PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN KARET GELANG TERHADAP KEKUATAN JARI TANGAN KIRI DALAM MENEKAN AKORD MELALUI EKSTRAKURIKULER GITAR PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI R. PRAPAT KAB. LABUHAN BATU T.P 2013/2014.

(1)

PENGARUH MODIFIKASI LATIHAN KARET GELANG TERHADAP KEKUATAN JARI TANGAN KIRI DALAM MENEKAN AKORD

MELALUI EKSTRAKURIKULER GITAR PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI R. PRAPAT

KAB. LABUHAN BATU T.P 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH PAHRUDDIN HRP

NIM. 209342026

JURUSAN SENDRATASIK

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014”.

Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun untuk perbaikan dimasa yang akan datang.

Dalam penyelesaian tugas akhir ini, penulis mengalami berbagai kesulitan. Namun, berkat Doa, bantuan serta dukungan dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Di sini penulis dengan segala kerendahan hati mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Medan.

3. Dra. Tuti Rahayu, M.Si selaku Ketua Jurusan Sendratasik Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri Medan.

4. Panji Suroso, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Seni Musik Jurusan Sendratasik Universitas Negeri Medan.


(6)

iii

6. Adina Sastra Sembiring M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi II. 7. Esra P.T Siburian, M.Sn selaku Pembimbing Akademik.

8. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Sendratasik FBS Unimed.

9. Drs. H. Kamal Tanjung, MA selaku Kepala Sekolah MTs Negeri Rantau Prapat Kab. Labuhan Batu.

10. Teristimewa Kedua Orang Tua saya tercinta Ayahanda H. Asrun Oloan Harahap dan Ibunda Hj. Siti Khalijah Nasution, S.Pd, yang telah memberikan doa,perhatian, kasih sayang, dukungan, dan pengorbanan baik moral maupun materi.

11. Abangda Baktiar Parlindungan Harahap, Amk dan Adinda Arma Ini Harahap telah memberikan motivasi, perhatian, kasih sayang, dan dukungan.

12. Buat teman terdekat Tika Lestari Am.Keb yang telah memberikan bantuan, motivasi dan semangat yang kuat kepada penulis.

13. Seluruh teman-teman seperjuangan Seni Musik ’09. yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

Akhir kata penulis berharap kerangka acuan skripsi ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para pembaca pada umumnya dan pada penulis pada khususnya.

Medan, Februari 2014 Penyusun


(7)

i ABSTRAK

Pahruddin Hrp. Nim . 209342026. Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Medan, 2014.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modifikasi latihan

karet gelang dan konvensional terhadap kekuatan jari tangan kiri dalam menekan

akord melalui ekstrakurikuler gitar di kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014

Jenis penelitian ini adalah quasi Eksperimen dengan memberikan perlakuan pada kelompok sampel penelitian kemudian diberikan pretes dan postes. Populasi penelitian in adalah semua siswa yang mengikuti kagiatan ekstrakurikuler gitar di Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu. Sampel penelitian ini ada dua kelas yang merupakan sampel total yaitu kelas eksperimen berjumlah 36 orang yang diajar dengan strategi pempelajaran konvensional dan kelas kontrol berjumlah 32 orang yang diajar dengan pembelajaran konvensional.

Instrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes hasil belajar gitar pada menekan akord dan pada materi gitar sebanyak 30 soal, sesudah divalidkan kepada satu orang dosen menjadi sebanyak 20 soal, dan test penilaian proses belajar gitar.

Hasil Penelitian menunjukkan kelas kontrol rata – rata nilai pretes sebesar 41,7188 dan postes sebesar 65,6250 sedangkan kelas eksperimen diperoleh nilai rata – rata pretes sebesar 42,9167 dan postes 70,6944. Selain hasil belajar, peneliti juga mengamati belajar siswa baik kelas eksperimen maupun kelas kontrol. Untuk melakukan uji hipotesis terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan homogenitas tes. Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa sampel berdistribusi normal dan homogen. Kemudian dilakukan uji hipotesis untuk data pretes dan postes. Untuk data pretes thitng(0,4396)< ttabel(1,998) dengan taraf signifikansi =0,05 sehingga Ho diterima yang berarti kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai kemampuan awal yang sama sedangkan untuk data postes diperoleh thitng(2,6206)> ttabel (1,998) dengan taraf signifikansi =0,05

sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengaruh modifikasi latihan karet gelang strategi lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional terhadap kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord melalui ekstrakurikuler gitar di kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014.


