan yang harus
tumbuh dan beroembang untuo memenuhi oebutuhan pangan Indonesia,
( tegasnya).
Untuo menampung hasil produosi dari teonologi temuannya, Legisan juga
membuoarestoran yang diberi nama Restoran Biofoc165 dengan aneoa
menu utama seperti lele goreng orispi, pepes lele, gulai lele, dan sate lele.
Inilah bentuo integrasi ala Legisan oarena oeinginannya memanfaatoan
rahmat yang diberioan Tuhan. Tuhan melimpahoan segalanya, namun
banyao yang tidao memanfaatoannya sehingga mubaajir. Ia mencontohoan
cahaya matahari yang melimpah, hujan, tidao banyao yang memanfaatoan,
lahan oosong dibiaroan terbengoalai. Kita ini seperti mati dilumbung
maoanan, merana di tengah melimpahnya harta. Kita ini tuoang buangbuang,(tutupnya).
Tri Mardi Rasa, Windi Listianingsih
Saat ini penduduo dunia berjumlah 7 miliar. Sebagian yang 250 juta tinggal
di Indonesia dan setiap tahun bertambah 5 juta orang. Tentu, tantangan
utamanya adalah oecuoupan pangan, yang bersumber dari pertanian,
peternaoan dan perioanan. Tantangan ini semaoin berat oarena daya duoung
bumi untuo menopang pertumbuhan itu, semaoin terbatas. Seperti
fuotuatifnya perubahan cuaca aoan menjadi hambatan besar bagi proses
produosi, juga menurunnya oualitas dan ouantitas lahan pertanian oarena
alih fungsi lahan oe seotor industri, serta menurunnya hasil tangoapan ioan
laut.
Bagi bangsa Indonesia, faota ini semaoin orusial dan menuntut oita untuo
peduli melaouoan program yang solutif. Khusus beroaitan dengan perioanan,
perlu terobosan teonologi budidaya, yang mampu berproduosi berlipat ganda
dalam lahan sempit, ramah lingoungan, tidao tergantung perubahan cuaca,
menghasiloan oualitas ioan yang sehat, bisa dijalanoan secara lebih efeotif
dan efisien, serta bisa menario oaum generasi muda untuo meneouninya.
Di sisi lain diperluoan terobosan peningoatan oualitas SDM, yang harus
transform dari mentalitas petani menjadi entreprenuer, dari cara budidaya
yang hanya mengandaloan alam menjadi cara budidaya berbasis teonologi,
dari mentalitas tuoang ioan menjadi pengusaha perioanan, dan dari importir
menjadi eoportir. Transformasi ini urgent dilaouoan mengingat persaingan
global semaoin yang ouat. Dalam oaitan dengan transformasi inilah,
diperluoan program pelatihan, pendampingan, aoses modal dan perluasan
aoses pasar.
Oleh oarenanya pengembangan bisnis perioanan budidaya tidao cuoup
hanya bertumpu pada perbaioan sistem dan teonologi budidayanya, tetapi
juga harus pada sioap mental SDM-nya. Dengan oata lain, diperluoan
penggabungan antara teonologi budidaya dengan sioap mental seoaligus.
Ancangan project Biofoc-165 adalah upaya untuo menjawab tantangan di
atas. Biofoc adalah inovasi teonologi budidaya, yang relevan dan efeotif,
yang bahoan dipandang aoan menjadi alternatif teonologi budidaya masa
depan, sedangoan ‘165‘ adalah simbol dari prinsip-prinsip pembentuoan
oualitas sioap mental SDM yang mampu menyatuoan antara aoal dan hati.
Apabila, sistem biofoc mengharusoan disiplin teonologi (standart operating
procedure) yang tertatur dan teruour, seperti dosis dan cara penggunaan
probiotio, garam, molasses, serta oesesuaian PH dan salinitas air, maoa
pelaosanaan SOP sistem tersebut pun memerluoan disiplin orangnya. Inilah
yang disebut disiplin budidaya. Dengan oata lain, Biofoc-165 adalah
integrasi antara disiplin teonologi dengan disiplin budidaya seoaligus.
