Analisis dan Perbaikan Sistem Informasi Pemenuhan Order Konsumen (Studi Kasus Di CV.Intramade HK, Cirebon).

(1)

LAMPIRAN

Contoh Dokumen Saat Ini


(2)

LIST ORDER

No. Order :

Nama Buyer :

Tanggal Pengiriman : Quantity (Cont.) :

No Kode Barang Nama Barang Ukuran Finishing Jumlah Keterangan

Mengetahui, Yang Membuat,


(3)

COMMERCIAL INVOICE

No.

Sold To : Quantity (cont.) :

Proforma Invoice No. :

Shipper : Dated :

Ocean Vessel :

Container No. :

Shipped From : Seal No. :

Shipped To :

Date Of Shipment :

No. Model Art.

Number

Description Of Goods Quantity Size Colour Unit Price (US$)

Total Amount (US $)

Says :

Cirebon,…………. CV. INTRAMADE HK


(4)

KARTU RENCANA PRODUKSI

Order No. :

Nama Buyer :

Tgl Pengiriman :

No. Kode Barang Nama Barang Ukuran Finishing Jumlah Bahan Baku Keterangan

Mengetahui,

Nama Lengkap (PPIC)


(5)

PACKING LIST

No.

Sold To : Quantity (cont.) :

Proforma Invoice No. :

Shipper : Dated :

Ocean Vessel :

Container No. :

Shipped From : Seal No. :

Shipped To :

Date Of Shipment :

No. Model Art.

Number

Description Of Goods Quantity Size Colour Gross Weight (kgs)

Net Weight (kgs)

Cirebon,…………. CV. INTRAMADE HK

Nama Lengkap p (Director)


(6)

NOTA PESANAN

No. Order : Cirebon, ………..

Nama Buyer : Sistem Pembayaran :

Alamat Buyer :

Tanggal Pengiriman : Sistem Penjualan :

Quantity (Cont.) : Perusahaan Pelayaran :

No Kode Barang Nama Barang Ukuran Finishing Jumlah Harga

Mengetahui,


(7)

PROFORMA INVOICE

No.

TO :

ATTN :

CC :

ORDER NO. :

PLACE & DATE OF ISUE : ORIGIN COUNTRY OF GOODS :

SHIPPER :

PORT OF LOADING :

PORT OF DESTINATION :

QUANTITY (CONT.) :

LATEST SHIPMENT :

PAYMENT BY :

NO DESCRIPTION OF

GOODS COLOUR SIZE QUANTITY PRICE AMOUNT

TOTAL FOB JAKARTA SAYS :

PLEASE TRANSFER TO OUR BANK :

Cirebon, ………

CONFIRMED BY BUYER CV. INTRAMADE HK

DRS. H. HARYANTO

Please sign and return Director


(8)

LAPORAN PRODUKSI HARIAN

Tanggal : Divisi :

No Nama Barang Rencana Jumlah Produksi

Jumlah Produksi

Aktual

Selisih

Jumlah Bahan Baku Yg Dipakai

Mengetahui,


(9)

SURAT PERMINTAAN BARANG

No. :

Kepada : Tanggal : Divisi :

No Nama Barang Jumlah Barang Keterangan

Mengetahui, Yang Membuat


(10)

SURAT BARANG KELUAR

No. :

Tanggal : Untuk Divisi :

Dari :

No Nama Barang Jumlah Barang Keterangan

Penerima, Mengetahui Yang Membuat


(11)

DAFTAR BARANG SIAP KIRIM

Tanggal :

No Kode Barang Nama Barang Jumlah Barang Keterangan

Mengetahui


(12)

DAFTAR KEBUTUHAN BAHAN BAKU

Tanggal : No. Order :

No Nama Bahan Baku Jumlah Satuan Keterangan

Mengetahui,


(13)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini, perkembangan teknologi di Indonesia terjadi dengan sangat pesat. Hal tersebut berpengaruh terhadap perkembangan badan usaha, perusahaan, organisasi dan perindustrian yang mengakibatkan semakin ketatnya tingkat persaingan antar-industri baik dengan industri dalam negeri maupun industri luar negeri. Untuk itu, setiap industri dituntut untuk terus menata diri dan berusaha meningkatkan performansinya agar hasil produksinya dapat bertahan dan memiliki keunggulan di pasaran.

