Perbandingan aturan kewarganegaraan islam Indo

PERBANDINGAN
N ATURAN KEWARGANEGARAAN
o DI INDONESIA
PERIHAL
LEGAL
FORMAL
1. Orang yang pada
UU No
waktu lahirnya
62
mempunyai
tahun
hubungan hukum
1958
kekeluargaan
Pasal 2
dengan ayahnya,
A
seorang
warganegara
Republik Indonesia,

dengan pengertian
bahwa
kewarganegaraan
Republik Indoaesia
tersebut dimulai
sejak adanya
hubungan hukum
kekeluargaan
termaksud, dan
bahwa hubungan
hukum
kekeluargaan ini
diadakan sebelum
orang itu berumur
18 tahun atau
sebelum ia kawin
pada usia di bawah
18 tahun

ATURAN KEWARGANEGARAAN

DI NEW ZEALAND
PERIHAL
LEGAL
FORMAL
Section 7 of the
Citizenshi
principal Act is
p
amended by
Amendem
repealing
entAct200
subsection (1)
5:
and substituting
Citizenshi
the following
p by
subsection:
descent

“(1) Every person
born outside New
Zealand on or
after 1 January
1978 is a New
Zealand citizen
by descent if, at
the time of the
person's birth,—
“(a) his or her
mother or father
was a New
Zealand citizen
otherwise than by
descent; or
“(b) his or her
mother or father
was a New
Zealand citizen
by descent, and

the person would
otherwise be
stateless.

2.

3.

(1)Kewarganegaraa
n Republik
Indonesia karena
pewarganegaraan
diperoleh dengan
berlakunya
keputusan Menteri
Kehakiman yang
memberikan
pewarganegaraan
itu.
(2) Untuk

mengajukan
permohonan
pewarganegaraan
pemohon
harussudah
berumur 21 tahun;

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
ayat 1
dan 2a

b. lahir dalam
wilayah Republik
Indonesia, atau
pada waktu
mengajukan

permohonan
bertempat tinggal
dalam daerah itu
selama sedikitdikitnya 5 tahun
berturut-turut, yang
paling akhir atau
sama sekali selama
10 tahun tidak
berturut-turut;

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
ayat 2b

The Minister may
authorise the
grant of New

Zealand
citizenship to any
person, including
a person who
may be a New
Zealand citizen
by descent, who


Citizenshi
p
Amendme
ntAct2005
:
8
Citizenshi
p by grant
section
(1)


“(a) has attained
the age of 16
years; and
“(b) is of full
capacity;
“(b) that the
applicant was
present in New
Zealand—
“(i) for a
minimum of 1
350 days during
the 5 years
immediately
preceding the
date of the
application; and
“(ii) for at least
240 days in each
of those 5 years,



Citizenshi
p
Amendme
ntAct
2005:
8
Citizenshi
p by grant
section[ 2
b:
(i)and(ii)]

being days during
which the
applicant was
entitled in terms
of the
Immigration Act

1987 to be in
New Zealand
indefinitely

4.

5.

Pemohon dalam
keadaan sehat
rohani dan jasmani

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
ayat 2e

Pemohon cukup

dapat berbahasa
Indonesia, dan
mempunyai
sekedar
pengetahuan
sejarah Indonesia
serta tidak pernah
dihukum karena
melakukan suatu
kejahatan vang
merugikan Republik
Indonesia;

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
ayat 2d

“(c) that the
applicant is of
good character:

that the applicant
has sufficient
knowledge of the
responsibilities
and privileges
attaching to New
Zealand
citizenship:
“(e) that the
applicant has
sufficient

Citizenshi
p
Amendme
ntAct
2005:
8
Citizenshi
p by grant
section
(2c)
Citizenshi
p
Amendme
nt Act
2005:
8
Citizenshi
p by grant
section
(2d and
2e)

knowledge of the
English language

6.