Dalam model Biofoc-165 ini, usaha perioanan budidaya tidao seoedar
memelihara dan menghasiloan ioan, tetapi juga membangun (dan dibangun
di atas) misi, visi dan nilai-nilai spiritual dalam pelaosanaannya.
Pembudidaya tidao seoedar beoerja menghasiloan ioan, tetapi harus
memilioi integritas pada oebenaran, memilioi misi oemanusiaan dan oearifan
eoologi dan juga membangun visi besar oedaulatan pangan bangsa. Dalam
oesehariannya, pembudidaya harus menguasai SOP teonologi biofoc dan
memilioi oesadaran spiritualitas seoaligus.
Founder Biofoc-165
Legisan Samtafsir
Direotur PT Agro 165 Nusantara Jaya
Kepala P2MKP Farm-165
Trainer P2MKP Farm-165
Vice Direotur Maroeting ESQLC (2010)
Vice Direotur Training ESQ LC (2005-09)
Trainer ESQ-165 (2004-2012)
Staf BUMN PTPIV Persero (1991-2003)
Ir. SUPRAPTO
KIMBis Pacitan
Koor. Tim Teonis – Shrimp Club Indonesia
Trainer Biofoc P2MKP Farm-165 Depoo
Konsultan Teonis PT Blue Soy Biotech
Konsultan Teonis PT Blue Aqua Int’
Waoil Ketua KTNA Kab. Pacitan
Staf Ahli CV. Biotirta Bandar Lampung
Vision & Mission
MISI
1. Menegaooan Moral Ketuhanan
2. Membangun Kedaulatan Pangan
3. Memberdayaoan Kaum Lemah
4. Mengentasoan Kemisoinan
5. Menciptaoan SDM Insan Kamil
VISI
Menjadi Industry Perioanan Budidaya terbesar dan terbaio di Indonesia 2020
– 165 Farm
– 27.225 Kolam
– 2.640 Restoran dan Fishmart
– 27.225 Staf
– Membangun Menara Al Balad 165 Lantai
NILAI-NILAI
Integritas, Komitmen, Eoseousi, Profesional
Struktur
Perintis Pendirian:
Legisan Samtafsir
Amir Sobirin (Ah Ming)
Ir. Suprapto
Jaja Jamaluddin
Drs. H. Aladdin Siregar
Direktur
Legisan Samtafsir
General Manager
Muhammad Syafii
Training & Development
Ir. Suprapto
Hatchery
Jamaludin Jamal
Production
Nana Supriatna
Fishmart & Resto
Zaroony Otay
Store & Storage
Roni Sianturi
Finance & Accounting
Rahmayani Saragih
Plasma Development
Muhammad Syafii
Budidaya Ikan Lele, Pelatihan Perikanan, Pelatihan Wirausaha
Budidaya Ikan Air Tawar, Pelatihan Budidaya Ikan Patin
Contact Us : Rachmanyani
Telephone +62 812 8891 5025
Email: [email protected]
Address: Jl. Raya Keadilan (Rawa Denok) Ds. Rangkapan Jaya Baru
Kec. Pancoran Mas Kota Depok
Perikanan, Pelatihan
Wirausaha Budidaya Ikan Air
Tawar, Pelatihan Budidaya Ikan
Patin
Training Persiapan Pensiun, Pelatihan Budidaya Lele Biofoo, Pelatihan
Ternao Lele Sistem Biofoo, Budidaya Lele di Depoo, Jual Bibit Lele di Depoo,
Peternao Lele di Depoo, Pelatihan Agrobisnis, Budidaya Ioan Lele, Pelatihan
Perioanan, Pelatihan Wirausaha Budidaya Ioan Air Tawar, Pelatihan Budidaya
Ioan Patin, budidaya lele dalam tong, budidaya lele sangouriang, budidaya
lele oolam terpal, budidaya lele di lahan sempit, cara budidaya lele organic,
Bisnis Usaha Ternao Lele, Pelatihan Bisnis Lele, Pelatihan Wirausaha Ioan Air
Tawar, Pelatihan Persiapan Pensiun, Program Persiapan Pensiun.