Banyak faktor yang harus diperhatikan dan ditata dengan baik oleh perusahaan. Salah satu faktor yang penting bagi kemajuan perusahaan adalah pengaturan dan pengorganisasian sumber daya yang dimiliki. Terdapat 5 jenis sumber daya utama yang harus dikelola dengan cermat yaitu manusia, material, mesin, uang dan informasi. Manajemen sumber daya yang baik dapat digunakan sebagai pendukung pengambilan keputusan yang tepat. Bahkan perusahaan akan lebih terbantu dalam pencapaian sasaran jika keputusan yang diambil oleh pihak manajemen dapat lebih cepat, tepat dan aktual.

Pengambilan keputusan yang tepat membutuhkan informasi yang berkualitas yaitu informasi yang akurat, relevan dan tepat waktu. Untuk memperoleh informasi yang berkualitas diperlukan sistem informasi yang dapat mengolah data menjadi informasi yang diinginkan. Sistem informasi ini memerlukan penanganan yang cermat agar tidak terjadi kesalahan informasi yang nantinya akan menghambat aktivitas-aktivitas dalam perusahaan.

Tujuan dari sistem informasi adalah untuk memproses input, mempertahankan file-file data tentang perusahaan dan menghasilkan informasi, laporan dan output lainnya. Sistem informasi dapat menyediakan informasi bagi manajer-manajer dan pengguna-pengguna sehingga mereka dapat menentukan


(14)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 2

apakah sistem bisnis mereka telah dijalankan dengan baik. Selain itu, para manajer maupun pengguna dapat memanfaatkan kesempatan-kesempatan dalam mengembangkan bisnis dengan informasi yang diperoleh.

CV. INTRAMADE merupakan suatu industri manufaktur yang bergerak di bidang pembuatan produk rotan yang berlokasi di Tegal Wangi, Cirebon. Produk utama yang dihasilkan adalah pillow rattan (bantal), basket rattan (keranjang), kursi, meja dan rak. Bahan baku yang digunakan terdiri dari berbagai macam rotan yaitu rotan batang, tohiti, sliwit, kulit rotan, dan pitrit. Produksi yang dilakukan bersifat job order, dimana perusahaan memproduksi barang sesuai pesanan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak yaitu pihak perusahaan dan pelanggan. Kesepakatan tersebut biasanya mengenai jumlah produk, harga, sistem pembayaran, cara dan waktu pengiriman. Untuk perusahaan yang produksinya bersifat job order, kepuasan konsumen merupakan hal yang sangat penting dan harus dijaga dengan baik. Jika kepuasan konsumen terjaga maka perusahaan pun dapat mempertahankan penjualannya. Perusahaan dapat mempertahankan kepuasan konsumen dengan cara memenuhi setiap kesepakatan yang telah dibuat bersama.

Saat ini, dalam usahanya untuk memenuhi setiap order pesanan dari konsumen, perusahaan mengalami kendala yang berhubungan dengan proses pengambilan keputusan penerimaan order konsumen. Kendala dalam proses pengambilan keputusan order konsumen tersebut menyebabkan pelayanan terhadap konsumen menjadi kurang memuaskan karena terlalu lamanya proses pengambilan keputusan. Selain itu, di perusahaan juga seringkali terjadi keterlambatan pengiriman order kepada konsumen dan barang yang dikirim tidak sesuai dengan yang dipesan (ukurannya tidak sesuai dengan pesanan). Keterlambatan pengiriman order pada konsumen menyebabkan kerugian bagi pihak perusahaan. Untuk setiap keterlambatan pengiriman, perusahaan akan terkena denda atau bahkan penalty (pembatalan order) dari konsumen.Jika hal ini terjadi terus menerus maka akan berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan dan citra perusahaan menjadi buruk sehingga tidak ada lagi konsumen yang mau memesan ke perusahaan.


(15)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 3

Untuk itu, maka pihak perusahaan harus mengantisipasi hal-hal tersebut dengan membuat suatu sistem informasi yang aktual, lengkap, akurat, relevan, efisien, konsisten dan tepat waktu. Mengingat betapa pentingnya sistem informasi tersebut, maka penulis berusaha menganalisis dan melakukan perbaikan-perbaikan dengan merancang suatu sistem informasi pemenuhan order konsumen yang lebih baik untuk menemukan solusi permasalahan yang sedang dihadapi oleh perusahaan, sehingga dapat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas, faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya permasalahan-permasalahan tersebut adalah:

1. Pelayanan terhadap konsumen kurang baik disebabkan karena proses penanganan order yang dilakukan oleh departemen marketing lama dan informasi yang diberikan pada konsumen kurang akurat.

