perang dunia 2 bagi indonesia

Makalah IPS bab Perang Dunia ke-2
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa, atas karunianya kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Negara Maju dan Berkembang”.
Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas kami. Dalam penyusunan
makalah ini tentu banyak kekurangan dan ketidak sempurnaan. Oleh karena
itu, kami mengharap saran kritik yang membangun. Tak lupa kami ucapkan
juga terima kasih kepada orang-orang yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini. Akhir kata kami ucapkan terima kasih, semoga
makalah ini bermanfaat bagi kami dan pembaca sekalian.
Malang, 30 November 2012

DAFTAR ISI
Kata Pengantar………………………………………………………………….……... 2
Daftar Isi……………………………………………………………………………….… 3
BAB I……………………………………………………………………………………… 4
Latar Belakang…………………………………………………………………………… 4
Tujuan ……………………………………………………………………………………… 4
BAB II……………………………………………………………………………………… 5
Permasalahan……………………………………………………………..,,,,……..…....….
5

BAB III………………………………………………………………………………..…………6
Pembahasan…………………………………………………………………………..…… 6
Penyebab Perang Dunia II………………………………………………………..…....… 7
Pihak-pihak yang bereperang dalam Perang Dunia II……………………...........….
12
Akibat Perang Dunia II………………………………………………………………..… 13
BAB IV………………………………………………………………………………………. 15
Saran……………………………………………………………………………………….. 15
Kesimpulan……………………………………………………………………………….. 15
Daftar Pustaka………………………………………………………………………….. 16
A. Latar Belakang
Untuk mengetahui tentang penyebab perang dunia ke II, kronologi serta
akibat dari perang dunia tersebut

Tujuan
ü Menggambarkan secara kronologis Perang Dunia II.
ü Menyebutkan penyebab Perang Dunia II
ü Mengetahui lebih dalam tentang Perang Dunia ke II
ü Memahami akibat dari Perang Dunia ke II
Permasalahan

Perang Dunia II adalah kejadian besar yang pengaruhnya dirasakan oleh
seluruh penduduk dunia. Sejak tahun 1931 negara-negara di dunia memulai
terancam kembali dengan terulangnya perang dunia. Hal ini disebabkan
negara-negara fasis mulai melancarkan agresi militer terhadap negaranegara yang diincarnya. Akibat dari perang tersebut dirasakan oleh seluruh
masyarakat dunia.
Sebenarnya, apakah penyebab terjadinya perang dunia ke 2?, bagaimanakah
kronologi perang Dunia II?, dan apa sajakah akibatnya bagi dunia?. Untuk
mengetahuinya, pelajarilah terlebih dahulu makalah berikut!
Pembahasan
A. Perang Dunia II
1. Lahirnya Negara-negara Fasis
Situasi Eropa menjelang Perang Dunia II tidak jauh berbeda dengan situasi
menjelang Perang Dunia I. Suasana diliputi ketegangan dan keinginan balas
dendam, terutama negara-negara yang kalah perang. Mereka dirugikan oleh
perjanjian-perjanjian yang dibuat oleh blok Sekutu. Pada umumnya negaranegara yang terlibat perang mengalami kehancuran ekonomi. Untuk itu
mereka berusaha bangkit dengan cara yang diktator dan mengembangkan
paham ultranasionalisme. Dari paham ultranasionalisme tersebut lahir
negara-negara fasis. Negara-negara fasis yang muncul yaitu Jerman, Italia,
dan Jepang.
a. Fasisme di Jerman

Dalam Perang Dunia I Jerman mengalami kekalahan dan penderitaan yang
hebat. Namun, di bawah kepemimpinan Adolf Hittler Jerman mulai bangkit.
Melalui Partai Nazi, Adolf Hittler membangun Jerman kembali. Jerman
menganut paham Chauvinisme yaitu paham yang menganggap dirinya lebih

unggul dari ras lainnya. Selain itu juga menganut totaliterisme yaitu paham
yang melaksanakan prinsip bahwa semua diutus oleh negara. Rakyat tidak
memiliki kebebasan.
Berikut ini beberapa tindakan yang dilakukan Hittler untuk mewujudkan
kejayaan Jerman :
1) Menolak isi Perjanjian Versailes.
2) Membangun angkatan perang yang kuat.
3) Mengobarkan semangat anti-Yahudi dengan membunuh dan mengusir
orang-orang Yahudi.
4) Membangun hubungan kerja sama politik dan militer dengan Jepang dan
Italia (Poros Roberto).
5) Membentuk polisi rahasia yang disebut Gestapo.
Seiring dengan perkembangan yang dialaminya, Jerman mulai berani
melakukan politik ekspansi kembali. Jerman melaksanakan politik
Lebensraum (ruang untuk hidup) yaitu gagasan perluasan wilayah melalui