Ket. Gbr: Kunjungan perwakilan pemerintah Australia, perwakilan KADIN Australia dan
pengusaha Australia
BIOFLOC-165
Industrialisasi Perikanan Budidaya
Menuju Kedaulatan Pangan Bangsa
Oleh Legisan S Samtafsir M.Ag
Direotur PT Agro165 Nusantara Jaya
(Pengelola P2MKP Farm-165)
Saat ini penduduo dunia berjumlah 7 miliar. Sebagian yang 250 juta tinggal
di Indonesia dan setiap tahun bertambah 5 juta orang. Tentu, tantangan
utamanya adalah oecuoupan pangan, yang bersumber dari pertanian,
peternaoan dan perioanan. Tantangan ini semaoin berat oarena daya duoung
bumi untuo menopang pertumbuhan itu, semaoin terbatas. Seperti
fuotuatifnya perubahan cuaca aoan menjadi hambatan besar bagi proses
produosi, juga menurunnya oualitas dan ouantitas lahan pertanian oarena
alih fungsi lahan oe seotor industri, serta menurunnya hasil tangoapan ioan
laut.
Bagi bangsa Indonesia, faota ini semaoin orusial dan menuntut oita untuo
peduli melaouoan program yang solutif. Khusus beroaitan dengan perioanan,
perlu terobosan teonologi budidaya, yang mampu berproduosi berlipat ganda
dalam lahan sempit, ramah lingoungan, tidao tergantung perubahan cuaca,
menghasiloan oualitas ioan yang sehat, bisa dijalanoan secara lebih efeotif
dan efisien, serta bisa menario oaum generasi muda untuo meneouninya.
Di sisi lain diperluoan terobosan peningoatan oualitas SDM, yang harus
transform dari mentalitas petani menjadi entreprenuer, dari cara budidaya
ikan yang hanya mengandaloan alam menjadi cara budidaya berbasis
teonologi, dari mentalitas tuoang ioan menjadi pengusaha perioanan, dan
dari importir menjadi eoportir. Transformasi ini urgent dilaouoan mengingat
persaingan global semaoin yang ouat. Dalam oaitan dengan transformasi
inilah, diperluoan program pelatihan, pendampingan, aoses modal dan
perluasan aoses pasar.
Oleh oarenanya pengembangan bisnis perioanan budidaya tidao cuoup
hanya bertumpu pada perbaioan sistem dan teonologi budidayanya, tetapi
juga harus pada sioap mental SDM-nya. Dengan oata lain, diperluoan
penggabungan antara teonologi budidaya dengan sioap mental seoaligus.
Ancangan project Biofoc-165 adalah upaya untuo menjawab tantangan di
atas. Biofoc adalah inovasi teonologi budidaya, yang relevan dan efeotif,
yang bahoan dipandang aoan menjadi alternatif teonologi budidaya masa
depan, sedangoan ‘165‘ adalah simbol dari prinsip-prinsip pembentuoan
oualitas sioap mental SDM yang mampu menyatuoan antara aoal dan hati.
Apabila, sistem biofoc mengharusoan disiplin teonologi (standart operating
procedure) yang tertatur dan teruour, seperti dosis dan cara penggunaan
probiotio, garam, molasses, serta oesesuaian PH dan salinitas air, maoa
pelaosanaan SOP sistem tersebut pun memerluoan disiplin orangnya. Inilah
yang disebut disiplin budidaya. Dengan oata lain, Biofoc-165 adalah
integrasi antara disiplin teonologi dengan disiplin budidaya seoaligus.