2. Dalam prosedur sistem pemenuhan order tidak diberikan informasi mengenai kapasitas produksi sehingga penentuan waktu pengiriman pesanan menjadi tidak akurat dan dapat menyebabkan terjadinya keterlambatan pengiriman. 3. Keterlambatan pengiriman pesanan pada konsumen juga dipengaruhi oleh

kelancaran proses produksi dan ketersediaan bahan baku di pasaran.

4. Adanya keterlambatan informasi dan kurang lengkapnya informasi yang disampaikan oleh masing-masing departemen.

5. Adanya prosedur-prosedur yang terlalu berbelit-belit dalam proses pemenuhan order konsumen.

6. Pengendalian terhadap proses pemenuhan order konsumen kurang baik.

1.3Pembatasan Masalah dan Asumsi

Dalam penyusunan penelitian ini, dimana ruang lingkup masalah yang akan dibahas cukup kompleks, maka penulis melakukan pembatasan masalah dengan maksud agar penulisan ini dapat lebih terarah dan hasil analisis dapat lebih baik. Adapun pembatasan masalah tersebut adalah sebagai berikut:


(16)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 4

Proses pemenuhan order konsumen yang dimaksud di sini adalah mulai dari penerimaan pesanan, pembuatan produk sampai menjadi barang jadi yang siap dikirim.

Order pesanan yang dibahas pada penelitian ini hanya dibatasi pada jenis produk yang sudah ada di perusahaan, tidak mencakup jenis produk baru yang dipesan oleh konsumen.

Penelitian yang dilakukan hanya untuk perbaikan sistem dan prosedur, tidak sampai pada tahap pembuatan program.

1.4Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas, maka permasalahan yang dihadapi perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan saat ini?

2. Kelebihan dan kelemahan apa saja yang terdapat pada sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan di perusahaan?

3. Bagaimana usulan rancangan sistem informasi baru yang dapat meminimasi permasalahan pemenuhan order konsumen yang terjadi di perusahaan?

1.5Tujuan dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk:

1. Mengetahui sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan

2. Mengidentifikasi kelebihan dan kelemahan yang terdapat dalam sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan di perusahaan. 3. Dapat memberikan usulan rancangan sistem informasi pemenuhan order

konsumen yang tepat bagi perusahaan sehingga dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam meminimasi permasalahan pemenuhan order konsumen.

Sedangkan manfaat yang dapat diambil dengan dilakukannya penelitian ini adalah sebagai berikut:


(17)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 5

Untuk pihak perusahaan

1. Dapat memperbaiki keterlambatan informasi pesanan pada tiap departemen yang berhubungan langsung dengan pemenuhan order konsumen.

2. Dapat mengatasi keterlambatan waktu penyerahan barang jadi kepada pelanggan sehingga pesanan dari pelanggan tersebut dapat tiba sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.

Untuk penulis

1. Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman dalam bidang analisis dan perancangan sistem informasi khususnya sistem informasi pemenuhan order konsumen.

2. Dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan dalam memecahkan suatu permasalahan yang terjadi di perusahaan.

Untuk Umum

1. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai analisis dan perancangan sistem informasi.

2. Tugas Akhir ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan masukan untuk melakukan penelitian lanjutan mengenai sistem informasi.

1.6Sistematika Penulisan

Laporan tugas akhir ini disusun berdasarkan sistematika penulisan sebagai berikut:

Bab 1 Pendahuluan

Berisi tentang latar belakang masalah yang akan dibahas, identifikasi mengenai masalah yang ada di perusahaan, pembatasan masalah dan asumsi yang digunakan, perumusan masalah yang ada di perusahaan yang diamati, tujuan dilakukannya penelitian dan manfaat yang dapat diambil oleh perusahaan yang diamati, sistematika penulisan dari laporan.


(18)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 6

Bab 2 Tinjauan Pustaka

Bab 2 ini berisi mengenai teori-teori yang digunakan oleh penulis sesuai dengan topik permasalahan yang dibahas, keterkaitan antara teori dengan permasalahan yang ada di perusahaan yang diamati.

Bab 3 Metodologi Penelitian

Berisi mengenai langkah-langkah yang dilakukan oleh penulis dalam usaha pemecahan masalah, dituangkan dalam bentuk diagram alir beserta uraian dari tiap langkah tersebut.