(8)

iv DAFTAR ISI

ABSTRAK. ... i

KATA PENGANTAR. ... ii

DAFTAR ISI.. ... iv

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR TABEL. ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9

A. Kerangka Teori ... 9

1. Pengertian Pembelajaran ... 9

2. Pengertian Hasil Belajar ... 10

3. Pengertian Ekstrakurikuler ... 11

4. Pengertian Akord ... 12

5. Penegertian Gitar ... 13

6. Pengertian Latihan ... 16

7. Pengertian Modifikasi Pembelajaran ... 18

8. Melatih Kekuatan Jari Tangan ... 20

9. Materi Gitar ... 25

B. Kerangka Berpikir ... 38


(9)

v

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 41

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 41

B. Populasi dan Sample ... 41

1. Populasi ... 41

2. Sample ... 42

C. Variabel Penelitian ... 42

D. Jenis Peneltian ... 43

E. Desain Penelitian ... 43

F. Langkah-langkah Penelitian ... 44

G. Alat Pengumpulan Data ... 46

H. Instrumen Penelitian ... 47

I. Teknik Analisis Data ... 48

1. Mencari nilai rata-rata dan Simpangan baku ... 48

2. Uji Normalitas ... 49

3. Uji Homogenitas Data ... 50

4. Uji Hipotesis... 51

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 54

A. Hasil Penelitian ... 54

1. Deskripsi Data Penelitian ... 54

2. Persyaratan Uji Analisis Data ... 54

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 58

C. Kendala yang dihadapi siswa ... 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 61

A. Kesimpulan ... 61

B. Saran ... 61 DAFTAR PUSTAKA


(10)

vii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Randomized Control-Group Pre Test-Post Test Design 43 Tabel 3.2 Penilaian Proses Hasil Belajar Gitar 45

Tabel 4.1 Hasil Analisis Homogenitas Data Penelitian 56


(11)

vi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Gitar 15

Gambar 2.2 Ikatan Karet Gelang Pada Jari-jari Tangan 22 Gambar 2.3 Ikatan Karet Gelang Dua,Tiga,Empat Pada Jari-jari Tangan 23

Gambar 2.4 Senam Jari Tangan 24

Gambar 2.5 Gitar Akustik 27

Gambar 2.6 Gitar Elektrik 28

Gambar 2.7 Gitar Semi Elektrik 29

Gambar 2.8 Posisi Memegang Gitar 31

Gambar 2.9 Cara Memegang Gitar 32

Gambar 2.10 Karet Gelang 34

Gambar 2.11 Contoh Akor Em7 35

Gambar 2.12 Akord C 37

Gambar 2.13 Akord F 37

Gambar 2.14 Akord G 37

Gambar 4.1 Diagram rata – rata nilai pretes 55 Gambar 4.2 Diagram rata – rata nilai postes 55


(12)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Soal Pretes 63

Lampiran 2. Soal Postes 68

Lampiran 3.Nilai Pretes dan Postes Kelas Eksperimen 73 Lampiran 4.Nilai Pretes dan Postes Kelas Kontrol 74

Lampiran 5.Perhitungan Normalitas 75

Lampiran 6.Perhitungan Homogenitas 81

Lampiran 7.Pengujian Hipotesis 85

Lampiran 8. Penilaian Proses Belajar Gitar 88


(13)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pemerintah telah banyak melakukan usaha dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, diantaranya ialah dengan melakukan perubahan kurikulum yakni Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA), Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), hingga kurikulum yang terbaru saat ini yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan peningkatan mutu atau kualitas pengajar dalam hal ini adalah guru.

Oleh karena itu, peran guru sangat diharapkan untuk mampu menumbuhkan minat dalam diri siswa untuk belajar, dengan mencoba memvariasikan model-model pembelajaran sehingga menambah suasana belajar menjadi bersemangat, dan melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran sehingga suasana belajar menjadi aktif, tidak vakum.

Proses belajar mengajar sangat memerlukan pemahaman, ketelitian dan latihan-latihan demikian halnya dengan mata pelajaran seni musik yang merupakan salah satu mata pelajaran yang memerlukan pemahaman, perasaan, dan latihan dalam mempelajarinya, sehingga dibutuhkan beberapa metode latihan yang tepat untuk diterapkan. Guru harus memiliki strategi agar siswa dapat belajar secara efektif dan efesien, mengena pada tujuan yang diharapkan. Salah satu langkah untuk memiliki strategi itu ialah guru harus menguasai teknik-teknik penyajian atau biasanya disebut dengan metode mengajar.