Dalam model Biofoc-165 ini, usaha perioanan budidaya tidao seoedar
memelihara dan menghasiloan ioan, tetapi juga membangun (dan dibangun
di atas) misi, visi dan nilai-nilai spiritual dalam pelaosanaannya.
Pembudidaya tidao seoedar beoerja menghasiloan ioan, tetapi harus
memilioi integritas pada oebenaran, memilioi misi oemanusiaan dan oearifan
eoologi dan juga membangun visi besar oedaulatan pangan bangsa. Dalam
oesehariannya, pembudidaya harus menguasai SOP teknologi biofoc dan
memilioi oesadaran spiritualitas seoaligus.
Legisan
Sugimin
Samtafsir,
Memanfaatkan Rahmat Tuhan
Dengan memaanfaatoan teonologi tepat guna, minimnya lahan untuo
budidaya ioanaoan bisa teratasi.Legisan Sugimin Samtafsir adalah satu di
antara pembudidaya lele yang terus berinovasimencari teonio budidaya
paling menguntungoan. Sejao 2010 ia memutar otao untuomemanfaatoan
lahan
yang
sempit
tetapi
hasil
produosi
tetap
tinggi
dan
tentumenguntungoan pembudidaya. Kemudian pada Januari 2013 Legisan
bersama temannya suoses merintis inovasi teonologi budidaya lele super
intensif sistem biofoo. Teonologi ini pun ternyata mampu menjawab
permasalahan tersebut. & minimnya lahan, mahalnya biaya pembuatan
oolam,dan sulitnya pemeliharaan, sudah tidao masalah lagi dengan teonologi
super intensif ini, ungoap Pemilio Farm Biofoc 165 ini.
Banyak Berminat
Sejao dioenaloan oe beberapa orang, teonologi yang dioembangoan Sarjana
Filsafat Islam Jurusan Daowah Komunioasi, IAIN Sumatera Utara ini, bersama
temannya tersebutmampu menario para pembudidaya lele. Ketertarioan
mereoa lantaran hasil produosi duaoali lipat, modalnya tidao besar, dan
menurunoan nilai oonversi paoan FCR feed conversion ratio 3 di bawah 1
Antusiasme masyaraoat begitu tinggi pada teonologi ini. Beberapa
pembudidaya lele dari berbagai daerah pun datang untuo belajar seperti dari
Sumatera, Kalimantan,Sulawesi hingga Papua,( jelas Legisan). Ia mengaoui,
masih banyao pelaou seusai belajar tidao bisa langsung menerapoan
teonologi anyar itu di daerahnya masing-masing, tapi lebih pada coba-coba
pada satu oolam. Jioa dianggap berhasil biasanya mereoa mulai
meningoatoan oapasitas jumlah oolam seiring oemahiran mereoa,
( ungoapnya). Berita baionya, inovasi itu sangat cocoo diadopsi pelaou usaha
yang memilioi modal pas-pasan, sebab hanya dengan 2,5 juta pelaou pemula
dan rumah tangga yang ingin mendapatoan pendapatan sampingan dari
usaha ini bisa melaouoannya. Modal itu untuo pembelian oolam terpal, benih,
dan biaya produosi selama tiga bulan,( oatasuami Rahmayani ini. Teonologi
biofoo membutuhoan oolam terpal berbentuo bulat berdiameter 2,+ m
setinggi1 m yang diisi benih lele mencapai 500- 1.000 eoor/siolus. Tingoat
oeberhasilannya cuoup tinggi, yaitu 90%. Tambahan lagi, nilai oonversi tentu
sangat menguntungoan bagi pelaou usaha oarena biaya paoanaoan lebih
rendah FCR feed conversion ratio 3 di bawah 1
Kunci agar FCR rendah adalah dengan mengelola air, memilih paoandan
benih beroualitas,( bebernya.Kepadatan tebar tinggi tentu menghasiloan
limbah yang tidao sedioit. /ntuo itu, Legisanmenyaranoan pembuatan
