ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIVITAS IKLAN TELEVISI PRODUK KARTU XL (STUDI KASUS MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN).

(1)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Televisi Produk Kartu XL(Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan)”.

Penulisan skripsi ini dilakukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarja Ekonomi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Penulis menyadari penyusunan skripsi ini dapat selesai dengan tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, petunjuk, saran serta motivasi dari berbagai pihak

Dengan penuh rasa hormat penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar – besarnya kepada Alm. Ayahanda tercinta (Imran E. Siregar) dan juga ibunda tersayang (Masperiyati DLT) atas segala doa, motivasi serta dukungan moril dan materil yang senantiasa diberikan kepada penulis dengan setulus hati dan penuh kasih sayang. Terima kasih kepada BidikMisi yang telah memberikan dana yang sangat besar untuk mendukung perkuliahan penulis.

Dan dengan segala kerendahan hati penulis juga ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini khususnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.si selaku rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

3. Bapak Drs. Ahmad Hidayat, M.Si. selaku ketua Jurusan Manajemen Universitas Negeri Medan.

4. Ibu T.Teviana, selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Universitas Negeri Medan.


(2)

5. Ibu Dita Amanah. MBA selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktunya memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

6. Seluruh Bapak Dan Ibu Dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

7. Terimakasih kepada Kakak ku tersayang Seri Astuti Siregar, Lesmina Sari Siregar yang selalu memberikan nasihat dan semangat untuk penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Untuk adik – adik ku tercinta Ummi Kalsum Siregar, Anwar Sanusi Siregar, Pala Guna Amin Siregar dan Taufik Hidayat Siregar yang selalu memberikan canda tawa pada saat – saat tersulit dalam penyusunan skripsi ini.

8. Buat sahabat – sahabat seperjuangan ku yang tersayang Zainurni, Fahruni Rizky Hasanah, Siti Aisyah yang telah mau berbagi ilmu dan waktu untuk dihabiskan bersama dalam penyusunan skripsi ini, semoga sukses dikemudian hari. Fighting.!

9. Buat teman – teman seangkatan Manajemen 2010 yang tidak akan terlupakan atas kenangan indah selama melalui hari-hari dikelas bersama.


(3)

ABSTRAK

Nur Anisah Siregar, 7102210017. Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Televisi Produk Kartu XL (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan)

Persaingan dalam industry telekomunikasi yang sangat ketat membuat para operator seluler harus memiliki strategi yang kreatif dan inovatif agar produk mereka dapat diterima pasar. Para operator seluler termasuk XL melakukan promosi yang gencar melalui iklan media televisi. XL mengeluarkan biaya yang sangat besar Untuk membuat iklan dengan kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan yang baik agar efektivitas iklan televise dapat tercapai. Dalam penelitian ini akan menganalisis pengaruh kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan terhadap efektivitas iklan televisi.

Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda.Populasi yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan yang merupakan pengguna kartu perdana XL dan pernah melihat iklan Kartu XL..Sedangkan sampel yang digunakan sebanyak 100 orang dengan metode accidental sampling.

Hasil penelitian menunjukkan perolehan persamaan regresi Y = 9.270 + 0,974 X1 + 0,059 X2 + 0,061 X3. Secara simultan kualitas pesan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan iklan berpengaruh positif terhadap efektivitas iklan sebesar 1360.344 dengan nilai signifikansi 0,000. Secara parsial kualitas pesan iklan memiliki pengaruh yang positifdan signifikan yang paling besar yaitu sebesar 60,237.Daya tarik iklan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas iklan sebesar 2,595. Frekuensi penayangan iklan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas iklan sebesar 2,200.

Kata kunci: Kualitas Pesan, Daya Tarik Iklan, Frekuensi Penayangan, Efektivitas Iklan


(4)

ABSTRAK

Nur Anisah Siregar, 7102210017. Analysis of Factors That Affecting The Effectiveness Of Advertising Product Television XL Card (Case Studies Faculty Of Economics University Of Medan)

Intencecompetion in telecommunications Industry makes mobile operator companies develop creative and inovatif strategies so that their products can be accepted on the market. The companies including XL did some intensive promotions was advertisement through multimedia tools such as television. The XL have to take a big cost for make advertise with good message quality, attractiveness, and broadcasting frequency so that effectiveness of advertisement can be reach. This research, would analyze the effects of message quality, attractiveness, and broadcasting frequency to television advertisement effectively.

This research, use multiple linear regression method. The population used was university student of economy faculty state university of Medan with special criteria. They had to be XL consumer and ever watched XL advertisement. Using accidental sampling method directed to 100 respondents as this research sample.

The research result showed that regression equation Y = 9.270 + 0,974 X1 + 0,059 X2 + 0,061 X3. as simultaneously the message quality, attractiveness, and broadcasting frequency have positive impact to advertisement effectivenessas 1360.344 with significant value 0,000. Partially the message quality have a most big positive and significant impact to advertisement effectiveness as 60,237.attractivenesshave positive and significant impact to advertisement effectiveness as 2,595. and broadcasting frequency have positive and significant impact to advertisement effectiveness as 2,200.

Keywords: message quality, attractiveness, broadcasting frequency, advertisement effectiveness


(5)

DAFTAR ISI

Halaman

Abstrak ... i

Kata Pengantar ... iii

Daftar Isi... v

Daftar Tabel ... ix

Daftar Gambar ... xi

Daftar lampiran ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Identifikasi Masalah ... 7

1.3Pembatasan Masalah ... 7

1.4Rumusan Masalah... 8

1.5Tujuan Penelitian ... 8

1.6Manfaat Penelitian ... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 10

2.1 Landasan Teori ... 10

2.1.1 Iklan ... 10

2.1.1.1 Pengertian Iklan ... 10

2.1.2 Iklan Televisi ... 11

2.1.3 Elemen-Elemen Iklan ... 13

2.1.3.1 Kualitas Pesan Iklan ... 13


(6)