perang. Misalnya dengan menduduki Austria dan Cekoslovakia.
b . Fasisme di Italia
Italia adalah salah satu negara pemenang dalam Perang Dunia I. Meskipun
menang, Italian merasa kecewa sebab tuntutannya dalam Perjanjian
Versailes tidak terpenuhi. Karena kekecewaannya tersebut, Italia mulai
bangkit di bawah pimpinan Benito Mussolini . Italia berkembang menjadi
negara fasis.
Berikut ini usaha-usaha Benito Mussolini untuk mengembangkan fasisme di
Italia:
1) Mengobarkan semangat Italia Irredenta untuk mempersatukan seluruh
bangsa Italia.
2) Memperkuat angkatan perang.
3) Menguasai seluruh Laut Tengah sebagai Mare Nostrum atau Laut Kita.
4) Menduduki Ethiopia dan Albania.
c . Fasisme di Jepang
Munculnya fasisme Jepang tidak dapat dipisahkan dari Restorasi Meiji. Berkat
Restorasi Meiji, Jepang berkembang menjadi negara industri yang kuat.
Majunya industri tersebut membawa Jepang menjadi negara imperialis.
Jepang menjadi negara fasis dan menganut Hakko I Chiu. Fasisme di Jepang
dipelopori oleh Perdana Menteri Tanaka, masa pemerintahan Kaisar Hirohito

dan dikembangkan oleh Perdana Menteri Hideki Tojo.
Untuk memperkuat kedudukannya sebagai negara fasis, Kaisar Hirohito
melakukan beberapa hal berikut :
1) Mengagungkan semangat bushido.
2) Menyingkirkan tokoh-tokoh politik yang anti militer.
3) Melakukan perluasan wilayah ke negara-negara terdekat seperti Korea,
Manchuria, dan Cina.

4) Memodernisasi angkatan perang.
5) Mengenalkan ajaran shinto Hakko I Chiu yaitu dunia sebagai satu keluarga
yang dipimpin oleh Jepang.
Berkembangnya negara-negara fasis seperti Italia, Jerman, dan Jepang
membuat situasi politik di kawasan Eropa semakin menghangat, dan
diwarnai dengan ketegangan yang mendorong terjadinya Perang Dunia II.
B. Latar Belakang Perang Dunia
1. Sebab-Sebab Umum Terjadinya Perang Dunia II
Penyebab umum terjadinya Perang Dunia II sebagai berikut :
a. Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa (LBB) dalam menciptakan perdamaian
dunia.
LBB bukan lagi alat untuk mencapai tujuan, tetapi menjadi alat politik

Negara Negara besar untuk mencari keuntungan. LBB tidak dapat berbuat
apa-apa ketika negara-negara besar berbuat semaunya, misalnya pada
tahun 1935 Italia melakukan serangan terhadap Ethiopia.
b. Negara – negara maju saling berlomba memperkuat militer dan
persenjataannya. Dengan kegagalan LBB tersebut, dunia Barat terutama
Jerman dan Italia mencurigai komunisme Rusia, tetapi kemudian Rusia
mencurigai fasisme Italia dan nasional-sosialis Jerman. Oleh karena saling
mencurigai akhirnya negaranegara tersebut memperkuat militer dan
pesenjataannya.
c. Adanya politik aliansi (mencari kawan persekutuan).
Kekhawatiran akan adanya perang besar, maka negara-negara mencari
kawan
dan muncullah dua blok besar yakni:
1. Blok Fasis terdiri atas Jerman, Italia, dan Jepang
2. Blok Sekutu terdiri atas:
a) Blok demokrasi yaitu Perancis, Inggris, Amerika Serikat, dan Belanda.
b) Blok komunis yaitu Rusia,Polandia, Hongaria, Bulgaria, Yugoslavia,
Rumania, dan Cekoslovakia.
d. Adanya pertentangan-pertentangan akibat ekspansi.
Jerman mengumumkan “Lebensraum”nya (Jerman Raya) yang meliputi Eropa