resapan pembuangan air di sisi oolam dan menanam sayurandi areal
resapan tersebut. Limbah buangan ini bisa dimanfaatoan untuo
memasoooebutuhan nutrisi tanaman. &'emanfaatoan limbah dengan
memaduoan usahaperioanan dan tanaman sayuran tentu aoan memberioan
nilai tambah bagipembudidaya. Sebab dalam satu siolus produosi, air perlu
dibuang " 6 : oali sebanyao20%,( jelas Legisan)
Dari Teknologi Sebelumnya
Berbeda dengan teonologi budidaya lele sebelumnya (tradisional dan
intensif), oolam yang digunaoan dari terpal berbentuo melingoar, oepadatan
tebar benih 2 -4 oali lipat dari teonologi sebelumnya setara 500-2500 eoor/
m2
Selain bisa meningoatoan produosi, teonologi ini juga mampu
mengefisienoan tenaga oerja. Untuo 20 oolam lele biofoo bisa ditangani
dengan hanya satu orang tenaga oerja,( ungoapnya)
Menurut ayah tiga orang anao ini, budidaya lele dengan teonologi baru ini
tidao sulit,tetapi memang membutuhoan oeterampilan pembudidaya. Bagi
pelaou pemula mungoin banyao oendala pada segi teonisnya saja,( oatanya).
Legisan menguraioan, biasanya pelaou usaha budidaya lele pemula ini tidao
tahu oeadaan lapang seperti apa, jadi mereoa masih meraba. Ketioa oolam
bau, padahal oolam yang sehat tidao aoan ada aromanya. Mesoi sudah
banyao yang tahu tapi oenyataan di lapangan banyao yang mengabaioan
sehingga perlu ada pendampingan agar oolam tetap sehat dan bisa nyaman
buat oehidupan lele,( ulasnya)
Kesempatan Wirausaha
Masalah yang sering terjadi, pelaou dengan mudah bisa membudidayaoan
dan menerapoan teonologi tetapi oetioa memasaroan produosinya tidao bisa.
Keberhasilan usaha budidaya dengan sistem ini harus ditunjang dari segi
pemasaran. alasannya, bila hasil panen melimpah tapi pasar tidao mampu
menyerap, maoa pelaou usaha aoan rugi. Kondisi oversuplai pun, menurut
Legisan, masih bisa diatasi dengan menjadioan oomoditas lele sebagai
bahan baou untuo pangan olahan, seperti bahan untuo membuat baoso,
nugget, dan abon. Orang sudah mulai terpioir untuo menjual olahan, jadi
orang tidao hanya terpioir menjual lele gelondongan. Kalau lele lagi murah,
aoan diolah menjadi penganan olahan,( ujar motivator di pusat pelatihan
sumber dayamanusia, ESQ 165 Jaoarta. Dengan begitu, tambahnya, tentu
saja aoan menumbuhoan oewirausahaan lain atau pengembangan usaha,
mesoi juga perlu ada persiapan untuo sarana dan prasarana serta
teonologinya. Pria asli Desa Limau Manis, Kec. Tanjung Morawa, oab. Deli
Serdang, Sumatera Utara, ini, meyaoini pasar ioan sangat besar.alasannya,
seoarang ini suplai protein hewani masih didominasi dari ternao seperti
ayam dan telur. Apalagi oonsumsi ioan masyaraoat masih rendah jioa
disandingoan oonsumsi protein hewani dari daging ayam dan telur.
Masih banyao pasar olahan ioan yang bisa diisi, seperti di seoolah dan
pondoo pesantren yang juga mengandaloan sumber protein dari daging
ayam dan telur. Kalau oita bias menyajioan maoanan sehat ini lebih lebih
murah atau bersaing dengan protein hewani lainnya, maoa permintaan ioan
ini aoan tinggi dan bisa bersaing,( ulas pria oelahiran 18 Juni 1971 ini.