2.1.3.3 Frekuensi Penayangan Iklan ... 17

2.1.4 Efektivitas Iklan ... 19

2.2 Penelitian Terdahulu ... 22

2.3 Kerangka Pemikiran ... 23

2.4 Hipotesis ... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 26

3.1 Lokasi Penelitian ... 26

3.2 Populasi Dan Sampel ... 26

3.2.1 Populasi ... 26

3.2.2 Sampel ... 26

3.3 Variabel Penelitian Dan Defenisi Operasional ... 28

3.3.1 Variabel Penelitian ... 28

3.3.2 Defenisi Operasional ... 28

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 29

3.5 Teknik Analisis Data ... 31

3.5.1 Uji Validitas Dan Reliabilitas ... 31

3.5..2 Uji Asumsi Klasik ... 32

3.5.2.1 Uji Multikolinearitas... 32

3.5.2.2 Uji Heterokedasitas ... 33

3.5.3 Analisis Regresi Linear Berganda ... 33


(7)

3.6.1 Koefisien Determinasi ... 34

3.6.2 Uji F (Simultan) ... 35

3.6.3 Uji T (Parsial) ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 39

4.1.1 Profil PT. XL Axiata Tbk ... 39

4.1.2 Struktur Organisasi PT XL Axiata Tbk ... 42

4.1.2.1 Tugas Dan Weweneng Setiap Divisi ... 43

4.2 Deskripsi Responden ... 50

4.2.1 Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51

4.2.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Jurusan ... 51

4.2.3 Deskripsi Responden Berdasarkan Stambuk ... 52

4.2.4 Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ... 52

4.3. Analisis Data Penelitian ... 53

4.3.1 Uji Validitas Dan Reliabilitas Angket ... 53

4.3.1.1 Uji Validitas Dan Reliabilitas Variable X1 ... 53

4.3.1.2 Uji Validitas Dan Reliabilitas Variable X2 ... 55

4.3.1.3 Uji Validitas Dan Reliabilitas Variable X3 ... 56

4.3.1.4 Uji Validitas Dan Reliabilitas Variable Y ... 58

4.4 Deskripsi Data Penelitian ... 58

4.4.1 Indikator Variable Kualitas Pesan Iklan (X1) ... 60

4.4.2 Indikator Variable Daya Tarik Iklan (X2) ... 60

4.4.3 Indikator Variable Frekuensi Penayangan Iklan (X3) ... 61

4.4.4 Indikator Variable Efektivitas Iklan (Y) ... 62

4.5 Uji Asumsi Klasik ... 62


(8)

4.5.2 Uji Heterokedasitas ... 63

4.6 Analisis Regresi Linear Berganda ... 64

4.7 Pengujian Hipotesis ... 65

4.7.1 Koefisien Determinasi (R2) ... 65

4.7.2 Uji F (Simultan) ... 66

4.7.3 Uji T (Parsial) ... 68

4.8 Pembahasan Hasil Penelitian ... 69

BAB V PENUTUP ... 71

5.1 Kesimpulan ... 71

5.2 Saran ... 73 DAFTAR PUSTAKA


(9)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Belanja Iklan Televisi Industri Telekomunikasi ... 3

Tabel 1.2 Belanja Iklan Media Televisi Operator Seluler Indonesia ... 4

Tabel 1.3 Jumlah Pelanggan Operator Seluler Di Indonesia ... 5

Tabel 3.1 Variabel Penelitian Dan Definisi Operasional ... 28

Tabel 3.2 Pedoman Pemberian Skor ... 30

Tabel 3.3 Lay Out Angket ... 30

Tabel 4.1 Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51

Tabel 4.2 Identifikasi Responden Berdasarkan Jurusan ... 51

Tabel 4.3 Identifikasi Responden Berdasarkan Stambuk ... 52

Tabel 4.4 Identifikasi Responden Berdasarkan Usia ... 52

Tabel 4.5 Hasil Pengujian Validitas Angket X1 ... 54

Tabel 4.6 Hasil Pengujian Reliabilitas Angket X1 ... 54

Tabel 4.7 Hasil Pengujian Validitas Angket X2 ... 55

Tabel 4.8 Hasil Pengujian Reliabilitas Angket X2 ... 56

Tabel 4.9 Hasil Pengujian Validitas Angket X3 ... 57

Tabel 4.10 Hasil Pengujian Reliabilitas Angket X3 ... 57

Tabel 4.11 Hasil Pengujian Validitas Angket Y ... 58

Tabel 4.12 Hasil Pengujian Reliabilitas Angket Y ... 59

Tabel 4.13 Deskripsi Indikator Variabel X1 ... 60


(10)

Tabel 4.15 Deskripsi Indikator Variabel X3 ... 61

Tabel 4.16 Deskripsi Indikator Variabel Y ... 62

Tabel 4.17 Pengujian Multikolinearitas ... 63

Tabel 4.18 Hasi Pengujian Analisis Regresi Linear Berganda ... 65

Tabel 4.19 Koefisien Determinasi... 66

Tabel 4.20 Uji F (Simultan ) ... 67


(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ... 24 Gambar 4.1 Struktur Organisasi ... 42 Gambar 4.2 Uji Heterokedasitas ... 64


(12)

Daftar Lampiran Lampiran 1 Kuesioner

Lampiran 2 Jawaban Responden Atas Angket Dalam Uji Validitas Dan Reliabilitas Kualitas Pesan Iklan

Lampiran 3 Jawaban Responden Atas Angket Dalam Uji Validitas Dan Reliabilitas Daya Tarik Iklan

Lampiran 4 Jawaban Responen Atas Angket Dalam Uji Validitas Dan Reliabilitas Frekuensi Penayangan Iklan

Lampiran 5 Jawaban Responden Atas Angket Dalam Uji Validitas Dan Reliabilitas Efektivitas Iklan

Lampiran 6 Hasil Uji Validitas Lampiran 7 Hasil Uji Reliabilitas

Lampiran 8 Jawaban 100 Responden Atas Variabel Kualitas Pesan Iklan Lampiran 9 Jawaban 100 Responden Atas Variabel Daya Tarik Iklan Lampiran 10 Jawaban 100 Responden Atas Variabel Frekuensi Penayangan

Iklan

Lampiran 11 Jawaban 100 Responden Atas Variabel Efektivitas Iklan Lampiran 12 Metode Analisis Data


(13)

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Dewasa ini dunia bisnis dihadapkan dengan tiga tantangan dan peluang utama yaitu globalisasi, kemajuan teknologi dan deregulasi. Perkembangan perekonomian dan kemajuan teknologi yang sangat cepat memaksa perusahaan untuk siap menghadapi persaingan yang sangat ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk mengembangkan strategi pemasaran yang efektif agar produk yang mereka tawarkan dapat diterima oleh konsumen. Perusahaan harus mengembangkan strategi yang kreatif dan inovatif agar memiliki keunggulan dibandingkan dengan perusahaan lain yang sejenis.