(14)

2

Setiap proses pendidikan akan menghasilkan anak didik yang handal dalam ilmu pengetahuan, wawasan yang luas dan memiliki keterampilan untuk mengebangkan bakat siswa untuk pencapaian hal-hal tersebut. Secara umum, pendidik harus berupaya untuk meningkatkan kemampuan belajar siswa di dalam bidangnya. Sedangkan secara khusus, pendidik harus melakukan upaya tertentu secara nyata untuk meningkatkan kemampuan belajar siswa didalam bidang tertentu. Institusi pendidikan memberikan pendidikan formal yaitu dalam proses belajar mengajar, juga sangat tendensius terhadap pendidikan non formal yang dilaksanakan diluar jam pelajaran sekolah yaitu berupa berbagai kegiatan kepanduan bakat, yang dalam hal ini disebut kegiatan ekstrakurikuler. Adapun tujuan yang ingin di capai dengan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler yang bersifat membantu para peserta didik untuk mengembangkan bakat dan hobbi baik dalam bidang seni dan olah raga yang secara garis besar banyak diminati siswa-siswi.

Kegiatan ekstrakurikuler juga memiliki fungsi sebagai penyeimbang kegiatan belajar mengajar bagi siswa dan mendapat pengalaman dalam belajar di masyarakat serta menghindari kejenuhan dan membuka kesempatan pada siswa-siswi untuk melaksanakan kegiatan yang bermanfaat.

Salah satunya kegiatan pelaksanaan ekstrakurikuler gitar dimana dalam salah satu upaya tersebut adalah dalam meningkatkan kekuatan jari tangan kiri dalam proses menekan akord dalam permainan gitar melalui modifikasi latihan yang dipakai dan diterapkan dalam proses belajar mengajar. Seorang siswa perlu memiliki ketangkasan dan keterampilan dalam bermain gitar.


(15)

3

Latihan merupakan dasar dari pembelajaran. Pengertian latihan dalam proses belajar mengajar adalah suatu tindakan yang dilakukan secara berulang-ulang yang bertujuan untuk lebih memantapkan hasil belajar. Dalam bermain gitar proses penekan akord sangat di perhatikan hal tersebut sangat berpangaruh pada bunyi akord yang dihasilkan.

Banyak siswa dalam bermainan gitar pada proses penekanan akord belum sempurna di sebabkan oleh penekanan jari tangan kiri yang lemah dalam menekan akord. Oleh sebab itu dalam hal ini pendidik harus menekankan pada latihan meningkatkan kekuatan jari dalam bermain gitar dengan menerapkan modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang. Dari segi pelaksanaannya siswa terlebih telah dibekali dengan pengetahuan secara teori dan praktik secukupnya. Kemampuan untuk mencapai keberhasilan hasil belajar adalah dengan berlatih dan melakukan praktik yang diterapkan, berlatih juga bisa dikatakan bagian dari praktek prosedur pembelajaran.

Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti di Madrasah Tsanawiyah Negeri R.Prapat Kabupaten Labuhan Batu Kelas VIII, siswa – siswi di kelas tersebut masih mengalami kesulitan dalam memainkan gitar, dimana kesulitan tersebut terletak pada permainan mengiringi lagu dan juga pada proses penekenan akord yang belum maksimal. Sehingga seberapa besar siswa mampu menguasai cara bermain gitar dengan memainkan akord yang sempurna dalam mengiringi lagu. Mereka belum mampu melakukan penekenan akord secara sempurna. Hal ini menunjukkan proses belajar mengajar belum melibatkan siswa secara aktif, baik aktif dalam memahami proses pembelajaran


(16)

4

gitar sampai pada tahap pelaksanaan praktiknya, secara umum siswa memiliki kemampuan intelektual menengah kebawah.

Bentuk latihan modifikasi merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh pedidik agar proses pembelajaran yang disampaikan dapat mengalami perubahan. Pendidik yang kreatif akan mampu menciptakan sesuatu yang baru, atau memodifikasi yang sudah ada untuk disajikan dengan cara yang lebih menarik, sehingga anak merasa senang mengikuti pembelajaran yang diberikan, sekaligus mengembangkan materi pembelajaran dengan cara menerapkannya dalam bentuk aktivitas belajar dan dapat memperlancar siswa dalam belajarnya. Cara ini dimaksudkan untuk menuntun, mengarahkan, dan membelajarkan siswa yang tadinya tidak bisa menjadi bisa, yang tadinya kurang terampil menjadi lebih terampil.