b. orang yang pada
waktu lahirnya
mempunyai
hubungan hukum
kekeluargaan
dengan
ayahnya,seorang
warga negara
Republik Indonesia,
dengan pengertian
bahwa
kewarganegaraan
Republik Indonesia
tersebut dimulai
sejak adanya
hubungan hukum
kekeluargaan
termaksud, dan
bahwa hubungan
hukum
kekeluargaan ini
diadakan sebelum
orang itu berumur
18 tahun atau
sebelum
ia kawin pada usia
di bawah 18 tahun;
c. anak yang lahir
dalam 300 hari
setelah ayahnya

UU No
62
tahun
1958
Pasal 1
ayat b e

Grant of
citizenship in
special cases :
whose father or
mother was, at
the time of that
person's birth, a
New Zealand
citizen by
descent; or

Citizenshi
p
Amendme
nt Act
2005:
9 Grant of
citizenshi
p in
special
cases
section
(1b)

7.

meninggal dunia,
apabila ayah itu
pada waktu
meninggal dunia
warganegara
Republik Indonesia;
d. orang yang pada
waktu lahirnya
ibunya
warganegara
Republik Indonesia,
apabila ia pada
waktu
itu tidak
mempunyai
hubungan hukum
kekeluargaan
dengan ayahnya;
e. orang yang pada
waktu lahirnya
ibunya warga
negara Republik
Indonesia, jika
ayahnya tidak
mempunyai
kewarganegaraan,
atau selama tidak
diketahui
kewarganegaraan
ayahnya;
h. tidak mempunyai
kewarganegaraan,
atau kehilangan
kewarganegaraan
apabila ia
memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia
atau menyertakan
pernyataan

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
ayat 2h

Without limiting
anything in
section 8, the
Minister may,
upon application
in the prescribed
manner,
authorise the
grant of New
Zealand

Citizenshi
p
Amendme
nt Act
2005 :
9 Grant of
citizenshi
p in
special

8

menanggalkan
kewarganegaraan
lain menurut
ketentuan hukum
dari negara asalnya
atau
menurut ketentuan
hukum perjanjian
penyelesaian
dwikewarganegara
an antara Republik
Indonesia dan
negara yang
bersangkutan.
Seorang
perempuan selama
dalam perkawinan
tidak boleh
mengajukan
permohonan
pewarganegaraan.
(5)Keputusan
Menteri Kehakiman
yang memberikan
pewarganegaraan
mulai berlaku pada
hari
pemohon di
hadapan
Pengadilan Negeri
atau Perwakilan
Republik Indonesia
dari tempat
tinggalnya
mengucapkan
sumpah atau janji
setia dan berlaku
surut hingga hari
tanggal keputusan
Menteri Kehakiman

citizenship to any
person, including
a person who
may be a New
Zealand citizen
by descent : “(d)
if the person
would otherwise
be stateless.

UU No
62
tahun
1958
Pasal 5
dibagian
5-7

Minister may
require oath or
affirmation of
allegiance to be
taken
“(1) The Minister
may, in such case
or class of cases
as the Minister
thinks fit, make
the grant of New
Zealand
citizenship
conditional upon
the applicant
taking an oath of
allegiance in the
form specified in

cases
Section
(1d)

Citizenshi
p
Amendme
ntAct
2005 :
11 Ministe
r may
require
oath or
affirmatio
n of
allegiance
to be
taken

tersebut.
Sumpah atau janji
setia itu adalah
sebagai berikut:
“Saya bersumpah
(berjanji);
“bahwa saya
melepaskan
seluruhnya segala
kesetiaan kepada
kekuasaan asing;
“bahwa saya
mengakui dan
menerima
kekuasaan yang
tertinggi dari
Republik Indonesia
dan
akan menepati
kesetiaan
kepadanya;
“bahwa saya akan
menjunjung tinggi
Undang-Undang
Dasar dan hukumhukum Republik
Indonesia dan akan
membelanya
dengan sungguhsunggguh;
“bahwa saya
memikul kewajiban
ini dengan rela hati
dan tidak akan
mengurangi
sedikitpun.
(6) Setelah
pemohon
mengucapkan
sumpah atau janji

Schedule 1, or
making an
affirmation to
similar effect.
“(2) Unless the
Minister agrees
otherwise, the
oath or
affirmation must
be taken or made
at a public
citizenship
ceremony.”