Menurut Levitt (dalam Kotler dan Amstrong, 2008:202), persaingan baru bukanlah antara apa yang diproduksi berbagai perusahaan dalam suatu pabrik, tetapi antara apa yang ditambahkan pada hasil pabrik tersebut dalam bentuk pengemasan, pelayanan, iklan, konsultasi bagi pelanggan, pendanaan, pengaturan pengiriman, pergudangan, dan hal lain yang orang anggap bernilai. Persaingan antar produk di pasaran mendorong produsen gencar berpromosi untuk menarik perhatian konsumen. Oleh karena itu, untuk memperkenalkan produk tersebut, biasanya para produsen melakukan berbagai bentuk komunikasi pemasaran, seperti periklanan, promosi penjualan, publikasi hubungan masyarakat (press release), penjualan personal dan pemasaran langsung, Sulaksan (dalam Riansyah,2010).


(14)

Namun media periklanan masih menjadi pilihan para produsen untuk mempromosikan produknya. Iklan dianggap sebagai pilihan yang menarik, karena dapat menjangkau masyarakat secara luas. periklanan juga dipercaya sebagai pilihan yang tepat untuk menghasilkan consumer goods dengan frekuensi penggunaan tinggi. Pengukuran efektivitas iklan yang dibuat oleh produsen merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan, agar iklan yang dibuat sesuai dengan tujuan dari strategi pemasaran yang dibuat, seperti tujuan dilakukannya promosi, target pasar yang ingin dijangkau, dana yang tersedia untuk pengiklanan, serta sifat dari media, dengan frekuensi seberapa sering, dengan dampak apa, dan dengan biaya berapa besar.

Efektivitas iklan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan. Iklan harus dirancang sedemikian rupa agar pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik ke konsumen dan konsumen dapat mengingat pesan iklan tersebut. Iklan juga dirancang semenarik mungkin dengan menggunakan daya tarik seperti penggunaan endorser, humor dan lainnya. Iklan yang dibuat diharapkan dapat tayang di prime time dan dalam stasiun televisi yang berbeda-beda agar iklan dapat dilihat oleh seluruh masyarakat. Laskey et al (dalam Indriarto, 2006) menyatakan bahwa efektivitas suatu iklan bergantung pada apakah konsumen mengingat pesan yang disampaikan, memahami pesan tersebut, terpengaruh oleh pesan dan tentu saja pada akhirnya membeli produk yang diiklankan.

Saat ini iklan sudah menjadi bagian dari hidup kita, karena dimanapun kita berada kita dapat menjumpai iklan. Hal ini diperkuat oleh pendapat Gillian Dyer


(15)

(dalam Ibrahim, 2009:151) bahwa, “Iklan adalah bagian yang kuat dan tak terpisahkan dari lingkungan kita.”

Dalam beberapa tahun terakhir, belanja iklan terus mengalami peningkatan yang signifikan. Berikut data belanja iklan di Indonesia:

Tabel 1.1

Belanja Iklan Televisi Industri Telekomunikasi di Indonesia Tahun 2010 - 2013

Tahun Belanja iklan

2010 Rp 50 T

2011 Rp 71 T

2012 Rp 90 T

2013 Rp 115 T

Sumber : http://industri.kontan.co.id yang diolah, 2013

Dari tahun ke tahun belanja iklan di Indonesia semakin meningkat, hal ini membuktikan bahwa iklan merupakan alat promosi yang dapat menjangkau konsumen dengan luas. Semakin tingginya belanja iklan dalam negeri menandakan bahwa persaingan usaha semakin ketat. Iklan masih sangat diperlukan walaupun brand tersebut sudah sangat dikenal. Jika suatu brand yang sudah sangat dikenal tidak beriklan sama sekali, hal itu dapat berpengaruh pada brand value dan dapat menimbulkan kerugian besar dalam jangka panjang. Dalam benak konsumen, iklan diterima sebagai sumber pengetahuan baru tentang merek (brand) dan berpotensi meningkatkan nilai tambah suatu merek (brand).

Industri telekomunikasi merupakan penyumbang terbesar dari seluruh total belanja iklan di Indonesia. Media yang digunakan oleh para produsen telekomunikasi ini adalah televisi untuk mempromosikan produk dan jasa mereka. Salah satunya PT XL Axiata Tbk (XL) yang meningkatkan belanja iklan melalui media televisi mereka sebesar Rp 635 miliar pada tahun 2012 yang tumbuh dari


(16)

tahun 2011 sebesar Rp 520 miliar dan Rp 340 miliar pada tahun 2010. Dan belanja iklan pada tahun 2013 periode semester I, XL menganggarkan belanja iklan sebesar Rp 848 miliar (hasil riset The Nielsen Company Indonesia). Kenaikan anggaran belanja iklan yang di keluarkan oleh PT XL Axiata Tbk (XL) diharapkan mampu meningkatkan penjualan. PT XL Axiata Tbk percaya dana yang dikeluarkan sebagai biaya belanja iklan dalam jumlah besar tersebut akan mendatangkan hasil yang tidak saja bersifat finansial berupa revenue dan profit, tetapi juga dapat mempertahankan kesetiaan pelanggan, menarik pelanggan baru, dan dalam jangka panjang menjadi kunci sukses memenangkan persaingan di indusri telekomunikasi nasional. Tabel berikut menunjukkan banyaknya belanja iklan yang dilakukan perusahaan telekomunikasi seluler pada pada tahun 2012- 2013.