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik menyusun penelitian dengan judul “Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014”.


(17)

5

B. Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah adalah sejumlah masalah yang berhasil ditarik dari uraian latar belakang masalah atau kedudukan masalah yang akan diteliti dan lingkup permasalahan yang lebi luas. Tujuan dari identifikasi masalah adalah agar penelitian yang dilakukan menjadi terarah serta cakupan masalah yang dibahas tidak terlalu luas.

Dari uraian latar belakang masalah maka permasalahan penelitian ini dapat diidentifikasi menjadi beberapa bagian :

1. Apakah modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang dapat meningkatkan kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord dalam bermain gitar?

2. Bagaimana langkah-langkah penerapan modifikasi latihan dengan

menggunakan karet gelang dalam menekan akord melalui ekstrakulikuler

gitar?

3. Bagaimana hasil belajar siswa dalam menekan akord instrument gitar dengan modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang?

4. Apa saja kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan modifikasi latihan

dengan menggunakan karet gelang dalam proses ekstrakurikuler gitar?

5. Bagaimana proses dan prasarana yang ada untuk ekstrakurikuler gitar? 6. Bagaimana cara penerapan modifikasi latihan dengan menggunakan karet

gelang dalam menigkatkan hasil menekan akord dalam bermain gitar agar


(18)

6

C. Pembatasan Masalah

Melihat luasnya cakupan masalah, keterbatasan waktu dan kemampuan teoritis maka penulis perlu memberikan pembatasan masalah agar lebih mudah memecahkan masalah yang dihadapi dalam penelitian.

Berdasarakan identifikasi masalah yang dikemukakan diatas maka masalah pada penelitian ini dibatasi pada :

1. Apakah modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang dapat meningkatkan kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord dalam bermain gitar?

2. Bagaimana hasil belajar siswa dalam menekan akord instrument gitar dengan modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang?

3. Apa saja kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan modifikasi latihan


(19)

7

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

“Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014”.

E. Tujuan Penelitian

Setiap penelitian senantiasa berorientasi kepada tujuan, atau hasil yang akan di dapat. Dengan tidak adanya tujuan yang jelas maka arah kegiatan yang dilakukan peneliti tidak akan terarah dan tidak diketahui apa yang hendak dicapai. Sesuai dengan perumusan masalah maka tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Modifikasi Latihan Karet

Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord

Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014

2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah menerapkan modifikasi

latihan karet gelang dalam meningkatkan kekuatan jari tangan kiri

dalam menekan akord dalam bermain gitar.

3. Untuk mengetahui bagaimana kendala yang dihadapi siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014 dalam menerapkan modifikasi latihan karet gelang pada gitar.


(20)

8

F. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian yang dilakukan ini penulis dapat melihat beberapa manfaat yang diuraiakan. Adapun manfaat tersebut adalah :

1. Penelitian ini dapat meningkatkan pembelajaran, dan kemampuan jari tangan kiri siswa menekan akord pada instrument gitar.

2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis selanjutnya menerapkan dalam proses belajar mengajar kelak yang diharapkan meningkatkan hasil belajar kemampuan jari tangan kiri siswa menekan akord dalam bermain gitar.

3. Bagi guru sebagai masukan atau pertimbangan bagi pihak sekolah khususnya guru seni musik dalam bidangnya untuk memilih modifikasi latihan ini dalam meningkatkan kemapuan hasil belajar siswa.

4. Sebagai bahan pertimbangan bagi kepala sekolah mengenai meningkatkan hasil belajar kekuatan jari tangan kiri siswa dalam menekan akord pada instrument gitar dengan menerapkan modifikasi latihan dengan karet gelang.


(21)

61 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil belajar gitar siswa pada materi gitar diproleh rata-rata nilai baik (70,6944) untuk postes sedangkan hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada nilai postes rata-rata cukup (65,6250).

2. Secara praktik hasil belajar dengan menggunakan modifikasi latihan karet gelang lebih baik serta meningkatkan kemampuan siswa dalam melatih kekuatan jari tangan kiri menekan akord, dan dalam mengiringi lagu. 3. Hasil belajar gitar menggunakan modifikasi latihan karet gelang berbeda

secara signifikan dan lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Hasil ini menunjukkan bahwa pengaruh menggunakan modifikasi latihan karet gelang terhadap kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran Konvensional.