9.

setia termaksud di
atas, Menteri
Kehakiman
mengumumkan
pewarganegaraan
itu dengan
menempatkan
keputusannya
dalam Berita
Negara.
(7) Apabila sumpah
atau janji setia
tidak diucapkan
dalam waktu tiga
bulan setelah hari
tanggal
keputusan Menteri
Kehakiman, maka
keputusan itu
dengan sendirinya
menjadi batal
Kewarganegaraan
Indonesia hilang karena:
c. diakui oleh orang asing
sebagai anaknya, jika
orang yang bersangkutan
belum berumur 18 tahun
dan belum kawin dan
dengan kehilangan
kewarganegaraan
Republik Indonesia tidak
menjadi
tanpa kewarganegaraan;
d. anak yang diangkat sah
oleh orang asing sebagai
anaknya, jika anak yang
bersangkutan belum
berumur 5 tahun dan
dengan kehilangan
kewarganegaraan
Republik Indonesia tidak
menjadi
tanpa kewarganegaraan

UU No
62
tahun
1958
Pasal
17c 17d

A person shall not
be a New Zealand
citizen by virtue of
this section if, at
the time of his
birth,—
(a) his father
or mother was a
person upon whom
any immunity from
jurisdiction was
conferred by or
under the
Diplomatic
Privileges and
Immunities Act
1968 or the
Consular Privileges
and Immunities Act
1971 or in any
other way, and
neither of his
parents was a New

Citizenship
Act 1977
Part 1
“New
Zealand
citizenship

Acquisition
of
citizenship
section 2a
and 2b

Zealand citizen; or

10

f. orang yang lahir di
dalam wilayah Republik
Indonesia selama kedua
orang tuanya tidak
diketahui;
g. seorang anak yang
diketemukan di dalam
wilayah Republik
Indonesia selama tidak
diketahui
kedua orang tuanya;
h. orang yang lahir di
dalam wilayah Republik
Indonesia, jika kedua
orang tuanya tidak
mempunyai
kewarganegaraan atau
selama kewarganegaraan
kedua orang tuanya tidak
diketahui;
i. orang yang lahir di
dalam wilayah Republik
Indonesia yang pada
waktu lahirnya tidak
mendapat
kewarganegaraan ayah
atau ibunya, dan selama
ia tidak mendapat
kewarganegaraan ayah
atau
ibunya itu;
j. orang yang memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia
menurut aturan-aturan
Undang-undang ini.
11 (1) Anak yang belum
.
berumur 18 tahun dan
belum pernah kawin yang
mempunyai hubungan

UU No
62
tahun
1958
Pasal
1f - 1j

(b) his father
and mother were
enemy aliens and
the birth occurred
in a place then
under occupation
by the enemy.
(b) a person is
deemed to be a
New Zealand
citizen by birth if—
(i)
the
person,
having
recently
been
born,
has
been
found
abandoned in New
Zealand; and
(ii)
investigations
have
failed
to
establish
the
identity of at least
one of the person's
parents.
Notwithstanding
section

UU No
62
tahun

a person born
outside New
Zealand shall be
deemed to be a

Citizenship
Act 1977
Part 1
“New
Zealand
citizenship

Acquisition
of
citizenship
section 3b
(i)-(ii)

Citizenship
Act 1977
Part 1
“New

hukum
kekeluargaan dengan
ayahnva sebelum ayah itu
memperoleh
kewarganegaraan
Republik
Indonesia, turut
memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia
setelah ia bertempat
tinggal
dan berada di Indonesia.
Ketentuan tentang
bertempat tinggal dan
berada di Indonesia itu
tidak berlaku terhadap
anak-anak yang karena
ayahnva memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia
menjadi
tanpa kewarganegaraan.
(2) Kewarganegaran
Republik Indonesia yang
diperoleh seorang ibu
berlaku juga terhadap
anak-anaknya yang tidak
mempunyai hubungan
hukum kekeluargaan
dengan ayahnya, yang
belum berumur 18 tahun
dan belum kawin setelah
mereka bertempat tinggal
dan berada di
Indonesia. Apabila
kewarganegaraan
Republik Indonesia itu
diperoleh dengan
pewarganegaraan
oleh seorang ibu yang
telah menjadi janda
karena suaminya
meninggal, maka anakanak yang
mempunyai hubungan
hukum kekeluargaan
dengan suami itu, yang