Tabel 1.2

Belanja Iklan Media Televisi Operator Seluler Indonesia Tahun 2012-2013

Nama Perusahaan Tahun

2012 2013

PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) Rp 1,28 T Rp 1, 29 T

PT XL Axiata Tbk (XL) Rp 635,18 M Rp 848 M

PT Axis Telecom Indonesia (Axis) Rp 514,2 M Rp 526,7 M PT Bakrie Telecom Tbk (Esia) Rp 301,69 M Rp 314 M

PT Indosat Tbk Rp 288,4 M Rp 320,4 M

Sumber : id.nielsen.com, 2012. akses 19 oktober 2013, (diolah)

PT XL Axiata Tbk (XL) menempati urutan kedua terbesar sebagai operator seluler yang membelanjakan uangnya untuk iklan media televisi. Pada tahun 2013, PT XL Axiata Tbk (XL) mengeluarkan uang sebanyak Rp 848 miliar atau naik 34 % dari tahun 2012 senilai Rp 635 miliar. Melihat besarnya belanja iklan yang dilakukan PT XL Axiata Tbk (XL), maka dapat dilihat bahwa


(17)

efektivitas iklan XL Axiata berpengaruh positif karena penjualannya semakin meningkat. Besarnya penjualan yang telah diraih oleh PT XL Axiata Tbk (XL), tidak berbanding lurus dengan jumlah pelanggan yang diraihnya. PT XL Axiata Tbk (XL) menempati posisi ketiga atas jumlah pelanggan terbanyak setelah pesaingnya di posisi kedua oleh PT Indosat Tbk yang pada kenyataannya memiliki belanja iklan televisi lebih kecil dari PT XL Axiata Tbk (XL).

Tabel 1.3

Jumlah Pelanggan Operator Seluler Di Indonesia Tahun 2011-2013

No Nama operator 2011 2012 2013

1 PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) 115 Jt 121 Jt 120 Jt

2 PT Indosat Tbk 50 Jt 52 Jt 58,5 Jt

3 PT XL Axiata Tbk (XL) 35,2 Jt 42,3 Jt 47 Jt

4 PT Axis Telecom Indonesia (Axis) 15 Jt 16 Jt 18 Jt 5 PT Bakrie Telecom Tbk (Esia) 14 Jt 14,6 Jt 15,3 Jt Sumber : http:// www.republika.co.id akses 12 november 2013 (di olah)

Melihat persaingan yang sangat ketat ini, PT XL Axiata Tbk (XL) harus memikiran strategi-strategi yang menarik untuk menambah jumlah pelanggan mereka agar sesuai dengan biaya iklan yang telah dikeluarkan . Salah satunya adalah dengan strategi beriklan yang efektif. Strategi iklan yang efektif akan meningkatkan pengetahuan dan ketertarikan konsumen terhadap produk XL.

Mengemas iklan dalam berbagai daya tarik seperti XL dengan tagline “XLangkah Lebih Maju” ingin menunjukkan bahwa XL mampu bersaing dengan para pesaingnya. Iklan kartu XL menyampaikan pesan yang sesuai dengan manfaat dan keunggulan produknya. Di mata masyarakat iklan televisi provider seluler XL terbilang fresh dan kreatif. Hampir semua iklan televisi provider seluler ini dibumbui oleh unsur humor yang sangat menarik dalam penyampaian pesannya. Penggunaan humor sebagai salah satu daya tarik iklan kartu XL


(18)

diharapkan mampu menarik perhatian pemirsa yang akan mempengaruhi tindakan konsumen. Iklan kartu XL, dapat tayang di berbagai stasiun Televisi ternama di Indonesia agar efektivitas dari iklan kartu XL dapat tercapai. Indiarto (dalam Afrianto,2010) menyatakan bahwa efektivitas iklan dipengaruhi oleh message strategy dan seberapa baik message tersebut disampaikan atau eksekusi pesan iklan. Proses periklanan akan berjalan dengan baik apabila pesan dalam iklan dapat tersampaikan ke audiens. XL pun tak lupa untuk menggunakan endorser sebagai daya tarik iklan. Frekuensi iklan yang tinggi dengan penayangan pada waktu yang tepat akan lebih efektif menjangkau sasaran dari produk yang diiklankan.

Saat ini XL mengandalkan produknya yaitu berupa kartu pra bayar dan pasca bayar, kartu perdana khusus android dan lain-lain dengan tarif yang murah dan pasti dibandingkan operator lain. Dalam iklannya XL memakai endorser artis-artis lokal sebagai daya tariknya, seperti pelawak sekaligus presenter terkemuka Ananda Omesh yang menjadi bintang dalam produk kartu perdana XL-KU murah dan pasti, group band ternama Indonesia Noah (Ariel) yang menjadi bintang untuk produk kartu perdana XL Bebas.

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan konsumen kartu XL yakni mahasiswa Fakultas Ekonomi Uiversitas Negeri Medan sebagai responden. Hal ini dikarenakan para mahasiswa memiliki pengetahuan lebih tentang produk-produk pendukung untuk telepon seluler mereka, dan masih mudah terpengaruh oleh bujukan seperti iklan televisi tentang kartu perdana khususnya XL. Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui bagaimana keefektivan yang dihasilkan oleh


(19)

iklan kartu XL untuk mempengaruhi pemikiran calon konsumen terhadap produk XL di Medan.

Berdasarkan uraian tersebut dan periklanan merupakan hal yang penting bagi pemasaran produk, maka menarik untuk dilakukan penelitian dengan mengambil judul “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Televisi Produk Kartu XL (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan)”

1.2 Identifikasi Masalah

maka yang menjadi identifikasi dalam masalah di atas adalah :

1. Bagaimana pengaruh Kualitas Pesan Iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL ?

2. Bagaimana pengaruh Daya Tarik Iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL ?

3. Bagaimana pengaruh Frekuensi Penayangan Iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL?

4. Bagaimana pengaruh kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan secara bersama-sama terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL ?

1.3Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, untuk membatasi ruang lingkup permasalahan agar kegiatan penelitian terarah dan tidak meluas, maka permasalahan dibatasi pada “ Bagaimana Pengaruh Kualitas Pesan Iklan, Daya Tarik Iklan, dan Frekuensi Penayangan Iklan Terhadap Efektifitas Iklan Televisi


(20)

produk kartu XL pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan angkatan 2010-2013”.