Bab 4 Pengumpulan Data

Bab ini berisi tentang pengumpulan data-data dari perusahaan yang diperlukan untuk kemudian dilakukan pengolahan data yang berkaitan dengan pembahasan masalah.

Bab 5 Pengolahan Data dan Analisis

Bab ini berisi tentang pengolahan terhadap data-data yang telah dikumpulkan dari perusahaan. Pada bab ini juga dilakukan analisis terhadap hasil pengumpulan dan pengolahan data serta langkah-langkah yang harus diambil untuk memperbaiki sistem informasi yang ada.

Bab 6 Desain Sistem

Bab ini berisi mengenai rancangan sistem yang diusulkan oleh penulis untuk meminimasi permasalahan yang terjadi pada sistem pemenuhan order konsumen di perusahaan.

Bab 7 Kesimpulan Dan Saran

Bab ini berisi mengenai kesimpulan yang diambil yang merupakan hasil akhir dari analisa yang telah dilakukan. Selain itu, bab ini juga berisi saran-saran penulis yang mungkin berguna bagi perusahaan dan untuk tindak lanjut studi berikutnya.


(19)

Bab 7 – Kesimpulan dan Saran 7 - 1

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis mengenai sistem informasi pemenuhan order konsumen di CV. INTRAMADE HK yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan saat ini

secara umum masih memiliki beberapa kelemahan yang menyebabkan tidak terpenuhinya informasi yang dibutuhkan oleh tiap departemen dalam pemenuhan order konsumen dan terjadinya keterlambatan informasi. Akibatnya proses pengambilan keputusan order konsumen seringkali mengalami hambatan, dan informasi yang diberikan pada konsumen tidak akurat.

2. Kelebihan dan kekurangan sistem informasi pemenuhan order konsumen yang

sedang berjalan saat ini yaitu :

• Kelebihan : prosedur penandatanganan persetujuan order untuk sistem

pembayaran transfer tunai telah terstruktur dengan baik, tidak berbelit-belit, informasi yang disampaikan sudah lengkap dan pendistribusian dokumen juga telah berjalan dengan baik.

• Kelemahan : terletak pada prosedur penerimaan pesanan, prosedur

penandatanganan persetujuan untuk sistem pembayaran L/C, prosedur pengadaan bahan baku, prosedur proses produksi, dan prosedur pengiriman pesanan pada konsumen. Kelemahan pada prosedur-prosedur tersebut yaitu struktur operasi-operasi yang dijalankan dalam prosedur terlalu berbelit-belit, informasi yang disampaikan kurang lengkap, pendistribusian dokumen yang tidak efektif, kurangnya pengendalian terhadap proses-proses yang dilakukan dalam prosedur dan penyajian data dan informasi masih dilakukan secara manual.


(20)

Bab 7 – Kesimpulan dan Saran 7 - 2

3. Usulan rancangan sistem informasi pemenuhan order yang dilakukan adalah standardisasi prosedur penerimaan pesanan, prosedur penandatanganan persetujuan untuk sistem pembayaran L/C, prosedur pengadaan bahan baku, prosedur proses produksi, dan prosedur pengiriman pesanan pada konsumen, perbaikan dokumen dan pendistribusiannya, serta dibuat sistem jaringan untuk mendukung pelaksanaan sistem yang baru.

7.2Saran

7.2.1 Saran Untuk Perusahaan

Saran-saran yang dapat diberikan oleh penulis adalah sebagai berikut :

Dilakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem informasi sehingga pelaksanaan sistem dapat dikendalikan dengan baik dan dapat terus diperbaharui sesuai dengan kebutuhan.

Diberikan pelatihan penerapan sistem informasi baru kepada personil-personil yang terlibat dalam sistem informasi pemenuhan pesanan ini sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

Dibuat database dan manajemen database yang berkaitan dengan sistem informasi pemenuhan order konsumen sehingga dapat menunjang pelaksanaan sistem informasi tersebut.

7.2.2 Saran Untuk Penelitian Lanjutan

Untuk penelitian selanjutnya penulis memberikan saran-saran berikut: Pada penelitian selanjutnya tidak hanya dibatasi pada jenis produk yang sudah ada di perusahaan tetapi juga harus memperhatikan jenis-jenis produk baru yang dipesan oleh konsumen.


(21)

DAFTAR PUSTAKA

1. Davis B. Gordon, “Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen”, Pustaka Binaman Pressindo, Cetakan Ke-6, Jakarta, 1991.