B. Saran

1. Bagi guru khususnya guru bidang studi seni musik yang ingin menggunakan modifikasi latihan karet gelang dalam melatih kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord sebaiknya benar-benar dapat


(22)

62

mengalokasikan waktu dengan baik mengingat model pembelajaran modifikasi latihan karet gelang membutuhkan waktu yang lebih banyak. 2. Bagi peneliti yang akan meneliti lebih lanjut model pembelajaran

modifikasi latihan karet gelang sebaiknya melakukan persiapan materi dan instrumen sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik.


(23)

DAFTAR PUSTAKA

Abdulhak, Ishak. 2012. Penelitian Tindakan Dalam Pendidkan Nonformal. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada

Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta

Chandra, Rino. 2012. Langsung Jago Main Gitar Otodidak. Depok:Pustaka Makmur

Hakim, Thursan. 2004. Teknik Paling Praktis Belajar Memainkan Biola & Gitar. Tangerang: PT Kawan Pustaka

Hamidah, Muchsin Nur. 2013. Gitar Cara Termudah Menjadi Anak Band

Otodidak Tanpa Guru. Tangerang: Sealova Media

Ihsan, Muhammad. 2013. Jurus Sakti Gampang Main Gitar. Tangerang: Pustaka Makmur

Lusita.A. 2012. Jurus Sukses Menjadi Guru Kreatif, Inspiratif, dan Inovatif. Yogyakarta: Araska

Pramayuda, Yudha. 2011. Mau Jago Main Gitar? Mudah Banget Kok!.Jogjakarta: Bukubiru

Ramdhani, G. 2013. Mahir Bermain Gitar Secara Otodidak. Cipayung: Laskar Aksara

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sudjana, Nana. 2002. Metode Statistika. Bandung:Penerbit Tarsito

Sgiyono, 2008. Metode penelitian kualitatif kuantitatif. Bandung. Alfabeta Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Cv.Alfabeta


(1)

6

C. Pembatasan Masalah

Melihat luasnya cakupan masalah, keterbatasan waktu dan kemampuan teoritis maka penulis perlu memberikan pembatasan masalah agar lebih mudah memecahkan masalah yang dihadapi dalam penelitian.

Berdasarakan identifikasi masalah yang dikemukakan diatas maka masalah pada penelitian ini dibatasi pada :

1. Apakah modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang dapat meningkatkan kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord dalam bermain gitar?

2. Bagaimana hasil belajar siswa dalam menekan akord instrument gitar dengan modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang?

3. Apa saja kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan modifikasi latihan dengan menggunakan karet gelang dalam proses ekstrakurikuler gitar?


(2)

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah di atas maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

“Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014”.

E. Tujuan Penelitian

Setiap penelitian senantiasa berorientasi kepada tujuan, atau hasil yang akan di dapat. Dengan tidak adanya tujuan yang jelas maka arah kegiatan yang dilakukan peneliti tidak akan terarah dan tidak diketahui apa yang hendak dicapai. Sesuai dengan perumusan masalah maka tujuan dari penelitian adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Modifikasi Latihan Karet Gelang Terhadap Kekuatan Jari Tangan Kiri Dalam Menekan Akord Melalui Ekstrakurikuler Gitar Pada Siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014

2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah menerapkan modifikasi latihan karet gelang dalam meningkatkan kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord dalam bermain gitar.

3. Untuk mengetahui bagaimana kendala yang dihadapi siswa Kelas VIII Mts Negeri R. Prapat Kab. Labuhan Batu T.P 2013/2014 dalam menerapkan modifikasi latihan karet gelang pada gitar.


(3)

8

F. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian yang dilakukan ini penulis dapat melihat beberapa manfaat yang diuraiakan. Adapun manfaat tersebut adalah :

1. Penelitian ini dapat meningkatkan pembelajaran, dan kemampuan jari tangan kiri siswa menekan akord pada instrument gitar.

2. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis selanjutnya menerapkan dalam proses belajar mengajar kelak yang diharapkan meningkatkan hasil belajar kemampuan jari tangan kiri siswa menekan akord dalam bermain gitar.

3. Bagi guru sebagai masukan atau pertimbangan bagi pihak sekolah khususnya guru seni musik dalam bidangnya untuk memilih modifikasi latihan ini dalam meningkatkan kemapuan hasil belajar siswa.

4. Sebagai bahan pertimbangan bagi kepala sekolah mengenai meningkatkan hasil belajar kekuatan jari tangan kiri siswa dalam menekan akord pada instrument gitar dengan menerapkan modifikasi latihan dengan karet gelang.