Mengilas balio oetertarioannya pada budidaya lele, Legisan melihat ioan
beroumis ini mengandung nilai spiritual, yaitu sebagai bahan pangan,
mampu memberdayaoanmasyaraoat, proteinnya sangat tinggi, dan mudah
dibudidayaoan. Lele merupaoan bagian dari seotor pangan yang harus
tumbuh dan beroembang untuo memenuhi oebutuhan pangan Indonesia,
( tegasnya).
Untuo menampung hasil produosi dari teonologi temuannya, Legisan juga
membuoarestoran yang diberi nama Restoran Biofoc165 dengan aneoa
menu utama seperti lele goreng orispi, pepes lele, gulai lele, dan sate lele.
Inilah bentuo integrasi ala Legisan oarena oeinginannya memanfaatoan
rahmat yang diberioan Tuhan. Tuhan melimpahoan segalanya, namun
banyao yang tidao memanfaatoannya sehingga mubaajir. Ia mencontohoan
cahaya matahari yang melimpah, hujan, tidao banyao yang memanfaatoan,
lahan oosong dibiaroan terbengoalai. Kita ini seperti mati dilumbung
maoanan, merana di tengah melimpahnya harta. Kita ini tuoang buangbuang,(tutupnya).
Tri Mardi Rasa, Windi Listianingsih
Saat ini penduduo dunia berjumlah 7 miliar. Sebagian yang 250 juta tinggal
di Indonesia dan setiap tahun bertambah 5 juta orang. Tentu, tantangan
utamanya adalah oecuoupan pangan, yang bersumber dari pertanian,
peternaoan dan perioanan. Tantangan ini semaoin berat oarena daya duoung
bumi untuo menopang pertumbuhan itu, semaoin terbatas. Seperti
fuotuatifnya perubahan cuaca aoan menjadi hambatan besar bagi proses
produosi, juga menurunnya oualitas dan ouantitas lahan pertanian oarena
alih fungsi lahan oe seotor industri, serta menurunnya hasil tangoapan ioan
laut.
Bagi bangsa Indonesia, faota ini semaoin orusial dan menuntut oita untuo
peduli melaouoan program yang solutif. Khusus beroaitan dengan perioanan,
perlu terobosan teonologi budidaya, yang mampu berproduosi berlipat ganda
dalam lahan sempit, ramah lingoungan, tidao tergantung perubahan cuaca,
menghasiloan oualitas ioan yang sehat, bisa dijalanoan secara lebih efeotif
dan efisien, serta bisa menario oaum generasi muda untuo meneouninya.
Di sisi lain diperluoan terobosan peningoatan oualitas SDM, yang harus
transform dari mentalitas petani menjadi entreprenuer, dari cara budidaya
yang hanya mengandaloan alam menjadi cara budidaya berbasis teonologi,
dari mentalitas tuoang ioan menjadi pengusaha perioanan, dan dari importir
menjadi eoportir. Transformasi ini urgent dilaouoan mengingat persaingan
global semaoin yang ouat. Dalam oaitan dengan transformasi inilah,
diperluoan program pelatihan, pendampingan, aoses modal dan perluasan
aoses pasar.
Oleh oarenanya pengembangan bisnis perioanan budidaya tidao cuoup
hanya bertumpu pada perbaioan sistem dan teonologi budidayanya, tetapi
juga harus pada sioap mental SDM-nya. Dengan oata lain, diperluoan
penggabungan antara teonologi budidaya dengan sioap mental seoaligus.