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka perumusan masalah adalah sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh kualitas pesan iklan terhadap efektivitas iklan televisi pada produk kartu XL?

2. Apakah terdapat pengaruh daya tarik iklan terhadap efektivitas iklan televisi pada produk kartu XL?

3. Apakah terdapat pengaruh frekuensi penayangan iklan terhadap efektivitas iklan televisi pada produk kartu XL?

4. Apakah terdapat pengaruh kualitas pesan iklan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan iklan secara bersama-sama terhadap efektivitas iklan televisi pada produk kartu XL?

1.5. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas pesan iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL.

2. Untuk mengetahui pengaruh daya tarik iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL.

3. Untuk mengetahui pengaruh frekuensi penayangan iklan terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL.


(21)

4. Untuk mengetahui pengaruh kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan secara bersama-sama terhadap efektivitas iklan televisi produk kartu XL.

1.6 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah :

Dari hasil penelitian ini, penulis berharap dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak berikut :

1. Bagi Penulis

Menambah wawasan dan pengetahuan penulis tentang konsep pemasaran khususnya dalam bidang promosi dan faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas iklan serta dapat membandingkan teori-teori yang diperoleh pada perkuliahan dengan praktek yang sesungguhnya di perusahaan.

2. Bagi Perusahaan

Memberikan sumbangan pemikiran dalam menangani masalah yang sedang dihadapi yang berkaitan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas iklan pada perusahaan.

3. Bagi Universitas Negeri Medan

Menambah literatur kepustakaan di bidang penelitian tentang kualitas pesan iklan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan iklan.

4. Bagi Peneliti Lain

Sebagai tambahan informasi dan perbandingan bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian sejenis dimasa akan datang.


(22)

71

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan

1. Variabel independent kualitas pesan iklan (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variable dependent efektivitas iklan (Y). Hal ini berarti kualitas Pesan iklan yang lebih baik akan meningkatkan efektivitas iklan. Pengaruh kualitas pesan iklan kartu XL terhadap efektivitas iklan kartu XL merupakan faktor yang paling besar mempengaruhi, dengan perolehan nilai koefisien sebesar 60,237 dan signifikansi sebesar 0,000. Maka sebuah kualitas pesan iklan yang baik akan meningkatkan efektivitas iklan.

2. Variabel independent Daya tarik iklan (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variable dependent efektifitas iklan (Y). Hal ini berarti daya tarik iklan kartu XL merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan efektivitas iklan kartu XL. Pengaruh daya tarik iklan terhadap efektivitas iklan dengan nilai koefisien sebesar 2,595 dengan signifikansi sebesar 0,11. Maka penggunaan daya tarik iklan yang tepat akan meningkatkan efektivitas iklan. 3. Variable independent frekuensi penayangan iklan (X3) berpengaruh positif

dan signifikan terhadap variable dependent efektivitas iklan (Y). hal ini berarti frekuensi penayangan iklan kartu XL juga merupakan factor yang mempengaruhi peningkatan efektivitas iklan kartu XL. Pengaruh frekuensi penayangan iklan terhadap efektivitas iklan dengan nilai koefisien sebesar


(23)

72

2,200 dengan signifikansi 0,30. Maka frekuensi penayangan yang sesuai dengan waktu penayangan iklan dapat meningkatkan efektivitas iklan.

4. Secara simultan yang dilihat uji F (ANOVA) menunjukkan bahwa variabel independent kualitas pesan iklan (X1), daya tarik iklan (X2) dan frekuensi penayangan iklan (X3) secara bersama – sama mempunyai pengaruh yang signifikan sebesar 0,000 terhadap variabel dependent efektivitas iklan (Y). 5. Dari hasil perhitungan koefisien determinasi yang menunjukkan bahwa

variabel dependent efektivitas iklan (Y) dapat dijelaskan dengan menggunakan independent kualitas pesan iklan (X1), daya tarik iklan (X2) dan frekuensi penayangan iklan (X3) sebesar 97,7 % , dan sisanya 2,3 (100% - 97,7 %) dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 5.2Saran

Dari pembahasan yang telah diuraikan, beberapa saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi PT XL Axiata Tbk.

1. Berdasarkan hasil penelitian tampak bahwa kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap efektivitas iklan kartu XL maka penting bagi PT XL Axiata Tbk untuk mempertahankan efektivitas iklan, agar konsumen dapat terpengaruh untuk melakukan tindakan pembelian produk XL seperti dengan menggunakan endorser yang lebih memiliki pengaruh sehingga konsumen tertarik untuk mengikuti endorser tersebut.


(24)

73

2. Berdasarkan hasil penelitian efektivitas iklan kartu XL dapat dicapai dan dijelaskan dengan ketiga variabel bebas yang mempengaruhinya yaitu kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan dengan nilai koefisien yang positif dan signifikan dari masing-masing variabel. Pengaruh yang besar dari ketiga variabel bebas dapat menunjukkan bahwa iklan kartu XL sudah dapat dikatakan efektif. Namun pada kenyataan jumlah pelanggan XL belum bisa menyaingi pesaingnya yaitu Indosat, yang memiliki jumlah pelanggan jauh lebih besar. Maka sebaiknya XL juga harus mampu menambah jumlah pelanggannya dengan cara menambah keunggulan dari produk, misalnya membuat tarif yang murah dan sesuai dengna kebutuhan konsumen agar biaya yang besar yang dikeluarkan untuk belanja iklan tidak sia – sia.

3. Karena penelitian ini luas maka, Bagi peneliti selanjutnya dianjurkan untuk lebih memperdalam penelitian dengan cara meneliti variabel dengan lebih spesifik seperti pengaruh humor, endorser, bahasa iklan dan lainnya yang berpengaruh terhadap efektivitas sebuah iklan dengan memperluas pemahaman melalui literature yang lebih lengkap.