(4)

61 A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil belajar gitar siswa pada materi gitar diproleh rata-rata nilai baik (70,6944) untuk postes sedangkan hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada nilai postes rata-rata cukup (65,6250).

2. Secara praktik hasil belajar dengan menggunakan modifikasi latihan karet gelang lebih baik serta meningkatkan kemampuan siswa dalam melatih kekuatan jari tangan kiri menekan akord, dan dalam mengiringi lagu. 3. Hasil belajar gitar menggunakan modifikasi latihan karet gelang berbeda

secara signifikan dan lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Hasil ini menunjukkan bahwa pengaruh menggunakan modifikasi latihan karet gelang terhadap kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran Konvensional.

B. Saran

1. Bagi guru khususnya guru bidang studi seni musik yang ingin menggunakan modifikasi latihan karet gelang dalam melatih kekuatan jari tangan kiri dalam menekan akord sebaiknya benar-benar dapat


(5)

62

mengalokasikan waktu dengan baik mengingat model pembelajaran modifikasi latihan karet gelang membutuhkan waktu yang lebih banyak. 2. Bagi peneliti yang akan meneliti lebih lanjut model pembelajaran

modifikasi latihan karet gelang sebaiknya melakukan persiapan materi dan instrumen sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik.


(6)

Jakarta: PT RajaGrafindo Persada

Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta

Chandra, Rino. 2012. Langsung Jago Main Gitar Otodidak. Depok:Pustaka Makmur

Hakim, Thursan. 2004. Teknik Paling Praktis Belajar Memainkan Biola & Gitar. Tangerang: PT Kawan Pustaka

Hamidah, Muchsin Nur. 2013. Gitar Cara Termudah Menjadi Anak Band Otodidak Tanpa Guru. Tangerang: Sealova Media

Ihsan, Muhammad. 2013. Jurus Sakti Gampang Main Gitar. Tangerang: Pustaka Makmur

Lusita.A. 2012. Jurus Sukses Menjadi Guru Kreatif, Inspiratif, dan Inovatif. Yogyakarta: Araska

Pramayuda, Yudha. 2011. Mau Jago Main Gitar? Mudah Banget Kok!.Jogjakarta: Bukubiru

Ramdhani, G. 2013. Mahir Bermain Gitar Secara Otodidak. Cipayung: Laskar Aksara

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Sudjana, Nana. 2002. Metode Statistika. Bandung:Penerbit Tarsito

Sgiyono, 2008. Metode penelitian kualitatif kuantitatif. Bandung. Alfabeta Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Cv.Alfabeta


Dokumen yang terkait

MANAJEMEN PEMBINAAN AKHLAK SISWA KELAS VIII MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER IMTAQ (IMAN DAN TAQWA) DI SMP NEGERI 18 MALANG

0 9 29

PENGARUH LATIHAN KOORDINASI TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG

0 11 15

PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN LATIHAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN TERHADAP KETERAMPILAN SHOOTING PADA SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DI SMA MUHAMMADIYAH GISTING

2 53 66

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN GERAK DASAR SERVIS BACKHAND PENDEK MELALUI MODIFIKASI ALAT DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWA KELAS VIII D DI SMP NEGERI 1 NATAR TAHUN AJARAN 2011/2012

1 56 71

PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT JANGKIT MELALUI ALAT MODIFIKASI BANGKU, KARDUS DAN GELANG – GELANG PADA SISWA KELAS IX SMP N 1 WAY LIMA KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 19 44

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK DASAR LEMPAR CAKRAM MELALUI MODIFIKASI ALAT PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 3 DADAAN KEC. SUMBERREJO KABUPATEN TANGGAMUS T.P 2011/2012

1 7 56

PENGARUH METODE LATIHAN KELINCAHAN DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN GERAK DASAR MENGGIRING DALAM BOLATANGAN PADA SISWA KELAS XI SMA PERSADA BANDAR LAMPUNG

3 27 67

PENGARUH LATIHAN PUSH UP TERHADAP PENINGKATAN KEKUATAN DAN DAYA LEDAK OTOT LENGAN PADA CABOR BULUTANGKIS BAGI SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 21 BANDAR LAMPUNG

11 67 66

PENGARUH LATIHAN INTERVAL DAN LATIHAN LARI BERSELANG TERHADAP HASIL VO2MAX PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMA SWADHIPA NATAR

6 50 65

PENGARUH DISIPLIN DALAM BELAJAR MATEMATIKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 SAMPOLAWA

0 0 12