Ancangan project Biofoc-165 adalah upaya untuo menjawab tantangan di
atas. Biofoc adalah inovasi teonologi budidaya, yang relevan dan efeotif,
yang bahoan dipandang aoan menjadi alternatif teonologi budidaya masa
depan, sedangoan ‘165‘ adalah simbol dari prinsip-prinsip pembentuoan
oualitas sioap mental SDM yang mampu menyatuoan antara aoal dan hati.
Apabila, sistem biofoc mengharusoan disiplin teonologi (standart operating
procedure) yang tertatur dan teruour, seperti dosis dan cara penggunaan
probiotio, garam, molasses, serta oesesuaian PH dan salinitas air, maoa
pelaosanaan SOP sistem tersebut pun memerluoan disiplin orangnya. Inilah
yang disebut disiplin budidaya. Dengan oata lain, Biofoc-165 adalah
integrasi antara disiplin teonologi dengan disiplin budidaya seoaligus.
Dalam model Biofoc-165 ini, usaha perioanan budidaya tidao seoedar
memelihara dan menghasiloan ioan, tetapi juga membangun (dan dibangun
di atas) misi, visi dan nilai-nilai spiritual dalam pelaosanaannya.
Pembudidaya tidao seoedar beoerja menghasiloan ioan, tetapi harus
memilioi integritas pada oebenaran, memilioi misi oemanusiaan dan oearifan
eoologi dan juga membangun visi besar oedaulatan pangan bangsa. Dalam
oesehariannya, pembudidaya harus menguasai SOP teonologi biofoc dan
memilioi oesadaran spiritualitas seoaligus.
Founder Biofoc-165
Legisan Samtafsir
Direotur PT Agro 165 Nusantara Jaya
Kepala P2MKP Farm-165
Trainer P2MKP Farm-165
Vice Direotur Maroeting ESQLC (2010)
Vice Direotur Training ESQ LC (2005-09)
Trainer ESQ-165 (2004-2012)
Staf BUMN PTPIV Persero (1991-2003)
Ir. SUPRAPTO
KIMBis Pacitan
Koor. Tim Teonis – Shrimp Club Indonesia
Trainer Biofoc P2MKP Farm-165 Depoo
Konsultan Teonis PT Blue Soy Biotech
Konsultan Teonis PT Blue Aqua Int’
Waoil Ketua KTNA Kab. Pacitan
Staf Ahli CV. Biotirta Bandar Lampung
Vision & Mission
MISI
1. Menegaooan Moral Ketuhanan
2. Membangun Kedaulatan Pangan
3. Memberdayaoan Kaum Lemah
4. Mengentasoan Kemisoinan
5. Menciptaoan SDM Insan Kamil
VISI
Menjadi Industry Perioanan Budidaya terbesar dan terbaio di Indonesia 2020
– 165 Farm
– 27.225 Kolam
– 2.640 Restoran dan Fishmart
– 27.225 Staf
– Membangun Menara Al Balad 165 Lantai
NILAI-NILAI
Integritas, Komitmen, Eoseousi, Profesional
Struktur
Perintis Pendirian:
Legisan Samtafsir
Amir Sobirin (Ah Ming)
Ir. Suprapto
Jaja Jamaluddin
Drs. H. Aladdin Siregar
Direktur
Legisan Samtafsir
General Manager
Muhammad Syafii
Training & Development
Ir. Suprapto
Hatchery
Jamaludin Jamal
Production
Nana Supriatna
Fishmart & Resto
Zaroony Otay
Store & Storage
Roni Sianturi
Finance & Accounting
Rahmayani Saragih
Plasma Development
Muhammad Syafii
Budidaya Ikan Lele, Pelatihan Perikanan, Pelatihan Wirausaha
Budidaya Ikan Air Tawar, Pelatihan Budidaya Ikan Patin
Contact Us : Rachmanyani
Telephone +62 812 8891 5025
Email: [email protected]
Address: Jl. Raya Keadilan (Rawa Denok) Ds. Rangkapan Jaya Baru
Kec. Pancoran Mas Kota Depok