(25)

Daftar Pustaka

Boyd, Harper W, Orville C Walker and Jean Claud L. 2000. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Bram, Y. F., 2005. “Analisis Efektivitas Iklan sebagai Salah Satu Strategi Pemasaran Perusahaan Percetakan dan Penerbitan PT Rambang dengan

Menggunakan Metode EPIC Model.” Jurnal Manajemen & Bisnis

Sriwijaya, Vol. 3, No. 6, pp.1-23

Cannon, J. P., W. D. Perault, dan E. J. McCarthy. 2009. Pemasaran Dasar: Pendekatan Manajerial Global. 16 ed. Jakarta: Salemba Empat

Durianto, Darmadi dan C. Liana. 2004. “Analisis Efektivitas Iklan Televisi Softener Soft & Fresh di Jakarta dan Sekitarnya dengan Menggunakan

Consumer Decision Model.” Jurnal Ekonomi Perusahaan, Vol. 11, No. 1,

pp.35-55

Faela, Sufa Dan Bambang Munas.2012.” Analisis Pengaruh Daya Tarik Iklan, Kualitas Pesan Iklan, Frekuensi Penayangan Iklan Terhadap Efektivitas Iklan Televisi Mie Sedap (Survei Pemirsa Iklan Mie Sedap Pada Mahasiswa Kost Di Sekitar Kampus Undip, Tembalang)”. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, Vol 1, No 1, pp 226-233

Ghojali, Imam.2005. Analisis Multivariate Lanjutan Dengan Program SPSS. Semarang

Hartimbul,F.Nembah.2011 Manajemen Pemasaran. Bandung, Cv Yrama Widya Indriarto, Fidelis. 2006. “Studi Mengenai Faktor Kekhawatiran dalam Proses

Penyampaian Pesan Iklan.” Jurnal Sains Pemasaran Indonesia, Vol. 5, No.

3, pp.243-268

Indriyanti, I. Satya dan J. J. O. I. Ihalauw. 2002. “Pengulangan Pesan Suatu Iklan dalam Proses Pembelajaran Konsumen: Studi Terhadap Iklan Pasta Gigi

Pepsodent.” Jurnal Ekonomi & Bisnis, Vol. 8, No. 1, pp.36-52

Ibrahim, 2009. Periklanan. Yogyakarta : Andi

Jimy, Satriya. 2010. Efektifitas Iklan Media Televisi Djarum Super My Great Adventure Menggunakan Epic Model Pada Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang. Skripsi


(26)

Kotler, Philip and Lee, Nancy. 2005. Corporate Social Responsibility : Doing theMost Good for Your Company and Your Cause , New Jersey: John Wiley &Sons, Inc.

Kotler, Philip. Dan Kevin Lane Keller 2008. Manajemen Pemasaran,Ed.13.Jakarta: PT Indeks

2007. Manajemen Pemasaran edisi kedua belas jilid 1. Terjemahan Oleh Benyamin Molan.PT Indeks.

Kotler, Philip and Garry Amstrong. 2012. Principles of Marketing. New Jersey: Pearson Education Limited

2008. Prinsip- Prinsip Pemasaran. Edisi 12. Jilid 2.Jakarta: Erlangga. Lamb,Hair 2001 Pemasaraned. 1 Jilid 1. Jakarta :Salemba 4

Mulyana, Deddy. 2000.Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung:PT. RemajaRosdakarya.

Nurrohman, Arief Budi. 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Baliho pada Kawasan Simpang Lima Semarang. Manajemen Pemasaran, Universitas Diponegoro Semarang. Skripsi

Nugroho, Bayu Dirgantara, 2010.Analisis Factor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Televisi AXIS “Penjual Gorengan”. Skripsi

Priyatno, Duwi, 2013. Mandiri Belajar Analisis Data Dengan SPSS. Yogyakarta:Media Com

Riansyah, 2010. Efektifitas Penggunaan Humor Pada Iklan (Studi Korelasional Mengenai Efektifitas Penggunaan Humor Pada Iklan Kartu As Versi “Sule, Ozo dan Widy di Dalam Kereta Api”Dalam MembentukBrand Image ProdukDi Kalangan Siswa/Siswi SMA Mardi Lestari Medan). Jurnal manajemen & Bisnis.Vol 2. No 3 pp 234-267

Rio Setiawan, 2011. Pengaruh Penggunaan Celebrity Endorser, Media Iklan Televisi Dan Pesan Iklan Televisi Terhadap Efektivitas Iklan Dan Dampaknya Dalam Menumbuhkan Brand Awarness Pada Program Periklanan Produk Indosat IM3 (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis UIN Jakarta). Skripsi

Riduwan Dan Kuncoro, Ahmad. 2007. Engkos Cara Menggunakan Dan Memakai Anlisis Jalur (Path Analisis). Jakarta : Alfabeta

Rizal dan A. Furinto. 2009. Marketing Reloaded: Kompilasi Konsep dan Praktik Pemasaran. Jakarta: Salemba Empat


(27)

Shimp, Terence A. 2003. Periklanan Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. 5 ed. Jakarta: Erlangga

Sihombing, Indra Jaya., 2010a, Mengemas Bahasa Iklan.Suara Merdeka, 3 April 2010, h.1

2010b, Frekuensi, Jumlah Audiens, dan Masa Beriklan.Suara Merdeka, 8 Mei 2010, h.1

Situmorang, J. R. 2008. “Mengapa Harus Iklan?” Jurnal Administrasi Bisnis, Vol.

4, No. 1, pp.188-200

Swastha, Basu dan Irawan. 1997. Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: Libert

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta 2005. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta . 1999. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. 2 ed. Yogyakarta: ANDI

Wahyu Afrianto.2010. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Pada Media Televisi (Studi Pada Iklan Produk Sepeda Motor Honda), Universitas Diponegoro. Semarang. Skripsi

Wijayanti.2011.Analisis Efektivitas Iklan Televisi Kartu As Versi Sule (Kasus Pada Mahasiswa Program Strata-1 Institut Pertanian Bogor). Jurnal ekonomi & Bisnis, Vol 9. No 3, pp 32-57

Wibowo,S,Ferry dan Karimah, M, Puspita. 2012 Pengaruh Iklan Televisi Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Lux (Survei Pada Pengunjung Mega Bekasi Hypermall).Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia (JRMSI) |Vol. 3, No. 1, 2012

Http://Industri.Kontan.Co.Id Www.Id.Nielsen.Com Www.Republika.Co.Id


(1)

71

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan

1. Variabel independent kualitas pesan iklan (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variable dependent efektivitas iklan (Y). Hal ini berarti kualitas Pesan iklan yang lebih baik akan meningkatkan efektivitas iklan. Pengaruh kualitas pesan iklan kartu XL terhadap efektivitas iklan kartu XL merupakan faktor yang paling besar mempengaruhi, dengan perolehan nilai koefisien sebesar 60,237 dan signifikansi sebesar 0,000. Maka sebuah kualitas pesan iklan yang baik akan meningkatkan efektivitas iklan.