2. HM, Jogiyanto, “Analisis Dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis”, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 1990.

3. Husein, Muhammad Fakhri; Wibowo, Amin, “Sistem Informasi Manajemen”, Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN, Edisi Revisi, Yogyakarta, 2002.

4. Kadir, Abdul, “Pengenalan Sistem Informasi “, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2003.

5. Kountur, Ronny, SE., MSc., MBA., “Dasar-Dasar Sistem Informasi Manajemen”, Penerbit Dinastindo, Jakarta, 1996.

6. Mc Leod, Raymond, “Sistem Informasi Manajemen”, Penerbit PT. Prenhallindo, Edisi Ke-7, Jakarta, 1998.

7. Ryadi, Fransky, ST., MT., MM., “Diktat Kuliah Sistem Informasi Manajemen”, Bandung, 2002.

8. Tutang, “Membangun Jaringan Sendiri LAN Berbasis Windows 2000 Server Bagi Pemula”, Penerbit Datakom Lintas Buana, Edisi Khusus, Jakarta, 2003.

9. Winardi, “Pengantar Tentang Teori Sistem Dan Analisis Sistem” Mandar Maju, Edisi Ketiga, Bandung, 1989.


(22)

(1)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 5

Untuk pihak perusahaan

1. Dapat memperbaiki keterlambatan informasi pesanan pada tiap departemen yang berhubungan langsung dengan pemenuhan order konsumen.

2. Dapat mengatasi keterlambatan waktu penyerahan barang jadi kepada pelanggan sehingga pesanan dari pelanggan tersebut dapat tiba sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.

Untuk penulis

1. Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman dalam bidang analisis dan perancangan sistem informasi khususnya sistem informasi pemenuhan order konsumen.

2. Dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan dalam memecahkan suatu permasalahan yang terjadi di perusahaan.

Untuk Umum

1. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai analisis dan perancangan sistem informasi.

2. Tugas Akhir ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan masukan untuk melakukan penelitian lanjutan mengenai sistem informasi.

1.6Sistematika Penulisan

Laporan tugas akhir ini disusun berdasarkan sistematika penulisan sebagai berikut:

Bab 1 Pendahuluan

Berisi tentang latar belakang masalah yang akan dibahas, identifikasi mengenai masalah yang ada di perusahaan, pembatasan masalah dan asumsi yang digunakan, perumusan masalah yang ada di perusahaan yang diamati, tujuan dilakukannya penelitian dan manfaat yang dapat diambil oleh perusahaan yang diamati, sistematika penulisan dari laporan.


(2)

Bab 1 - Pendahuluan 1 - 6

Bab 2 Tinjauan Pustaka

Bab 2 ini berisi mengenai teori-teori yang digunakan oleh penulis sesuai dengan topik permasalahan yang dibahas, keterkaitan antara teori dengan permasalahan yang ada di perusahaan yang diamati.

Bab 3 Metodologi Penelitian

Berisi mengenai langkah-langkah yang dilakukan oleh penulis dalam usaha pemecahan masalah, dituangkan dalam bentuk diagram alir beserta uraian dari tiap langkah tersebut.

Bab 4 Pengumpulan Data

Bab ini berisi tentang pengumpulan data-data dari perusahaan yang diperlukan untuk kemudian dilakukan pengolahan data yang berkaitan dengan pembahasan masalah.

Bab 5 Pengolahan Data dan Analisis

Bab ini berisi tentang pengolahan terhadap data-data yang telah dikumpulkan dari perusahaan. Pada bab ini juga dilakukan analisis terhadap hasil pengumpulan dan pengolahan data serta langkah-langkah yang harus diambil untuk memperbaiki sistem informasi yang ada.

Bab 6 Desain Sistem

Bab ini berisi mengenai rancangan sistem yang diusulkan oleh penulis untuk meminimasi permasalahan yang terjadi pada sistem pemenuhan order konsumen di perusahaan.

Bab 7 Kesimpulan Dan Saran

Bab ini berisi mengenai kesimpulan yang diambil yang merupakan hasil akhir dari analisa yang telah dilakukan. Selain itu, bab ini juga berisi saran-saran penulis yang mungkin berguna bagi perusahaan dan untuk tindak lanjut studi berikutnya.