Tengah dan Italia menginginkan Italia Irredenta (Italia Raya) yang meliputi

seluruh laut Tengah dan Abbesinea, serta Jepang mengumumkan
Kemakmuran
Bersama di Asia Timur Raya. Ini berarti merupakan tantangan terhadap
imperialisme Inggris, Perancis, dan Amerika Serikat.
e. Adanya pertentangan faham demokrasi, fasisme dan komunisme.
f. Adanya politik balas dendam (“Revanche Idea”) Jerman terhadap Perancis,
karena Jerman merasa dihina dengan Perjanjian Versailles.
2. Sebab Khusus Terjadinya Perang Dunia II
Di Eropa, sebab khusus terjadinya Perang Dunia II adalah serbuan Jerman
ke Kota Danzig, Polandia pada tanggal 1 September 1939. Polandia
merupakan negara di bawah pengawasan Liga Bangsa-Bangsa. Hitler
menuntut Danzig karena penduduknya adalah bangsa Jerman, tetapi
Polandia menolak tuntutan itu. Pada tanggal 3 September 1939 negaranegara pendukung LBB terutama Inggris dan Perancis mengumumkan
perang kepada Jerman, kemudian diikuti sekutu-sekutunya.
1. C.

Kronologi dan Proses Terjadinya Perang Dunia II


2. Proses Terjadinya Perang Dunia II
Gerakan invasi Jerman ke Polandia tanggal 1 September 1939 merupakan
awal terjadinya perang dunia II di Eropa, kejadian ini membuat Inggirs dan
Perancis menyatakan perang.

-

Sejak tahun 1939 – 1942 kemenangan berada di pihak negara-negara
fasis, yaitu Jerman, Norwegia, Denmark pada bulan April 1940.

Jerman menduduki Polandia, Norwegia, Denmark pada bulan April 1940.

- Pada akhir tahun 1941 Jerman dan Italia mendapat teman di Asia, yaitu
Jepang yang berusaha menguasai semua daratan pasifik di dalam
kekuasaannya.
- Jepang melakukan pengeboman terhadap pangkalan militer Amerika
di Pearl Harbour Hawaii, tanggal 7 Desember 1941.
- Sampai akhir tahun 1941, Jerman, Italia dan sekutunya dapat menguasai
Polandia, Hongaria, Yugoslavia, Bulgaria, Denmark, Luxemburg, Belanda, dan
Belgia.



Tahun 1942 adalah masa titik balik (the turning point), saat-saat
kemenangan blok fasis berubah menjadi kekalahan dan sebaliknya.

- Jerman pertama kalah terhadap Rusia pada
pertempuran Stalingrad(November 1943).
- Jepang pertama kali kalah dalam pertempuran dilaut karang (Mei 1942)


Antara tahun 1942 – 1945 kemenangan berada di pihak sekutu.

- Tentara Rusia dapat mengalahkan Jerman dalam pertempuran
di Stalingrad (November 1942).
- Tentara Amerika serikat di bawah pimpinan Chester Von Nimitz dalam
pertempuran laut karang dapat mengalahkan Jepang (Mei 1942).
- Jenderal Eisen Howes (AS) menyerbu Italia dan menangkap Mussolini yang
menyerah pada mei 1944.
- Jenderal Zhukov (Rusia) menyerbu Polandia dan Balkan (Rumania –
Bulgaria 1944), Hongaria (1945) menyerah menduduki Polandia dan

menyerbu masuk ke Jerman Timur.
- Pada tanggal 6 Juni 1944, Jenderal Eisenhower mendarat di daratan
Normandia kemudian membebaskan Belgia (1944) terus menyerbu Jerman
dari arah Timur.
- Pada tanggal 7 Mei 1944, Jerman menyerah pada Rusia, Hitler bunuh diri,
diganti oleh Doenitz yang segera menyerah delapan hari kemudian.
- Setelah kekalahan Jepang dalam pertempuran laut karang (Mei 1942)
oleh tentara Amerika, satu persatu daerah yang pernah diduduki Jepang
dapat direbut kembali, seperti Filiphina (1944), Iwo Jima, Okinawa, Saipan
(1945). Kekalahan Jepang sampai menyerah tanpa syarat kepada tentara
Sekutu, yaitu setelah dibom atomnya kota Hiroshima (6 Agustus)
danNagasaki (9 Agustus). Pada tanggal 14 agustus 1945, Kepang menyerah
tanpa syarat kepada tentara sekutu. Konferensi Yalta dan konferensi Postdam
mengakiri perang Dunia II
1. 2.