2. Variabel independent Daya tarik iklan (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variable dependent efektifitas iklan (Y). Hal ini berarti daya tarik iklan kartu XL merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan efektivitas iklan kartu XL. Pengaruh daya tarik iklan terhadap efektivitas iklan dengan nilai koefisien sebesar 2,595 dengan signifikansi sebesar 0,11. Maka penggunaan daya tarik iklan yang tepat akan meningkatkan efektivitas iklan. 3. Variable independent frekuensi penayangan iklan (X3) berpengaruh positif

dan signifikan terhadap variable dependent efektivitas iklan (Y). hal ini berarti frekuensi penayangan iklan kartu XL juga merupakan factor yang mempengaruhi peningkatan efektivitas iklan kartu XL. Pengaruh frekuensi penayangan iklan terhadap efektivitas iklan dengan nilai koefisien sebesar


(2)

72

2,200 dengan signifikansi 0,30. Maka frekuensi penayangan yang sesuai dengan waktu penayangan iklan dapat meningkatkan efektivitas iklan.

4. Secara simultan yang dilihat uji F (ANOVA) menunjukkan bahwa variabel independent kualitas pesan iklan (X1), daya tarik iklan (X2) dan frekuensi penayangan iklan (X3) secara bersama – sama mempunyai pengaruh yang signifikan sebesar 0,000 terhadap variabel dependent efektivitas iklan (Y). 5. Dari hasil perhitungan koefisien determinasi yang menunjukkan bahwa

variabel dependent efektivitas iklan (Y) dapat dijelaskan dengan menggunakan independent kualitas pesan iklan (X1), daya tarik iklan (X2) dan frekuensi penayangan iklan (X3) sebesar 97,7 % , dan sisanya 2,3 (100% - 97,7 %) dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 5.2Saran

Dari pembahasan yang telah diuraikan, beberapa saran yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi PT XL Axiata Tbk.

1. Berdasarkan hasil penelitian tampak bahwa kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan memiliki pengaruh yang positif terhadap efektivitas iklan kartu XL maka penting bagi PT XL Axiata Tbk untuk mempertahankan efektivitas iklan, agar konsumen dapat terpengaruh untuk melakukan tindakan pembelian produk XL seperti dengan menggunakan endorser yang lebih memiliki pengaruh sehingga konsumen tertarik untuk mengikuti endorser tersebut.


(3)

73

2. Berdasarkan hasil penelitian efektivitas iklan kartu XL dapat dicapai dan dijelaskan dengan ketiga variabel bebas yang mempengaruhinya yaitu kualitas pesan iklan, daya tarik iklan dan frekuensi penayangan iklan dengan nilai koefisien yang positif dan signifikan dari masing-masing variabel. Pengaruh yang besar dari ketiga variabel bebas dapat menunjukkan bahwa iklan kartu XL sudah dapat dikatakan efektif. Namun pada kenyataan jumlah pelanggan XL belum bisa menyaingi pesaingnya yaitu Indosat, yang memiliki jumlah pelanggan jauh lebih besar. Maka sebaiknya XL juga harus mampu menambah jumlah pelanggannya dengan cara menambah keunggulan dari produk, misalnya membuat tarif yang murah dan sesuai dengna kebutuhan konsumen agar biaya yang besar yang dikeluarkan untuk belanja iklan tidak sia – sia.

3. Karena penelitian ini luas maka, Bagi peneliti selanjutnya dianjurkan untuk lebih memperdalam penelitian dengan cara meneliti variabel dengan lebih spesifik seperti pengaruh humor, endorser, bahasa iklan dan lainnya yang berpengaruh terhadap efektivitas sebuah iklan dengan memperluas pemahaman melalui literature yang lebih lengkap.


(4)

Daftar Pustaka

Boyd, Harper W, Orville C Walker and Jean Claud L. 2000. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Bram, Y. F., 2005. “Analisis Efektivitas Iklan sebagai Salah Satu Strategi Pemasaran Perusahaan Percetakan dan Penerbitan PT Rambang dengan

Menggunakan Metode EPIC Model.” Jurnal Manajemen & Bisnis

Sriwijaya, Vol. 3, No. 6, pp.1-23

Cannon, J. P., W. D. Perault, dan E. J. McCarthy. 2009. Pemasaran Dasar: Pendekatan Manajerial Global. 16 ed. Jakarta: Salemba Empat

Durianto, Darmadi dan C. Liana. 2004. “Analisis Efektivitas Iklan Televisi Softener Soft & Fresh di Jakarta dan Sekitarnya dengan Menggunakan Consumer Decision Model.” Jurnal Ekonomi Perusahaan, Vol. 11, No. 1, pp.35-55

Faela, Sufa Dan Bambang Munas.2012.” Analisis Pengaruh Daya Tarik Iklan, Kualitas Pesan Iklan, Frekuensi Penayangan Iklan Terhadap Efektivitas Iklan Televisi Mie Sedap (Survei Pemirsa Iklan Mie Sedap Pada Mahasiswa Kost Di Sekitar Kampus Undip, Tembalang)”. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, Vol 1, No 1, pp 226-233

Ghojali, Imam.2005. Analisis Multivariate Lanjutan Dengan Program SPSS. Semarang

Hartimbul,F.Nembah.2011 Manajemen Pemasaran. Bandung, Cv Yrama Widya Indriarto, Fidelis. 2006. “Studi Mengenai Faktor Kekhawatiran dalam Proses

Penyampaian Pesan Iklan.” Jurnal Sains Pemasaran Indonesia, Vol. 5, No. 3, pp.243-268

Indriyanti, I. Satya dan J. J. O. I. Ihalauw. 2002. “Pengulangan Pesan Suatu Iklan dalam Proses Pembelajaran Konsumen: Studi Terhadap Iklan Pasta Gigi Pepsodent.” Jurnal Ekonomi & Bisnis, Vol. 8, No. 1, pp.36-52

Ibrahim, 2009. Periklanan. Yogyakarta : Andi

Jimy, Satriya. 2010. Efektifitas Iklan Media Televisi Djarum Super My Great Adventure Menggunakan Epic Model Pada Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang. Skripsi


(5)

Kotler, Philip and Lee, Nancy. 2005. Corporate Social Responsibility : Doing theMost Good for Your Company and Your Cause , New Jersey: John Wiley &Sons, Inc.