(3)

Bab 7 – Kesimpulan dan Saran 7 - 1

BAB 7

KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis mengenai sistem informasi pemenuhan order konsumen di CV. INTRAMADE HK yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan saat ini secara umum masih memiliki beberapa kelemahan yang menyebabkan tidak terpenuhinya informasi yang dibutuhkan oleh tiap departemen dalam pemenuhan order konsumen dan terjadinya keterlambatan informasi. Akibatnya proses pengambilan keputusan order konsumen seringkali mengalami hambatan, dan informasi yang diberikan pada konsumen tidak akurat.

2. Kelebihan dan kekurangan sistem informasi pemenuhan order konsumen yang sedang berjalan saat ini yaitu :

• Kelebihan : prosedur penandatanganan persetujuan order untuk sistem pembayaran transfer tunai telah terstruktur dengan baik, tidak berbelit-belit, informasi yang disampaikan sudah lengkap dan pendistribusian dokumen juga telah berjalan dengan baik.

• Kelemahan : terletak pada prosedur penerimaan pesanan, prosedur penandatanganan persetujuan untuk sistem pembayaran L/C, prosedur pengadaan bahan baku, prosedur proses produksi, dan prosedur pengiriman pesanan pada konsumen. Kelemahan pada prosedur-prosedur tersebut yaitu struktur operasi-operasi yang dijalankan dalam prosedur terlalu berbelit-belit, informasi yang disampaikan kurang lengkap, pendistribusian dokumen yang tidak efektif, kurangnya pengendalian terhadap proses-proses yang dilakukan dalam prosedur dan penyajian data dan informasi masih dilakukan secara manual.


(4)

Bab 7 – Kesimpulan dan Saran 7 - 2

3. Usulan rancangan sistem informasi pemenuhan order yang dilakukan adalah

standardisasi prosedur penerimaan pesanan, prosedur penandatanganan persetujuan untuk sistem pembayaran L/C, prosedur pengadaan bahan baku, prosedur proses produksi, dan prosedur pengiriman pesanan pada konsumen, perbaikan dokumen dan pendistribusiannya, serta dibuat sistem jaringan untuk mendukung pelaksanaan sistem yang baru.

7.2Saran

7.2.1 Saran Untuk Perusahaan

Saran-saran yang dapat diberikan oleh penulis adalah sebagai berikut :

Dilakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem informasi sehingga pelaksanaan sistem dapat dikendalikan dengan baik dan dapat terus diperbaharui sesuai dengan kebutuhan.

Diberikan pelatihan penerapan sistem informasi baru kepada personil-personil yang terlibat dalam sistem informasi pemenuhan pesanan ini sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

Dibuat database dan manajemen database yang berkaitan dengan sistem informasi pemenuhan order konsumen sehingga dapat menunjang pelaksanaan sistem informasi tersebut.

7.2.2 Saran Untuk Penelitian Lanjutan

Untuk penelitian selanjutnya penulis memberikan saran-saran berikut: Pada penelitian selanjutnya tidak hanya dibatasi pada jenis produk yang sudah ada di perusahaan tetapi juga harus memperhatikan jenis-jenis produk baru yang dipesan oleh konsumen.


(5)

DAFTAR PUSTAKA

1. Davis B. Gordon, “Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen”, Pustaka

Binaman Pressindo, Cetakan Ke-6, Jakarta, 1991.

2. HM, Jogiyanto, “Analisis Dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan

Terstruktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis”, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 1990.

3. Husein, Muhammad Fakhri; Wibowo, Amin, “Sistem Informasi

Manajemen”, Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN, Edisi Revisi, Yogyakarta, 2002.

4. Kadir, Abdul, “Pengenalan Sistem Informasi “, Penerbit Andi Offset,

Yogyakarta, 2003.

5. Kountur, Ronny, SE., MSc., MBA., “Dasar-Dasar Sistem Informasi

Manajemen”, Penerbit Dinastindo, Jakarta, 1996.

6. Mc Leod, Raymond, “Sistem Informasi Manajemen”, Penerbit PT.

Prenhallindo, Edisi Ke-7, Jakarta, 1998.

7. Ryadi, Fransky, ST., MT., MM., “Diktat Kuliah Sistem Informasi

Manajemen”, Bandung, 2002.

8. Tutang, “Membangun Jaringan Sendiri LAN Berbasis Windows 2000

Server Bagi Pemula”, Penerbit Datakom Lintas Buana, Edisi Khusus, Jakarta, 2003.

9. Winardi, “Pengantar Tentang Teori Sistem Dan Analisis Sistem” Mandar


(6)