Kronologi Perang Dunia II

Perang Dunia II terjadi pada 1 September 1939 sampai 2 September 1945
yang melibatkan sebagian besar negara di dunia, termasuk semua

kekuatan2 besar yang dibagi menjadi 2 aliansi militer yg berlawanan: Sekutu
dan Poros. Perang ini merupakan perang terbesar sepanjang sejarah dengan
lebih dr 100 juta personil. Lebih dari 70 juta orang, mayoritas warga sipil,
tewas. Hal ini menjadikan Perang Dunia II sebagai konflik paling mematikan
dalam sejarah manusia dikatakan bahwa peperangan dimulai saat Jerman
menginvasi Polandia pada tanggal 1 September 1939.
Awal terjadinya di asia pasifik :
-1937: Perang Sino-Jepang (jepang invasi k cina,sblum PD II)

Dengan adanya tindakan Amerika Serikat dan negara lainnya yang
memotong ekspor ke Jepang, maka Jepang merencanakan serangan
terhadap Pearl Harbor pada 7 Desember 1941 tanpa peringatan deklarasi
perang; Hari berikutnya, pasukan Jepang tiba di Hong Kong, yang kemudian
menyebabkan menyerahnya pasukan Inggris pada Hari Natal di bulan itu.
-1940: Jajahan Perancis Vichy
Pada 1940, Jepang menduduki Indocina Perancis (kini Vietnam) Aksi ini
menguatkan konflik Jepang dengan Amerika Serikat dan Britania Raya yang
bereaksi dengan memboikot kiriman minyak terhadap Jepang.
-1941: Pearl Harbor, A.S. turut serta dalam perang, invasi Jepang di Asia
Tenggara
Pada 7 Desember 1941, pesawat Jepang melaksanakan serangan udara
kejutan terhadap Pearl Harbor, pangkalan angkatan laut AS terbesar di
Pasifik. Bersamaan dengan serangan terhadap Pearl Harbor, Jepang juga
menyerang pangkalan udara AS di Filipina. Setelah serangan ini, Jepang
menginvasi Filipina dan koloni-koloni Inggris di Hong Kong, Malaya, Borneo
dan Birma dengan maksud selanjutnya menguasai ladang minyak Hindia
Belanda. Seluruh wilayah ini dan daerah yang lebih luas lagi, jatuh ke tangan
Jepang dalam waktu beberapa bulan saja.
-1942: Invasi Hindia-Belanda
Penyerbuan ke Hindia Belanda diawali dengan serangan Jepang ke Labuan,
Brunei, Singapura, Semenanjung Malaya, Palembang, Tarakan dan
Balikpapan yang merupakan daerah-daerah sumber minyak. Jepang sengaja
mengambil taktik tersebut sebagai taktik gurita yang bertujuan mengisolasi
kekuatan Hindia Belanda dan Sekutunya,
-1942: Laut Coral, Port Moresby, Midway, Guadalcanal
Pada Mei 1942, serangan laut terhadap Port Moresby, Papua Nugini
digagalkan oleh pasukan Sekutu dalam Perang Laut Coral. Kalau saja
penguasaan Port Moresby berhasil, Angkatan Laut Jepang dapat juga
menyerang Australia.
-1945: Bom atom penyerahan Jepang dikota Nagasaki dan Hiroshima,
berakhirlah Perang Dunia II di Asia Tenggara.
1. D. Pihak-pihak yang Berperang dalam Perang Dunia II
1. Medan eropa
Awal perang dunia 2 di medan eropa adalah pada tanggal 1 september 1939
Jerman menyerang Polandia. Inggris dan Perancis mengumumkan perang
kepada jerman. Pada tanggal 9 april 1940, jerman melakukan serangan ke
utara yaitu denmark dan norwegia dan dapat diduduki jerman. Pada mei
1940 belanda dapat diduduki jerman sehingga ratu Wilhelmina mengungsi
ke inggris. 10 juni 1940 italia mengumumkan perang kepada perancis dan