Kotler, Philip. Dan Kevin Lane Keller 2008. Manajemen Pemasaran,Ed.13.Jakarta: PT Indeks

2007. Manajemen Pemasaran edisi kedua belas jilid 1. Terjemahan Oleh Benyamin Molan.PT Indeks.

Kotler, Philip and Garry Amstrong. 2012. Principles of Marketing. New Jersey: Pearson Education Limited

2008. Prinsip- Prinsip Pemasaran. Edisi 12. Jilid 2.Jakarta: Erlangga. Lamb,Hair 2001 Pemasaraned. 1 Jilid 1. Jakarta :Salemba 4

Mulyana, Deddy. 2000.Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung:PT. RemajaRosdakarya.

Nurrohman, Arief Budi. 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Baliho pada Kawasan Simpang Lima Semarang. Manajemen Pemasaran, Universitas Diponegoro Semarang. Skripsi

Nugroho, Bayu Dirgantara, 2010.Analisis Factor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Televisi AXIS “Penjual Gorengan”. Skripsi

Priyatno, Duwi, 2013. Mandiri Belajar Analisis Data Dengan SPSS. Yogyakarta:Media Com

Riansyah, 2010. Efektifitas Penggunaan Humor Pada Iklan (Studi Korelasional Mengenai Efektifitas Penggunaan Humor Pada Iklan Kartu As Versi “Sule, Ozo dan Widy di Dalam Kereta Api”Dalam MembentukBrand Image ProdukDi Kalangan Siswa/Siswi SMA Mardi Lestari Medan). Jurnal manajemen & Bisnis.Vol 2. No 3 pp 234-267

Rio Setiawan, 2011. Pengaruh Penggunaan Celebrity Endorser, Media Iklan Televisi Dan Pesan Iklan Televisi Terhadap Efektivitas Iklan Dan Dampaknya Dalam Menumbuhkan Brand Awarness Pada Program Periklanan Produk Indosat IM3 (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis UIN Jakarta). Skripsi

Riduwan Dan Kuncoro, Ahmad. 2007. Engkos Cara Menggunakan Dan Memakai Anlisis Jalur (Path Analisis). Jakarta : Alfabeta

Rizal dan A. Furinto. 2009. Marketing Reloaded: Kompilasi Konsep dan Praktik Pemasaran. Jakarta: Salemba Empat


(6)

Shimp, Terence A. 2003. Periklanan Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. 5 ed. Jakarta: Erlangga

Sihombing, Indra Jaya., 2010a, Mengemas Bahasa Iklan.Suara Merdeka, 3 April 2010, h.1

2010b, Frekuensi, Jumlah Audiens, dan Masa Beriklan.Suara Merdeka, 8 Mei 2010, h.1

Situmorang, J. R. 2008. “Mengapa Harus Iklan?” Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 4, No. 1, pp.188-200

Swastha, Basu dan Irawan. 1997. Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: Libert

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta 2005. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta . 1999. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. 2 ed. Yogyakarta: ANDI

Wahyu Afrianto.2010. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Iklan Pada Media Televisi (Studi Pada Iklan Produk Sepeda Motor Honda), Universitas Diponegoro. Semarang. Skripsi

Wijayanti.2011.Analisis Efektivitas Iklan Televisi Kartu As Versi Sule (Kasus Pada Mahasiswa Program Strata-1 Institut Pertanian Bogor). Jurnal ekonomi & Bisnis, Vol 9. No 3, pp 32-57

Wibowo,S,Ferry dan Karimah, M, Puspita. 2012 Pengaruh Iklan Televisi Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Lux (Survei Pada Pengunjung Mega Bekasi Hypermall).Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia (JRMSI) |Vol. 3, No. 1, 2012

Http://Industri.Kontan.Co.Id Www.Id.Nielsen.Com Www.Republika.Co.Id


Dokumen yang terkait

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konsumsi Mahasiswa Asing Di Universitas Sumatera Utara

5 55 120

Pengaruh Produk Positioning Kartu Seluler Simpati Terhadap Keputusan Pembelian Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

4 66 116

Pengaruh Iklan Televisi Coca Cola Versi Ramadhan Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mahasiswa Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Di Medan

5 39 85

Pengaruh Iklan Televisi Molto Ultra Sekali Bilas Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi USU

3 45 92

Iklan Kartu Xl Dan Tindakan Membeli (Buying Actions) Pengguna Telepon Selular (Studi Kasus Tentang Pengaruh Iklan Televisi Kartu Xl Versi “Kawin Sama Monyet” Terhadap Tindakan Membeli Kartu Xl Oleh Siswa-Siswi Smu Negeri 10 Medan)

1 32 128

Analisis Perpindahan Konsumen Kartu Pra Bayar Telepon Seluler pada Operator Seluler Lain ke Telkomsel (Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara)

1 46 111

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MEMBELI SMARTPHONE PRODUK CHINA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Membeli Smartphone Produk China (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Suraka

0 3 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOYALITAS KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN KARTU IM3 Analisis Faktor-Faktor Yang Menpengaruhi Loyalitas Konsumen Dalam Menggunakan Kartu IM3”(Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakart

0 0 13

URGENSI MEMPELAJARI EKONOMI ISLAM ( Studi Motivasi Belajar Ekonomi Islam Pada Anggota Kelompok Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Dipo

0 0 15

UNIVERSITAS NEGERI MANADO FAKULTAS TEKNIK P T I K 2010 KATA PENGANTAR - MAKALAH Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan anak

0 1 10