1958
Pasal
13 ayat
1 dan 2

New Zealand
citizen otherwise
than by descent if
that person's father
or mother is then—
(a) a New
Zealand citizen, or
a New Zealand
citizen by descent,
pursuant to this
Act; and
(b) either—
(i) a head of
mission or head of
post within the
meaning of the
Foreign Affairs Act
1988; or
(ii) an
employee in any
part of the State
services, or a
member of the
Armed Forces, on
service overseas;
or
(iia) a person
working overseas
for the public
service of Niue,
Tokelau, or the
Cook Islands; or
(iii) an officer
or employee of
New Zealand Trade
and Enterprise (as
established by the
New Zealand Trade
and Enterprise Act
2003) on service
overseas; or
(iv) an officer
or employee of the

Zealand
citizenship

Acquisition
of
citizenship
section 4,
5 and 6

belum berumur 18 tahun
dan
belum kawin turut
memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia juga,
setelah mereka
bertempat tinggal dan
berada di Indonesia.
Ketentuan tentang tempat
tinggal yang berada di
Indonesia itu tidak
berlaku terhadap anakanaknya yang karena
ibunya memperoleh
kewarganegaraan
Republik Indonesia
menjadi tanpa
kewarganegaraan.

New Zealand
Tourism Board (as
established by the
New Zealand
Tourism Board Act
1991) on service
overseas.
(5) Despite section
7, a person is a
New Zealand
citizen by birth if—
(a) the person is
born in the
Independent State
of Samoa; and
(b) but for
reasons of medical
necessity requiring
the mother to
travel from Tokelau
to the Independent
State of Samoa to
give birth to the
person, the person
would have been
born in Tokelau;
and
(c) at the time of
the person's birth
the person would
have been a New
Zealand citizen by
birth under
subsection (1), had
the person been
born on that date
in Tokelau.
(6) A person who is
a New Zealand
citizen by birth
does not lose his or
her New Zealand
citizenship by
reason of the
person being

adopted by a
parent or parents
who are neither—
(a) New Zealand
citizens; nor
(b) persons
entitled to reside
indefinitely in New
Zealand in terms of
the Immigration
Act 2009 or
entitled to reside
indefinitely in the
Cook Islands, Niue,
or Tokelau.
12
.

Pemberian
kewarganegaraan RI
kepada orang asing yang
berjasa kepada Negara
atau dengan alas an
kepentingan Negara.
Orang asing yang masuk
kategori berjasa kepada
RI adalah mereka yang
karena prestasinya yang
luar biasa di bidang
kemanusiaan,ilmu
penegetahuan dan
teknologi, kebudayaan,
lingkungan hidup serta
keolahragaan telah
memberikan kemajuan
dan keharuman nama
bangsa Indonesia.
Sedangkan yang
dimaksud dengan orang
asing yang diberi
kewarganegaraan karena
alas an kepentingan
Negara adalah orang
asing yang dinilai oleh
Negara telah dan dapat
memberikan sumbangan
yang luar biasa untuk
kepentingan
memantapkan kedaulatan
Negara dan untuk

Dasar
hukum :
1. pasal
20 UU
No. 12
Tahun
2006
2. Pasal
13 – 17,
Pasal 22
dan
Pasal 23
Peratura
n
Pemerin
tah No.2
tahun
2007
Sumber
:
Kurnia,A
sep.201
2.Pandu
an
Praktis
Mendap

9 Grant of citizenship in
special cases:
(c) if the Minister is
satisfied that granting a
certificate of New Zealand
citizenship to the applicant
would be in the public
interest because of
exceptional circumstances
of a humanitarian or other
nature relating to the
applicant; or

Citizenship
Act 1977:
9 Grant of
citizenship
in special
cases
section 1c

meningkatkan kemajuan,
khususnya di bidang
perekonomian Indoensia

atkan
Kewarga
negaraa
n
Indonesi
a.Grand
media;Ja
karta.
Hal 74 75