inggris.
Juni 1940 pasukan jerman bergerak menuju perancis dan dapat
mendudukinya.
27 september 1940 jerman, jepang dan italia bersatu dalam perjanjian 3
negara.
22 juni 1941 jerman menyerang rusia, padahal 18 bulan sebelumnya jerman
telah mengadakan perjanjian dengan uni soviet untuk tidak saling serang.
2. Medan afrika
tentara jerman menyerbu balkan sampai kreta. Datangnya bantuan pasukan
as membuat pertahanan jerman semakin rapuh. Sejak 19 november 1942
jerman kalah melawan rusia. Kemudian rusia menyerbu polandia dan balkan.
Hongaria menyerah pada 13 februari 1945. 30 april 1945 hilter bunuh diri. 7
mei 1945 jerman menyerah tanpa syarat terhadap sekutu di reims, perancis.
3. Medan asia pasifik
perang di medan asia pasifik diawali dengan penyerbuan pangkalan armada
laut as di pearl harbour, hawai pada 7 desember 1941. Menewaskan kurang
lebih 2330 tentara As 100 orang sipil dan menghancurkan peralatan perang
amerika serikat. Jepang kemudian menyerbu negara negara asia tenggara
dan menduduki muangthai, birma(nyanmar), malaysia, dan hindia
belanda(nama indonesia saat itu). Untuk membalas serangan jepang. Sekutu
menyerang dari pulau satu ke pulau lain. Stratedi ini dipimpin jendral
dauglas mac arthur dan laksamana chester nimitz. Tentara jepang di laut
karang dan midway dihancurkan sekutu. Amerika berhasil merebut
filipina(22 oktober 1944), iwo jima(17 maret 1945), okinawa(21 juni 1945).
Inggris menyerbu birma dan menghancurkan tentara jepang(30 april 1945).
Walaupun demikian jepang belum menyerah. Pada 6 agustus 1945 dan 9
agustus 1945 hirosima dan nagasaki dijatuhi bom atom. Jepang menyerah
tanpa syarat pada tanggal 14 agustus 1945. Dengan demikian berakhirlah
perang dunia 2 karena jepang dan para pendukungnya menyerah.
1. E.

Akibat Perang dari Dunia II

v Bidang Politik
ü Amerika Serikat dan Rusia (Uni Soviet) sebagai pemenang dalam Perang
Dunia II tumbuh menjadi negara raksasa (adikuasa).
ü Terjadinya perebutan pengaruh antara Amerika Serikat dan Uni Soviet
yang menimbulkan Perang Dingin.
ü Nasionalisme di Asia berkobar dan timbul negara-negara baru
ü Munculnya politik mencari kawan atau aliansi yang dibentuk berdasarkan
kepentingan keamanan bersama

ü Munculnya politik memecah belah Negara
v Bidang Ekonomi
ü Amerika Serikat menjadi pusat kekayaan dan kreditur dari seluruh dunia
dan menanam modalnya ke hampir seluruh dunia dengan melaksanakan
beberapa program.
ü Perekonomian dunia terbagi atas perekonomian liberal, sistem ekonomi
komando, dan sistem ekonomi campuran. Sistem ekonomi liberal berlaku di
negara-negara kapitalis, sistem ekonomi komando berlaku di negara-negara
komunis, dan sistem ekonomi campuran berlaku di negara-negara yang baru
merdeka.
v Bidang Sosial
ü Timbul inisiatif untuk mendirikan lembaga internasional yang yang
memiliki wibawa dalam memelihara perdamaian dunia. Inisiatif itu datang
dari Franklin Delano Roosevelt (AS) yang diteruskan penggantinya Harry S.
Truman, Winston Churchill (Inggris), dan Joseph Stalin (Uni Soviet). Inisiatif itu
terlaksana dengan berdirinya United Nations atau PBB.
ü PBB membentuk UNRRA (United Nations Relief Rehabilitation
Administration)
v Bidang Kerohanian
ü Pada tanggal 24 Oktober 1945 didirikan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau
United Nations Organization (UNO). Lembaga ini diharapkan dapat menjaga
perdamaian dunia.
1) Kesimpulan
Perang Dunia II terjadi antara Blok Sentral dengan Blok Sekutu tahun
1939-1945, yang diakhiri menyerahnya jepang kepada sekutu, perang yang
sangat banyak menelan korban jiwa maupun harta ini sungguh tragis, karena
berjuta-juta nyawa tak berdosa menjadi korban.
2) Saran
Perang Dunia II memakan jutaan korban jiwa dan mengubah dunia, lebih baik
jika kita mengambil hikmah dari peristiwa ini dan selalu menjaga kedamaian
antar sesama agar peristiwa ini tidak terulang lagi.
™™™™™™™™™™™™™™™™™™™™™™Daftar Pustaka
dkk, Sutarto, 2008., IPS SMP/MTS Kelas IX; Penerbit Rizqi Mandiri, CV
“http://www.crayonpedia.org/mw/BAB_2._PERANG_DUNIA_II_DAN_PENGARUH
NYA_TERHADAP_INDONESIA“

http://sarahbolobolo.blogspot.com/